Anda di halaman 1dari 24

DASAR SISTEM KOMPUTER

NAMA : ICHA ALINDA

NIM : 1915051015

PRODI : PTI

KELAS : PTI 1C

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2019
1. Jelaskan tentang :

A. Pengertian memory
B. Hirarki memory
C. Karakteristik sistem memory
D. Metode akses memory
E. Dan gambaran dari memory
A. Pengertian Memory

Memori atau yang disebut sebagai memori fisik ataupun memori internal adalah
media yang menyimpan data atau informasi sementara pada komputer . Memori
merupakan komponen yang penting didalam suatu komputer yang berada didalam
CPU (Central Processing Unit). Memori ini akan menyimpan setiap program dan
data yang diproses oleh prosesor.Adapun data atau informasi yang disimpan
didalam memori ini bersifat sementara karena data hanya akan tersimpan selama
komputer menyala atau hidup. Jadi, ketika komputer dimatikan maka data yang
disimpan di memori akan hilang. Oleh karena itulah, sebelum Anda mematikan
komputer, simpanlah semua data Anda kedalam media penyimpanan permanen
(tetap) di media penyimpanan berbasis disk seperti hard disk dan floopy disk.

B. Hirarki Memory
Hierarki Memori atau Memory Hierarchy dalam arsitektur komputer adalah
sebuah pedoman yang dilakukan oleh para perancang demi menyetarakan
kapasitas, waktu akses, dan harga memori untuk tiap bitnya. Secara umum,
hierarki memori terdapat dua macam yakni hierarki memori tradisional dan
hierarki memori kontemporer. Hierarki memori memang disusun sedemikian rupa
agar semakin ke bawah, memori dapat mengalami hal-hal berikut:

 Peningkatan waktu akses (access time) memori (semakin ke bawah


semakin lambat, semakin ke atas semakin cepat)
 Peningkatan kapasitas (semakin ke bawah semakin besar, semakin ke atas
semakin kecil)
 Peningkatan jarak dengan prosesor (semakin ke bawah semakin jauh,
semakin ke atas semakin dekat)
 Penurunan harga memori tiap bitnya (semakin ke bawah semakin semakin
murah, semakin ke atas semakin mahal)

Memori yang lebih kecil, lebih mahal dan lebih cepat diletakkan pada urutan
teratas. Sehingga, jika diurutkan dari yang tercepat, maka urutannya adalah
sebagai berikut:

