Anda di halaman 1dari 2

PEMICU Semester II MPK Agama.

COVID -19

Masyarakat Indonesia yang positif terinveksi covid-19 sampai hari Selasa tanggal
7 April 2020 pukul 12.00 WIB, total ada 2.738 kasus. Berdasarkan data
pemerintah pusat, terjadi penambahan 247 pasien dalam 24 jam terakhir. Hal ini
diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad
Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Selasa sore. "Kami dapatkan
penambahan kasus baru confirmed pemeriksaan CPR sebanyak 247 orang," kata
dia. "Sehingga total kasus menjadi 2.738 orang" ujar Yurianto. Berdasarkan data
yang sama, diketahui juga ada penambahan 12 pasien Covid-19 yang telah
dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total ada 204 orang yang telah dinyatakan
negatif virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan. Kemudian, terdapat
penambahan 12 pasien yang meninggal setelah mengidap Covid-19. Hal ini
menyebabkan total ada 221 pasien yang tutup usia setelah dinyatakan positif
terinfeksi virus corona. Sedangkan jumlah pasien kasus Covid-19 di dunia, hingga
Selasa (7/4/2020) pukul 16.18 WIB mencapai 1.352.158 kasus. Dari 1.352.158
orang yang positif terinfeksi Covid-19 tersebut, 75.294 di antaranya meninggal
dunia dan 287.679 telah dinyatakan sembuh.

Masifnya penyebaran Covid-19 sejak awal terdeteksinya virus tersebut di Wuhan,


China, mendorong gerak cepat organisasi kesehatan dunia untuk mengambil
kebijakan strategis demi melindungi kesehatan masyarakat. "Kami menilai, Covid-
19 dapat dikategorikan sebagai pandemi, kata Direktur Jenderal WHO Dr Tedros
Adhanom Ghabreyesus, Rabu, 11 Maret 2020. Kemudian sehari berikutnya,
Kamis, 12 Maret 2020 Dirjen WHO tersebut mengumumkan, "Karena itu "Virus
Corona ditetapkan sebagai Pandemi Global," Penetapan itu dilakukan mengingat
"tingkat penyebaran dan keparahannya yang menghawatirkan."

Covid-19 disamping menimbulkan kepanikan dunia, juga tidak terkecuali


kepanikan masyarakat Indonesia. Banyak pejabat publik yang dinyatakan telah
terinveksi Covid-19 sehingga harus diisolasi. Problem yang timbul dari kasus
Covid-19 di Indonesia terjadi pada seluruh aspek kehidupan, sejak dari problem
dibidang kesehatan, seperti kurangnya peralatan medis, APD dokter dan petugas
kesehatan lainnya, terbatasnya ruang isolasi rumah sakit, dan lain-lain. Di-luar
bidang kesehatan, problem juga terjadi, seperti problem ekonomi, sosial-budaya,
pendidikan, dan bidang lainnya, bahkan juga bidang ritual-keagamaanpun juga
terdampak. Kompleksitas permasalahan ini diprediksi akan berlangsung cukup
lama kalau pemerintah dan seluruh komponen masyarakat tidak dapat mengambil
sikap yang cepat dan tepat untuk mengatasinya.

Anda mungkin juga menyukai