6.

personal hygiene (mandi) dalam sehari selama menstruasi

Dari hasil pre-test menunjukan dari 30 siswi 11 orang tidak mengetahui

berapa kali dalam sehari jika sedang menstruasi harus mandi untuk menjaga
personal hygienenya, padahal mandi merupakan suatu kebutuhan pokok yang
sudah mereka lakukan saat lahir hingga saat ini, untuk mandi dalam sehari saat
menstruasi itu di lakukan seperti biasa di saat tidak sedang menstruasi. Selam
menstruasi mungkin terasa malas untuk bersentuhan dengan air, padahal saat
mentruasi tubuh memproduksi hormone estrogen sehingg tubuh memunculkan
aroma tidak sedap dan keringat berlebih.

Kurangnya pengetahuan menjadi salah satu penyebab untuk tidak

terjaganya personal hygiene yang baik pada saat menstruasi. Setelah dia adakanya
penyuluhan siswi sudah mulai mengetahui, di buktikan dengan hasil dari Post
test dimana dari 30 siswi 7 orang menjawab salah. Kebersihan tubuh saat
menstruasi sangat penting di perhatikan dan sebaiknya mandi 2x sehari dengan
sabun biasa pada saat mandi, pada saat mandi organ reproduksi luar perlu cermat
di bersihkan.

8. cara menjaga kebersihan genital

Dari 30 orang siswi pada hasil pre-test 9 orang menjawab salah dan setelah di beri
penyuluhan hanya 4 orang yang menjawab salah. Dari hasil analisis walaupun
yang menjawab salah pada hasil pre-test hanya 9 orang namun sebagian
responden menjawab dengan ragu-ragu tentang bagaimana cara membersihkan
genitalnya yaitu pada saat membasuh daerah kewanitaan dari belakang ke depan.
Ini. Hal ini di karenakan siswi belum mendapatkan mata pelajaran tentang
kesehatan reproduksi khususnya personal hygiene.

Cara membersihkan daerah kewanitaan yang terbaik adalah membasuhnya

dengan air bersih. Satu hal perlu di perhatikan dalam membasuh daerah keanitaan
terutama setelah buang air besar (BAB), yaitu membasuhnya dari depan ke
belakang( dari vagina ke arah anus), bukan sebaliknya. Apabila terbalik arah
membasuhnya, maka kuman dari anus akan terbawa ke depan dan dapat masuk ke
dalam vagina.