Anda di halaman 1dari 32

1

LOMBA FLS2N
A. MENYANYI SOLO SDLB PUTRA/PUTRI
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik dengan kekhususan tunanetra (A), tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SDLB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.

2. Ketentuan Babak Penyisihan dan Final


a. Babak Penyisihan
1) Setiap peserta memilih satu dari lima pilihan lagu yang dinyanyikan secara acapella tanpa pengulangan, yaitu:
a) Andai Aku Besar Nanti : dinyanyikan oleh Sherina
b) Laskar Pelangi : dinyanyikan oleh Nidji
c) Jari-jari Cantik : dinyanyikan oleh Christoffer Nelwan
d) Mimpi adalah Harapan Hati : dinyanyikan oleh Raisa
e) Bunda : dinyanyikan oleh Melly Goslaw
2) Peserta menyanyikan satu lagu daerah dari provinsi asal peserta diiringi dengan minus one berdurasi paling lama 3
menit.

b. Babak Final
Pada babak final masing-masing finalis menyanyikan dua lagu berturut-turut, satu buah lagu wajib (pilih salah satu dari lima
lagu wajib) dan 1 (satu) lagu pilihan yang sama dengan lagu pada saat babak penyisihan. Pilihan Lagu Wajib yang harus
dinyanyikan yaitu:
1) Somewhere Out There (Tema film “The American Tale”)
2) Let It Go (Tema film “Frozen”)
3) Ben (Michael Jackson)
4) Defying Gravity (Tema film “Wicked)
5) Can‟t You Feel The Love Tonight (Tema film Lion King)
Peserta akan diiringi oleh Band Panitia

3. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta diwajibkan mengikuti seluruh tahapan lomba yang telah ditentukan oleh panitia dan juri.
b. Masing-masing peserta mengambil undian untuk mengikuti perlombaan babak penyisihan pada saat technical meeting.
c. Nomor urut peserta berdasar nomor undian.
d. Setiap peserta wajib memakai Tanda Pengenal/Nomor Undian.
e. Peserta masuk ke ruang lomba satu persatu untuk menyanyikan satu Lagu Pilihan (Babak Penyisihan) dan/atau satu buah
Lagu Wajib dan satu buah Lagu Pilihan (Babak Final).
f. Peserta lomba berpakaian bebas rapi dan/atau yang telah disepakati.
g. Pada babak penyisihan tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh pemain keyboard tunggal yang disediakan oleh panitia
pusat.
h. Pada babak Final tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh grup band dari panitia pusat.
i. Dua belas (12) orang pemenang pada babak penyisihan berhak mengikuti babak final.

4. Kriteria Penilaian
Unsur-unsur yang dinilai dalam lomba menyanyi solo adalah
a) Dasar suara: warna suara/timbre (berpengaruh pada penyesuaian pemilihan lagu)
b) Teknik Vokal: Produksi suara, Artikulasi, Improvisasi, Akurasi nada (pitch/intonasi)
c) Ekspresi dan Penghayatan: Pembawaan & Penjiwaan
d) Penampilan: Penampilan, Kostum,Penguasaan panggung & komunikasi dengan penonton.
2

B. MELUKIS SDLB
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik Tunarungu (B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SDLB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
2. Tema
a. Mainan tradisional
b. Pelestarian alam
Peserta festival kreativitas seni lukis dapat memilih salah satu tema tersebut di atas dan tidak harus melukis dengan objek yang
sama ketika lomba ditingkat provinsi.

3. Bahan
a. Kertas disediakan panitia dengan ukuran A3, pewarna disediakan peserta.
b. Material dominan adalah material kering seperti: pensil, pensil warna, spidol, pastel, krayon, kapur, atau arang.
c. Material basah seperti cat air atau tinta tetap dimungkinkan untuk digunakan tetapi tidak menjadi usur utama.

4. Kriteria Penilaian
a. Warna: Kreativitas dan penguasaan komposisi warna.
b. Bentuk: Kreativitas dan penguasaan bentuk maupun komposisi bentuk.
c. Teknik: Kreativitas dan pengusaan teknik penggunaan bahan.
d. Tema: Kesesuaian tema dengan keunikan sudut pandang.
e. Orisinalitas penciptaan, lukisan hanya dibuat oleh peserta, tidak boleh dibantu oleh guru, orang tua, pendamping, atau pihak
lain. Bagi peserta yang diketahui dibuatkan atau dibantu orang lain akan dinyatakan gugur.
f. Pengaduan guru, orang tua, atau pendamping perihal seorang peserta yang dibantu pihak lain hanya dianggap sah jika
pengaduan tersebut disampaikan kepada panitia (bukan kepada juri) dengan cara menunjukkan bukti.

C. BACA PUISI SDLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunanetra (A), tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SDLB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
2. Judul Puisi
a. Tolong Menolong (ciptaan Abdul hadi WM)
b. Puisi Ibu (ciptaan Chairil Anwar)
c. Belajar Membaca (ciptaan Sutardji Calzoum Bachri)
3. Ketentuan
a. Peserta yang membutuhkan peralatan khusus diminta membawa perlengkapan sendiri.
b. Peserta berpakaian bebas, sopan.
c. Peserta wajib memakai nomor peserta berdasarkan hasil undian.
d. Peserta tampil sesuai dengan nomor urut undian.
e. Peserta dinyatakan gugur apabila dipanggil 3x tidak ada.
f. Lombaakandimulai dengan lomba baca puisi dengan membacakan puisi yang telah ditampilkan pada tingkat provinsi. Juriakan
menetapkan 12(dua belas) besar pemenang lomba baca puisi.
g. Pada hari berikutnya, lomba cipta puisi hanya akan diikuti oleh 12 (dua belas) peserta yang telah memenangkan lomba baca
puisi. Tema untuk lomba cipta baca puisi tersebut akan di tentukan melalui undian.
h. Peserta tidak diperkenankan didampingi guru/pendamping ketika mencipta puisi.
i. Keputusan Dewan Juri berlaku mutlak, tidak dapat diganggu gugat

4. Kriteria Penilaian
a. Pengucapan/Vokal (25 %)
b. Penghayatan/Penjiwaan (30 %)
c. Penafsiran/Interpretasi (25 %)
d. Penampilan (20 %)
3

D. MELUKIS SMPLB
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik Tunarungu (B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SMPLB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.

2. Tema
a. Rumah adat
b. Cerita rakyat
c. Gambar bentuk (still life)

Peserta festival kreativitas seni lukis dapat memilih salah satu tema tersebut di atas dan tidak harus melukis dengan objek yang
sama ketika lomba ditingkat provinsi.
3.Bahan
a. Kertas disediakan panitia dengan ukuran A2, pewarna disediakan peserta.
b. Material dominan adalah material basah seperti: tinta, cat air, cat poster, cat akrilik, atau cat minyak.
c. Material kering seperti pensil warna atau pastel tetap dimungkinkan untuk digunakan tetapi tidak menjadi usur utama.

4.Kriteria Penilaian
a. Warna: Kreativitas dan penguasaan komposisi warna.
b. Bentuk: Kreativitas dan penguasaan bentuk maupun komposisi bentuk.
c. Teknik: Kreativitas dan pengusaan teknik penggunaan bahan.
d. Tema: Kesesuaian tema dengan keunikan sudut pandang.
e. Orisinalitas penciptaan, lukisan hanya dibuat oleh peserta, tidak boleh dibantu oleh guru, orang tua, pendamping, atau pihak
lain. Bagi peserta yang diketahui dibuatkan atau dibantu orang lain akan dinyatakan gugur.
f. Pengaduan guru, orang tua, atau pendamping perihal seorang peserta yang dibantu pihak lain hanya dianggap sah jika
pengaduan tersebut disampaikan kepada panitia (bukan kepada juri) dengan cara menunjukkan bukti.

E. CIPTA DAN BACA PUISI SMPLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunanetra (A), tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SMPLB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.

2. Tema Puisi
a. Bina Karakter Bangsa
b. Cinta Budaya Indonesia
c. Keagungan Tuhan
d. Makna Persahabatan

3. Ketentuan
a. Peserta yang membutuhkan peralatan khusus diminta membawa perlengkapan sendiri.
b. Peserta berpakaian bebas, sopan.
c. Peserta wajib memakai nomor peserta berdasarkan hasil undian.
d. Peserta tampil sesuai dengan nomor urut undian.
e. Peserta dinyatakan gugur apabila dipanggil 3x tidak ada.
f. Lombaakandimulai dengan lomba baca puisi dengan membacakan puisi yang telah ditampilkan pada tingkat provinsi. Juriakan
menetapkan 12(dua belas) besar pemenang lomba baca puisi.
g. Pada hari berikutnya, lomba cipta puisi hanya akan diikuti oleh 12 (dua belas) peserta yang telah memenangkan lomba baca
puisi. Tema untuk lomba cipta baca puisi tersebut akan di tentukan melalui undian.
h. Peserta tidak didampingi guru/pendamping ketika mencipta puisi.
i. Keputusan Dewan Juri berlaku mutlak, tidak dapat diganggu gugat
4

4. Kriteria Penilaian

CIPTA PUISI BACA PUISI


 Kesesuaian tema dengan isi  Pengucapan/Vocal
 Kedalaman isi  Penghayatan/Penjiwaan
 Kevariasian diksi  Penafsiran/Interpretasi
 Orisinalitas  Tampilan

F. DESIGN GRAFIS SMPLB


1. Persyaratan Peserta
Peserta lomba telah memenuhi persyaratan:
a. Siswa peserta didik aktif SMPLB
b. Setiap daerah (Provinsi) hanya diwakili oleh 1 (satu) orang peserta.
c. Sehat jasmani dan rohani (tidak dalam kondisi sakit)
d. Peserta diwajibkan pada saat „technical meeting‟ membawa dokumen:
e. Surat Keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi menyatakan bahwa peserta adalah
didik aktif tahun 2016/2017 Tunarungu (B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis
f. Surat Keterangan yang menyatakan menyandang ketunaan dari dokter THT RSUD
g. Surat keterangan sehat dari dokter.