1) Register mikroprosesor. Ukurannya yang paling kecil tapi memiliki waktu


akses yang paling cepat, umumnya hanya 1 siklus CPU saja.
2) Cache mikroprosesor, yang disusun berdasarkan kedekatannya dengan
prosesor (level-1, level-2, level-3, dan seterusnya). Memori cache
mikroprosesor dikelaskan ke dalam tingkatan-tingkatannya sendiri:
3) Memori utama: memiliki akses yang jauh lebih lambat dibandingkan
dengan memori cache, dengan waktu akses hingga beberapa ratus siklus
CPU, tapi ukurannya mencapai satuan gigabyte. Waktu akses pun kadang-
kadang tidak seragam, khususnya dalam kasus mesin-mesin Non-uniform
memory access (NUMA).
4) Cache cakram magnetis, yang sebenarnya merupakan memori yang
digunakan dalam memori utama untuk membantu kerja cakram magnetis.
5) Cakram Magnetis, merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling
banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Pada saat disk
digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi.
Ada sebuah read-write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan
tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi
lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed-head memiliki satu head
untuk tiap-tiap track, sedangkan cakram moving-head (atau sering dikenal
dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus
dipindah-pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang
lainnya.
6) Tape Magnetis, adalah suatu medium untuk perekaman magnetis, dibuat
dari suatu mantel magnetizable tipisyang panjang. Kebanyakan audio,
video dan penyimpanan data komputer jenis ini dikembangkan Negara
Jerman, berdasar pada konsep kawat magnetis adalah Alat yang merekam
dan memainkan kembali audio dan pita perekam penggunaan video adalah
alat perekam dan video recorder. Suatu alat yang menyimpan data
komputer pada pita perekam adalah suatu tape drive ( unit tape ).
7) Cakram Optik, adalah suatu medium penyimpanan data komputer dapat
berupa vilm atau music dan data yang dapat dibaca dengan optic reader
pada room dan setiap cakram optic memiliki room yang berbeda utuk
setiap jenis cakram optic tertentu, jenis-jenis cakram optic:
 Level-1: memiliki ukuran paling kecil di antara semua cache, sekitar
puluhan kilobyte saja. Kecepatannya paling cepat di antara semua cache.
 Level-2: memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan cache
level-1, yakni sekitar 64 kilobyte, 256 kilobyte, 512 kilobyte, 1024
kilobyte, atau lebih besar. Meski demikian, kecepatannya lebih lambat
dibandingkan dengan level-1, dengan nilai latency kira-kira 2 kali hingga
10 kali. Cache level-2 ini bersifat opsional. Beberapa prosesor murah dan
prosesor sebelum Intel Pentium tidak memiliki cache level-2.
 Level-3: memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan cache
level-2, yakni sekitar beberapa megabyte tapi agak lambat. Cache ini
bersifat opsional. Umumnya digunakan pada prosesor-prosesor server dan
workstation seperti Intel Xeon atau Intel Itanium. Beberapa prosesor
desktop juga menawarkan cache level-3 (seperti halnya Intel Pentium
Extreme Edition), meski ditebus dengan harga yang sangat tinggi.
 CD-RW menggunakan logam perpaduan antara perak, indium, antimon,
dan telurrium untuk lapisan perekaman yang dapat dugunakan untuk
merekam data kapasitas 600-800 MB dapat dihapus dan direkan
mengunakan konsep pelelehan logam
 DVD-RW Format ini dikembangkan oleh Pioneer pada November 1999
Mirip dengan konsep CD-RW dengan dapat menulis dan menghapus data
di dalam nya tapi kapasitas 4-6 GB
 Blu-ray Disc Nama Blu-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan
untuk membaca dan menulis cakram jenis ini.Cakram Blu-ray dapat
menyimpan 25 GB pada setiap lapisannya dengan menggunakan konsep
Minimum “spot size” di mana sebuah laser dapat terfokus dibatasi oleh
difraksi, dan bergantung pada panjang gelombang dari cahaya untuk
penyimpanan lebih pada suatu daerah sama

Bagian dari sistem operasi yang mengatur hirarki memori disebut dengan
memory manager. Di era multiprogramming ini, memory manager digunakan
untuk mencegah satu proses dari penulisan dan pembacaan oleh proses lain yang
dilokasikan di primary memory, mengatur swapping antara memori utama dan
disk ketika memori utama terlalu kecil untuk memegang semua proses. Tujuan
dari manajemen ini adalah untuk:

Meningkatkan utilitas CPU.

1) Data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU.


2) Efisiensi dalam pemakaian memori yang terbatas.
3) Transfer dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat lebih efisien
C. Karakteristik Sistem Memory.

Memori merupakan perangkat yang amat penting dalam sistem berbasis


mikroprosesor, mikrokontroller, maupun PC. Memori digunakan untuk
menyimpan data baik yang digunakan sebagai program maupun sebagai
penyimpan data yang diproses oleh CPU. Dua tipe memori yang dikenal adalah
RAM (Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory). Kedua jenis
memori ini jika digunakan pada sistem berbasis mikroprosesor umumnya
diletakkan pada ruang pengaksesan yang berbeda. Hal ini dapat dilakukan dengan
membuat peta memori untuk kedua jenis memori ini.
Sistem memori komputer memiliki beberapa karakteristik penting,
diantaranya:
1.      Lokasi
Ada 3 lokasi keberadaan memori dalam sistem komputer:
"CPU" , memori ini built-in berada dalam CPU ( Mikroprosesor )dan diperlukan
untuk semua kegiatan CPU, memori ini disebut register. Register digunakan
sebagai memori sementara dalam perhitungan maupun pengolahan data dalam
prosesor
"Internal" , memori ini berada di luar chip processor tetapi bersifat internal
terhadap sistem komputer dan diperlukan oleh CPU untuk proses eksekusi
(operasi) program, hingga dapat diakses secara langsung oleh prosesor (CPU)
tanpa modul perantara. Memori internal sering juga disebut sebagai memori
primer atau memori utama. Memori internal biasanya menggunakan media RAM.
"External" , Memori ini bersifat eksternal terhadap sistem komputer dan tentu
saja berada di luar CPU dan diperlukan untuk menyimpan data atau instruksi
secara permanen. Memori ini, tidak diperlukan di dalam proses eksekusi sehingga
tidak dapat diakses secara langsung oleh prosesor (CPU). Untuk akses memori
eksternal ini oleh CPU harus melalui pengontrol/modul I/O. Memori eksternal
sering juga disebut sebagai memori sekunder. Memori ini terdiri atas perangkat
storage peripheral seperti : disk, pita magnetik, dll.

