2.Berkenaan hal tersebut diatas, pelaksanaan Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun
2020 diharapkan perhatian Saudara sebagai berikut:
a.Cuti Bersama Tahun 2020 sebagaimana dimaksud diatas tidak mengurangi hak
cuti tahunan Pegawai Negeri Sipil;
b.Menunda pemberian Cuti Tahunan selama berlakunya Kedaruratan Kesehatan
Masyarakat Covid-19, kecuali cuti melahirkan dan/ atau cuti sakit dan/ atau cuti
karena alasan penting;
c.Bagi unit/ satuan kerja organisasi yang berfungsi memberikan layanan langsung
terhadap masyarakat dan mencakup kepentingan masyarakat luas, antara lain :
rumah sakit, puskesmas, telekomunikasi, listrik, air minum, pemadam
kebakaran, keamanan dan ketertiban, perbankan, perhubungan dan unit kerja
pelayanan lain yang sejenis, pimpinan unit kerja/ satuan yang bersangkutan agar
mengatur penugasan pegawai pada hari libur nasional dan cuti bersama yang
ditetapkan, sehingga pemberian pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan
sebagaimana mestinya.
d.Ketentuan cuti bersama bagi guru pada sekolah dan dosen pada perguruan tinggi
dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
e.Setiap pimpinan instansi agar melakukan penegakan disiplin aparatur secara
berkesinambungan dan meningkatkan pengawasan terhadap kehadiran dan
kepatuhan jam kerja Pegawai Negeri Sipil setelah pelaksanaan hari libur dan cuti
bersama dilingkungan instansi/ unit kerja masing-masing dan apabila terdapat
pegawai yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas setelah melaksanakan
libur dan cuti bersama, supaya diambil langkah-langkah peningkatan disiplin
sesuai peraturan perundang-undangan.
3. Dengan dikeluarkan Surat ini, maka Surat Edaran kami Nomor : 061.2/6443
J^nggal 10 Desember^^Ol^^entang^Pelaksanaa^ Hari Libur Nasienal^dair €uti-
Bersama Tahun 2020 dinyatakan tidak berlaku.
Tembusan:
1.Gubernur Aceh di Banda Aceh;
2.Ketua DPRK Pidie di Sigli;
3.Pertinggal.