Energi
Kesimpulan :
Sekolah Berbudaya Lingkungan (adiwiyata) perlu mendapat
perhatian kita semua, alasannya sederhana, "Bumi kita semakin
rusak" lingkungan tempat kita berada sudah tidak lagi
memberikan rasa nyaman. Siapakah yang merusak Bumi ini,
jangan sepenuhnya menyalahkan pihak lain atau orang lain,
kita pun terlibat di dalamnya (silahkan renungkan sendiri).
Siapa yang harus memperbaiki lingkungan? Memahami makna
sekolah berwawasan lingkungan yang seharusnya adalah
berbuat untuk menciptakan kualitas lingkungan sekolah yang
kondusif, ekologis, lestari secara nyata dan berkelanjutan,
tentunya dengan cara-cara yang simpatik, kreatif, inovatif
dengan menganut nilai-nilai dan kearifan budaya lokal.
Kemudia dalam penggunaan sistem mandiri energi di sekolah
sangat penting agar proses pembelajaran dapat berjalan
dengan baik. Penggunaan energi disekolah biasanya untuk
menerangi ruangan-ruangan, menyalakan barang-barang
eletronik seperti komputer dan media pembelajaran,
mengalirkan pompa air dll. Terhadap fasilitas umum seperti
sekolah, hendaknya kita bersama-sama bertanggung jawab
untuk memelihara dan menghemat pada saat pemakaiannya.
Banyak cara yang dapat kalian lakukan dalam rangka
pengelolaan energi disekolah, misalnya melalui penggunaan
cahaya matahari untuk menerangi ruangan-ruangan belajar
dikelas, perpustakaan, laboratorium, dll. Menghemat
pemakaian air karena dialirkan menggunakan listrik, mematikan
lampu-lampu yang masih menyala saat siang hari. Mematikan
alat-alat elektronik seperti komputer dan televise saat sedang
tidak digunakan.
sumber :
www.artikelsiana.com
albasitharizkisyahsilvian.blogspot.com
blhrd.gorontaloprov.co.id
jkptb.ub.ac.id
https://brainly.co.id