Proposal disusun untuk memenuhi tugas keperawatan jiwa Fakultas Ilmu Kesehatan
Program Studi Ilmu Keperawatan
Disusun oleh :
Fazhiyah Febriyanti
L CL
F F
K K
k K
K K
k K
F F F
F
Keterangan Gambar:
· L : Leader
· CL : Co Leader
· F : Fasilitator
· O : Observer
· K : Klien
F. Pengorganisasian
1. Peran Leader
a. Memimpin jalannya kegiatan
b. Menyampaikan tujuan dan waktu permainan
c. Menjelaskan cara dan peraturan kegiatan
d. Memberi respon yang sesuai dengan perilaku klien
e. Meminta tanggapan dari klien atas permainan yang telah dilakukan
f. Memberi reinforcement positif pada klien
g. Menyimpulkan kegiatan
2. Peran Co – Leader
a. Membantu tugas leader
b. Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader
c. Mengingatkan leader tentang kegiatan
d. Bersama leader menjadi contoh kegiatan
3. Peran Observer
a. Mengobservasi jalannya acara
b. Mencatat jumlah klien yang hadir
c. Mencatat perilaku verbal dan non verbal selama kegiatan berlangsung
d. Mencatat tanggapan tanggapan yang dikemukakan klien
e. Mencatat penyimpangan acara terapi aktivitas bermain
f. Membuat laporan hasil kegiatan
4. Peran Fasilitator
a. Mamfasilitasi jalannya kegiatan
b. Memfasilitasi klien yang kurang aktif
c. Mampu memotivasi klien untuk kesuksesan acara
d. Dapat mengatasi hambatan-hambatan yang terjadi dari dalam atau luar
kelompok
G. Pasien
1. Kriteria Pasien
a. Klien dengan resiko perilaku kekerasan
b. Klien yang kooperatif dengan riwayat perilaku kekerasan
c. Klien yang sehat secara fisik
d. Klien dapat berkomunikasi verbal dengan baik
2. Proses Seleksi
a. Identifikasi klien yang memenuhi kriteria
b. Membuat kontrak dengan klien
c. Menjelaskan tujuan kegiatan
d. Menjelaskan tempat dan waktu kegiatan
e. Membuat perjanjian mengikuti peraturan dalam terapi aktivitas kelompok
f. Menjelaskan akan bergabung dengan klien lain dalam kelompok
H. Media / Alat
1. Papan nama sejumlah klien dan perawat yang ikut
2. Bola Kertas
3. Speaker dan musik
I. Tata Tertib
1. Pelaksanaan TAK
a. Peserta TAK hadir 5 menit sebelum kegiatan dimulai
b. Peserta TAK berpakaian rapi, bersih dan sudah mandi
c. Tidak diperkenankan makan, minum dan merokok
d. Jika ingin mengajukan pertanyaan atau menjawab pertanyaan mengangkat
tangan kanan kemudian berbicara setelah dipersilakan oleh pemimpin
TAK
e. Peserta yang mengacaukan jalannya kegiatan TAK akan dikeluarkan dari
kelompok
f. Peserta wajib mengikuti kegiatan sampai dengan selesai sehingga peserta
dilarang meninggalkan tempat kegiatan
g. Apabla waktu TAK sesuai kesepakatan telah habis namun TAK belum
selesai, maka pemimpin akan meminta persetujuan peserta untuk
memperpanjang waktu
2. Antisipasi Masalah
a. Memanggil pasien
b. Memberi kesempatan kepada pasien tersebut untuk menjawab sapaan
perawat atau pasien yang lain
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien.
2. Untuk tiap klien, beri penilaian tentang kemampuan mempraktikkan dua kegiatan
ibadah pada saat TAK. Beri tanda (√) jika klien mampu dan beri tanda (-) jika
klien tidak mampu.
Dokumentasi :
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien saat TAK pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Contoh : Klien mengikuti Sesi 4, TAK stimulasi
persepsi perilaku kekerasan. Klien mampu menyebutkan penyebab perilaku
kekerasan. Klien mampu memperagakan dua cara ibadah. Anjurkan klien
melakukannya secara teratur di ruangan (buat jadwal).
DAFTAR PUSTAKA
Afriyanti, dkk. 2018. (Buku Panduan Mahasiswa Pra Klinik Keperawatan Jiwa 2).
Jakarta : UIN Jakarta Press
Sari, K. 2015. Panduan Lengkap Praktik Klinik Keperawatan Jiwa. Jakarta: Trans
Info Media.
Stuart dan Sundeen. (2013). Buku Saku Keperawatan Jiwa. St Louis : Mosby Year
Book