2.     Kapasitas
- Ukuran word
Kapasitas memori internal maupun eksternal biasanya dinyatakan dalam bentuk
byte (1 byte = 8 bit) atau word.
- Jumlah word
Panjang word umumnya 8, 16, 32 bit.        
  
3.     Unit Transfer
- Word , merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word biasanya
sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan panjang
instruksi.
- Block , adalah jumlah bit yang dibaca atau dituliskan ke dalam memori pada
suatu saat. Pada memori eksternal, tranfer data biasanya lebih besar dari suatu
word.
 4.     Metode Akses
Terdapat empat jenis pengaksesan satuan data, yaitu sebagai berikut.:
 Sequential access
Memori diorganisasikan  menjadi unit-unit data, yang disebut  record. 
Aksesnyadibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Informasi pengalamatan
dipakaiuntuk   memisahkan   record-record   dan   untuk   membantu   proses  
pencarian.Mekanisme baca/tulis digunakan secara bersama (shared read/write
mechanism),dengan cara berjalan menuju lokasi yang diinginkan untuk
mengeluarkan record.Waktu access record sangat bervariasi. Contoh sequential
access adalah akses padapita magnetik.
 Direct access
Seperti   sequential   access,   direct   access   juga   menggunaka   shared  
read/writemechanism, tetapi setiap blok dan record memiliki alamat yang unik
berdasarkanlokasi fisik. Aksesnya dilakukan secara langsung terhadap kisaran
umum (generalvicinity) untuk mencapai lokasi akhir. Waktu aksesnya pun
bervariasi. Contohdirect access adalah akses pada disk.
 Random access
Setiap   lokasi   dapat   dipilih   secara   random   dan   diakses   serta  
dialamati   secara langsung. Waktu untuk mengakses lokasi tertentu tidak
tergantung pada urutan akses sebelumnya dan bersifat konstan. Contoh random
access adalah sistem memori utama.
 Associative access
Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan
alamatnya.Seperti pada RAM, setiap lokasi memiliki mekanisme
pengalamatannya sendiri.Waktu pencariannya pun tidak bergantung secara
konstan terhadap lokasi atau polaaccess sebelumnya. Contoh associative access
adalah memori cache

5.     Kinerja
Ada tiga buah parameter untuk kinerja sistem memori, yaitu :
 Access time (Waktu Akses)
Bagi RAM, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan
operasibaca   atau   tulis.   Sedangkan   bagi   non   RAM,   waktu   akses   adalah  
waktu   yangdibutuhkan untuk melakukan mekanisme baca tulis pada lokasi
tertentu.
 Cycle time (Waktu Siklus)
Waktu siklus adalah waktu akses ditambah dengan waktu transien hingga
sinyalhilang dari saluran sinyal atau untuk menghasilkan kembali data bila data ini
dibacasecara destruktif.
 Transfer rate (Laju Pemindahan)
Transfer rate adalah kecepatan pemindahan data ke unit memori atau
ditransfer dariunit memori. Bagi RAM, transfer rate sama dengan 1/(waktu
siklus). Sedangkan,bagi non-RAM, berlaku persamaan sbb.:
T = Waktu rata-rata untuk membaca / menulis sejumlah N bit.
T  = Waktu akses rata-rata
N = Jumlah bit
R = Kecepatan transfer, dalam bit per detik (bps)
6.     Jenis Fisik
Ada dua tipe fisik memori, yaitu :
 Memori semikonduktor, Memori ini memakai  teknologi   LSI atau  VLSI  
(very  large   scale integration).Memori ini banyak digunakan untuk memori
internal misalnya RAM.
 Memori permukaan magnetic, Memori ini banyak digunakan untuk memori
eksternal yaitu untuk disk atau pitamagnetik.
7.     Sifat-sifat Fisik/Karakteristik Fisik
Ada dua kriteria yang mencerminkan karakteristik fisik memori, yaitu:
 Volatile dan Non-volatile
Pada memori volatile, informasi akan rusak secara alami atau hilang bila
dayalistriknya dimatikan. Selain itu, pada memori non-volatile, sekali informasi
direkamakan   tetap   berada   di   sana   tanpa   mengalami   kerusakan   sebelum  
dilakukanperubahan. Pada memori ini daya listrik tidak diperlukan untuk
mempertahankaninformasi   tersebut.   Memori   permukaan   magnetik   adalah  
non   volatile.   Memorisemikonduktor dapat berupa volatile atau non volatile.
 Erasable dan Non-erasable
Erasable artinya isi memori dapat dihapus dan diganti dengan informasi
lain. Memorisemikonduktor yang tidak terhapuskan dan non volatile adalah ROM
8.     Organisasi
Organisasi dalah pengaturan bit dalam menyusun word secara fisik:
Hirarki Memory : Semakin kecil waktu access, semakin besar harga per bit.
Semakin besar kapasitas, semakin keci harga per bit. Semakin besar kapasitas,
semakin besar waktu access
Untuk kinerja yang optimal, diperlukan kombinasi teknologi komponen memori.
Register. Jenis memori yang tercepat, terkecil, dan termahal yang merupakan
memori internal bagi prosesor. Memori Utama. Merupakan sistem internal
memory dari sebuah komputer. Setiap lokasi di dalam memori utama memiliki
alamat yang unik. Perangkat untuk pergerakan data antara memori utama dan
register prosesor untuk meningkatkan kinerja. Ketiga bentuk meori di atas bersifat
volatile dan memakai teknologi semikonduktor.
Magnetic Disk dan Magnetic Tape. Merupakan external memory dan bersifat non-
volatile.
Semakin menurun hirarki, maka akan terjadi :
 Penurunan harga per bit
 Peningkatan kapasitas
 Peningkatan waktu akses
 Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.
 Memori Semikonduktor