2. Materi Lomba
a. Mencakup semua proses perancangan desain, hingga perwujudannya. (dilakukan secara mandiri)
b. Penguasaan teknis:
1) Pemahaman azas & prinsip desain.
2) Penguasaan aplikasi software grafis.
3) Ide dan kreatifitas

Tugas yang diberikan dalam lomba ini meliputi :


1) Desain Poster
 Ukuran media desain Poster ukuran A3.
 Desain posterdapat menggunakan illustrasi atau gambar kreasi sendiri dan tidak boleh menggunakan
gambar/image yang sudah jadi (clipart).
 Desain poster dapat image yang telah disediakan oleh juri

2) Mendesain Label Kemasan


 Ukuran label kemasan disesuaikan dengan template yang telah disediakan.
 Dapat menggunakan illustrasi atau gambar kreasi sendiri atau dapat menggunakan image yang telah disediakan
oleh juri.

3. Alat yang disiapkan Peserta


 Alat tambahan seperti pen tablet, mouse, mouse pad, keyboard (apabila dibutuhkan) dan Font sebanyak 5 font
pack
5

4. Kriteria Penilaian
Penilaian yang dilakukan menggunakan kriteria sebagai berikut :
a. Pengetahuan Umum tentang Desain
b. Kemampuan menyampaikan pesan dalam bentuk karya visual
c. Ketrampilan dan Penguasaan Alat

G. MELUKIS SMALB
a. Ketentuan Umum
1) Lukisan hanya dibuat oleh peserta, tidak boleh dibantu oleh guru, orang tua, pendamping, atau pihak lain. Bagi peserta yang
diketahui dibuatkan atau dibantu orang lain akan dinyatakan gugur.
2) Pengaduan guru, orang tua, atau pendamping perihal seorang peserta yang dibantu pihak lain hanya dianggap sah jika
pengaduan tersebut disampaikan kepada panitia (bukan kepada juri) dengan cara menunjukkan bukti.

b. Persyaratan Peserta
1) Peserta didik Tunarungu (B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.
2) Peserta didik aktif SMALB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah

c. Materi Lomba
Melukis dengan cara merespon lukisan Affandi dengan judul Red Sun and BalineseBoat. Karya ini menjadi acuan tema
lomba.Teknisnya adalah setiap peserta merespon lukisan tersebut dengan menambahkan 4 elemen (yang ditentukan saat lomba
dan disedikan oleh panitia) agar menjadi karya baru dengan pertimbangan nilai estetis. Karya tersebut tidak boleh dicontoh atau
direproduksi.

LukisanAffandi,Red Sun and BalineseBoat

Lomba terbagi dalam 2 karya, yaitu :


1) Melukis dengan teknik lukis menggunakan cat akrilik atau cat minyak. Lomba ini menekankan pada kemampuan visual dan
teknis lukis peserta didik dalam melihat benda/obyek an mengekspresikannya dengan memperlihatkan unsuremosi/ekspresi
peserta sebagai pelukis. Peserta didik harus menggambar obyek/benda dan memasukkannya dalam karya visual yang menjadi
acuan untuk membuat karya lukisan baru.
2) Melukis objek dengan teknik lukis menggunakan cat air. Lomba ini menekankan pada kemampuan visual dan teknis lukis
peserta didik dalam melihat benda/obyek dan mengekspresikannya dengan memperlihatkan unsuremosi/ekspresi peserta
sebagai pelukis. Peserta didik harus menggambar obyek/benda dan memasukkannya dalam karya visual yang menjadi acuan
untuk membuat karya lukisan baru.
6

Teknik mukish arus didahului dengan membuat struktur gambar objek dengan teknik sketsa menggunakan pencil 2B
sampai 6B.
- Lomba ini menekankan pada daya ekspresi (emosi) peserta didik dalam mewujudkan tema gambar, melalui komposisi
warna.
- Konsep lukisan harus disertakan.

d. Teknik Pelaksanaan
- Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
- Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir ( 2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
- Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
- Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
- Akan dipilih 6 Nominasi yang harus melakukan presentasi dihadapan dewan juri.

e. Kriteria Penilaian
- Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari kedua kategori lomba.
- Sistem penilaian yaitu: masing –masing katagori lomba memiliki bobot yang sama.
- Dari 33 peserta lomba akan dipilih 6 karya finalis
- Akan dipilih Pemenang Lomba Juara I,II, III dan Pemenang harapan I,II,III.
1. Kreativitas
2. Komposisi warna
3. Aspek teknis
4. Ekspresi
5. Estetika

H. MENARI SMALB

1. Persyaratan Peserta :
a. Peserta didik aktif SMALB dengan hambatan Tunarungu (b), tunagrahita ringan (C), Tunadaksa dan Autis dibuktikan surat
keterangan dari ahli dan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi.
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/surat keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
c. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik
d. Peserta belum pernah menjadi juara I pada FLS2N bidang lomba menari pada tahun-tahun sebelumnya.
e. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan tunarungu dari dokter THT dan tunagrahita ringan dari Psikolog.
f. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter
g. Apabila salah satu peserta FLS2N terbukti secara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.

2. Ketentuan
a. Materi yang akan dilombakan adalah Tari Kreasi Daerah, yaitu tari kreasi yang sudah dikemasdan berpijak pada tari tradisional
setempat. masih menunjukkan ciri khas kedaerahannya baik dari segi gerak, iringan musik, maupun tata rias dan busana
tarinya.
b. Aspek yang dilombakan adalah kemampuan menari (kepenarian) dan bukan tariannya. Sub aspek yang dinilai adalah:
1) Wiraga, merupakan teknik gerak yang meliputi koordinasi gerak, keluwesan, dan keseimbangan.
2) Wirama, merupakan kesesuaian gerak dengan iringan tari, dan kesesuaian gerak dengan irama gerak itu sendiri.
3) Wirasa, merupakan ekspresi gerak dan ekspresi wajah yang meliputi penjiwaan dalam melakukan gerak tari.
c. Penguasaan panggung, merupakan kemampuan dalam mengolah pola lantai.

d. Harmonisasi penampilan tari, merupakan keselarasan antara seluruh sub aspek penilaian tari dan rias busana tari.

e. Mengumpulkan deskripsi (6 sinopsistari) secara lengkap minimal 1 jam sebelum lomba dimulai, rangkap 3 (tiga).
7

f. Durasi waktu penampilan tari 5 – 10 menit.


g. Rias dan busana tari disesuaikan dengan tema tari yang akanditampilkan dan disiapkan oleh peserta.
h. Jika tarian menggunakan properti, peserta harus menyiapkan sendiri.
i. Musik iringan tariberupaKaset,CD, USB atau MP3disiapkanolehpeserta.

3. Babak Penyisihan dan Final


a. Pada babak penyisihan seluruh peserta mengikuti lomba, dari seluruh pesertayang mengikuti lomba akan disaring menjadi 10
peserta.
b. Pada babak final 10 pesertayang lolos mengikuti lomba.
c. Penentuan kejuaraan diambil 6 pemenang lomba menari yaitu Juara I, II, III dan Juara harapan I, II, III.

4. Perlengkapan
a. Perlengkapan yang Disiapkan Peserta
1) Busana tari
2) Tata rias (make-up)
3) Propertijikadibutuhkan
4) MusikdalambentukKaset,CD, USB atau MP3

b. Perlengkapan yang Disiapkan oleh Panitia


1) Panggungpementasandenganukuranminimal 6 x 8 m lengkapdengandekorasipanggung.
2) Spanduksebagaibackgroundpanggung.
3) Soundsystemlengkapdengan monitor control suara.
 Speaker
 Soundcontrol yg diarahkankepanggung
 Tape player
 VCD/DVD player
 MP3 player
 Mic
4) Tata Lampu general (Lightingstándar)
5) Ruangrias dan busana
6) Meja dan kursiuntukjuri
7) Dokumentasi (kamera foto dan video)

5. Tata Tertib Lomba

1) Melengkapi syarat administras idan biodata peserta


2) Hadir di tempat lomba 30 menit sebelum lomba dimulai
3) 15 menit sebelum tampil peserta dipersilahkan untuk menata perlengkapan atau peralatan yang akan digunakan
4) Peserta membawa peralatan (properti tari)sendirisesuaidengankebutuhanpentas.
5) Bagi perserta yang menggunakan properti sebagai atraksi (misal : piring/kendi yang dipecahkan) harus tampil pada urutan
terakhir, agar tidak mengganggu proses lomba.
6) Kesalahandalampenyajiantidakdapatdiulangkecualikarenakesalahanteknisataupermintaandewanjuri.
7) Penilaian dan keputusanpemenangmenjadikewenanganjuri yang didasarkan atas azas profesionalitas, sehinggakeputusanjuri
bisa dipertanggungjawabkan dan tidakdapatdiganggugugat.
8) Gladibersihdiaturpadasaattechnical meetingdanpengambilannomorundian

6. Kriteria Penilaian
1. Wiraga
2. Wirama
3. Wirasa
8

4. Penguasaan panggung.
5. Harmonisasi penampilan tari.

I. DESIGN GRAFIS SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Siswa peserta didik aktif SMALB
b. Setiap daerah (Provinsi) hanya diwakili oleh 1 (satu) orang peserta.
c. Sehat jasmani dan rohani (tidak dalam kondisi sakit)
d. Peserta diwajibkan pada saat „technical meeting‟ membawa dokumen:
e. Surat Keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi menyatakan bahwa peserta adalah didik aktif
kelas X - XII tahun pelajaran 2015-2016SMALB Tunarungu (B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis
f. Surat Keterangan yang menyatakan menyandang ketunaan dari dokter THT RSUD
g. Surat keterangan sehat dari dokter.

