Ergonomi &
K3
Work
Analysis and Design
Triyatno
41618010029
Ir. Torik Husein, MT.
Menentukan Dimensi – Dimensi Becak untuk Pariwisata
1. Tinggi atap
Menggunkan tabel 5.1 ( Pria Inggris ) Dimensi
no. 6
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 52 mm
= 910 + (2,323 (36)) Tinggi topi = 52 mm
= 910 + 83,62 Sepatu = 32 mm
= 993,62
= 993,62 + 136
= 1.129,62
= 1.129,6
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 910 – (2,323 (36))
= 910 – 83,62
= 826,37
= 826,37 + 136
= 962,37
= 962,4
Ukuran ketinggian atap yang terlalu kecil dapat
mengurangi kenyaman penumpang. Sehingga ukuran
persentil yang digunakan adalah 99 persentil yaitu
1.129,6 mm
2. Tinggi tempat duduk
Menggunkan tabel 5.1 ( Pria Inggris ) Dimensi
no. 13
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 22 mm
= 495 + ( 2,323 (32)) Tinggi busa = 42 mm
= 495 + 74,34
= 569,34
= 569,34 + 64
= 633,34
= 633,3
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 495 – ( 2,323 (32))
= 495 – 74,34
= 420,66
= 420,66 + 64
= 484,66
= 484,7
Ketinggian kursi akan sangat mempengaruhi
kenyamanan penumpang kursi karena jika tinggi kursi
kurang maka akan menyebabkan pengguna
membungkuk dan jika tinggi kursi terlalu tingi maka
pengguna tidak merasa nyaman. Sehingga ukuran
persentil yang digunakan adalah 99 persentil yaitu
633,3 mm
3. Kedalaman tempat duduk
Menggunkan tabel 5.1 ( Pria Inggris ) Dimensi
no. 11
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 22 mm
= 595 + ( 2,323 (31))
= 595 + 72,01
= 667,01
= 667,01 + 22
= 689,01
= 689
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 595 – ( 2,323 (31))
= 595 – 72,01
= 522,99
= 522,99 + 22
= 544,99
= 545
Ukuran alas tempat duduk yang terlalu kecil dapat
membuat penumpang tidak leluasa bergerak. Sehingga
ukuran persentil yang digunakan adalah 99 persentil
yaitu 689 mm
4. Lebar tempat duduk
Menggunkan tabel 5.1 ( Pria Inggris ) Dimensi
no. 16
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 102 mm
= 360 + ( 2,323 (28))
= 360 + 65,04
= 425,04
= 425,04 + 102
= 527,04
= 527
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 360 – ( 2,323 (28))
= 360 – 65,04
= 294,96
= 294,96 + 102
= 396,96
= 397
Ukuran alas tempat duduk yang terlalu kecil dapat
membuat penumpang tidak leluasa bergerak. Sehingga
ukuran persentil yang digunakan adalah 99 persentil
yaitu 527 mm
5. Kedalaman Pijakan
Menggunkan tabel 5.6 ( Antropometri kaki
Orang Indonesia, Pria ) Dimensi no. 1
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 32 mm
= 248 + ( 2,323 (11)) Tinggi topi = 22 mm
= 248 + 25,553
= 273,553
= 273,553 + 52
= 327,553
= 327,6
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 248 – ( 2,323 (11))
= 248 – 25,553
= 222,447
= 222,447 + 52
= 274,447
= 274,5
Kedalaman pijakan yang terlalu kecil dapat membuat
penumpang tidak leluasa bergerak. Sehingga ukuran
persentil yang digunakan adalah 99 persentil yaitu
327,6 mm
6. Tinggi Sandaran Punggung
Menggunkan tabel 5.1 ( Pria Inggris ) Dimensi
no. 8
99 percentil Dinamic clearance :
= X + 2,323 SD Dinamic effect = 52 mm
= 595 + ( 2,323 (32))
= 595 + 74,34
= 669,34
= 669,34 + 52
= 721,34
= 721,3
1 percentil
= X – 2,323 SD
= 595 – ( 2,323 (32))
= 595 – 74,34
= 520,66
= 560,66 + 52
= 612,66
= 612,7
Ukuran tinggi sandaran kursi yang terlalu rendah dapat
mengakibatkan pengguna jadi membungkuk. Sehingga
ukuran persentil yang digunakan adalah 99 persentil
yaitu 721,3 mm
1 persentil
= X – 2,323 SD
= 550 – ( 2,323 (26))
= 550 – 60,398
= 489,602
= 489,602 + 52
= 541,602
= 541,6
Jarak tempat duduk pangayuh dengan tempat penumpang yang
terlalu jauh maka akan menyulitkan pengayuh becak untuk
mengarahkan becaknya. Sehingga ukuran persentil yang digunakan
adalah 1 persentil yaitu 541,6 mm