D. Metode akses memory


Terdapat empat jenis pengaksesan satuan data, sebagai berikut:
Sequential Access, Direct Access, Random Access, Associative Access

1.     Sequential Access
A. Memori diorganisasikan menjadi unit-unit data, yang disebut record.
B. Akses dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik.
C. Informasi pengalamatan dipakai untuk memisahkan record-record dan
untuk membantu proses pencarian.
D. Mekanisme baca/tulis digunakan secara bersama (shared read/write
mechanism), dengan cara berjalan menuju lokasi yang diinginkan untuk
mengeluarkan record.
E. Waktu access record sangat bervariasi.
F. Contoh sequential access adalah akses pada pita magnetik.

2.     Direct Access
A. Seperti sequential access, direct access juga menggunaka shared read/write
mechanism, tetapi setiap blok dan record memiliki alamat yang unik
berdasarkan lokasi fisik.
B. Akses dilakukan secara langsung terhadap kisaran umum (general vicinity)
untuk mencapai lokasi akhir.
C. Waktu aksesnya bervariasi.
D. Contoh direct access adalah akses pada disk.

3.     Random Access
A. Setiap lokasi dapat dipilih secara random dan diakses serta dialamati
secara langsung.
B. Waktu untuk mengakses lokasi tertentu tidak tergantung pada urutan akses
sebelumnya dan bersifat konstan.
C. Contoh random access adalah sistem memori utama.

4.     Associative Access
A. Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan
alamatnya.
B. Seperti pada RAM, setiap lokasi memiliki mekanisme pengalamatannya
sendiri.
C. Waktu pencariannya tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi atau
pola access sebelumnya.
D. Contoh associative access adalah memori cache.
E. Gambaran dari memory

Memori adalah istilah umum yang mengacu ke perangkat fisik komputer apa
saja yang mampu untuk menyimpan data baik secara permanen maupun
sementara. Memori termasuk komponen vital karena performa dari sebuah unit
komputer salah satunya ditentukan oleh komponen ini, semakin besar ruang
penyimpanan dan kecepatan dari memori, semakin bagus performa dari sebuah
unit komputer.

Memori komputer dapat memiliki sifat volatile atau non-volatile. Memori


komputer yang memiliki sifat folatile akan kehilangan konten (data atau
informasi) ketika komputer mati (kehilangan daya), sebaliknya memori komputer
yang bersifat non-folatile akan tetap menyimpan konten sekalipun komputer
dalam keadaan mati. Memori komputer dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu
memori utama (main memory) dan memori sekunder (secondary memory).