2. Materi Lomba
a. Mencakup semua proses perancangan desain, hingga perwujudannya. (dilakukan secara mandiri)
b. Penguasaan teknis:
1) Pemahaman azas & prinsip desain.
2) Penguasaan aplikasi software grafis.
3) Ide dan kreatifitas

Tugas yang diberikan dalam lomba ini meliputi :


1) Desain Poster
 Ukuran media desain Poster ukuran A3.
 Desain posterdapat menggunakan illustrasi atau gambar kreasi sendiri dan tidak boleh menggunakan gambar/image yang
sudah jadi (clipart).
 Desain poster dapat image yang telah disediakan oleh juri
2) Mendesain Label Kemasan
 Ukuran label kemasan disesuaikan dengan template yang telah disediakan.
 Dapat menggunakan illustrasi atau gambar kreasi sendiri atau dapat menggunakan image yang telah disediakan oleh juri.

3. Alat yang disiapkan Peserta


 Alat tambahan seperti pen tablet, mouse, mouse pad, keyboard (apabila dibutuhkan) dan Font sebanyak 5 font pack

4. Kriteria Penilaian
Penilaian yang dilakukan menggunakan kriteria sebagai berikut :
a. Pengetahuan Umum tentang Desain
b. Kemampuan menyampaikan pesan dalam bentuk karya visual
c. Ketrampilan dan Penguasaan Alat
9

J. MENYANYI SOLO SMPLB/SMALB

1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik dengan kekhususan tunanetra (A), tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
c. Kostum peserta lomba bebas rapi/yang telah disepakati.

2. Ketentuan Babak Penyisihan dan Final


a. Babak Penyisihan
Pada babak penyisihan peserta masuk ke ruangan satu persatu untuk menyanyikan 1 buah lagu pilihan, yaitu:
Untuk Kategori Wanita :
1) Tak Perlu Keliling Dunia : dinyanyikan oleh Gita Gutawa
2) Tetap dalam Jiwa : dinyanyikan oleh Isyana Sarasvati
3) Sahabat Sejati : dinyanyikan oleh Andien
4) Teka-teki : dinyanyikan oleh Raisa
5) Karena kusanggup : Agnes Monica
Untuk Kategori Pria:
1) Seperti Kemarin : Noah
2) Gajah : Tulus
3) Lebih Indah : Adera
4) Simphoni yang Indah : Once
5) Tak Pernah Padam : Sandy Sondoro
Peserta menyanyikan lagu secara a capella tanpa pengulangan
Peserta menyanyikan satu lagu daerah dari provinsi asal peserta diiringi dengan minus one berdurasi paling lama 3 menit.

b. Babak Final :
1) Peserta menyanyikan satu lagu Pop Indonesia yang telah dinyanyikan peserta pada waktu babak penyisihan, yang akan
diiringi oleh band panitia
2) Peserta menyanyikan satu lagu pop bahasa Inggris yang telah disediakan, yaitu:
Untuk Kategori Wanita:
1) Listen : Beyonce
2) One Last Time: Arianna Grande
3) Roar : Kathy Perry
Untuk Katageori Pria :
1) Spectra : Sam Smith
2) I am yours : Jason Mirage
3) Count on me : Bruno Mars
Peserta akan diiringi oleh Band Panitia

3. Teknik Pelaksanaan

1) Peserta diwajibkan mengikuti seluruh tahapan lomba yang telah ditentukan oleh panitia dan juri.
2) Masing-masing peserta mengambil undian untuk mengikuti perlombaan babak penyisihan pada saat technical meeting.
3) Nomor urut peserta berdasar nomor undian.
4) Setiap peserta wajib memakai Tanda Pengenal/Nomor Undian.
5) Peserta masuk ke ruang lomba satu persatu untuk menyanyikan satu Lagu Pilihan (Babak Penyisihan) dan/atau satu
buah Lagu Wajib dan satu buah Lagu Pilihan (Babak Final).
6) Pada babak penyisihan tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh pemain keyboard tunggal yang disediakan oleh
panitia pusat.
7) Pada babak Final tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh grup band dari panitia pusat.
8) Dua belas (12) orang pemenang pada babak penyisihan berhak mengikuti babak final.
10

4. Kriteria Penilaian
Unsur-unsur yang dinilai dalam lomba menyanyi solo adalah
 Dasar suara: warna suara/timbre (berpengaruh pada penyesuaian pemilihan lagu)
 Teknik Vokal: Produksi suara, Artikulasi, Improvisasi, Akurasi nada (pitch/intonasi)
 Ekspresi dan Penghayatan: Pembawaan & Penjiwaan
 Penampilan: Penampilan, Kostum,Penguasaan panggung & komunikasi dengan penonton.

K. MUSABAQAH TILAWAH AL-QUR’AN SMPLB/SMALB

1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik putra/putri Tunanetra (A), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.
b. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
c. Peserta pria berpakaian rapi dan memakai peci, sedangkan untuk perempuan memakai busana muslimah
berjibab/berkerudung

2. Tema : Al-Qur‟an Kepribadianku

3. Ketentuan
a. MTQ dilaksanakan dengan menggunakan babak penyisihan dan babak final
b. Pada babak penyisihan diikuti oleh seluruh peserta, sedang pada babak final diikuti oleh 6 nominator terbaik dari babak
penyisihan.
c. Bacaan yang digunakan adalah qiraah mujawwad menurut Imam Ashim riwayat Hafas
d. Maqra’ yang dibaca pada saat MTQ adalah maqra’ yang telah ditentukan oleh Panitia yaitu :
1) QS. Al-Baqarah dimulai 45 
2) QS. Ali-Imran dimulai ayat 159
3) QS. Al-Anfal dimulai 1
4) QS. Al-Isra‟ dimulai 9
5) QS. Al-Isra‟ dimulai 23
6) QS. Al-Ahzab dimulai 21
e. Pada babak penyisihan peserta memilih salah satu maqra’ yang telah ditentukan, sedangkan pada babak final penentuan
maqra’ akan diundi oleh panitia dari maqra‟ yang telah ditentukan.
f. Pengambilan maqra’ dan nomor undian akan dilaksanakan saat technical meeting.
g. Peserta tampil dengan membawakan minimal 2 (dua) lagu.
h. Pada babak penyisian, peserta wajib membawakan lagu bayati.

4. Teknik Pelaksanaan MTQ


a. Masing-masing peserta mengambil undian dan maqra‟ untuk mengikuti babak penyisihan
b. Peserta berada di majlis MTQ 15 menit sebelum acara dimulai
c. Peserta wajib mengenakan nomor urut membaca pada saat tampil di mimbar tilawah
d. Peserta dipanggil berdasarkan nomor urut undian.
e. Peserta yang dipanggil sampai tiga kali berturut-turut tidak ada maka dinyatakan gugur, kecuali ada alasan yang dibenarkan.
f. Peserta mengawali bacaannya dengan ta‟awwudz dan mengakhirinya dengan tashdiq.
g. Waktu membaca 6-7 menit.
h. Tanda yang digunakan dalam membaca adalah tanda getar& lampu;
i. Getar
 Getar satu kali : tanda mulai membaca
 Getar dua kali : tanda persiapan selesai
 Getar tiga kali : tanda waktu telah habis

ii. Lampu
Hijau : tanda mulai membaca
Kuning : tanda persiapan selesai
Merah : tanda waktu telah habis

Apabila waktu telah habis, sementara bacaan berada di tengah-tengah ayat, maka peserta dipersilakan melanjutkan bacaannya
sampai akhir ayat.
11

5.Penilaian MTQ
Penilaian Musabaqah Tilawah al-Qur‟an ini meliputi 3 bidang yaitu:
BidangTajwid(30%) Bidang Suara dan Lagu (40%) Bidang Fashahah dan Adab (30%)
 Ahkamul huruf  Suara  Mura’atul huruf wal harakat
 Sifatul huruf  Lagu  Mura’atul kalimat wal ayat
 Makharijul huruf  Al-waqf wal ibtida’
 Al-Madd wal Qashr  Adabut Tilawah

L. PANTOMIM SMPLB/SMALB

1. Persyaratan peserta :
a. Siswa aktif SMALB: Tunarungu (B) dan Tunagrahita (C)
b. Jumlah peserta 1 peserta tiap provinsi (peserta boleh putra atau putri)
c. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat propinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
d. Membawa Surat Keterangan yang menyatakan menyandang tunarungu (B) dari Dokter THT atau tunagrahita (C) dari Psikolog
e. Tidak pernah menjadi Juara I tingkat nasional di bidang pantomime
2. Materi Lomba
Masing-masing peserta pantomime setiap Propinsi menyiapkan 2 (dua) tema untuk berlomba yang terdiri dari :
a. Materi Lomba babak penyisihan, pesertamembawakan salah satu tema:
 Berburu
 Berternak
 Berkebun
b. Materi lomba babak final (12 besar), peserta di wajibkan membawa tema :Terjun Payung
c. Durasi pantomime @ 5 menit.

