Anda di halaman 1dari 6

Pengertian HIV AIDS

by Tofik

Pengertian HIV AIDS – Acquired Immunodeficiency Syndrome atau Acquired Immune


Deficiency Syndrome (yang lebih dengan AIDS) adalah gejala infeksi (sindrom) yang timbul
karena rusaknya sistem metabolisme tubuh akibat virus HIV atau virus-virus lain yang sama
dan menyerang spesies lainnya (SIV, FIV, dll). Virus itu senbiri bernama HIV (human
Immunodeficiency Virus) yaitu virus yang melemahkan kekebalan tubuh manusia. Orang
yang terserang virus ini akan mudah terinfeksi oportunistik ataupun tumor. Meski HIV AIDS
ini belum ada obat penyembuhnya, namun perkembangan virusnya bisa di perlambat.

Virus HIV dapat melular melalui kontak langung antara lapisan kulit dalam (membran
mukosa) atau aliran darah, dengan cairan yang mengandung HIV (seperti : cairan vagina,
cairan preseminal, darah, air mani, air susu ibu, ). Penularan HIV AIDS ini dapat juga dengan
melakukan hubungan intim dengan orang yang terinfeksi,ibu yang terkena virus menyusui
bayi selama kehamilan, transfusi darah maupun melalui jarum suntuk yang sudah terkena
virus ini.

Pengertian HIV AIDS

Sebelum membahas pengertian HIV Aids lebih dalam menurut penelitian, HIV AIDS berasal
dari Afrika Sub-Sahara dan kini menjadi wabah penyakit yang menginfeksi kurang lebih 38,6
juta jiwa di penjuru dunia. Sejak awal kemunculan virus Aids tanggal 5 juni 1981 lebih dari
25 juta jiwa telah meninggal dunia, hal ini diperkirakan oleh UNAIDS yang bekerja sama
dengan WHO januari 2006. AIDS diakui sebagai wabah penyakit paling berbahaya karna
telah membuat 2,4 sampai 3,3 juta orang meninggal di tahun 2005, dan 570.000 jiwa di
antaranya adalah anak-anak. Jumlah tersebut sepertiganya adalah penduduk Afrika Sub-
Sahara, hal ini membuat pertumbuhan ekonomi negara ini terhambat dan kekuatan sumber
daya manusia hancur. Perawatan antiretrovirus mampu mengurangi tingkat kematian dan
penyebaran infeksi HIV, tapi tidak semua negara mempunyai jalan mengobatan ini.

Penderita HIV AIDS memiliki hukuman sosial yang berat di banding dengan penyakit
mematikan lainnya, tak jarang hukuman sosial ini menyerang petugas sosial maupu
sukarelawan yang merawat orang yang hidup dengan HIV AIDS (ODHA).
Selain pengertian HIV Aids anda juga harus tahu gejala AIDS tidak menyerang orang-orang
yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik, namun AIDS disebabkan infeksi oleh
bakteri, parasit, virus, dan fungi yang di kendalikan oleh unsur-unsur kekebalan tubuh yang
di rusak oleh HIV. Pada penderita AIDS infeksi oportunistik hampir mempengaruhi seluruh
tubuh dan ini beresiko menderita kanker lebih besar seperti sarkoma kaposi, kanker sistem
kekebalan tubuh (limfoma) dan kanker leher raham. Penderita juga mempunyai gejala infeksi
sistematik seperti berkeringat pada malam hari, kedinginan, deman, pembekakan kelenjar,
penurunan berat badan, serta merasa lemah. Infeksi oportunistik pada penderita AIDS dapat
dipengaruhi oleh tingkat kekerapan proses infeksi pada wilayah geografis tempat tinggal
penderita. Sekian pengertian HIV AIDS semoga bermanfaat untuk anda.

Tagged as: Definisi HIV AIDS, Gejala AIDS, HIV AIDS, Pengertian HIV

Leave a Comment

Name *

E-mail *

Website

Kasih centang dulu bro


© webinar

Notify me of follow-up comments by email.

Notify me of new posts by email.

Previous post: Cara Mengobati Sariawan secara Alami

Next post: Belajar Forex Untuk Pemula

 Iklan
 Artikel Terbaru
o Tips Memilih Laptop yang Bagus
o Agar Hidup Bahagia Sejahtera
o Cara Mengobati Sakit Gigi Berlubang
o Cara Menghibur Diri Dengan Handphone
o Tips Agar Parfum Tahan Lama Wanginya
o Tanda Wanita Jatuh Cinta pada Pria
o Tips Wawancara Kerja yang Baik
 Laptop Terbaru Apa Saja Ada!

 Blog Sobat
o Harga Blackberry
o Harga Kamera
o Harga Tablet
o Kumpulan Puisi
o Mobil Terbaru
o i-Tekno
o MuhtarHabibi.com
o Jasa Pembuatan Web
o Vemale.com: Wanita Indonesia | Zodiak | Keluarga |
Kesehatan | Kisah nyata

PENGERTIAN ROKOK DAN AKIBAT YANG DITIMBULKAN


Pengertian rokok      

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung
negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok
dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut
pada ujung lainnya.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat
dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-
bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan
bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan
jantung(walapun pada kenyataanya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).

Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk
keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan
benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan
kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan
bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di
Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol
masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

 
Efek Bahaya Asap Rokok Bagi Kesehatan Tubuh Manusia - Akibat
Sebatang Rokok Racun, Ketagihan, Candu, Buang Uang Dan Dosa

Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Di balik
kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang
merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan perokok.

1. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43
jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar,
nikotin, karbon monoksida, dsb.
2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan
50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi
kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah
tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.

3. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit
dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan
jika uang yang dimilikinya terbatas.

4. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana
kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan
merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga
uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara.
Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup
pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha
lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.

5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar
merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang
jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok
yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sebagai
benda atau barang haram yang harus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama
yang merokok mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda dalam hal ini.

Pengertian Narkoba dan Jenisnya : Narkoba (Narkotika dan Obat/Bahan Berbahaya)


adalah istilah yang digunakan oleh penegak hukum dan masyarakat. Yang dimaksud dengan
bahan berbahaya adalah bahan yang tidak aman digunakan atau membahayakan dan
penggunaannya bertentangan dengan hukum atau melanggar hukum (ilegal).

Napza (Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif Lain) adalah istilah kedokteran untuk
sekelompok zat yang jika masuk ke dalam tubuh menyebabkan ketergantungan (adiktif) dan
berpengaruh pada kerja otak (psikoaktif). Termasuk dalam hal ini adalah obat, bahan, atau
zat, baik yang diatur undang-undang dan peraturan hukum lain maupun yang tidak, tetapi
sering disalahgunakan, seperti alkohol, nikotin, kafein, dan juga inhalansia/solven. Istilah ini
lebih tepat, karena mengacu pada undang-undang yang berlaku mengenai narkotika dan
psikotropika.

Narkoba atau Napza adalah obat, bahan, dan zat bukan makanan, yang jika diminum,
dihisap, dihirup, ditelan, atau disuntikkan berpengaruh pada kerja otak (susunan saraf pusat)
dan sering menyebabkan ketergantungan. Akibatnya, kerja otak berubah (meningkat atau
menurun); demikian pula fungsi vital organ tubuh lain (jantung, peredaran darah, pernapasan,
dan lain-lain).
Berikut macam yang tergolong Narkoba :
Marijuana atau Ganja
Ecstasy
Coacaine atau Kokain
LSD atau Lysergic Acid Diethylamide (obat yang menyebabkan Anda akan kehilangan
konsentrasi terhadap benda dan kenyataan).
Crystal meth atau Methylamphetamine
Heroin
Sebetulnya Marijuana umumnya obat yang illegal, bahkan beberapa negara memperbolehkan
untuk resep dokter, itu khusus untuk orang dewasa dan penyakit tertentu.

Mengapa orang mengkonsumsi Narkoba?


Untuk merasakan kesenangan, efeknya rasa bahagia rohani dan jasmani bagi si pemakai,
berbeda dengan kokain, efeknya menimbulkan atau kekuatan percaya diri. Sedangkan efek
dari Heroin akan merasakan kepuasan dan relaksasi.
Untuk merasa lebih baik, banyak orang yang menderita dari kegelisahan sosial, stress yang
berhubungan disorders dan depresi.
Meningkatkan kinerja tubuh
Rasa ingin tahu, atau terbawa oleh lingkungan pergaulan, biasanya umur remaja sangat rentan
dalam hal ini, atau seperti menguji keberanian.

Beberapa efek atau pengaruh Narkoba bagi tubuh kita.


Stimulant - obat yang dapat mempengaruhi pada sistem saraf pusat. Ini meningkatkan
aktivitas otak Anda, membuat Anda bersemangat dan energik. Contohnya amphetamines dan
kokain.
Depressant - obat dapat mempengaruhi sistem saraf pusat, perlambatan bawah aktivitas otak
Anda. Anda mungkin bisa menjadi lesu, contohnya Alkohol dan larutan keduanya
depressants.
Hallucinogenics - obat yang dapat membuat Halusinasi, contohnya LSD, magic mushrooms
dan cannabis.
Analgesics - obat penghilang rasa sakit, contohnya Aspirin, Parasetamol dan Heroin.

Jenis-Jenis Narkoba
1. Opioda : misalnya morfin, heroin, petidin, kodein, dan candu
2. Ganja atau kanabis atau marihuanan, hashish
3. Kokain dan daun koka
4. Alkohol (etil alkohol) yang terdapat dalam minuman keras
5. Amfetamin
6. Halusinogen, misalnya LSN, meskalin, psilosin, dan psilosibin
7. Sedative dan hipnotika
8. PCP (Fensiklidin)
9. Solven dan inhalansia
10. Nikotin yang terdapat dalam tembakau
11. Kafein yang terdapat dalam kopi, teh, dan minuman kola

Anda mungkin juga menyukai