Anda di halaman 1dari 3

Pemicu 2

Virus corona dapat memasuki sistem saraf pusat (SSP). Virus corona bisa
menginfeksi kedua neuron dan neuroglia. Virus corona sebagian besar menginfeksi
neuron di batang otak dalam nuklei yang terkait dengan kontrol kardio-pernapasan;
cedera pada area ini dapat memperburuk atau bahkan menyebabkan kegagalan
pernapasan. Infeksi SSP langsung bersamaan dengan peradangan sistemik, yang
menyertai COVID-19, membahayakan otak darah penghalang dan memicu respons
neuroinflamasi masif yang dimanifestasikan oleh reaktif astrogliosis dan aktivasi
mikroglia.

Novel coronavirus dan sistem saraf pusat

Secara umum, sawar darah-otak (BBB) berfungsi sebagai pertahanan alami


melawan secara eksogen mikroorganisme patogen, mengurangi risiko infeksi
intrakranial. Sudah diketahui bahwa virus korona manusia dapat menyebar dari
saluran pernapasan ke pusat sistem saraf (SSP), mengakibatkan ensefalitis dan
penyakit neurologis. Pada 4 Maret 2020, peneliti dari Beijing Ditan Hospital,
China, pertama kali menggambarkan pasien yang dikonfirmasi dengan 2019 novel
Corona virus (2019-nCoV), yang cairan serebrospinal (CSF) diuji positif untuk
2019-nCoV. Meskipun sebagian besar pasien dengan infeksi 2019-nCoV tidak
melakukan tes positif untuk virus di CSF, kasus pertama yang dilaporkan adalah
infeksi 2019-nCoV Temuan positif pada CSF menimbulkan kekhawatiran terkait
neuroinvasif terkait virus.

KLASIFIKASI DAN DEFINISI:

1. Sawar Darah Otak (SDO) adalah membran pemisahan sirkulasi darah dari
cairan ekstraselular otak (BECF) dalam sistem saraf pusat (SSP).
2. Ensefalitis adalah radang jaringan otak yang dapat disebabkan oleh
bakteri,cacing,protozoa,jamur,rickestia,atau virus.
3. Neuroglia adalah sel-sel yang paling banyak ditemukan dalam sistem saraf.
Sel-sel tersebut tidak berperan secara langsung dalam pengolahan informasi
dan transmisi dan berfungsi untuk menyokong kebutuhan dari sel neuron.
4. neuron merupakan satuan kerja utama dari sistem saraf yang berfungsi
menghantarkan impuls listrik yang terbentuk akibat adanya suatu stimulus
(rangsang). Jutaan sel saraf ini membentuk suatu sistem saraf.
5. Systemic inflammatory response syndrome atau sindrom respon inflamasi
sistemik (SIRS) adalah respon tubuh ketika peradangan muncul. Singkatnya,
SIRS hanya sebatas tanda dan gejala yang muncul setelah tubuh terserang
suatu penyakit.

KATA KUNCI

1. Virus corona
2. sistem saraf pusat (SSP).
3. sawar darah-otak
4. penyakit neurologis.
5. Ensefalitis
6. cairan serebrospinal
7. neuroinvasif

RUMUSAN MASALAH

ANALISIS MASALAH

HIPOTESIS

PERTANYAAN DK

1. Sawar darah otak(BBB)


1) Definisi
2) Mekanisme kerja sebagai pertahanan alami
3) Hubungan dengan gangguan neurologis
2. Virus corona
a. Definisi
b. Mekanisme penginfeksian
3. Apa saja pertahanan untuk menghambat mikroorganisme patogen?
4.
Virus Corona Covid-19

Masuk Infeksi
Pertahanan
alami

Sawar darah
otak Sistem Saraf Pusat

Systemic Brain stem Pons


inflammatory
Fungsi Fungsi Fungsi response
anatomi biokimia regulasi syndrome Pusat
Sertai covid-19 Pernafasan

Anda mungkin juga menyukai