3. Perlengkapan yang dibawa peserta:


a. Kostum
b. Make up
c. Properti jika dibutuhkan
d. Musik live, CD, Kaset
12

LOMBA O2SN

A. LARI 80 M PERORANGAN PUTERI SDLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunagrahita (C)-bukan slow learner.
b. Peserta didik aktif SDLBdibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 15 tahun (lahir per 1 Juli 2001).
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat provinsi)
dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama diO2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang
berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil undian
untuk menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan pada
saat upacara penutupan.

B. BULUTANGKIS PERORANGAN PUTERA SDLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunarungu total (B).
b. Peserta didik aktif SDLB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 15 tahun(lahir 1 Juli 2001) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dan raket dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan shuttlecock saat
perlombaan ini dipersiapkan oleh panitia.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.
2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-
tiap nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa
yang berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil
undian untuk menentukan grup pada babak penyisihan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi sebelum dimulai
perlombaan.
13

e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.


f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

C. BOCCE PERORANGAN PUTERI SDLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik Tunagrahita Sedang-Berat (C1).
b. Peserta didik aktif SDLBdibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 15 tahun(lahir 1 Juli 2001) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.
2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, asal Provinsi, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-
tiap nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan).
b. Sistem pertandingan menggunakan Sistem Gugur.
c. Pada saat penyisihan akan dibagi menjadi 2 group untuk menentukan 4 peringkat terbaik yang pertandingannya
menggunakan Time Limit 30 Menit (apabila peserta kurang dari 20 provinsi maka akan digunakan sistem game 12 point).
d. Setelah terpilih 4 terbaik dari masing masing group dengan nilai atau point terbaik akan masuk ke babak perempat final
yang pertandingannya menggunakan Game 12 Point dengan ketentuan drawing sebagai berikut:
 Peringkat 1 Group A VS Peringkat 4 Group B
 Peringkat 2 Group B VS Peringkat 3 Group A
 Peringkat 1 Group B VS Peringkat 4 Group A
 Peringkat 2 Group A VS Peringkat 3 Group B
e. Para pemenang pada babak perempat final berhak untuk melanjutkan pertandingan pada babak semi final dan
pemenangnya berhak maju ke babak final untuk menentukan juara 1 dan 2, pemain yang kalah pada babak semifinal
bertanding kembali untuk memperebutkan juara 3 dan 4.
f. Pertandingan pada babak semi final dan final menggunakan Game 12 Point.
g. Juara 5 dan 6 akan ditentukan melalui point tertinggi yang diraih saat babak perempat final.
h. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
i. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
j. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
k. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

D. LARI 100 M PERORANGAN PUTERI SMPLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunagrahita (C)-bukan slow learner.
b. Peserta didik aktif SMPLB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 18 tahun (lahir per 1 Juli1998) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
14

e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.


f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang
berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil undian
untuk menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan pada
saat upacara penutupan.

E. BALAP KURSI RODA 100 M PERORANGAN PUTERA SMPLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunadaksakaki (D), Paralegia, dan CP Beratyang memiliki kelainan fungsi salah satu kaki/keduanya.
b. Peserta didik aktif SMPLBdibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 18 tahun (lahir per 1 Juli 1998). yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan kursi roda untuk pelaksanaan
perlombaan ini disiapkan oleh panitia di arena lomba.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa
yang berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil
undian untuk menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

F. BULUTANGKIS PERORANGAN PUTERA SMPLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunarungu total (B).
b. Peserta didik aktif SMPLB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
15

c. Peserta maksimal berusia 18 tahun(lahir 1 Juli 1998) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan fotokopi
Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dan raket dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan shuttlecock saat
perlombaan ini dipersiapkan oleh panitia.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa
yang berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil
undian untuk menentukan grup pada babak penyisihan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

G. BOCCE PERORANGAN PUTERI SMPLB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik Tunagrahita Sedang-Berat (C1).
b. Peserta didik aktif SMPLB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 18 tahun(lahir 1 Juli 1998) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan fotokopi
Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, asal Provinsi, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-
tiap nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan).
b. Sistem pertandingan menggunakan Sistem Gugur.
c. Pada saat penyisihan akan dibagi menjadi 2 group untuk menentukan 4 peringkat terbaik yang pertandingannya
menggunakan Time Limit 30 Menit (apabila peserta kurang dari 20 provinsi maka akan digunakan sistem game 12 point).
d. Setelah terpilih 4 terbaik dari masing masing group dengan nilai atau point terbaik akan masuk ke babak perempat final yang
pertandingannya menggunakan Game 12 Point dengan ketentuan drawing sebagai berikut:
e. Peringkat 1 Group A VS Peringkat 4 Group B
f. Peringkat 2 Group B VS Peringkat 3 Group A
g. Peringkat 1 Group B VS Peringkat 4 Group A
h. Peringkat 2 Group A VS Peringkat 3 Group B
i. Para pemenang pada babak perempat final berhak untuk melanjutkan pertandingan pada babak semi final dan pemenangnya
berhak maju ke babak final untuk menentukan juara 1 dan 2, pemain yang kalah pada babak semifinal bertanding kembali
untuk memperebutkan juara 3 dan 4.
16

j. Pertandingan pada babak semi final dan final menggunakan Game 12 Point.
k. Juara 5 dan 6 akan ditentukan melalui point tertinggi yang diraih saat babak perempat final.
l. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
m. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
n. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
o. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

H. LARI 100 M PERORANGAN PUTERI SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunagrahita (C)-bukan slow learner.
b. Peserta didik aktif SMALB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per 1 Juli1995) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang
berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil undian
untuk menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

I.BALAP KURSI RODA 100 M PERORANGAN PUTERA SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunadaksakaki (D), Paralegia, dan CP Beratyang memiliki kelainan fungsi salah satu kaki/keduanya.
b. Peserta didik aktif SMALB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per 1 Juli 1995) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan kursi roda untuk pelaksanaan
perlombaan ini disiapkan oleh panitia di arena lomba.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.
17

2.Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang
berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil undian
untuk menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

J.BULUTANGKIS PERORANGAN PUTERA SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunarungu total (B).
b. Peserta didik aktif SMALB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku
raport.
c. Peserta maksimal berusia 21 tahun(lahir 1 Juli 1995) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan fotokopi
Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dan raket dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan shuttlecock saat
perlombaan ini dipersiapkan oleh panitia.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan aturan yang digunakan untuk menentukan siapa
yang berhak maju ke babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), masing-masing peserta/pendamping/pembina mengambil
undian untuk menentukan grup pada babak penyisihan.
d. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi sebelum dimulai
perlombaan.
e. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
f. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

K. BOCCE PERORANGAN PUTERI SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik Tunagrahita Sedang-Berat (C1).
b. Peserta didik aktif SMALB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku
raport.
c. Peserta maksimal berusia 21 tahun(lahir 1 Juli 1995) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan
fotokopi Rapor terakhir.
18

d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, asal Provinsi, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-
tiap nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan).
b. Sistem pertandingan menggunakan Sistem Gugur.
c. Pada saat penyisihan akan dibagi menjadi 2 group untuk menentukan 4 peringkat terbaik yang pertandingannya
menggunakan Time Limit 30 Menit (apabila peserta kurang dari 20 provinsi maka akan digunakan sistem game 12 point).
d. Setelah terpilih 4 terbaik dari masing masing group dengan nilai atau point terbaik akan masuk ke babak perempat final yang
pertandingannya menggunakan Game 12 Point dengan ketentuan drawing sebagai berikut:
e. Peringkat 1 Group A VS Peringkat 4 Group B
f. Peringkat 2 Group B VS Peringkat 3 Group A
g. Peringkat 1 Group B VS Peringkat 4 Group A
h. Peringkat 2 Group A VS Peringkat 3 Group B
i. Para pemenang pada babak perempat final berhak untuk melanjutkan pertandingan pada babak semi final dan pemenangnya
berhak maju ke babak final untuk menentukan juara 1 dan 2, pemain yang kalah pada babak semifinal bertanding kembali
untuk memperebutkan juara 3 dan 4.
j. Pertandingan pada babak semi final dan final menggunakan Game 12 Point.
k. Juara 5 dan 6 akan ditentukan melalui point tertinggi yang diraih saat babak perempat final.
l. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
m. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
n. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
o. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.

L. CATUR PUTRA ATAU PUTRI TUNANETRA SDLB/SMPLP/SMALB


1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik tunanetra total (A).
b. Peserta didik aktif SMALB dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku raport.
c. Peserta berusia maksimal berusia 21 tahun (lahir per 1 Juli 1995) yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah
dan fotokopi Rapor terakhir.
d. Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun 2016 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat
provinsi) dan belum pernah menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang sama di O2SN yang
diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK Dikdasmen, Ditjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
pada tahun sebelumnya.
e. Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing kontingen, sedangkan papan catur saat perlombaan ini
dipersiapkan oleh panitia.
f. Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan
peserta.

2. Teknik Pelaksanaan
a. Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap
nomor lomba sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di lapangan).
b. Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di lapangan), diputuskan menggunakan aturan swiss manager.
c. Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen masing-masing provinsi, sebelum dimulai
perlombaan.
d. Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan teknik.
19

e. Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.


f. Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan
pada saat upacara penutupan.
20

LOMBA KETERAMPILAN

A. T A T A B O G A
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autis tahun
pelajaran 2015/2016 dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan
Provinsi
b. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per Juli 1995) dibuktikan dengan akta kelahiran
dan belum menikah
c. Setiap daerah (Provinsi) hanya diwakili oleh 1 (satu) orang peserta.
d. Sehat jasmani dan rohani (tidak dalam kondisi sakit)
e. Peserta diwajibkan pada saat technical meetingmembawa dokumen – dokumen yang sudah ditentukan pada syarat peserta
seperti : surat keterangan kepala sekolah, surat keterangan dokter
f. Apabila peserta tidak membawa lengkap dokumen diatas, secara otomatis didiskualifikasi.

