Berikut ini adalah beberapa fungsi dari stupa, diantaranya
1. Tempat penyimpanan relik atau abu hasil kremasi (Sang
Buddha, biksu, dan biarawan) 2. Tempat meditasi untuk menenangkan diri dan bersemedi 3. Tempat perayaan penting dalam hidup Sang Buddha atau para biksu dan dalam penyebaran agama Buddha 4. Simbol ucapan terimakasih dan ajaran-ajaran agama umat Buddha
Candi Hindu di Indonesia
1. Candi Prambanan – Sleman, Yogyakarta
Dikenal juga dengan nama Candi Roro Jonggrand, kompleks
Candi Prambanan adalah kompleks Candi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 Masehi.
Berdasarkan prasasti Siwagrha, diketahui bahwa candi ini mulai
dibangun sekitar tahun 850 masehi oleh Rakai Pikatan, dan terus dikembangkan dan diperluas oleh Balitung Maha Sambu, pada masa kerajaan Medang Mataram. Dari prasasti ini juga diceritakan bahwa Candi Prambanan dibangun sebagai persembahan kepada Trimurti (tiga dewa utama dalam Hindu), yakni Brahma, Wisnu, dan Siwa.
2. Candi Dieng – Wonosobo, Jawa Tengah
Berada di pegunungan Dieng, Candi Dieng merupakan Candi
Hindu beraliran Siwa yang diperkirakan dibangun pada akhir abad ke-8 hingga awal abad ke-9.
Memiliki luas mencapai sekitar 1.8 x 0.8 km2, kompleks Candi
Dieng dibagi dalam 3 kelompok dan 1 candi yang berdiri sendiri yang namanya diadopsi dari tokoh dalam kisah dalam Kitab Mahabarata, yakni kelompok Arjuna, kelompok Gatotkaca, kelompok Dwarawati dan Candi Bima.
3. Candi Gedong Songo – Semarang, Jawa Tengah
Ditemukan oleh Raffles pada 1804, Candi Gedong Songo merupakan Candi Hindu peninggalan dari Wangsa Syailendra pada abad ke-9, tepatnya 927 masehi. Kompleks Candi yang terdisi dari 9 Candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini berada di ketinggian sekitar 1200 m di atas permukaan laut.
4. Candi Jago – Malang, Jawa Timur
Berdasar informasi dari kitab Negarakertagama dan Pararaton, Candi Jago memiliki nama asli Jajaghu yang berarti ‘keagungan’ yang pembangunannya dilakukan untuk penghormatan Raja Sri Jaya Wisnuwardhana, Raja Singasari penganut agama Syiwa Buddha, aliran peraduan antara ajaran Hindu dan Buddha.
Pada candi yang dibangun menggunakan batuan andesit ini,
Toppers bisa menemukan relief-relief Kunjarakarna dan Pancatantra dapat ditemui di candi ini.
5. Candi Arca Gupolo – Sleman, Yogyakarta
Tak seperti candi-candi Hindu sebelumnya, Arca Gupolo merupakan situs peninggalan beraliran Hindu yang terdiri dari kumpulan 7 arca. Nama Gupolo sendiri diberikan oleh penduduk sekitar kepada patung Agastya yang merupakan salah satu arca yang ada dalam situs ini.
Di dekat situs ini juga terdapat mata air jernih yang tak pernah kering meski musim kemarau panjang.
Candi Buddha di Indonesia
1. Candi Borobudur – Magelang, Jawa Tengah
Membahas Candi bercorak Buddha, tentu daftar ini takkan lengkap tanpa menyebut Candi Borobudur. Terbentuk dari stupa-stupa, Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 Masehi oleh penganut Buddha Mahayana.
Stupa adalah bangunan yang berbentuk lonceng, gundukan,
atau setengah bulat. Zaman India kuno stupa dijadikan sebagai makam, tempat abu mayat hasil pembakaran.