1. Memori
utama (main memory).
Memori utama digunakan sebagai akses data cepat oleh processor dan
tidak berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan data. Memori utama dapat
diklasifikasikan menjadi dua yaitu ROM (Read Only Memori) dan RAM
(Random Access Memory) atau juga dikenal dengan Read and Write Memory
(RWM).

Read Only Memory (ROM).

ROM adalah jenis memori yang kontennya tidak hilang ketika komputer
mati (kehilangan daya). Pada awalnya memori ini hanya bisa dibaca saja, tidak
bisa dihapus dan kontennya sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Saat komputer
dinyalakan, sebagaian konten (instruksi) yang ada di ROM ini akan dipindahkan
ke RAM. Instruksi-instruksi yang ada di ROM diantaranya adalah instruksi untuk
membaca sistem operasi, memeriksa semua komponen dari sistem dan
menampilkan pesan di layar.

Dalam perkembangannya, ROM kemudian memiliki beberapa tipe yaitu


PROM (Programmable ROM) adalah ROM yang dapat diprogram kembali satu
kali, RPROM (Re-Programmable ROM) adalah ROM yang dapat diprogram
sesuai keinginan, EPROM (Eraseble Programmable ROM) adalah ROM yang
dapat dihapus menggunakan sinar ultraviolet dan diprogram kembali dan
EEPROM (Electically Eraseble Programmable ROM) adalah ROM yang dapat
dihapus menggunakan sinyal elektrik dan diprogram ulang. Di komputer dekstop,
ROM juga dikenal dengan BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS.
Random Access Memory (RAM).

RAM adalah kumpulan chip memori berupa IC (Integrated Circuit) yang


terdiri dari jutaan transistor dan kapasitor. RAM merupakan tempat penyimpanan
sementara dari komputer saat dijalankan dan dapat diakses secara acak (random).
Konten dari RAM dapat dirubah (diganti) dan bersifat folatile. Fungsi utama
RAM

adalah mempercepat pemrosesan data karena dapat disimpan dan diambil kembali
dengan sangat cepat.

Semakin besar RAM yang dimiliki komputer, semakin cepat pula kinerja
dari komputer tersebut. RAM dibagi menjadi dua tipe yaitu DRAM (Dynamic
RAM) adalah memori utama dari komputer (contoh FPM, EDO, SDRAM,
RDRAM, DDR SDRAM, DDR2 SDRAM, DDR3 SDRAM dan DDR4 SDRAM)
dan SRAM (Static RAM) adalah RAM yang digunakan sebagai cache
berkecepatan tinggi dan buffer.
2. Memori sekunder (secondary memory).

Bersifat non-folatile dan digunakan sebagai perangkat penyimpanan skala


besar untuk menyimpan data dan program secara permanen. Data maupun
program yang tersimpan di memori sekunder ini tetap ada dan tidak akan hilang
meskipun komputer mati (tidak ada daya). Data ini bisa disalin ke berbagai
macam perangkat memori sekunder lainnya dan akan tetap sama apabila dibuka di
komputer lain. Memori sekunder dapat dibagi menjadi Optical Storage Device,
Magnetic Storage Device dan Flash Memory Device.

Optical Storage Device.

Perangkat penyimpanan data berbentu kecil dan portabel serta dapat


diperoleh dengan mudah dan murah di pasaran (contoh Compact Disc, DVD dan
Blu-ray Disc).

Magnetic Storage Device.

Perangkat penyimpanan yang paling populer untuk akses langsung. Data


atau infomasi di simpan di trek-trek dari permukaan disk dalam bentuk titik
magnet kecil (contoh Floppy Disc dan Hard Disc Drive).
Flash Memory Device.

Perangkat penyimpanan dengan desain ringan dan kecil. Perangkat ini


dioperasikan dengan daya yang disediakan dari port USB komputer (contoh USB
Flash Drive, Solid State Drive).

2.Jelaskan tentang :

a. Gambaran komponen CPU!


b. Fungsi dan siklus CPU!
c. Mekanisme interupsi pada memori
A. Gambaran komponen CPU

Komponen CPU

Didalam CPU terdapat sebuah otak atau yang disebut dengan “Processor”
yaitu sebuah chip yang tertanam didalam yang fungsinya melakukan proses
kalkulasi di komputer. Didalam CPU sendiri terdapat beberapa komponen yang
mendukung, antara lain:

1. Unit Kontrol

Unit kontrol merupakan komponen didalam CPU yang mengatur proses


program berjalan. Komponen ini sudah ada disetiap komputer, adapun tugas dari
unit kontrol yaitu menerima instruksi dari memori utama dan menentukan jenis
dari instruksi tersebut.

