Anda di halaman 1dari 7

ACARA PENYULUHAN (SAP)

GASTRITIS

Disusun Oleh :
Nur Husna Yuliana

NPM: 1914901110053

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN

PROGRAM NERS TAHUN 2019


SATUAN ACARA PENYULUHAN
GASTRITIS

Pokok Pembahasan : Gastritis


Sub Pokok Pembahasan : Pengertian Gastritis, Penyebab Gastritis, Tanda dan
Gejala Gastritis, Diet Gastritis, Pencegahan Gastritis

Sasaran : Keluarga Ny.N


Waktu : 15 menit
Tanggal : 15 April 2020
Tempat : Rumah Ny.N
Nama Penyuluh : Nur Husna Yuliana

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan tentang penyakit Gastritis dan
Pencegahannya selama 15 menit, diharapkan peserta penyuluhan mengetahui
dan memahami tentang Penyakit Gastritis dan Pencegahannya.

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah dilakukan penyuluhan tentang Penyakit Gastritis dan
Pencegahannya selama 15 menit, diharapkan peserta penyuluhan :

1.Mengetahui pengertian gastritis

2.Mengetahui penyebab gastritis

3. Mengetahui tanda dan gejala gastritis

4.Mengetahui cara pencegahan gastritis

III. Garis-garis Besar Materi            


1.    Pengertian gastritis
2.    Penyebab gastritis
3.    Tanda dan gejala gastritis
4.    Cara pencegahan gastritis
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
V. Alat dan Media
1.  Leaflet

VI. Proses KegiatanPenyuluhan


No KEGIATAN Respon Audience Waktu

Pendahuluan :

1. - Memberi salam pembuka dan


- Membalas salam
perkenalan diri
- Mendengarkan 5 Menit
- Menjelaskan  tujuan
- Memberi respon
- Kontrak waktu
Penjelasan :

2. -  Pengertian gastritis Mendengarkan dengan


penuh perhatian
-  Penyebab gastritis 5 Menit

-  Tanda dan gejala gastritis

-  Cara pencegahan gastritis


Penutup :

3. - Tanya jawab -  Menanyakan hal yang


belum jelas

-  Aktif bersama 5 Menit


- Menyimpulkan hasil penyuluhan menyimpulkan

-  Membalas salam
- Memberikan salam penutup

VII. Evaluasi
a. Mengajukan pertanyaan lisan.

- Tes awal.

-  Apakah sudah mengetahui tentang penyakit gastritis dan pencegahannya?

- Tes akhir

-  Apakah sudah mengerti tentang penyakit gastritis dan pencegahannya?

b. Observasi.

- Respon/tingkah laku audience saat diberi pertanyaan: apakah mereka diam


atau menjawab (benar atau kurang tepat).
- Audience antusias atau tidak.

- Audience mengajukan pertanyaan atau tidak.


PENYAKIT GASTRITIS DAN PENCEGAHANNYA

Pengertian

Gastritis adalah inflamasi/peradangan pada mukosalambung yang dapat


bersifatakut, kronik, difusatau local.

Penyebab

-Obat analgetik, anti inflamasi terutama aspirin (aspirin yang dosis rendah
sudah dapat menyebabkan erosi mukosa lambung).

- Merokok dan mengkonsumsi minuman beralkohol, banyak mengkonsumsi


kopi dan teh.

- Mengkonsumsi makanan yang dapat merangsang peningkatan asam


lambung misalnya makanan yang terlalu pedas, asam, ketan, maupun
makanan yang terlalu manis.

- Mengkonsumsi buah-buahan yang dapat merangsang peningkatan asam


lambung seperti durian, nenas, dan nangka.

- Mengkonsumsi sayuran yang rendah serat dan mengandung banyak gas


seperti kol.

- Banyak mengkonsumsi kopi dan teh, minuman bersoda dan berkabon tinggi.

- Makan tidak teratur, sering makan dalam porsi besar.

Tanda dan Gejala

-Nyeri pada ulu hati bisa terasa tajam, dangkal ataupun perih.

-Mual, muntah.

- Perdarahan pada saluran cerna.

- Rasa pusing, fisik lemah, lelah.

- Wajah berkerut, agak pucat, bibir kering, tubuh berkeringat, penderita


gelisah.

- Tidak toleran terhadap makanan pedas, asam atau terlalu manis.


Cara Pencegahan dan mengatasi Gastritis

- Usahakan makan secara teratur.

- Hindari makanan yang merangsang peningkatan asam lambung seperti asam,


pedas, maupun makanan yang terlalu manis.

- Hindari buah-buahan seperti durian, nenas, dan nangka.

- Hindari makanan ketan.

- Hindari sayuran yang rendah serat dan mengandung banyak gas seperti kol.

- Hindari minuman beralkohol, minuman bersoda dan berkarbon tinggi.

- Hindari penggunaan obat analgetik, anti inflamasi terutama aspirin (aspirin


yang dosis rendah dapat menyebabkan erosi mukosa lambung).

- Kurangi mengkonsumsi kopi dan teh,, merokok. 

- Tetap lakukan makanan dengan porsi kecil tapi sering (tiap 2 atau 3 jam)
dengan makan roti atau makanan lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddart. (2014). Keperawatan Medikal Bedah Ed 12. EGC: Jakarta
NANDA. (2012-2014). Diagnosis Keperawatan. EGC: Jakarta

Anda mungkin juga menyukai