Iis Devi Permata

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 28

RANCANGAN AKTUALISASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV


MELALUI METODE MENCARI PASANGAN (MAKE A MATCH)
PADA SD NEGERI 10 PANINGGAHAN KABUPATEN SOLOK

DISUSUN OLEH:
IIS DEVI PERMATA SARI, S.Pd.I
NIP: 19880510 201903 2 001

COACH
Dr. HERITA DEWI, MM

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SOLOK
GOLONGAN III ANGKATAN VI
KERJASAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI SUMATERA BARAT
2019

1
LEMBAR PENGESAHAN RANCANGAN AKTUALISASI

JUDUL : PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA


KELAS IV MELALUI METODE MENCARI
PASANGAN (MAKE A MATCH) PADA SD
NEGERI 10 PANINGGAHAN KABUPATEN
SOLOK

DISUSUN OLEH : IIS DEVI PERMATA SARI, S.Pd.I


NIP : 19880510 201903 2 001
NDH : 03
ANGKATAN : VI
JABATAN : GURU KELAS AHLI PERTAMA
INSTANSI : SD NEGERI 10 PANINGGAHAN

Disetujui Oleh, Diajukan Oleh,


Coach Peserta

Dr. HERITA DEWI, MM IIS DEVI PERMATA SARI, S.Pd.I


NIP. 19690427 200501 2 004 NIP. 19880510 201903 2 001

Mentor

JULFITA, S.Pd
NIP. 196460926 199311 2 001

i
BERITA ACARA
SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOL III ANGKATAN VI
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SOLOK

Pada hari ini Kamis tanggal Sepuluh bulan Oktober tahun dua ribu
sembilan belas pukul 08.00 WIB bertempat di LPMP Sumatera Barat telah
diseminarkan Rancangan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Gol. III
Angkatan VI Tahun 2019.

JUDUL : PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA


KELAS IV MELALUI METODE MENCARI
PASANGAN (MAKE A MATCH) PADA SD
NEGERI 10 PANINGGAHAN KABUPATEN
SOLOK

DISUSUN OLEH : IIS DEVI PERMATA SARI, S.Pd.I


NIP : 19880510 201903 2 001
NDH : 03
ANGKATAN : VI
JABATAN : GURU KELAS AHLI PERTAMA
INSTANSI : SD NEGERI 10 PANINGGAHAN

Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana


mestinya.

Disetujui Oleh, Diajukan Oleh,


Coach Peserta

Dr. HERITA DEWI, MM IIS DEVI PERMATA SARI, S.Pd.I


NIP: 19880510 201903 2 001
NIP: 19690427 200501 2 004
Penguji Mentor,

SUDIARTI, S.Sos JULFITA, S.Pd


NIP: 19641212 198903 2 005 NIP. 196460926 199311 2 001

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN RANCANGAN AKTUALISASI i
BERITA ACARA SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI ii
DAFTAR TABEL DAN SKEMA/BAGAN
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR ISI ………………………………......……………................. iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …….………………………………………….. 1
3
B. Identifikasi Isu ………………………………………………...... 3
C. Perumusan dan Penetapan Isu ……………………….................

BAB II DESKRIPSI LOKUS


6
A. Deskripsi Umum ……………………………………….............
6
1. Gambaran Umum Instansi ……………………………......... 6
2. Sumber Daya ………………………………………............. 9
3. Visi dan Misi ………………………………………............. 10
4. Struktur Organisasi …………………………………………. 10
B. Deskripsi Khusus ………………………………………………..
10
1. Program dan Kegiatan Saat Ini ……………………………... 12
2. Role Metode ………………………………………………....
14
BAB III RENCANA KEGIATAN, TAHAPAN KEGIATAN DAN
OUTPUT YANG DIHARAPKAN