2. Materi Lomba
a. Membuat menu utama (main course) yang terdiri dari :
 Mengolah makanan utama dengan bahan dasar ikan laut dan udang dengan menggunakan metode memasak secara bebas
 Menyajikan makanan dengan menggunakan karbohidrat dari bahan dasar jenis umbi-umbian (contoh : singkong, ubi manis,
kentang dll)
 Sayuran diolah secara bebas
 Saus yang disajikan dibuat secara bebas asli Indonesia
b. Membuat menu penutup (dessert) yang terdiri dari :
 Makanan penutup asli Indonesia (jajanan pasar) dengan bahan dasar tepung beras dan tepung ketan (contoh : kelepon, kue
surabi, kue apem dll)
 Saus asli Indonesia

3. Alat dan Bahan


a. Alat Besar yang disiapkan Panitia
No Alat besar yang disediakan Jumlah Ket
1. Kabel Extension untuk alat – alat listrik 34 Sesuai dengan jumlah peserta
2. Meja kerja (working table) 34 Sesuai dengan jumlah peserta
3. Convectionaloven 2 Digunakan bersama
4. Electricblender 3 Digunakan bersama
5. Timbangan Digital 3 Digunakan bersama
6. Tempat sampah 34 Sesuai jumlah peserta
7. Mixer 5 Digunakan bersama
8. Kompor dengan 4 tungku 34 Sesuai jumlah peserta
9. Lemari Pendingin 1 Digunakan bersama
10. Frezzer 1 Digunakan bersama
11. Tempat cuci (Sink) 34 Sesuai jumlah peserta
Alat kecil yang disediakan
1. Panci dengan ukuran 1 dan 3 liter 34 set Sesuai jumlah peserta
2. Baking tray dari stanlees steel 34 Sesuai jumlah peserta
3. Baking Tray Alumunium 34 Sesuai jumlah peserta
4. Saringan 34 Sesuai jumlah peserta
5. B o w l d a r i p l a s t i k ( k e c i l , s e d a n g d a n b e s a r = 3 b u a h ) 34 set Sesuai jumlah peserta
6. Talenan 2 warna 34 set Sesuai jumlah peserta
7. Kukusan / dandang 34 Sesuai jumlah peserta
8. Kompor dengan 2 tungku 34 Sesuai jumlah peserta
9. Pisau Besar (chef knive) 34 Sesuai jumlah peserta
10. Bowl dari plastik (kecil dan sedang) 34 set Sesuai jumlah peserta
Ket : jika peserta membutuhkan peralatan besar/kecil yang tidak disediakan oleh panitia maka peserta tersebut
harus membawa sendiri peralatannya
21

b. Bahan yang disediakan oleh panitia sebagai berikut :


No Bahan Makanan Jumlah Ket
1 Ikan kakap putih (minimal 1.5 kq per ekor) 34 ekor Masing peserta mendapat 1 ekor
2 Udang Windu (AK 25) 120 ekor Masing2 peserta mendapat 3 ekor
3 Tepung Ketan (500 gr) 34 pack Sesuai jumlah peserta
4 Tepung beras (500 gr) 34 pack Sesuai jumlah peserta
Common Table : Garam, Merica, Gula, Minyak Goreng, Olive oil Dapat digunakan sesuai kebutuhan
Ket : Untuk kebutuhan bahan bahan lainnya, para peserta dibebaskan untuk membawa sendiri sesuai dengan
kebutuhannya

c. Alat yang disiapkan Peserta


 Peserta dapat membawa alat pengolahan makanan yang akan dibuat sesuai dengan kebutuhannya.
 Jika membawa alat yang menggunakan listrik dengan daya yang besar wajib memberitahu atau mengkonfirmasikan
kepada pihak panitia

4. Ketentuan lomba Pengolahan Makanan
a. Untuk menu masakan Utama dan makanan penutup dirancang sendiri oleh masing-masing peserta berdasarkan rambu-rambu
yang tersebut di atas dan bahan baku yang ditentukan harus 60% dari total menu.
b. Resep masakan diserahkan pada panitia selambat-lambatnya 1 bulan sebelum acara lomba
c. Resep yang masuk ke panitia menjadi hak milik panitia
d. Kartu menu atau nama menu dan resep disiapkan dari peserta lomba.
e. Semua hasil masakan peserta lomba didisplaykan pada ruang pameran
f. Meja display yang disediakan panitia lomba untuk masing-masing peserta adalah meja kayu dengan ukuran ± 60 x 90 cm.
g. Semua bahan makanan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan disediakan sendiri oleh peserta (peserta belanja
sendiri). Hanya bahan baku yang tertera di bahan yang akan disediakan oleh panitia.
h. Bahan makanan dan peralatan pengolahan makanan yang spesifik harus dibawa sendiri dari Peserta Lomba.
i. Untuk masakan utama dan makanan penutup, bahan-bahan makanan yang disediakan oleh panitia(peserta wajib
menggunakan bahan makanan).
j. Pada saat lomba, peserta lomba wajib mengenakan pakaian Chef lengkap.
k. Pengolahan makanan,tidak diperkenankan menggunakan bahan Additif makanan.
l. Jika memungkinkan, hindarkan pengolahan makanan yang menggunakan oven (karena keterbatasan jumlah peralatan
tersebut di lokasi lomba).
m. Peralatan pengolahan makanan yang bersifat umum disediakan oleh panitia lomba tetapi hal ini tidak menutup kemungkinan
bagi peserta lomba untuk membawa peralatan pengolahan sendiri.
n. Peralatan bantu pengolahan seperti : food processor, blender, mixer dan grinder disediakan oleh panitia lomba dalam jumlah
yang terbatas; maka dari itu hal ini tidak menutup kemungkinan bagi peserta lomba untuk membawa sendiri peralatan tersebut.
o. Setiap peserta lomba diwajibkan membawa pakaian Chef lengkap minimal 2 setel

5. Informasi lomba buat peserta


Masakan yang wajib dilombakan ada 2 Module ialah :

Masakan 1 (satu) main course untuk 2 (dua) porsi yang Makanan Penutupterdiri dari 1 (satu) jenis Produk Jajanan
disajikan secara Ready Plate; terdiri dari: Pasar Indonesia untuk 2 (dua) porsi dan disajikan secara
o Bebahan dasar Ikan Kakap dan Udang. Ready Plate :
o Karbohidrat dari umbi -umbian o Berbahan dasar tepung ketan
o Sayuran (bebas) o Berbahan dasar tepung Beras
o Sauce o Garnish bebas dan disesuaikan
o Garnish bebas dan disesuai
Alat hidang yang harus dipergunakan untuk :
a. Main Course mempergunakan piring bulat berwarna putih dengan diameter 30cm – 32cm.
b. Dessert mempergunakan piring bulat berwarna putih dengan diameter 27cm – 28cm

6. Kriteria Penilaian
Penilaian yang dilakukan menggunakan kriteria sebagai berikut :
1. Kemampuan dalam proses pengolahan makanan
2. Kemampuan dalam menyajikan makanan
3. Ketrampilan dan Penguasaan Alat
d. Ide serta kreatifitas
22

ASPEK YANG DI NILAI POIN


Kebersihan dan ketentuan keselamatan kerja 5
Penggunaan bahan dan alat serta wastage 5
Persiapan serta tehnik pengolahan 20
Rasa 35
Tekstur dan kualitas pengolahan makanan 20
Penampilan secara keseluruhan dan kreatifitas ide 15
TOTAL 100

Juara Lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi dari seluruh nilai para peserta lomba. Apabila ada juara lomba yang
memiliki nilai akhir yang sama maka akan diadakan tes wawancara oleh setiap juri.Para Juara ditentukan langsung oleh Juri
meliputi: Juara I, II, III dan Juara Harapan I, II, dan III.Selain para juara maka seluruh peserta mendapat sertifikat penghargaan dari
panitia penyelenggara.

B. M E R A N G K A I B U N G A
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autis tahun
pelajaran 2015/2016 dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan
Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per Juli 1995) dibuktikan dengan akta
kelahiran dan belum menikah.
d. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
e. Peserta belum pernah menjadi Juara I pada Lomba Keterampilan Siswa Berkebutuhan Khusus (SMP/SMALB sebelumnya
dalam bidang merangkai bunga.
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
h. Apabila salah satu peserta LKSBK terbukti secara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutan didiskualifikasi.
2. Materi Lomba
Lomba terbagi dalam 3 Bentuk rangkaian bunga, yaitu :Berbentuk dasar Bulat, Berbentuk Lonjong/Oval, Berbentuk
Tumpeng/kerucut. Peserta boleh memilih salah satu bentuk rangkaian bunga di atas, sesuai dengan tema yang dipilih. Boleh
menambahkan ciri khas ke – daerah – an masing-masing propinsi. Waktu 3 jam (180 menit).

