NAMA : Tsalis Baiti Nur Andayani (1810103063)

KELAS : K2 MANAJEMEN

PERPAJAKAN

PAJAK BUMI BANGUNGAN (PBB), BEA PEROLEHAN HAK

ATAS TANAH DAN BANGUNAN (BPHTB), dan BEA MATERAI

a) Soal PBB Apartemen.

Suatu Apartemen berlokasi di Jl. Menuju Surga No 5 Yogyakarta dengan data
sebagai berikut :
1) Luas Tanah
Luas tanah 6.000 m2, Kelas A-33 dengan nilai jual Rp 36.000/ m2
2) Bangunan Apartemen :
a) 100 Unit Type-21, @ Luas = 21 m2, Jumlah = 2.100 m2
b) 100 Unit Type-36, @ Luas = 36 m2, Jumlah = 3.600 m2
c) 50 Unit Type-48, @ Luas = 48 m2, Jumlah = 2.400 m2
Jumlah luas bangunan apartemen = 8.100 m2
Kelas Bangunan Apartemen Kelas A-10 NJOP - R. 264.000/ m2

3) Bagunan Bersama (tangga, teras, dll)

Kelas-10, Rp 264.000/ m2, Luas = 1.500 m2
Jumlah luas bangunan apartemen + bangunan = 8.100m2 + 1.500m2 =
9.500m2
4) Bangunan Sarana ( Jalan, Tempat Parkir, dll )
Kelas-10, Rp 264.000/ m2, Luas = 2.000 m2

Keterangan diatas adalah pemutakhiran data pada tahun 2010 per 1 Januari.

Hitung PPB Tahun 2010 yang terutang untuk tipe 21, tipe 36 dan tipe 48, apabila
NJOPTKPnya ditentukan Rp. 12.000.000,- ?
Jawab :

Perhitungan PBB Tahun 2010 :

1. NOJP Tanah = 6.000 x 36.000 = 216.000.000

2. NOJP Bangunan :
a) Apartemen = 8.100 x 264.000 = 2.138.400.000
b) Bersama = 1.500 x 264.000 = 396.000.000
c) Sarana = 2.000 x 264.000 = 528.000.000
Jumlah NJOP Bangunan = 3.062.400.000

3. Type 21

NJOP Tanah = = 560.000

NJOP Bangunan = = 7.939.556

NJOP Tanah dan Bangunan = 8.499.556

NJOPTKP = 12.000.000
PBB Type 21 terutang = Nihil
Karena, NJOP tanah dan bangunan masih dibawah NJOPTKP

4. Type 36

NJOP Tanah = = 96.000

NJOP Bangunan = = 13.610.667

NJOP Tanah dan Bangunan = 13.706.667

NJOPTKP = 12.000.000
NJOP KP = 1.706.667
PBB = 0,50% x 20% x 1.706.667 = 1.707
 PBB Type 36 terutang = 1.707 (dibulatkan)

5. Type 48

NJOP Tanah = = 1.280.000

NJOP Bangunan = = 18.147.556

NJOP Tanah dan Bangunan = 19.427.556

NJOPTKP = 12.000.000
NJOP KP = 7.427.556
PBB = 0,50% x 20% x 7.427.556 = 7.428
PBB Type 48 terutang = 7.428 (dibulatkan)

b) Pada tanggal tanggal 12 Januari 2011. Tuan Betman, SE, Ak dari Amerika dan
Tuan Rubin, SH dari Indonesia mebuat perjanjian kerjasama di Amerika dalam
bisnis perdagangan mainan anak-anak dengan merk “ BETMAN FOREVER”. Bea
Materai sudah dilunasi di Amerika. Karena sesuatu dan hal lain, pada tanggal 26
Nopember 2013 Tuan Betmen, SE, Ak menggugat Tuan Rubin, SH di Pengadilan
Negeri Yogyakarta karena Tuan Rubin, SH ingkar janji terhadap perjanjian
tersebut.
Pertanyaan :
a) Kapan saat terutang Bea Materai atas dokumen tersebut?
Jawab :
Saat terutang Bea Materai atas dokumen tersebut yaitu ketika tanggal 26
November 2013 saat menggugat di Pengadilan Negeri Yogyakarta,
Indonesia. Hal ini sesuai dengan UU N0. 13 Tahun 1985 tentang Bea
Materai Pasal 5 ayat 3 tentang Saat Terutang Bea Materai ditentukan
dalam hal “dokumen yang dibuat di luar negeri adalah pada saat
digunakan di Indonesia”.
b) Apa sarana yang digunakan untuk melunasi Bea Materai atas dokumen
tersebut?
Jawab :
Sarana yang digunakan untuk melunasi Bea Materai atas dokumen tersebut
yaitu :
 Materai tempel, materai direkatkan seluruhnya dengan utuh dan
tidak rusak diletakkan diata sdokumen yang dikenakan Bea
Materai, tempel dimana ttd dibubuhkan, pembubuhan ttd disertai
dengan tanggal, bulan dan tahun.
 Kertas materai
c) Bagaimana Cara pelunasan Bea Materai atas dokumen tersebut?
Jawab :
Cara pelunasan Bea Materai atas dokumen dilakukan dengan Pemeteraian
Kemudian, yang artinya pelunasan Bea Materai yang dilakukan oleh
pejabat pos atas permintaan pemegang dokumen yang Bea Materainya
belum dilunasi. Dalam kasus ini yaitu ketika dokumen yang dibuat di luar
negeri yang akan digunakan di Indonesia. Pelunasan dengan Pemeteraian
Kemudian dilakukan dengan menggunakan materai tempel atau Surat
Setoran Pajak (SSP).
c) Siapa yang harus melunasi Bea Materai atas dokumen tersebut dan berapa
besarnya bea materai yang harus dibayar?
Jawab :
Yang harus melunasi Bea Materai atas dokumen tersebut adalah Tn.
Betmen sebagai pihak pemegang dokumen.
Besarnya Bea Materai yang harus dibayar senilai :
 Bayar denda bea materai = 200%
 Denda Adminitrasi = Rp 12.000
 Materai yang terutang = Rp 6.000
 Jadi, senilai = Rp 18.000