BAB III

KERANGKA KONSEPTUAL

3.1. Kerangka Konsep

Berdasarkan kerangka teori pada bab 2, maka kerangka konsep dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

Variabel bebas (independent) Variabel terikat (dependent)

Pengetahuan

Pengalaman Kerja Kecelakaan

Akibat Kerja

Penggunaan Alat
Pelindung Diri

3.2. Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini ada dua, yaitu variabel bebas (variabel

independent) dan variabel terikat (variabel dependent). Variabel bebas terdiri dari

27
 28

pengetahuan, pengalaman kerja dan penggunaan alat pelindung diri. Variabel

terikatnya adalah kecelakaan akibat kerja.

3.3. Definisi Operasional

Beberapa definisi operasional dan skala pengukuran yang peneliti

gunakan sebagai acuan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3. Definisi operasional

ALAT SKALA
NO. VARIABEL D. O. CARA UKUR HASIL UKUR
UKUR PENGUKURAN
1. Variabel
bebas:
a. Pengetahu adalah sesuatu Komunikasi Kuesio Baik Ordinal
an yang diketahui tidak ner Sedang
oleh pekerja di langsung Kurang
bagian produksi
kayu lapis PT.
Ketapang Indah
Plywood Unit
Desa Kapur
Kecamatan
Sungai Raya
Kab. Pontianak
tentang
kecelakaan
kerja, cara
pencegahannya
dan manfaat
pencegahannya.

b. Pengalam Adalah kondisi Komunikasi Kuesio 3 bulan s.d. 2 Ordinal

an kerja pengetahuan tidak ner tahun
atau langsung 3 s.d. 5 tahun
keterampilan 6 s.d. 8 tahun
yang diperoleh  9 tahun
karena
melakukan
suatu pekerjaan
 29

di pabrik kayu
lapis PT.KIP
Unit Desa
Kapur Kab.
Pontianak,
dihitung mulai
saat buruh
bekerja sampai
penelitian ini
berlangsung
dilihat dalam
tahun.

c. Pengguna adalah suatu Komunikasi Kuesio Baik Ordinal

an Alat alat yang tidak ner Sedang
Pelindung digunakan langsung Kurang
Diri untuk
melindungi diri
pada saat
tenaga kerja
bekerja pada
bagian produksi
di perusahaan
kayu lapis PT.
KIPUnit Desa
Kapur, yaitu
berupa alat
pelindung
kepala, muka,
mata, hidung,
telinga, tangan,
kaki dan
pakaian kerja.

2. Variabel adalah kejadian Komunikasi Kuesio Pernah Nominal

terikat: yang tidak tidak ner Tidak
Kecelakaan disengaja atau langsung Pernah
Akibat Kerja tidak
dikehendaki,
terjadi secara
tiba-tiba
sebagai akibat
dari pekerjaan
sehingga
menyebabkan
gangguan
aktivitas dan
kesehatan
seperti terjatuh,
terpotong,
tergores,
tertusuk
 30

tertimpa pada
pekerja di
perusahaan
kayu lapis PT.
KIPUnit Desa
Kapur
Kecamatan
Sungai Raya
Kab. Pontianak.

Keterangan :

__
Baik = >( X + SD)

__ __
Sedang = ( X – SD) sampai ( X + SD)

Kurang = < (- SD)

__
X = Nilai rata-rata responden

SD = Standar Deviasi

Sumber : (Sudijono 2003:162)

3.4.Hipotesis Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti merumuskan hipotesis alternatif (Ha) dari

tiap-tiap variabel penelitian di atas, yaitu sebagai berikut:

1. Ada hubungan antara pengetahuan dengan terjadinya kecelakaan akibat kerja

pada pekerja di perusahaan kayu lapis PT. Ketapang Indah Plywood Unit Desa

Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Pontianak.

2. Ada hubungan antara pengalaman kerja dengan terjadinya kecelakaan akibat

kerja pada pekerja di perusahaan kayu lapis PT. Ketapang Indah Plywood Unit

Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Pontianak.

 31

3. Ada hubungan antara penggunaan alat pelindung diri dengan terjadinya

kecelakaan akibat kerja pada pekerja di perusahaan kayu lapis PT. Ketapang

Indah Plywood Unit Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten

Pontianak.