Hasil dari pengolahan data akan dibawa oleh unit kendali menuju memori
utama untuk disimpan, dan ketika sudah saatnya akan ditampilkan kedalam alat
output. Sehingga, unit kontrol ini bisa melakukan kontrol komputer yang
membuat terbentuknya sinkronisasi kerja antar komponen dalam melakukan
tugasnya.

2. Register

Register adalah alat yang dapat menyimpan data ukuran kecil tetapi
mempunyai kecepatan akses cukup tinggi dengan fungsi untuk menyimpan data
atau input yang sedang berjalan. Memori ini memiliki sifat sementara, seringkali
di pakai untuk penyimpanan data ketika sedang di proses maupun data untuk
diolah selanjutnya.

3. Aritmathic Logic Unit (ALU)

ALU adalah bagian dari CPU yang mempunyai fungsi untuk menjalankan
operasi aritmatika dan operasi logika yang mengikuti instruksi yang ditentukan.
ALU juga biasa dinaman dengan mesin bahasa sebab ALU tersusun dari dua
bagian, yaitu unit aritmatika dan unit logika boolean yang setiap unit mempunyai
tugas yang spesifik.

Tugas ALU yang paling penting yaitu menjalankan seluruh perhitungan


aritmatika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU menjalankan
seluruh operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan menjadikan sirkuit
elektronik yang dipakai disebut dengan adder.

Selain itu didalam CPU atau komputer terdapat komponen-komponen


perangkat keras seperti Motherboard, Processor, Memory, VGA, Modem dan
Sound Card, LAN Card

B. Fungsi dan siklus CPU

Fungsi CPU
Fungsi CPU adalah penjalankan program – program yang disimpan dalam
memori utama dengan cara  mengambil  instruksi  – instruksi, menguji  instruksi 
tersebut  dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah.
Pengolahan instruksi  dalam CPU  terdiri  dari  dua  langkah, yaitu :  operasi
pembacaan instruksi  (fetch)  dan operasi  pelaksanaan instruksi  (execute). Siklus 
instruksi  yang terdiri dari siklus fetch dan siklus eksekusi.
Siklus Instruksi (Instruction Cycle)
A. Sebuah siklus instruksi meliputi subsiklus-subsiklus berikut ini:
B. Fetch: membaca instruksi berikutnya dari memori ke dalam cpu.
C. Execute: menginterpretasikan opcode dan melakukan operasi yang
diindikasikan.
D. Interrupt: apabila interrupt diaktifkan dan interrupt telah terjadi, simpan
status proses saat itu dan layani interrupt.
a) Siklus Tak Langsung

Eksekusi sebuah instruksi melibatkan sebuah operand atau lebih di dalam


memori, yang masing-masing operand memerlukan akses memori. Kemudian,
apabila digunakan pengalamatan tak langsung, maka diperlukan akses memori
tambahan.

b) Machine cycle

Machine cycle atau nama lainnya adalah processor cycle atau instruction
cyclemerupakan merupakan suatu siklus instruksi dasar yang dikerjakan oleh cpu
di dalam melakukan eksekusi suatu instruksi. Rangkaian proses eksekusi instruksi
ini dimulai dari proses fetching data dan instruksi yang ada didalam memori
hingga proses penulisan kembali hasil eksekusi instruksi tersebut ke dalam
memori.

Secara garis besar siklus instruksi (machine cycle) dibagi ke dalam beberapa
tahapan yaitu:

1.    Proses Fetching

Merupakan proses dimana instruksi dan data akan di load dari memori ke
dalam cpu. Proses ini dimulai dari pengambilan alamat instruksi yang terdapat di
dalam pc (program counter). Alamat yang terdapat di dalam pc ini merupakan
alamat valid dari instruksi dan data yang disimpan ke dalam memori utama, dan
merupakan alamat instruksi yang akan dieksekusi. Berdasarkan alamat instruksi
yang terdapat di dalam pc, cpu akan mengambil instruksi tersebut untuk
ditempatkan ke dalam register (instruction register/ ir) yang menyimpan instruksi
yang akan dieksekusi.