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam mewujudkan cita-cita Bangsa Indonesia yang tercantum dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar 1945, perlu adanya fondasi yang kuat dalam
menjalankan sistem pemerintahan yang baik, bersih dan berkualitas. Hal
tersebut didukung oleh Sumber Daya Alam yang berintegritas salah satunya
dengan sistem pembelajaran yang baik. Untuk itu, seorang Aparatur Sipil
Negara (ASN) harus bersikap profesional, berintegritas, dan bersih dari
kepentingan perorangan, kelompok maupun organisasi serta menjunjung tinggi
nilai dasar Pancasila.
Pemerintah melalui UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara telah bertekad untuk mengelola Aparatur Sipil Negara menjadi semakin
profesional melalui penyelenggaraan Diklat mengikuti pola baru di mana masa
kegiatan berlangsung secara on-off-on kampus dengan pemaparan materi dan
pola untuk menginternalisasi nilai dasar ANEKA. Undang-undang ini
merupakan dasar dalam Manajemen Aparatur Sipil Negara yang bertujuan
untuk membangun Aparat Sipil Negara yang memiliki integritas, profesional
dan netral serta bebas dari intervensi politik, juga bebas dari praktik KKN,
serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas bagi
masyarakat. Pelayanan publik ini diberikan oleh penyelenggara negara di
semua bidang baik di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, administrasi
maupun dibidang kedinasan atau kementerian lainnya.
Pelatihan dan pendidikan dasar Sesuai dengan Peraturan Lembaga
Administrasi Negara (LAN) Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil. Masa Prajabatan dilakukan dengan Pendidikan
dan Pelatihan (Diklat) secara terintegrasi. Tujuan dari Diklat terintegrasi ini
adalah untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggungjawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.

1iv
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
sangat berpengaruh terhadap pendidikan, peningkatan mutu pendidikan
menjadi salah satu hal yang diprioritaskan oleh pemerintah keadaan ini telah
mendorong untuk melakukan upaya perbaikan dalam bidang pendidikan salah
satunya dengan perombakan bidang Kurikulum. Inti dari pendidikan di sekolah
adalah proses belajar mengajar. Didalam Undang-undang Nomor 20 Tahun
2003 menjelaskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Untuk terlaksananya pembelajaran yang efektif maka guru dituntut
untuk membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) efektif. Salah satu
komponen dalam RPP adalah sumber belajar. Guru diharapkan dapat membuat
atau mengembangkan bahan ajar sebagai salah satu sumber belajar.
Pengembangan bahan ajar penting dilakukan oleh pendidik agar pembelajaran
lebih efektif , efisiensi dan tidak melenceng dari kompetensi yang ingin
dicapai. Salah satu bahan ajar yang dapat digunakan untuk membantu proses
pembelajaran adalah Metode Mencari Pasangan (Make A Match). Metode
mencari pasangan (Make A Match) merupakan pembelajaran yang
menekankan pada kerja sama dan berinteraksi yang dibantu dengan menyortir
kartu (card sort).
Berdasarkan hasil pengamatan saya selama 8 bulan berada di SD Negeri
10 Paninggahan Kabupaten Solok, saya menemukan kurangnya minat belajar
dan kurangnya pemahaman materi belajar siswa kelas IV hal ini dapat dilihat
ketika pembelajaran berlangsung masih banyak siswa yang berbicara dan
mengganggu teman belajarnya bahkan berjalan. Sehingga pembelajaran tidak
berjalan dengan efektif, hal ini menyebabkan penyerapan materi yang tidak
maksimal dan berdampak terhadap hasil belajar yang rendah. Beranjak dari
permasalahan tersebut, maka saya menyusun Rancangan Aktualisasi ini dengan
judul “Peningkatan Kreativitas Belajar Siswa Kelas IV melalui Metode

2
Mencari Pasangan (Make A Match) pada SD Negeri 10 Paninggahan
Kabupaten Solok”.

B. Identifikasi Isu
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasi masalah-
masalah sebagai berikut:
1. Kurangnya motivasi belajar siswa kelas IV
2. Rendahnya pemahaman siswa kelas IV
3. Kurangnya kreativitas belajar siswa kelas IV
4. Rendahnya hasil belajar siswa kelas IV

C. Perumusan dan Penetapan Isu


Dalam perumusan dan penetapan isu saya menentukan dengan
menggunakan teknik USG dan pemberian nilai menggunakan skala Likert.
Metode USG adalah salah satu alat yang digunakan untuk menyusun urutan
priotitas isu yang akan diselesaikan. Metode ini dilakukan dengan menentukan
tingkat urgensi, keseriusan dan perkembangan isu dengan menentukan angka
skala (1 s.d 5). Isu yang memiliki skor tertinggi merupakan isu utama atau isu
pokok yang akan segera diselesaikan.