3. Perlengkapan yang harus dibawa:


1. Perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta adalah :
a. Membawa desain gambar rencana bentuk rangkaian bunga ( Pilih salah satu : bentuk bulat, lonjong/oval atau
kerucut/tumpeng)
b. Peralatan dan bahan merangkai bunga yang harus dibawa :
2. Perlengkapan yang disiapkan oleh panitia adalah:
a. Tempat sampah
b. Meja untuk peragaan/display
c. Area peragaan (panggung dan sound sistem)

4. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir (2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
23

e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri.( Juara I, II dan III, serta juara harapan I, II dan III)

5. Kriteria Penilaian
Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari kedua kategori lomba.Sistem
penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda pada masing-masing kategori lomba, yaitu:
 Pemilihan materi bunga : 30 %
 Komposisi bentuk : 10 %
 Komposisi warna : 10%
 Proporsional : 20 %
 Hasil keseluruhan : 30 %

C. M E M B A T I K
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMPLBhambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autis tahun pelajaran
2015/2016 dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
c. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
d. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per Juli 1995) dibuktikan dengan akta
kelahiran dan belum menikah.
e. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
f. Peserta belum pernah menjadi Juara I pada LKSBKSMPLB/SMALB sebelumnya dalam bidang membatik
g. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan
Autisdari Dokter THT RSUD.
h. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
i. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.
2. Materi Lomba
Lomba terbagi dalam 2 katagori, yaitu :
MEMBUAT DESAIN BATIK MEMBATIK (PRODUK BERUPA KERUDUNG)
a. Tema desain:diambil/berdasarkan pada icon-icon kearifan lokal a. Tema : Motif batik kontemporer
masing-masing daerah asal peserta. b. Penerapan desain motif batik pada produk/benda yang
b. Deskripsi/uraian penjelasan mengenai tema yang diangkat akan dibuat (kerudung) dengan ketentuan : kesesuaian
c. Kesesuaian bentuk-bentuk desain dengan tema yang diangkat komposisi dilihat dari unsur dan prinsip desain.
d. Waktu 2,5 jam (150 menit) c. Waktu 8 jam (480 menit)
e. Tampilan keseluruhan desain dilihat dari komposisi desain d. Teknik : Batik Tulis
ditinjau dari unsur dan prinsip desain batik
3. Bahan
MEMBUAT DESAIN BATIK MEMBATIK (PRODUK BERUPA KERUDUNG)
* Alat:pensil, penghapus, pensil warna, * Material :Kain mori (untuk kerudung)
kursi, meja ukuran 40 cm x 60 * Alat:Bangku kecil untuk peserta ketika proses membatik, Jas kerja/celemek,
cm / meja sekolah/ kursi lipat, Canting (ngerengreng, Loron, Telon, Isen-isen), Taplak/sasaban, kain penutup paha
pebatik, Wajan, wadah dari baja/tanah liat untuk mencairkan malam, Anglo/Kompor
* Bahan:Kertas polio
kecil (untuk memanaskan malam batik).
* Bahan:Malam batik, Pewarna batik

4. Mekanisme Pelaksanaan
24

a. Tahap pertama : Pada hari pertama diawali briefing peserta dilanjutkan pelaksanaan lomba desain batik dan dilanjutkan dengan
lomba membatik dan peragaan hasil riasan.
b. Tahap kedua : Pada hari kedua diawali breafing peserta dan dilanjutkan dengan pelaksanaan lomba membatik dan pameran hasil
membatik (kerudung)

5. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir (2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 3 pemenang oleh dewan juri.

6. Kriteria Penilaian
Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari kedua kategori lomba.Sistem
penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda pada masing-masing kategori lomba, yaitu:
 Desain Batik : 30 %
 Membatik : 70 %

D. MENJAHIT
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif putera/puteri SMPLB/SMALB denganhambatan pendengaran (Tunarungu/B) dan hambatan motorik ringan
(Tunadaksa/D) Tahun Pelajaran 2015/2016 dibuktikan dengan SuratKeteranganKepalasekolah yang
disahkanolehDinasPendidikanProvinsi.
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/ Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
c. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik
d. Peserta belum pernah menjadi Juara pada Lomba Keterampilan Siswa Berkebutuhan Khusus (LKSBK) pada tahun-tahun
sebelumnya.
e. Membawasuratketerangan yang menyatakanpesertalombamenyandanghambatan pendengaran (tunarungu/B) danhambatan
motorik ringan (tunadaksa/D) daridokter RSUD.
f. Pesertadiwajibkanmembawasuratketerangansehatdaridokter
g. Apabila salah satu peserta LKSBK terbuktisecarasah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutan didiskualifikasi.

2. Materi Lomba
a. Menjahit : Menjahit blus sederhana dengan model garis leher V lengan pendek
b. Menghias Busana : Menghias busana dengan teknik sulam kreasi pada bagian garis leher/ lengan/ dada/ bawah busana
c. Mendisplay Busana : Mendisplay busana yang sudah jadi pada mannequeen/paspop yang sudah disediakan oleh panitia agar
terlihat menarik

3. Bahan
Peralatan yang harus dibawa peserta :
a. Peralatan Menjahit : pita ukuran, kapur jahit, jarum pentul dan jarum tangan, gunting, celemek, bidal, pendedel.
b. Peralatan dan bahan menyulam sesuai kreasi

4. Mekanisme Pelaksanaan
a. Peserta hadir 30 menit sebelum pelaksanaan lomba
b. Berpakaian rapih dan sopan
c. Membawa peralatan lomba yang diperlukan
d. Tidak diperkenankan pinjam meminjam peralatan lomba
e. Peserta tidak diperkenankan membawa makanan dan minuman selama pelaksanaan lomba
f. Pendamping tidak diperkenankan berada terlalu dekat dengan peserta, kecuali untuk hal-hal khusus yang diketahui oleh panitia
atau juri
25

g. Menjaga kebersihan ruangan dan area lomba (Tissue dan kapas dibuang pada tempatnya)
h. Saling menjaga dan menghormati sesama peserta lomba.

5. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir (2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan yaitu 8 jam (480menit)
e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri.

6. Kriteria Penilaian
a. Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi.
b. Sistem penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda, yaitu :
1. Kesan Umum 5
Kebersihan dalam persiapan area kerja, alat dan bahan, serta persiapan pribadi (penampilan diri) peserta.
2. Aspek Keterampilan/Teknis 65
a. Teknik penggunaan alat, bahan 5
b. Teknik menjahit : kualitas setikan, kualitas bentuk dan lapisan leher, kualitas kelim 30
c. Teknik pengepresan : kerapihan pengepresan pada kampuh, kelim dan lapisan, hasil pengepresan tidak mengkilat 10
d. Teknik menghias : Kualitas bentuk sulaman, komposisi warna yang dipilih dalam sulaman, kerapihan sulaman, 20
kebersihan sulaman
3. Hasil Keseluruhan/Total look 30
a. Tampilan bentuk busana 15
b. Kebersihan 5
c. Keserasian busana dengan hiasan busana 5
d. Kerapihan 5

E. KECANTIKAN
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autistahun
pelajaran 2015/2016 dibuktikan dengan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas Pendidikan
Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (per Juli 1995)dan belum menikah dibuktikan dengan
akta kelahiran.
d. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
e. Peserta belum pernah menjadi Juara I pada LKSBK sebelumnya dalam bidang merias wajah dan kuku
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
h. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi atau tetap dapat mengikuti lomba tetapi dengan catatan bahwa penilaian hasil lomba yang
bersangkutan dikurangi sehingga tidak dapat jadi juara.
2. Materi Lomba
Lomba terdiri dari 3 (tiga) kategori lomba yaitu :
a. Merias wajah fantasi pada diri sendiri dengan ketentuan :
 Tema rias wajah fantasi : Carnaval contoh Topeng karnaval pada wajah dll
 Bagian yang dirias pada wajah, leher bagian depan dan dada atas bagian depan.
 Teknik merias menggunkan kosmetik rias wajah serta menggunakan bulu mata palsu sesuai tema.
 Waktu 2.5 jam (150 menit )
 Area yang diberikan painting pada bagian wajah, leher bagian depan dan dada atas bagian depan.
 Menampilkan hasil riasan melalui peragaan (catwalk)
b. Merias Kuku
 Tema : Carnaval
 Peserta didik dapat menentukan design rias kuku sesuai dengan tema yang dibuat atau sesuai dengan tem arias fantasi.
 Waktu 2 jam (120 menit)
 Teknik rias kuku menggunakan cat acrylic /cat kuku dan kuas rias kuku.
 Tidak boleh menggunakan stiker
c. Menduplikasi design make up pada diri sendiri dengan ketentuan :
26

 Tema rias wajah pengantin internasional/bridal make up


 Bagian yang dirias pada wajah
 Teknik merias menggunakan kosmetik rias wajah serta menggunakan bulu mata palsu.
 Waktu 2 jam (120 menit )
 Menampilkan hasil riasan melalui peragaan (catwalk) dengan memakai kemben hitam.

