Laporan Tutor Kep. Gerontik SK. 3
Laporan Tutor Kep. Gerontik SK. 3
LAPORAN TUTORIAL
SKENARIO III
Oleh:
Ny. P adalah seorang wanita lemah keturunan Bugis yang berusia 88 tahun. Suaminya
meninggal l4 tahun yang lalu akibat cedera serebrovaskular. Ny. P tinggal di rumahnya
sendiri hingga satu tahun yang lalu. Pada saat itu ia didiagnosis kanker payudara
metastasis dan dipindahkan ke panti werdha setelah rnenjalani pembedahan, radiasi, dan
kemoterapi. ia diinformasikan bahwa harapan hidupnya hanya tinggal kurang dari
setahun. Kendati ia merasakan sedikit nyeri saat ini, ia membutuhkan bantuan dalam
melakukan aktivitas harian dan pada saat mobilitas. Tidak ada kerabat Ny. P yang masih
hidup. Ny. P terlihat diam dan menarik diri sejak pindah ke panti werdha. Ia sering
menangis, menolak untuk terlibat dalam aktivitas, dan sering meluangkan waktu
sepanjang hari berbaring di tempat tidur dalam kegelapan. Ia makan sedikit dan berat
badannya berkurang 4,5 kg sejak masuk panti. Ia mengatakan kepada staf bahwa ia
merindukan suami, rumah, dan kebunnya. Ia juga mengatakan bahwa ia marah karena ia
telah banyak menderita. Ny. Porter menggenggam tasbihnya terus-menerus dan hanya
sebentar saja tampak gembira setelah kunjungan seorang Ustadz.
Kata kunci :
1. Ny. P membutuhkan bantuan dalam melakukan aktivitas harian dan pada saat
mobilitas.
2. Ia sering menangis, menolak untuk terlibat dalam aktivitas, dan sering
meluangkan waktu sepanjang hari berbaring di tempat tidur dalam kegelapan
3. Dia diagnosis kanker payudara metastasis dan di pindahkan ke panti werdha
setelah menjalani pembedahan, radiasi dan kemoterapi
4. Kendati ia merasakan sedikit nyeri saat ini, ia membutuhkan bantuan dalam
melakukan aktivitas harian dan pada saat mobilitas.
5. Pasien sdh mw bicara dgn perawat da ustadz dan pasien bahagia dgn
kedatangan ustadz
4. Intervensi keperawatan
a. Identifikasi perasaan khawatir, ketidakberdayaan, kesepian
b. Identifikasi pandag hubungan anatara spritual dan keseatan
c. Identifikasi harapan dan kekuatan pasien
d. Identifikasi ketaatan dalam beragama
e. Berikan kesempatan untuk mengekspresikan perasaan tenatang
penyakit dan kematian
f. Berikan kesempatan mengekspresikan dan meredakan marah secara
tepat yakikan bahwa perawat bersedia mendukung selama masa
ketidakberdayaaan
g. Basilitasi melakukan kegiatan ibadah
h. Anjurkan berinteraksi orang lain
i. Anjurkan berpartisipasi dalam kelompok pendukung
j. Ajarkan metode relaksasi meditasi
k. Atur kunjungan denagn rohaniawan seperti ustadz
(SIKI,2018)
7. Diagnosa Keperawatan
a. Isolasi sosial b/d perubahan status mental d/d Ny. P terlihat sangat
diam dan menarik diri sejak pindah kepanti Werdha, ia sering
menangis, menolak untuk terlibat dalam aktivitas, dan sering
meluangkan waktu sepanjang hari berbaring ditempat tidur.
b. Distress spiritual b/d menjelang ajal d/d ia diinfirmasikan bahwa
harapan hidupnya sangat hanya tinggal kurang dari setahun ia
mengatakan kepada staf bahwa ia merindukan suaminya, rumah, dan
kebunnya. Ia juga menatakan bahwa ia marah karena ia telah banyak
menderit. Ny. P menggenggam tasbihnya terus menerus dan hanya
sebentar saja tampak gembira setelah kunjungan seorang ustadz.
(SDKI, 2017)
STEP 5 PENJELASAN SISTEMATIK
e
t
i
a
s
o
n
R
T
I
S
f
k
p
r
y
h
K
g
d
E
u
D
e
s
v
r
n
i
t
u
t
i
r
a
e
R
I
P
L
A
U
T
S
s
l
p
n
w
d
D
K
DAFTAR PUSTAKA
PPNI. (2017). Estándar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Edisi: 1. Tim Pokja DPP
PPNI.