Tabel 1. Indikator Skor


Skala 5 4 3 2 1
Nilai Sangat Besar Besar Sedang Kecil Sangat Kecil

Maksud dari tabel di atas adalah sebagai berikut:


1. Urgency (U)
Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu
yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
memecahkan masalah yang menyebabkan isu tadi.

2. Seriousness (S)

3
vi
Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang
timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu
tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-masalah lain jika masalah
penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam keadaan
yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah lain adalah
lebih serius bila di bandingkan dengan suatu masalah lain yang berdiri
sendiri.
3. Growth (G)
Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi berkembang
dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan makin memburuk kalau
dibiarkan.
Adapun perumusan dan penetapan isu dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 2. Analisa Isu
N Isu U S G Jumla Peringkat
o h
1 Kurangnya motivasi belajar siswa kelas 4 3 3 10 II
IV
2 Rendahnya pemahaman siswa kelas IV 4 3 4 11 III
3 Kurangnya kreativitas belajar siswa kelas 5 4 3 12 I
IV
4 Rendahnya hasil belajar siswa kelas IV 3 3 3 9 IV

Dari tabel di atas dapat diambil kesimpulan bahwa isu yang terpilih adalah
“Kurangnya kreativitas belajar siswa kelas IV” mendapatkan skor tertinggi.
Isu yang diangkat berhubungan dengan materi Pelayanan Publik. Adapun alasan
saya mengangkat judul ini berdasarkan USG sebagai berikut:
1. Urgency
Permasalahan kurangnya kreativitas belajar siswa ini sangat
mendesak dibandingkan dengan isu yang lain karena apabila penggunaan
metode yang monoton maka semakin berkurangnya kreativitas belajar
siswa di dalam kelas.
2. Seriousness

vii
Akibat dampak yang ditimbulkan oleh permasalahan kurangnya
kreativitas belajar siswa akan menular ke pemahaman siswa yang kurang
terhadap materi yang disampaikan.
3. Growth
Kurangnya kreativitas belajar siswa, kemungkinan menyebabkan
hasil belajar siswa semakin memburuk.

BAB II

5
viii
DESKRIPSI LOKUS

A. Deskripsi Umum
Pada BAB II ini lebih khusus dibahas tentang gambaran secara umum
lokus tempat aktualisasi yang dilaksanakan dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Gambaran Umum Instansi

Gambar 1. SD Negeri 10 Paninggahan

Nama Instansi : SD Negeri 10 Paninggahan Kab. Solok


NPSN : 10301751
Tanggal SK Pendirian Sekolah : 1 Juli 1982
Luas tanah : 900 M2
Kode Pos : 27353
Alamat : Jalan Koto Baru Tambak Paninggahan
Kec. Kubung Kab. Solok
Kepala Sekolah : Julfita, S.Pd
Jumlah Siswa : 137 Orang
Rombel : 6 rombel
Sumber : Data Profil Sekolah

6
ix
SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok adalah sekolah
dengan kondisi geografis yang dekat dengan perbukitan, sehingga
lingkungan SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok memiliki suasana
yang segar, nyaman, dan asri. Sekolah dikelilingi banyak pepohonan.
Berdasarkan letak geografisnya, latar belakang siswa di SD Negeri 10
Paninggahan Kabupaten Solok kebanyakan berasal dari keluarga petani
dan pedagang.

