Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TOR (TERM OF REFERECE)

PROGRAM : PROGRAM PENYULUHAN PHBS RUMAH TANGGA

SASARAN PROGRAM : ANJURAN PRILAKU HIDUP SEHAT TERHADAP RUMAH TANGGA

KEGIATAN : MELAKUKAN PENYULUHAN PHBS RUMAH TANGGA

SUB KEGIATAN : MENGANJURKAN DAN MENGAJARKAN CARA PHBS RUMAH TANGGA

DETIL KEGIATAN : MENEMUI MASYARAKAT DESA UNTUK MELAKUKAN PENYULUHAN

LATAR BELAKANG

PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar sadar, mau
dan mampu mempraktikkan PHBS untuk memelihara dan meningkatkan kesehatannya, mencegah resiko
terjadinya penyakit dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan
kesehatan masyarakat. Oleh karena itu tatanan rumah tangga sehat dapat diwujudkan dengan perilaku
sehat dan lingkungan sehat. 

Perilaku sehat meliputi ,Persalinan ditolong oleh petugas kesehatan, mengikuti KB, balita diberikan ASI,
balita ditimbang, sarapan pagi dan gosok gigi sebelum tidur.
Lingkungan sehat meliputi Tersedia air bersih dan jamban, kesesuaian luas lantai dengan jumlah
penghuni serta lantai rumah bukan dari tanah.

a. Dasar Hukum
 Kepmenkes RI NO. 1993/MENKES/SK/X/2009 tentang kebijakan nasional promosi kesehatan
 UU no 23 tahun 2009 pasal 1 mengenai pedoman pembinaan prilaku hidup bersih dan sehat.

b. Gambaran Umum Singkat

Prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh setiap individu
dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan
lingkungan yang sehat. PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah
tangga agar sadar, mau dan mampu mempraktikkan PHBS untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatannya, mencegah resiko terjadinya penyakit dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta
berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu tatanan rumah tangga sehat dapat
diwujudkan dengan perilaku sehat dan lingkungan sehat. Rumah tangga sehat merupakan aset atau
modal utama pembangunan di masa depan yang perlu dijaga, ditingkakan dan dilindungi
kesehatannya.Berapa anggota rumah tangga mempunyai masa rawan terkena gangguan berbagai
penyakit.Angka kesakitan dan kematian penyakit infeksi dan non infeksi dapat dicegah dengan
PHBS.Tujuan umumnya untuk meningkatnya rumah tangga sehat di kabupaten/kota.
Tujuan khususnya untuk meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan anggota rumah tangga
untuk melaksanakan PHBS dan berperan aktif dalam gerakan PHBS di masyarakat.

Tujuan dalam penerapan PHBS Rumah Tangga yaitu Setiap anggota rumah tangga meningkatkan
kesejahteraannya dan tidak mudah sakit karena faktor perilaku mempunyai andil dalam meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat (30-35%),Rumah tangga sehat dapat meningkatkan produktifitas kerja
anggota rumah tangga dan dengan meningkatnya kesehatan rumah tangga, biaya yang tadinya
dialokasikan untuk kesehatan dapat dialihkan untuk biaya investasi seperti biaya pendidikan dan usaha
lain yang dapat meningkatkan kesejahteraan anggota rumah tangga.PHBS merupakan salah satu
indikator untuk menilai kinerja pemerintah daerah kabupaten/kota di bidang kesehatan, yaitu
pencapaian 65% rumah tangga sehat pada tahun 2010 (sesuai Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI
No. 1457/Menkes/SK/X/2003 tentang kewenangan wajib standar Pelayanan Minimal (KW SPM) bidang
kesehatan) serta Meningkatkan citra puskesmas dalam bidang kesehatan.
Maksud dan tujuan program adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta
pengetahuan,kesadaran dan kemauan masyarakat untuk hidup bersih dan sehat. Masyrakat mampu
melaksanakan prilaku hidup sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.

c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan

Penyuluhan PHBS Rumah Tangga dipandang perlu dilaksanakan untuk meningkatkan derajat
kesehatan serta menambah pengetahuan mayarakat tentang pentingnya PHBS rumah tangga dikawasan
kecamatan runding.

2. Kegiatan yang dilaksanakan

a. uraian kegiatan : Kegiatan dilaksanakan di desa

b. batasan kegiatan : Materi yang disampaikan diutamakan pada PHBS Rumah Tangga

3. Indikator hasil dan keluaran

a. indikator hasil (outcome) : Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

b. keluaran (output) : Tidak mudah terkena penyakit, hidup bersih dan sehat

4. Cara pelaksanaan

a. metode pelaksanaan : Penyuluhannya dilaksanakan di desa kecamatan runding

b. tahapan kegiatan : Perkenalan,penyampaian materi,sesi Tanya jawab dan penutup.

5. Tempat pelaksanaan kegiatan

Kegiatan dilaksanakan di wilayah kecamatan runding.

6. Pelaksana dan penanggug jawab kegiatan

a. pelaksaan kegiatan sebanyak 2 orang petugas Promkes Puskesmas Rantau Ikil

b. penanggung jawab kegiatan, penanggung jawab kegiatan adalah kepala puskesmas Rantau Ikil

7.Jadwal Kegiatan

Kegiatan dilaksanakan bulan Januari 2021

8.Biaya

Biaya untuk pelaksanaan Penyuluhan PHBS Rumah Tangga terinci dalam POA BOK Tahun 2021.

Mengetahui
Kepala Puskesmas Petugas Promkes

Nip.

Anda mungkin juga menyukai