2.    Proses Decoding

Merupakan tahapan dimana instruksi akan di terjemahkan (interpret) ke dalam


perintah-perintah bahasa mesin dasar (add, sb, mba, sta, jmp, dll). Proses ini
dilakukan oleh instruction decoder.

3.    Proses Executing

Pada tahapan dimana instruksi akan dieksekusi di dalam cpu, yaitu oleh alu
(arithmetic logic unit). Setelah tahapan diatas dikerjakan, maka hasil dari eksekusi
tersebut akan dikembalikan ke dalam memori untuk disimpan. proses
penyimpanan kembali hasil eksekusi isntruksi terdiri dari beberapa tahapan yaitu:

1) proses penempatan alamat memori yang digunakan untuk menyimpan


hasil instruksi ke dalam mar
2) proses penempatan data (hasil instruksi) kedalam mdr
3) proses mengaktifkan memory write control signal pada control bus
4) proses menunggu memori untuk melakukan write data pada alamat
tertentu
5) proses untuk menonaktifkan memory write control signal pada bus

Dalam menjalakan instruction cycle / machine cycle ada beberapa


komponen yang berperan, yaitu:

1.    Program counter (pc)

Nama lainnya adalah instruction pointer, merupakan suatu pointer (penunjuk),


bagi sejumlah instruksi yang ditempatkan di dalam memori dan akan dieksekusi
oleh cpu.

2.    Memory address register (mar)

Adalah salah satu register yang terdapat di dalam cpu yang fungsinya adalah
untuk menyimpan alamat memori dari data yang akan diambil (fetch) oleh cpu
untuk dieksekusi. Selain itu mar juga akan menyimpan alamat memori dari data
(hasil instruksi) yang akan ditulis kembali ke dalam memori.

3.    Memory data register (mdr)

Merupakan register yang terdapat dalam cpu yang fungsinya adalah


menyimpan data sementara yang akan dieksekusi oleh cpu. Setiap kali proses
fetching berlangsung, data akan disimpan di dalam mdr sebelum dilakukan proses
eksekusi. Demikian juga hasil dari eksekusi instruksi akan disimpan di dalam
register ini sebelum dilakukan proses penulisan kembali ke memori.

4.    Instruction register

Sama seperti mar dan mdr, instruction register (ir) ini terletak di dalam cpu. Ir
ini bertanggung jawab untuk menyimpan instruksi yang akan dieksekusi oleh cpu.
Pada beberapa jenis prosesor (terutama yang ada sekarang), digunakan konsep
pipeline pada ir ini, dimana pada setiap stage pipeline melakukan proses decoding,
dan proses yang lain pada waktu instruksi dikerjakan.

5.    Control unit (cu)

Control unit mengkoordinasi semua komponen-komponen yang ada di sistem


computer, terutama yang berkaitan dengan pengolahan data dan eksekusi
instruksi. Cu mengatur proses fetching instruksi maupun data dari memori ke cpu.
Selain itu juga mengatur unit yang lain dengan menyediakan timing dan control
signal.

6.    Arithmetic logic unit (alu)

Merupakan sirkuit digital yang terdapat di dalam cpu yang memiliki fungsi
untuk melakukan komputasi aritmatika dan logika. Alu merupakan unit dasar dari
pengolah data dan eksekusi instruksi.

C. Mekanisme interupsi pada memori

FUNGSI INTERRUPT
Fungsi interupsi adalah mekanisme penghentian atau pengalihan
pengolahan instruksi dalam CPU kepada routine interupsi. Hampir semua modul
(memori dan I/O) memiliki mekanisme yang dapat menginterupsi kerja CPU.
Tujuan interupsi secara umum untuk menejemen pengeksekusian routine
instruksi agar efektif dan efisien antar CPU dan modul – modul I/O maupun
memori. Setiap komponen komputer dapat menjalankan tugasnya secara
bersamaan, tetapi kendali terletak pada CPU disamping itu kecepatan eksekusi
masing – masing modul berbeda sehingga dengan adanya fungsi interupsi ini
dapat sebagai sinkronisasi kerja antar modul. Macam – macam kelas sinyal
interupsi :

 Program, yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang


terjadi pada hasil eksekusi program. Contohnya: arimatika overflow,
pembagian nol, oparasi ilegal.
 Timer, adalah interupsi yang dibangkitkan pewaktuan dalam prosesor.
Sinyal ini memungkinkan sistem operasi menjalankan fungsi tertentu
secara reguler.
 I/O, sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul I/O sehubungan
pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi.
 Hardware failure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya
atau kesalahan paritas memori.