2. Sumber Daya
a. Peserta Didik
Peserta didik SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok
merupakan rayon di lingkungan Koto Baru Tambak Paninggahan
Kecamatan Junjung Sirih Kabupaten Solok. Jumlah siswa pada Tahun
Pelajaran 2019/2020 seluruhnya berjumlah 137 orang. Jumlah siswa
antar kelas hampir merata.
Tabel 3.
Rombongan Belajar dan Jumlah Peserta Didik
Kondisi Tahun Pelajaran 2019/2020

No. Kelas Peserta Didik Rombel

1. I 21 1
2. II 15 1
3. III 25 1
4. IV 28 1
5. V 25 1
6. VI 23 1
Jumlah 137 6
Sumber : Data Profil Sekolah

b. Pendidik

7
x
SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok dipimpin oleh
seorang kepala sekolah dengan dedikasi pendidikan S1. 7 orang
pendidik dedikasi pendidikannya adalah S1. Kualifikasi pendidik di
SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok adalah:
a) Guru berjumlah 7 orang yaitu 2 orang laki-laki dan 5 orang
perempuan.
b) Dari 7 orang pendidik yang ada, 2 orang berstatus PNS, 1 orang
berstatus CPNS, dan 4 orang lainnya berstatus guru kontrak dan
honorer.

Tabel 4.
Kualifikasi Akademik Pendidik
Kualifikasi Akademik
No. Jabatan L P Jml Ket.
S1 D3 SMA
1. Kepala Sekolah 1 1 - - 1
2. Pendidik 2 5 7 - - 7
Sumber : Data Profil Sekolah

c. Sarana dan Prasarana Sekolah


Sarana dan prasarana yang tersedia masih kurang memadai, akan
tetapi semua personil beserta komite sekolah siap untuk mewujudkan SD
Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok menjadi salah satu sekolah yang
berkualitas di Pulau Sumatera dan di Provinsi Sumatera Barat khususnya.
Sumber daya dan karakteristik satuan pendidikan SD Negeri 10
Paninggahan Kabupaten Solok secara fisik antara lain: dalam bidang
sarana dan prasarana, ruangan masih kurang memenuhi standar.

Tabel 6.
Sarana dan Prasarana Sekolah

xi
No. Prasarana Minimum Sekolah Jumlah Ruang
1. Ruang Kelas 6
2. Ruang Perpustakaan 1
3. Ruang Kepala Sekolah 1
4. Mushalla 1
5. Ruang Kantor 1
6. Jamban 1
7. Gudang 1
Sumber : Data Profil Sekolah

3. Visi dan Misi


Adapun Visi dan Misi dari SD Negeri10 Paninggahan Kabupaten
Solok adalah sebagai berikut.
Visi :
“Berakhlak, Beriman, Berbudaya, Terampil, dan Berprestasi”
Misi :
 Terwujudnya siswa berakhlak di lingkungan sekolah dan masyarakat
 Terwujudnya siswa yang beriman berdasarkan iman dan taqwa
 Terlaksananya siswa yang berbudaya di lingkungan berdasarkan
akhlak yang mulia
 Terwujudnya siswa yang terampil, mandiri di lingkungan sekolah dan
masyarakat
 Memotivasi meningkatkan karir guru dan siswa dalam berprestasi
disegala bidang

Motto :
Kompak, Aman, Cakap, Asri, Nyaman, Giat
Sumber : Data Profil Sekolah

4. Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH
SD NEGERI 10 PANINGGAHAN KAB. SOLOK
9

xii
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

KEPALA SEKOLAH KOMITE


JULFITA, S.Pd SEKOLAH

Guru Kelas I Guru Kelas II Guru Kelas III Guru Kelas IV Guru Kelas V Guru Kelas VI
Iis Devi Permata
Rini Irmayanti, S.Pd Fitri Novaliza, S.Pd.I Danil Pasarela, S.P Sari, S.Pd.I Jun Akbar , S.Pd.I Roza Riska, S.Pd.I

