Anda di halaman 1dari 2

Kerajaan Sriwijaya

A. Letak geografis dan wilayah kekuasaan


▪ Letak Kerajaan Singasari berada di wilayah yang sekarang menjadi wilayah
Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Singosari merupakan salah satu
kecamatan di Kabupaten Malang, terletak di sebelah utara. Pada awalnya lokasi
ibu kota kerajaan berada di Kutaraja. Namun setelah itu ibu kota kerajaan di
pindah di daerah yang sekarang bernama Singasari, Malang .
▪ Wilayah laut yang masuk dalam kekuasaan kerajaan Singasari (berwarna biru
tua), tanda merah merupakan pusat ibu kota Singasari. Sementara wilayah
berwarna oranye tua merupakan daerah inti, oranye muda wilayah taklukan di
mana kerajaan ini berhasil menguasai sebagian wilayah Sumatera setelah
melakukan ekspedisi Pamalayu pada tahun 1275-1293.
B.
C. Raja – raja kerajaan sriwijaya
1. Ken Arok
Ken Arok adalah raja yang mendirikan Kerajaan Singasari. Ken Arok
memiliki gelar Sri Ranggah Rajasa Sang Amurwabumi. Selama 5 tahun Ken
Arok memerintah kerajaan singasari dari tahun 1222 M – 1277 M. Pada
tahun 1227 M, Ken Arok dibunuh oleh suruhan anak tirinya bernama
Anusapati. Ken Arok dicandikan di kagenengan.
2. Anusapati
Setelah ken Arok meninggal, Anusapati naik takhta, pemerintahannya
cukup lama yaitu tahun 1227 sampai 1248. Namun dia tidak banyak
melakukan pembangunan kerajaan, karena terlalu berfokus pada
kegemarannya menyambung ayam. Penyebab kematian Ken Arok akhirnya
diketahui oleh putra Ken Arok yaitu Tohjaya. Tohjaya kemudian membalas
dendam dengan membunuh Anusapati. Akhirnya Anusapati meninggal dan
dicandikan di Candi Kidal, dekat kota Malang
3. Tohjaya
Setelah berhasil membunuh Anusapati Tohjaya naik takhta. Masa
pemerintahan tohjaya hanya singkat. Ranggawuni anak dari Anusapati
membalas kematian ayahnya dengan dibantu Mahesa Cempaka dan para
pengikutnya meminta hak takhta kerajaan. Kemudian Tohjaya memerintah
pasukan untuk menangkap Ranggawuni dan Mahesa Cempaka. Namun
rencana itu telah diketahui keduanya dan mereka berhasil melarikan diri.
Pada akhirnya mereka berhasil menggulingkan tahkta Tohjaya dan
menduduki singasari. Akhirnya tohjaya meninggal di daerah katang
lumbang
4. Ronggowuni
Raja Ronggowuni memerintah Kerajaan Singasari pada tahun 1248 sampai
tahun 1268. Dia memiliki gelar Sri Jaya Wisnuwardana. Ranggawuni
memerintah bersama Mahesa Cempaka sebagai ratu angabhaya dengan
gelar Narasinghamurti. Pada masa pemerintahannya, ronggowuni
membangun benteng pertahanan di canggu lor. Pada tahun 1268,
Ranggawuni meninggal dunia dan dicandikan di Candi Jago sebagai Budha
dan di Candi Waleri sebagai Siwa. Setelah ronggowuni meninggal, Mahesa
Cempaka pun meninggal. Kemudian dicandikan di Kumeper dan Wudi
Kucir
5. Kartanegara
Setelah ayahnya Ranggawuni meninggal, takhta kerajaan pada tahun 1268
jatuh ke tangan Kartanegara. Kertanegara bergelar Sri Maharajadiraja Sri
Kertanegara. Dia adalah raja terakhir dan terbesar selama masa kerajaan
Singasari. Pemerintahan pada masa raja Kartanegara ini sangat baik,
banyak yang diperbaiki dan disempurnakan. Setelah kertanegara
meninggal dicandikan di candi jawi dan di candi singasari. Kemudian
berakhirlah kerajaan singasari
6.
7. Hingga Raja Kartanegara berani melangkah keluar wilayah Jawa Timur
untuk mewujudkan cita-citanya yaitu menyatukan Nusanatara. Dia
memerintah kerajaan Singasari pada tahun 1268 hingga 1292.
8.
9. C. Kehidupan Ekonomi Kerajaan Singasari
10. Pusat Kerajaan Singasari berada di sekitar lembah sungai Brantas. Dari
situ, maka sektor pertanianlah yang dijadikan masyarakat Singasari untuk
menggantungkan kehidupannya. Hasil bumi yang melimpah membuat Raja
Kartanegara mampu memperluas wilayah strategis untuk perdagangan.

Anda mungkin juga menyukai