3. Alat dan Bahan


Alat dan bahan yang harus dibawa oleh peserta :
Lomba Alat Bahan dan Kosmetik
Merias Wajah Kuas make up set, kuas face Make up set, foundation make up, bedak padat/tabor, aneka macam warna
Fantasi painting, keep/celemek, cermin, eye shadow, pensil alis, lipstick, blush on, hiasan/aksesoris pendukung
palet cat air untuk kosmetik face rias wajah fantasi, kapas, tissue, spons make up, bulu mata palsu sesuai
painting, aksesoris penunjang rias tema, lem bulu mata, face painting (tidak boleh berbentuk spray/pilox)
wajah fantasy, busana penunjang
rias wajah fantasi
Merias Kuku Kuas rias kuku (aneka Cat kuku aneka warna, cat acrylic aneka warna(tergantung design masing-
Material : Palet ukuran),palet cat air, gelas kecil masing peserta), tissue, kapas, aseton, cotton bud, tooth picks (tusuk gigi)
kuku palsu (untuk membersihkan kuas)
Menduplikasi Kuas make up set, keep/celemek, Make up set, foundation make up, bedak padat/tabor, aneka macam warna
design make cermin, kemben hitam, spons eye shadow, pensil alis, lipstick, blush on, body/face painting,
up make up hiasan/aksesoris pendukung rias wajah pengantin internasional, kapas,
tissue, spons make up, bulu mata palsu untuk make up sesuai dengan
design yang diberikan, lem bulu mata
Perlengkapan yang disiapkan oleh panitia adalah:
- Palet kuku palsu @1 buah setiap peserta - Cermin ukuran 30 cm x 40 cm
- Body/face painting - Taplak putih
- 1 Set Make up Pallete - Tempat sampah
- Meja ukuran 40 cm x 60 cm / meja sekolah/ kursi lipat - Area peragaan (panggung dan sound sistem)
- Kursi

4. Mekanisme Pelaksanaan
a. Tahap pertama :Pada hari pertama diawali briefing peserta dilanjutkan pelaksanaan lomba Nail Art pada palet kuku dan
dilanjutkan dengan lomba duplikasi design make up dan peragaan hasil riasan.
b. Tahap kedua :Pada hari kedua diawali breafing peserta dan dilanjutkan dengan pelaksanaan lomba rias wajah fantasy, persiapan
peragaan dan peragaan hasil riasan (catwalk)
5. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir ( 2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri.
6. Kriteria Penilaian
Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari kedua kategori lomba.Sistem
penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda pada masing-masing kategori lomba, yaitu:
 Rias wajah fantasi : 40 %
 Rias Kuku : 30 %
 Duplikasi design make up : 30 %
27

F. IT (MEMBUAT WEBSITE)
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autis tahun pelajaran
2015/2016dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas Pendidikan
Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per 1 Juli 1995) dibuktikan dengan akta
kelahiran dan belum menikah.
d. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
e. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan motorik ringan (tunadaksa/D) dari Dokter RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
a. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.

2. Materi Lomba
Jenis lomba : Mengembangkan Toko Online menggunakan Content Management System
Materi Lomba :
a. CMS : OpenCart/ZenCart
b. Webserver : Xampp / Wampp / Adserv
c. Tema : Komersil, Sosial budaya, Pariwisata, Kuliner

3. Bahan
Peralatan yang harus dibawa peserta :
a. Komputer/Laptop yang telah di install program yang digunakan oleh peserta dengan ketentuan sebagai berikut:
- Spesifikasi komputer/laptop yang digunakan sebaiknya menyesuaikan dengan kebutuhan untuk membuat website, tidak
disarankan menggunakan netbook (laptop dengan layar kecil)
- Selain program yang terinstal, harddisk komputer/laptop harus dalam kondisi kosong (tidak berisi file yang terkait dengan
lomba baik berupa file latihan, maupun gambar-gambar pendukung)
- Apabila terdapat data selain program yang dibutuhkan/install, data tersebut akan dihapus oleh juri.
- Kondisi komputer/laptop merupakan tanggung jawab peserta termasuk antisipasi apabila terjadi kerusakan (panitia tidak
menyediakan laptop dan komputer cadangan)
b. Modem untuk koneksi internet.
c. Peserta dapat membawa Pen tablet, mouse, mousepad dan keyboard tambahan sesuai dengan kebutuhan masing-masing
peserta (panitia tidak menyediakan)
4. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir ( 2 rangkap) kepada panitia. Formulir ditempel di bagian
belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 10 peserta dengan nilai terbaik oleh dewan juri untuk mempresentasikan karyanya.
5. Kriteria Penilaian
Peserta mempresentasikan produk yang dikembangkan ke hadapan Juri. Hal-hal yang dipresentasikan mencakup:
a. Alasan peserta membuat dan menentukan tema,
b. Penjelasan tentang produk yang dikembangkan, dan
c. Manfaat produk yang dikembangkan bagi masyarakat.

G. KRIYA KAYU
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan AutisI tahun pelajaran 2015/2016
dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas Pendidikan
Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (lahir per Juli 1995) dibuktikan dengan akta kelahiran
dan belum menikah.
28

d. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.


e. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B), dari Dokter THT RSUD
f. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
g. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.
2. Materi Lomba
Lomba terbagi dalam 2aktifitas lomba, yaitu :
a. Membuat produk dari kayu sesuai dengan desain yang ditentukan melalui gambar teknik, dengan ketentuan :
- Tema produk kayu : box tempat tisyu (dapat disesuaikan)
- Peserta mengikuti petunjuk yang tertera pada gambar teknik
- Teknik pengerjaan menggunakan teknik kerja bangku dengan menggunakan peralatan manual dan semi masinal.
- Waktu 8 jam (480 menit) di luar waktu istirahat
- Hasil karya dipamerkan di tempat yang sudah disediakan
b. Membuat produk modifikasi tempat pinsil, dengan ketentuan :
- Tema : Disesuaikan contoh ‘Fauna Indonesia’
- Peserta didik menentukan design tempat pinsil sesuai dengan tema yang akan dibuat.
- Waktu 8 jam (480 menit) di luar istirahat
- Teknik pengerjaan menggunakan teknik kerja bangku dengan menggunakan peralatan manual dan semi masinal
- Diperkenankan menggunakan finishing
-
3. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta akan mendapatkan lembar soal (gambar teknik dan gambar 3 dimensi) dari produk yang harus peserta buat.
b. Peserta akan mendapatkan material berupa kayu lapis atau MDF untuk dijadikan produk sesuai dengan soal
c. Untuk kemandirian, setiap peserta bekerja secara mandiri dalam ruang lomba yang disediakan
d. Dalam ruang lomba akan terdapat beberapa peralatan masinal (lihat lampiran) yang dapat digunakan oleh para peserta yang
operasionalnya dibantu oleh fasilitator alat.
e. Dalam ruang lomba terdapat fasilitasor (helper) yang bertugas membantu peserta apabila ingin menyampaikan sesuatu atau
membuatuhkan sesuatu (tuna rungu)
f. Setiap peserta wajib memakai TandaPengenal/Nomor Undian.

4. Kriteria Penilaian
Pemenang lomba adalah peserta yang mendapatkan nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari kedua kategori
lomba.Sistem penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda pada masing-masing kategori lomba, yaitu:
- Membuat produk dari kayu sesuai dengan desain yang ditentukan : 40 %
- Modifikasi tempat pinsil : 60 %

H. HANTARAN

1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMPLB/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D), dan Autis tahun
pelajaran 2015/2016 dibuktikan dengan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 tahun (per Juli 1995) dan belum menikah dibuktikan
dengan akta kelahiran.
d. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
e. Peserta belum pernah menjadi Juara I pada LKSBK sebelumnya dalam bidang merias wajah dan kuku
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
h. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi atau tetap dapat mengikuti lomba tetapi dengan catatan bahwa penilaian hasil lomba
yang bersangkutan dikurangi sehingga tidak dapat jadi juara.
29

2. Materi Lomba

a. Lomba terbagi dalam 3 macam hantaran, yaitu:

1) Hantaran untuk hari besar ( Hari Raya Idul fitri, Hari Raya Natal, Tahun Baru Masehi, Tahun Baru Imlek)
2) Hantaran untuk hadiah Ulang Tahun
3) Hantaran untuk Hari Ibu.

Peserta boleh memilih salah satu bentuk hantaran diatas, sesuaidengan tema yang dipilih, dengan materi bahan utama
berupa peralatamandi ( handuk, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, shampoo, busa mandidll). Bentuk lipatan seni lipat
yang dilombakan adalah bentuk bunga, kipas,kelinci, gajah, merpati, udang, boneka.(Boleh memilih). Boleh
menambahkanciri khas kedaerahan masing2 propinsi.

3. PerlengkapanYang Harus Dibawa

a. Perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta adalah :


Peserta lomba tidak membawa perlengkapan apa2, semua disiapkan oleh panitia, agar terdapat keseragaman jenis dan mutu
barang.

b. Perlengkapan yang disiapkan oleh panitia adalah:


1) Keranjang rotan atau bambu berukuran 30 X 40 CM
2) Gunting, cutter, jarum pentul, strapless, selotape, double tape, glue gun dan lem lilinnya, kertas kaca.
3) Perlengkapan mandi : Handuk, pasta gigi, sikat gigi, sabun mandi, shampoo, busa mandi,
4) Bahan pembantu kerja berupa Koran bekas, sekitar 4 helai.
5) Perlengkapan menghias hantaran berupa pita, bunga tiruan, renda dll.
6) Meja untuk kerja
7) Tempat sampah.
8) Meja untuk peragaan hasil kerja peserta lomba.
4. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir ( rangkap 2),yang dikembalikan kepada panitia.
Formulir ditempel di bagian belakang kertas masing-masing peserta
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri.