Guru PAI KTU

Sumarni , S.Pd.I Fitri Novaliza, S.Pd.I

SISWA

Sumber : Data Profil Sekolah


Gambar 2. Struktur organisasi

B. Deskripsi Khusus
1. Program dan Kegiatan Saat Ini
Sesuai dengan Permendikbud No. 15 Tahun 2018, Tugas Pokok dan
Fungsi (Tupoksi) guru meliputi:
1. Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan, dan ujian
4. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian
5. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
6. Mengisi daftar nilai anak didik
7. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan),
kepada guru lain dalam proses pembelajaran
8. Membuat alat pelajaran/alat peraga
10

xiii
9. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
10. Mengikuti kegiatan pengembangan dan permasyarakatan kurikulum
11. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah
12. Mengadakan pengembangan program pembelajaran
13. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik
14. Mengisi dan meniliti daftar hadir sebelum memulai pelajaran
15. Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya
16. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkat
17. Mengadakan penelitian tindakan kelas

4 standar kompetensi guru, yaitu:


1. Kompetensi Pedagogik
Kompetensi Pedagogik adalah sejumlah kemampuan guru yang
berkaitan dengan ilmu dan seni mengajar siswa.
2. Kompetensi Kepribadian
Kompetensi Kepribadian adalah kompetensi yang berkaitan
dengan tingkah laku pribadi guru itu sendiri yang kelak harus
memiliki nilai-nilai luhur sehingga terpantul dalam perilaku sehari-
hari.
3. Kompetensi Profesional
Kompetensi Profesional adalah kemampuan yang harus dimiliki
guru dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran.
4. Kompetensi Sosial
Kompetensi Sosial adalah kemampuan guru untuk
menyesuaikan diri kepada tuntutan kerja di lingkungan sekitar pada
waktu membawakan tugasnya sebagai guru.

Berdasarkan isu yang saya tetapkan yaitu peningkatan kreativitas


belajar siswa kelas IV melalui Metode Mencari Pasangan (Make A Match)
pada SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok, maka sebagai tahap
awal saya terlebih dahulu melapor dan berkonsultasi dengan mentor
11

xiv
mengenai kegiatan aktualisasi yang akan saya lakukan untuk meminta
saran, masukan serta dukungan mentor. Selanjutnya mempersiapkan
Rancangan metode yang akan di buat.
Tahap pembuatan Metode yaitu mencari referensi dan
mempersiapkan bahan perencanaan rancangan Metode Pembelajaran yang
sesuai dengan Materi. Selanjutnya saya membuat rancangan media yang
akan digunakan dalam metode pembelajaran. Media yang digunakan
dalam pembelajaran adalah Card Sort, kemudian Metode yang telah dibuat
diujicobakan dalam pembelajaran.
Pada tahap akhir yaitu tahap evaluasi pada tahap ini akan dilihat
seberapa besar pengaruh penggunaan Metode Make A Match sebagai
bahan ajar terhadap kelangsungan pembelajaran siswa. Alat evaluasi yang
digunakan adalah soal ulangan.

2. Role Model

Gambar 3. Role Model (Julfita, S.Pd)

Role Model merupakan Pegawai atau siapa saja, sosok tokoh


panutan yang bekerja di unit kerja atau instansi saya, yang menurut saya
layak menjadi contoh atau teladan berdasarkan pada nilai-nilai dasar PNS
dan kedudukan sebagai PNS dalam NKRI.
12

xv
Sosok Role Model merupakan seseorang yang sikap dan
perilakunya dapat menggambarkan sosok Pegawai yang ideal, memiliki
karakter kepribadian dan kompetensi yang dibutuhkan ditempat kerja
sehingga layak untuk dijadikan teladan.
Role Model yang saya angkat dalam Rancangan aktualisasi ini
adalah Ibuk Julfita, S.Pd. Beliau adalah Kepala sekolah di SD Negeri 10
Paninggahan Kab. Solok. Ibuk Julfita, S.Pd Telah memiliki banyak
pengalaman mengajar semenjak menjadi PNS pada tahun 1993 yakni sudah
sekitar 26 tahun. Alasan saya menjadikan beliau Role Model Adalah:
b. Merupakan sosok pribadi yang disiplin, selalu datang dan pulang
tepat waktu. (Anti Korupsi)
c. Memiliki jiwa kepemimpinan yang bisa mengayomi, mengarahkan,
mengajak, dan memberikan contoh yang baik kepada bawahan
(Akuntabilitas)
d. Memiliki Tanggung jawab yang kuat karena setiap pekerjaan yang
dikerjakan selalu dikerjakan sampai tuntas. (Akuntabilitas)
e. Beliau seorang yang religius ( Nasionalisme)
f. Berkeinginan kuat untuk memajukan sekolah menjadi lebih baik dan
memotivasi agar selalu berinovasi ( Komitmen mutu)
g. Memberikan banyak ilmu yang sangat bermanfaat dalam
melaksanakan tugas dengan baik sesuai tupoksi, dan menjadi role
model bagi saya.