Dengan adanya mekanisme interupsi, prosesor dapat digunakan untuk


mengeksekusi instruksi-instruksi lain. Saat suatu modul telah selesai menjalankan
tugasnya dan siap menerima tugas berikutnya maka modul ini akan mengirimkan
permintaan interupsi ke prosesor. Kemudian prosesor akan menghentikan
eksekusi yang dijalankannya untuk menghandel routine interupsi.

Setelah program interupsi selesai maka prosesor akan melanjutkan eksekusi


programnya kembali. Saat sinyal interupsi diterima prosesor ada dua
kemungkinan tindakan, yaitu interupsi diterima/ditangguhkan dan interupsi
ditolak. Apabila interupsi ditangguhkan, prosesor akan melakukan hal – hal
dibawah ini :

Prosesor menangguhkan eksekusi program yang dijalankan dan menyimpan


konteksnya. Tindakan ini adalah menyimpan alamat instruksi berikutnya
yang akan dieksekusi dan data lain yang relevan.
 Prosesor menyetel program counter (PC) ke alamat awal routine interrupt
handler.

DAFTAR PUSTAKA

dodosammasi. (2014). Hirarki Memori. Retrieved from dodotif.wordpress.com:


https://dodotif.wordpress.com/2014/09/21/hirarki-memori/

Hannani, N. (2019). Pengertian Memori Beserta Fungsi, Karakteristik, Jenis-Jenis dan


Cara Kerja Memori. Retrieved from nesabamedia.com:
https://www.nesabamedia.com/pengertian-memori/

agungborn91. 2012. agungborn91.wordpress.com(Archive for the Organisasi dan


Arsitektur Komputer Category). November 18. Accessed Oktober 07,
2019. https://agungborn91.wordpress.com/category/organisasi-dan-
arsitektur-komputer/.

2017. deslyanto-mangallo.blogspot.com(MAKALAH KARAKTERISTIK SISTEM


MEMORI). Agustus 13. Accessed Oktober 07, 2019. http://deslyanto-
mangallo.blogspot.com/2017/08/makalah-karakteristik-sistem-
memori.html.

Ganteng, Si. 2019. www.onoini.com(Pengertian CPU dan Fungsinya). Januari 31.


Accessed Oktober 07, 2019. https://www.onoini.com/pengertian-cpu/.

ilmutekno28. 2017. ilmutekno28.blogspot.com(Metode Akses Memori Dan Cara


Kerja Memori). Desember 07. Accessed Oktober 07, 2019.
https://ilmutekno28.blogspot.com/2017/12/metode-akses-memori-dan-
cara-kerja.html.

IT, Lautan. n.d. www.lautan-it.com(Penjelasan Lengkap Mengenai Hirarki


Memori). Accessed Oktober 07, 2019. https://www.lautan-
it.com/2018/08/penjelasan-lengkap-mengenai-hirarki.html.

UNKNOWN. n.d. rendydattebayo.blogspot.com(SIKLUS INTRUKSI CPU).


Accessed Oktober 07, 2019.
http://rendydattebayo.blogspot.com/2014/10/siklus-intruksi-cpu.html.

Unknown. 2015. rplsmkn1lmj.blogspot.com(Organisasi Processor, Register,


Siklus Intruksi, Fetching, Decoding dan Executing). Agustus 27. Accessed
Oktober 017, 2019. http://rplsmkn1lmj.blogspot.com/2015/08/organisasi-
processor-register-siklus.html.

—. 2017. www.tampilaninfo.com(Pengertian Memori Komputer Dan Fungsinya).


November 09. Accessed Oktober 07, 2019.
http://www.tampilaninfo.com/2017/11/pengertian-memori-komputer.html.

n.d. www.termasmedia.com(Mengenal Memori Komputer Dan Klasifikasinya).


Accessed Oktober 07, 2019. https://www.termasmedia.com/hardware/448-
mengenal-memori-komputer-dan-klasifikasinya.html.

YAZID, FATHUDDIN. 2013. gudangmakalahkuliah.blogspot.com(INTERUPSI


PADA KOMPUTER). Desember 21. Accessed Oktober 07, 2019.
http://gudangmakalahkuliah.blogspot.com/2013/12/interupsi-pada-
komputer.html.

Anda mungkin juga menyukai