5. Kriteria Penilaian
a. Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi yang merupakan akumulasi dari penilaian yang tercantum
pada kisi2 lomba.
b. Sistem penilaian dilaksanakan dengan bobot yang berbeda pada masing-masing kategori lomba, yaitu:
 Membentuk lipatan pada seni lipat : 40 %
 Menata barang didalam wadah : 20 %
 Menutup / mengemas wadah dan kemudian memberi hiasan : 40%
30

I. MODELING PUTRA
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMP/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B) dan Tunagrahita(C) tahun pelajaran 2016/2017
dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas Pendidikan
Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 (lahir per Juli 1995) tahun dibuktikan dengan akta kelahiran
dan belum menikah.
d. Tinggi badan minimal 165 cm dengan berat badan ideal/proporsional.
e. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
h. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.
2. Materi Lomba
Tema Lomba : Ragam Budaya Nusantara yang terbagi dalam 3 katagori, yaitu :
a. Busana yang dipakai sesuai dengan tema.
b. Aksesories penunjang yang dikenakan sesuai dengan busana yang dipakai.
Penampilan di c. Rias wajah dan rambut dilakukan oleh pendamping.
atas catwalk d. Waktu berjalan di atas catwalk maksimal 3 putaran/peserta.
e. Peserta menyediakan musik pengiring dalam CD/flashdisk.
f. Penilaian di atas catwalk menjaring 20 peserta yang akan masuk pada katagori berikutnya (penampilan
bakat dan kepribadian)
a. Bakat yang ditampilkan sesuai dengan tema, dapat berupa tarian, memainkan alat musik, pantomim.
b. Semua alat dan bahan yang digunakan dalam penampilan bakat disediakan oleh peserta.
Penampilan c. Waktu maksimal 10 menit/peserta dan/atau penampilan bakat akan dihentikan juri jika penampilan tersebut
bakat dianggap cukup mewakili dalam pengambilan nilai.
d. Penilaian penampilan bakat menjaring 10 peserta yang akan masuk pada katagori berikutnya
(pengembangan diri)
a. Peserta menjawab dua pertanyaan juri, satu pertanyaan yang berlaku umum untuk semua peserta dan satu
pertanyaan pilihan.
Kepribadian b. Pertanyaan pertama menguji kematangan kepribadian peserta dalam menghadapi masalah-masalah di
lingkungan sekolah dan masyarakat. Pertanyaan kedua menguji wawasan peserta terhadap masalah sosial
budaya yang dipilih oleh peserta dari pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan.
c. Waktu 5 menit/peserta

3. Perlengkapan
a. Perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta adalah :
- Busana yang akan diperagakan sesuai tema
- CD/flashdisk yang berisi musik pengiring pada waktu berjalan di atas catwalk.
- Peralatan/perlengkapan make up dan aksesories penunjang
- Membawa kostum dan peralatan/perlengkapan yang akan digunakan untuk penampilan bakat.
b. Perlengkapan yang disiapkan oleh panitia adalah:
- Panggung/catwalk
- Sound sistem dan operator
4. Mekanisme Pelaksanaan
a. Tahap pertama
Pada hari pertama diawali briefing peserta dilanjutkan pelaksanaan lomba Penampilan di atas catwalk.Juri memilih 15 peserta
berdasarkan perolehan nilai tertinggi.
b. Tahap kedua
Pada hari kedua diawali breafing peserta dan dilanjutkan lomba penampilan bakat
c. Tahap ketiga
Dilakukan pada hari kedua setelah ishoma.Peserta diuji dengan pertanyaan 2 pertanyaan.Pertanyaan pertama untuk semua
peserta berupa pertanyaan yang mengungkap kepribadian, dan pertanyaan kedua merupakan pertanyaan yang dipilih peserta
dan merupakan pertanyaan yang menguji wawasan.
31

5. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir yang tentang deskripsi tema busana yang dipakai dan
penampilan bakat.
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri

6. Kriteria Penilaian
a. Sistem penilaian dilaksanakan dengan 3 tahapan sebagai berikut:
 Seluruh peserta mengikuti lomba pada kategori penampilan di atas catwalk, selanjutnya peserta yang masuk dalam katagori
nilai 20 terbesar akan mengikuti kategori lomba berikutnya
 Peserta yang masuk 20 besar mengikuti tahapan kedua yaitu penampilan bakat dan diambil 10 peserta dengan nilai terbaik
 Tahap akhir, peserta akan mengikuti kategori lomba kepribadian yang dilakukan melalui tes lisan dan akan diambil 6 peserta
terbaik
b. Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai rata-rata tertinggi dari ketiga kategori lomba.
c. Jika terjadi penilaian yang sama, juri akan melihat nilai kepribadian dalam menentukan juara.

J. M O D E L I N G P U T R I
1. Persyaratan Peserta
a. Peserta didik aktif SMP/SMALB hambatan pendengaran (tunarungu/B) dan Tunagrahita (C) tahun pelajaran 2016/2017
dibuktikan dengan raport dan surat keterangan Kepala Sekolah yang disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
b. Peserta adalah juara 1 hasil seleksi tingkat provinsi dibuktikan dengan sertifikat/piagam/Surat Keterangan dari Dinas
Pendidikan Provinsi
c. Pada saat perlombaan dilaksanakan, peserta maksimal berusia 21 (lahir per Juli 1995) tahun dibuktikan dengan akta kelahiran
dan belum menikah.
d. Tinggi badan minimal 165 cm dengan berat badan ideal/proporsional.
e. Jumlah peserta setiap provinsi 1 peserta didik.
f. Membawa surat keterangan yang menyatakan hambatan pendengaran (tunarungu/B) dari Dokter THT RSUD.
g. Peserta diwajibkan membawa surat keterangan sehat dari dokter.
h. Apabila salah satu peserta LKSBKterbuktisecara sah tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka peserta
yang bersangkutandidiskualifikasi.
2. Materi Lomba
Tema Lomba : Ragam Budaya Nusantara yang terbagi dalam 3 katagori, yaitu :
a. Busana yang dipakai sesuai dengan tema.
b. Aksesories penunjang yang dikenakan sesuai dengan busana yang dipakai.
Penampilan di c. Rias wajah dan rambut dilakukan oleh pendamping.
atas catwalk d. Waktu berjalan di atas catwalk maksimal 3 putaran/peserta.
e. Peserta menyediakan musik pengiring dalam CD/flashdisk.
f. Penilaian di atas catwalk menjaring 20 peserta yang akan masuk pada katagori berikutnya (penampilan
bakat dan kepribadian)
a. Bakat yang ditampilkan sesuai dengan tema, dapat berupa tarian, memainkan alat musik, pantomim.
b. Semua alat dan bahan yang digunakan dalam penampilan bakat disediakan oleh peserta.
Penampilan c. Waktu maksimal 10 menit/peserta dan/atau penampilan bakat akan dihentikan juri jika penampilan tersebut
bakat dianggap cukup mewakili dalam pengambilan nilai.
d. Penilaian penampilan bakat menjaring 10 peserta yang akan masuk pada katagori berikutnya
(pengembangan diri)
a. Peserta menjawab dua pertanyaan juri, satu pertanyaan yang berlaku umum untuk semua peserta dan satu
pertanyaan pilihan.
Kepribadian b. Pertanyaan pertama menguji kematangan kepribadian peserta dalam menghadapi masalah-masalah di
lingkungan sekolah dan masyarakat. Pertanyaan kedua menguji wawasan peserta terhadap masalah sosial
budaya yang dipilih oleh peserta dari pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan.
c. Waktu 5 menit/peserta
32

3. Perlengkapan
a. Perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta adalah :
- Busana yang akan diperagakan sesuai tema
- CD/flashdisk yang berisi musik pengiring pada waktu berjalan di atas catwalk.
- Peralatan/perlengkapan make up dan aksesories penunjang
- Membawa kostum dan peralatan/perlengkapan yang akan digunakan untuk penampilan bakat.
b. Perlengkapan yang disiapkan oleh panitia adalah:
- Panggung/catwalk
- Sound sistem dan operator
4. Mekanisme Pelaksanaan
a. Tahap pertama
Pada hari pertama diawali briefing peserta dilanjutkan pelaksanaan lomba Penampilan di atas catwalk.Juri memilih 15
peserta berdasarkan perolehan nilai tertinggi.
b. Tahap kedua
Pada hari kedua diawali breafing peserta dan dilanjutkan lomba penampilan bakat
c. Tahap ketiga
Dilakukan pada hari kedua setelah ishoma.Peserta diuji dengan pertanyaan 2 pertanyaan.Pertanyaan pertama untuk semua
peserta berupa pertanyaan yang mengungkap kepribadian, dan pertanyaan kedua merupakan pertanyaan yang dipilih
peserta dan merupakan pertanyaan yang menguji wawasan.
5. Teknik Pelaksanaan
a. Peserta sudah terdaftar sebagai peserta lomba
b. Masing-masing peserta mengambil nomor undian dan mengisi formulir yang tentang deskripsi tema busana yang dipakai dan
penampilan bakat.
c. Mempersiapkan alat, menempati ruang dan posisi yang telah disiapkan
d. Mengikuti lomba sesuai peraturan dan waktu yang telah ditentukan
e. Akan dipilih 6 pemenang oleh dewan juri
6. Kriteria Penilaian
a. Sistem penilaian dilaksanakan dengan 3 tahapan sebagai berikut:
 Seluruh peserta mengikuti lomba pada kategori penampilan di atas catwalk, selanjutnya peserta yang masuk dalam katagori
nilai 20 terbesar akan mengikuti kategori lomba berikutnya
 Peserta yang masuk 20 besar mengikuti tahapan kedua yaitu penampilan bakat dan diambil 10 peserta dengan nilai terbaik
 Tahap akhir, peserta akan mengikuti kategori lomba kepribadian yang dilakukan melalui tes lisan dan akan diambil 6 peserta
terbaik
b. Pemenang lomba adalah peserta yang memiliki nilai rata-rata tertinggi dari ketiga kategori lomba.
c. Jika terjadi penilaian yang sama, juri akan

Anda mungkin juga menyukai