13

xvi
BAB III
RENCANA KEGIATAN, TAHAPAN KEGIATAN DAN OUTPUT YANG DIHARAPKAN

Unit Kerja : SD Negeri 10 Paninggahan Kabupaten Solok


Identifikasi Isu : 1. Kurangnya motivasi belajar siswa kelas IV
2. Rendahnya pemahaman siswa kelas IV
3. Kurangnya kreativitas belajar siswa kelas IV
4. Rendahnya hasil belajar siswa kelas IV
Isu yang diangkat : Kurangnya kreativitas belajar siswa kelas IV
Gagasan Pemecahan Isu : Peningkatan kreativitas belajar siswa kelas IV melalui Metode Mencari Pasangan (Make A Match)
(Pelayanan Publik)

Tabel. 3 Rancangan Aktualisasi

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
PERSIAPAN Kegiatan Kegiatan ini
1. Konsultasi dan  Terlaksananya Konsultasi dan yang
asistensi dengan konsultasi dan asistensi dengan termasuk ke
Mentor tentang asistensi dengan Mentor tentang dalam
rancangan mentor dalam rancangan penguatan
aktualisasi rangka meminta aktualisasi akan nilai
dukungan terkait berkontribusi organisasi
dengan rancangan terhadap adalah
aktualisasi pencapaian salah Cakap (C)

A.1 1
4
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
a. Membuat janji dengan  Screenshoot Ketika membuat janji, saya satu visi sekolah
mentor untuk chat via menggunakan bahasa yang yaitu :
konsultasi tentang WhatsApp baik dan benar sebagai wujud “Berakhlak,
rancangan aktualisasi  Foto cinta tanah air bermain,
(Nasionalisme) berbudaya,
terampil, dan
b. Meminta saran  Foto Saya datang tepat waktu berprestasi”
mentor tentang  Video ketika meminta saran sesuai
rancangan aktualisasi  Catatan saran dengan jadwal yang telah
disepakati (anti korupsi)

Sewaktu saya meminta saran,


saya menghargai saran yang
diberikan mentor (Etika
publik)

c. Mencatat hasil  Foto Saat saya mencatat saran


diskusi dan asistansi  Catatan agenda mentor, saya lebih efisien
dari mentor dengan mencatatnya di buku
agenda (Komitmen mutu)

B.2 1
4
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
d. Meminta dukungan  Surat Agar semua kegiatan yang
tentang rancangan pernyataan akan dilaksanakan dapat
aktualisasi dari dukungan dari dipertanggung jawabkan,
mentor mentor maka saya akan meminta
surat dukungan dari mentor
dengan dibubuhi tanda
tangan. (Akuntabilitas)

2. Membuat  Terlaksananya Membuat Kegiatan ini


rancangan bahan rancangan bahan rancangan bahan yang
ajar dan media ajar dan media ajar dan media termasuk ke
yang akan yang akan yang akan dalam
digunakan dalam digunakan dalam digunakan dalam penguatan
Metode Metode Metode nilai
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran organisasi
berkontribusi adalah Giat
a. Mencari referensi  Foto bahan Untuk membuat rancangan terhadap salah (G)
data dan informasi referensi yang menarik saya akan satu misi
terkait dengan rancangan mencari referensi di internet organisasi yaitu
rancangan bahan bahan ajar dan dari berbagai sumber agar “Memotivasi
ajar dan media media yang lebih bermutu (Komitmen meningkatkan
yang akan akan digunakan mutu) karir guru dan
digunakan dalam dalam Metode siswa dalam
Metode Pembelajaran saya mencari referensi di berprestasi
Pembelajaran internet dari sumber yang disegala bidang”
jelas (Anti korupsi )