Luas dan kemegahan dari Candi Borobudur menjadikannya
sebagai monumen dan kuil Buddha terbesar di Dunia. Hingga kini Candi Borobudur masih digunakan sebagai tempat melakukan peribadatan umat Buddha, terutama pada saat peringatan hari Trisuci Waisak.
2. Candi Kalasan – Sleman, Yogyakarta
Terdiri dari 52 stupa, Candi Kalasan merupakan Candi bercorak Buddha yang dibangun sebagai penghormatan kepada Bodhisattva wanita, Tarabhawana. Candi ini juga merupakan bukti kependudukan Wangsa Syailendra, penguasa Sriwijaya di Sumatera atas tanah Jawa.
3. Candi Mendut – Magelang, Jawa Tengah
Candi Mendut merupakan Candi Buddha yang dibangun pada masa pemerintahan Raja Indra dari Dinasti Syailendra. Di dalam bangunan Candi Mendut, terdapat tiga arca Buddha berukuran besar, yaitu Dhyani Buddha Wairocana dengan sikap tangan (mudra) dharmacakramudr, dan diapit oleh arca Awalokiteśwara (Padmapāņi) pada sisi kiri dan arca Wajrapāņi pada sisi kanan.
Arca adalah patung yang dibuat dengan tujuan utama sebagai
media keagamaan, yaitu sarana dalam memuja tuhan atau dewa-dewinya. Arca berbeda dengan patung pada umumnya, yang merupakan hasil seni yang dimaksudkan sebagai sebuah keindahan. Oleh karena itu, membuat sebuah arca tidaklah sesederhana membuat sebuah patung.
4. Candi Pawon – Magelang, Jawa Tengah
Candi Pawon adalah candi bercorak Buddha yang berada di antara Candi Borobudur dan Candi Mendut dan keberadaannya sangat terkait erat. Hal ini bisa dilihat dari posisi geografisnya yang lurus dan juga pahatan relief yang senada. Menurut Casparis, Candi Pawon merupakan tempat penimpanan abu jenazah Raja Indra (782 – 812 M), ayah Raja Samarrattungga dari Dinasti Syailendra. Bahkan, menurut sebagian orang, nama “Pawon” bisa jadi berasal dari kata pawuan yang berarti tempat menyimpan abu.
5. Candi Brahu – Mojokerto, Jawa Timur
Berlokasi di situs Trowulan yang merupakan ibukota Kerajaan Majapahit, Candi Brahu merupakan Candi Buddha yang terbuat dari bata merah. Melihat dari prasasti yang ditulis oleh mpu Sendok, Candi bercorak Buddha ini merupakan tempat pembakaran abu para Raja-raja, meski pada penelitian lebih lanjut tak ditemukan bekas abu mayat dalam bilik Candi ini.
CIRI UTAMA CANDI YANG BERCORAK BUDDHA
● Difungsikan sebagai tempat beribadah.
● Candi dibagi ke dalam 3 bagian utama yakni Kamadhatu,
Rupadhatu dan Arupadhatu.
● Bentuk puncak pada candi Buddha adalah stupa.
● Arca yang ditemukan pada candi Buddha adalah arca Dhayani yakni patung Buddha yang bersemedi.
● Secara keseluruhan, bentuk candi Buddha cenderung tambun.
● Arah pintu utama dari candi Buddha biasanya menghadap ke
timur.
● Bahan yang digunakan dalam pembuatan candi Buddha adalah
batu andesit.
CIRI UTAMA CANDI YANG BERCORAK HINDU
● Fungsi candi Hindu adalah sebagai makam para raja.
● Bagian puncak candi Hindu disebut Ratna.
● Secara keseluruhan, bentuk candi Hindu cenderung ramping.
● Arca yang ditemukan pada candi Hindu seperti arca dewa wisnu, syuwa, durga, ganesha dan lain lain.
● Arah pintu utama pada candi Hindu menghadap ke Barat.
● Bahan yang digunakan dalam pembuatan candi Hindu adalah