Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN FISIKAWAN MEDIS

RSUD WAHIDIN MOJOKERTO


8 April 2019

Uji Lapangan Kolimasi


Tujuan : Untuk memastikan dalam batas yang dapat diterima bahwa bidang berkas sinar-X
kongruen dengan bidang cahaya kolimator. Apabila terjadi penyimpangan maka harus
memenuhi persyaratan bahwa penyimpangan bidang cahaya kolimator dengan berkas sinar-X
bagian horizontal maupun vertikal tidak boleh melebihi 2% dari jarak fokus ke bidang
film/citra dan total penyimpangan dari bidang horizontal dan vertikal tidak boleh melebihi
3% dari jarak fokus ke bidang film.

Metode Uji
1. Siapkan kaset
2. Siapkan 6 koin, 4 koin untuk penanda kuadran I, II, III dan IV serta 2 koin untuk
penanda X dan Y
3. Lakukan pengukuran kolimasi dengan ketentuan ukuran lapangan tertentu dan catat
4. Lakukan ekspose dengan kV dan mA klinis dengan jarak SID 100 cm
5. Lakukan pengukuran pada film/citra yang dihasilkan
6. Masukkan ke dalam LHU

Hasil Uji
Radiografi Umum Ruang 1

Selisih lapangan kolimasi dengan berkas sinar-X  

kVp-
set 70 mAs-set 20 SID (cm) 100  
Lap.
(cm)    
Tepi lap. cahaya Tepi lap. sinar-X |∆1| + |∆2| ∆X + ∆Y
Kesesuaian Titik ukur Nilai lolos uji
(cm) (cm) (% SID) (% SID)  
X1 15,0 14,35  
1,3
X2 15,0 14,35  
∆X dan ∆Y ≤2% SID, |
  1,8
10,0 ∆X|+|∆Y| ≤3% SID
Y1 9,75  
0,5
Y2 10,0 9,75  
Kolimasi Lolos? Lolos  
Radiografi Umum Ruang 2
Selisih lapangan kolimasi dengan berkas sinar-X  
kVp-
set 70 mAs-set 20 SID (cm) 100  
Lap.
(cm)    
Tepi lap. cahaya Tepi lap. sinar-X |∆1| + |∆2| ∆X + ∆Y
Kesesuaian Titik ukur Nilai lolos uji
(cm) (cm) (% SID) (% SID)  
X1 12,5 12,1  
0,8
X2 12,5 12,1  
∆X dan ∆Y ≤2% SID,
  1,0
10,0 |∆X|+|∆Y| ≤3% SID
Y1 10,1  
0,2
Y2 10,0 10,1  
Kolimasi Lolos? Lolos  

Analisa Hasil Uji


Dari hasil uji kolimasi kedua pesawat Radiografi Umum Ruang 1 dan 2 lolos uji, dimana nilai
penyimpangan masih dalam batas standar uji yang ditetapkan oleh BAPETEN. Uji kolimasi
ini sangat penting dilakukan ketika ada uji kesesuaian penilaian ini masuk dalam syarat
mayor. Yaitu, ketika parameter uji kolimasi ini tidak lolos maka pesawat Radiografi Umum
dinyatakan dalam notisi tidak ANDAL. Hal ini sangat berkaitan erat dengan dosis yang akan
diterima oleh pasien. Jika lapangan kolimasi tidak akurat maka berkas sinar-X yang
dikeluarkan juga tidak sesuai dengan yang diinginkan. Tidak akurat 1 mm saja akan
menambah dosis yang diberikan kepada pasien.

Anda mungkin juga menyukai