3 1
C.
5
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
b. Mendiskusikan  Foto Pada saat saya berdiskusi
dengan teman  Laporan dengan teman sejawat
sejawat tentang sosialisasi tentang perencanaan
perencanaan rancangan yang dibuat saya
rancangan bahan menghargai pendapat yang
ajar dan media yang diberikannya (Nasionalisme)
akan digunakan
dalam Metode
Pembelajaran

c. Membuat  Foto Saya bekerja keras dalam


perencanaan  rancangan membuat perencanaan
rancangan bahan pembuatan rancangan bahan ajar dan
ajar dan media yang media (Anti korupsi)
akan digunakan
dalam Metode
Pembelajaran

d. Konfirmasi dengan  Foto Dalam mengonfirmasi


mentor tentang  Surat rancangan kepada mentor
rancangan yang pernyataan saya akan bertanggung
dibuat dukungan dari jawab dengan meminta surat
mentor dukungan dari mentor yang
dibubuhi tanda tangan
(Akuntabilitas)

PELAKSANAAN Membuat media


Menyortir Kartu Kegiatan ini

4. 1
D
6
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
3. Membuat media  Tersedianya media (Card Sort) akan
Menyortir Kartu Menyortir Kartu berkontribusi yang
(Card Sort) yang (Card Sort) yang terhadap salah termasuk ke
akan digunakan akan digunakan satu misi dalam
dalam Metode dalam Metode organisasi yaitu penguatan
Pembelajaran Pembelajaran “Memotivasi nilai
a. Mengumpulkan dan  Foto Ketika menentukan materi meningkatkan organisasi
menyusun materi dari  Materi yang akan di buat , saya akan karir guru dan adalah Giat
berbagai sumber menyesuaikan Metode siswa dalam (G)
seperti buku paket dan pembelajaran dengan materi berprestasi
internet yang akan disajikan disegala bidang”
(Akuntabilitas)
b. Membuat media  Foto Saya akan membuat media
Menyortir Kartu  Media Menyortir Kartu (Card Sort)
(Card Sort) berdasar berdasar rancangan yang
rancangan yang telah telah ditetapkan dengan teliti
ditetapkan dan cermat (Etika publik)

c. Mencetak draft media  Draft media Dalam mencetak draft media,


Menyortir Kartu saya akan mencetak dengan
(Card Sort) biaya sendiri (Anti korupsi)

4. Uji coba  Terlaksananya uji Melaksanakan uji Kegiatan ini


penggunaan coba penggunaan coba dengan yang
Metode Mencari Metode Mencari Metode Mencari termasuk ke
Pasangan (Make A Pasangan (Make A Pasangan (Make dalam
Match) Match) A Match) melalui penguatan

E. 1
7
5

F. 1
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
media Menyortir nilai
Kartu (Card Sort) organisasi
dalam Kegiatan adalah
Pembelajaran di Kompak (K)
a. Memulai Kegiatan  Foto, Memulai kegiatan kelas akan
Pembelajaran di kelas  video pembelajaran saya akan berkontribusi
mengucapkan salam dan pada salah satu
berdoa (Nasionalisme) misi organisasi
yaitu
b. Menjelaskan tentang  Foto Sebelum media digunakan “Terlaksananya
penggunaan Metode terlebih dahulu dijelaskan siswa yang
 Video
Mencari Pasangan fungsi dan cara Metode berbudaya di
(Make A Match) Mencari Pasangan (Make A lingkungan
Match) melalui media berdasarkan
Menyortir Kartu (Card Sort) akhlak yang
dengan benar dan jelas mulia ”
(Akuntabilitas)
c. Menggunakan media  Foto Melaksanakan pembelajaran
Menyortir Kartu  Video sesuai dengan bahan ajar
(Card Sort) sebagai yang telah disiapkan dengan
sarana pembelajaran menggunakan media
Menyortir Kartu (Card Sort)
sebagai bahan ajar yang
efektif (Komitmen mutu)

