Anda di halaman 1dari 2

4 Strategi Agar Kekasih Memperhatikan

Perkataan Anda
Hestianingsih - wolipop

0 Komentar
| Share :
<p>Your browser does not support iframes.</p>

dok. Thinkstock
Jakarta - Banyak wanita kerap mengeluhkan kekasihnya yang sering tidak memperhatikan saat
mereka berbicara. Faktanya, pikiran pria mudah terbagi dan hanya bisa fokus pada satu hal. Ini
berarti secara mental dan emosional mereka tidak bisa memikirkan cinta, pekerjaan atau hobi
sekaligus.

Membuat pria mau mendengar perkataan wanita, memang perlu usaha dan strategi khusus.
Seperti dikutip dari eHarmony, berikut empat cara mengajak pria bicara dan membuatnya
memberi perhatian hanya pada Anda saat berkomunikasi.

1. Less Is More
Sejumlah studi menunjukkan bahwa sebagian besar wanita, berbicara tiga kali lebih banyak
daripada pria. Perbedaan genderlah yang membuat hal ini terjadi. Wanita cenderung
mengungkapkan semua perasaannya, sementara pria biasanya tidak. Oleh karena itu, saat
berbicara pada pria sebaiknya langsung ke pokok permasalahan dan tetaplah fokus pada masalah
tersebut. Jangan memperlebar topik obrolan karena akan membuat pria bosan dan akhirnya jenuh
mendengarkan Anda.

2. Waktu adalah Segalanya


Ketika ada sesuatu yang penting yang perlu Anda diskusikan bersama pasangan, pilihlah waktu
yang tepat. Jika Anda membawa topik serius saat si dia sedang banyak pekerjaan atau stres di
kantor, jangan harap sang kekasih akan mendengarkan apa yang Anda katakan. Perhatian dengan
apa yang dia butuhkan merupakan strategi yang baik untuk membuatnya mendengarkan Anda.
Gunakan kesempatan saat dia sedang bersantai atau dalam mood yang baik.

3. Memberi dan Menerima


Jangan lupa, berbicara dengan kekasih bukanlah monolog tapi dialog. Artinya, dia akan lebih
tertarik dengan apa yang Anda katakan jika ada timbal-balik dalam proses komunikasi.
Tanyakan padanya apa yang dia pikirkan tentang apa yang baru Anda katakan. Biarkan dia tahu
bahwa Anda menghargai pendapatnya. Tanyakan juga bagaimana pengalamannya hari ini dan
perhatikan saat dia bicara. Belajarlah memberinya perhatian, jika itu yang Anda inginkan ketika
Anda berbicara padanya.

4. Tegaskan Omongan dengan Bahasa Tubuh


Para peneliti memperkirakan, 80 hingga 90 persen komunikasi pada manusia dilakukan secara
nonverbal. Saat percakapan, manusia melibatkan lebih banyak bahasa tubuh seperti nada suara,
kontak mata, postur tubuh, penempatan tangan dan kaki dibandingkan kata-kata yang keluar dari
mulut. Agar perkataan Anda lebih didengar, jangan hanya berucap dengan volume keras tapi
juga perhatikan gerak tubuh. Misalnya, sesekali sentuh tangan Anda di lengannya dan jaga
kontak mata saat berbicara. Perlakuan tersebut akan membuat pria Anda merasa berharga dan
disayang, sehingga dia akan lebih memerhatikan apa yang Anda bicarakan.

Anda mungkin juga menyukai