EVALUASI  Terlaksananya Memonitoring Kegiatan ini


5. Melakukan monitoring dan dan yang

G. 1
6 8
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
monitoring dan evaluasi Metode Mengevaluasi termasuk ke
evaluasi terhadap Mencari Pasangan penggunaan dalam
Metode Mencari (Make A Match) Metode Mencari penguatan
Pasanga (Make A yang telah dibuat Pasangan (Make nilai
Match) yang telah A Match) organisasi
dibuat berkontribusi adalah Giat
pada salah satu (G)
a. Menyusun soal  Foto Dalam menyusun soal misi organisasi
ulangan untuk  Soal ulangan saya akan yaitu
evaluasi menggunakan bahasa yang “Terwujudnya
mudah dimengerti siswa terampil,
(Akuntabilitas) mandiri di
lingkungan
b. Mencetak soal uangan  Foto Dalam mencetak alat sekolah dan
untuk evaluasi  Soal ulangan evaluasi, saya akan mencetak masyarakat”
soal ulangan dengan biaya
sendiri (Anti korupsi)

H. 1
9
7
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
c. Melakukan kegiatan  Foto Sebelum melakukan evaluasi.
evaluasi dengan cara  Video Saya akan mengajak siswa
memberikan soal  Hasil evaluasi untuk berdoa (Nasionalisme)
ulangan kepada siswa
untuk mengetahui Saya memberitahukan dan
sejauh mana menjelaskan kepada siswa
penggunaan Metode untuk jujur dalam menjawab
Pembelajaran soal ulangan (Anti korupsi)
berpengaruh terhadap
kegiatan pembelajaran
siswa.

d. Merangkum hasil  Laporan hasil Saya menyimpulkan hasil


evaluasi evaluasi evaluasi dengan cermat
(Etika publik)

Saya memaparkan hasil


evaluasi sesuai dengan data
sebenarnya (Anti korupsi)

PELAPORAN  Laporan aktualisasi Kegiatan ini


6. Membuat laporan yang
atas kegiatan termasuk ke
aktualisasi yang dalam
telah dilakukan penguatan
nilai

I.8 2
0
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output terhadap Visi Nilai
Mata Pelatihan
Misi Organisasi Organisasi
a. Mengidentifikasi dan  Dokumentasi Saya mengidentifikasi dan organisasi
mengumpulkan kegiatan mengumpulkan setiap adalah
seluruh bukti-bukti seluruh bukti-bukti yang Cakap (C)
yang telah di dapat telah di dapat dari setiap dan Giat (G)
dari setiap kegiatan kegiatan dengan penuh
tanggung jawab
(Akuntabilitas)

b. Mengetik dan  Foto Saya akan membuat laporan


mengedit laporan  Laporan dengan cermat dan tekun
aktualisasi (Etika publik)

c. Mencetak laporan  Laporan Mencetak laporan aktualisasi


aktualisasi aktualisasi yang telah dibuat dengan
biaya sendiri (Anti korupsi)

J. 9 2
1
DAFTAR PUSTAKA

Data Profil sekolah

Desirizta Sari Steviani, SE, AK, MSAK dkk, 2019, Buku Pedoman Aktualisasi
Latsar CPNS 2019. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi
Sumatera Barat.

Modul Diklat Akuntabilitas Publik Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Sumatera Barat

Modul Diklat Anti Korupsi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Sumatera Barat

Modul Diklat Etika Publik Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Sumatera Barat

Modul Diklat Komitmen Mutu Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Sumatera Barat

Modul Diklat Nasionalisme Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Sumatera Barat

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 12 Tahun 2018 Tentang


Pelatihan Dasar Pegawai Negeri Sipil

UU No 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara

UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

10
11

Anda mungkin juga menyukai