Anda di halaman 1dari 1

Dampak polusi udara

Polusi udara merupakan kondisi yang benar- benar tidak baik. Bukan hanya polusi udara saja, namun juga
polusi yang lainnya, seperti polusi air, polusi tanah, bahkan polusi suara. Hal ini karena memang polusi
merupakan kondisi yang merugikan karena keberadaannya tidak akan membuat kondisi menjadi lebih baik,
bahkan semakin buruk saja. Adapun hal ini juga sudah termasuk polusi udara.

Polusi udara merupakan kondisi dimana udara yang kita hidrup sehari- hari akan berkeadaan buruk. Kondisi
buruk yang dimaksud adalah jauh berbeda dengan indikator udara normal. Polusi udara ini dapat menganggu
kegiatan atau aktivitas manusia dan bahkan menyebabkan berbagai macam dampak buruk bagi kesehatan
manusia. Dampak polusi udara ini sangat bisa kita rasakan dalam kehidupan sehari- hari atau kondisi di
lingkungan sekitar kita. Adapun berbagai macam dampak dari polusi udara (baca: sifat-sifat udara) yang dapat
kita rasakan antara lain sebagai berikut:

1. Terjadinya gangguan pernafasan seperti misal gangguan paru- paru. Polusi udara sangat mudah sekali
menyebabkan datangnya berbagai penyakit, terutama yang berhubungan dengan paru- paru.

2. Mengganggu kesehatan kulit, sehingga kulit akan nampak kusam, elastisitas merosot, penuaan dini,
keruput dini, flek hitam, hingga penyakit kanker kulit.
3. Menyebabkan kambuhnya penyakit asma. Penyakit asma merupakan salah satu penyakit yang
berhubungan dengan paru- paru dan sering timbul ketika menghirup udara yang koton selama beberapa waktu

4. Menimbulkan penyakit batuk. Tindak lanjut dari penyakit pernafasan adalah batuk. Batuk ini akan
sering muncul ketika banyak menghirup udara yang kotor dan tidak steril

5. Mengganggu pandangan (misalnya asap kebakaran hutan yang ada di Sumatera)


6. Menimbulkan stress dan juga cepat naik emosi
7. Memicu terjadinya hujan asam. Penceraman udara atau polusi udara yang terlalu lama akan memicu
terjadinya hujan asam. proses terjadinya hujan asam bisa dimulai ketika dana belerang atau sulfur dan juga
nitrogen bereaksi dengan oksigen yang berada di udara. Hal ini tentu akan memicu timbulnya nitrogen dioksida.
Kemudian nitrogen dioksida ini kemudian bereaksi lagi dengan uap air yang kemudian membentuk asam nitrat
dan juga asam sulfat. Asam nitrat dan juga asam sulfat inilah yang akan bergejolak dan mengalami kondensasi
membentuk awan yang kemudian turun menjadi hujan.
8. Menimbulkan terjadinya pemanasan global. Pemanasan global merupakan dampak jangka panjang dari
adanya polusi udara. Polusi udara dalam kategori tinggi dan dalam jangka waktu yang tidak terlalu singkat akan
memicu terjadinya pemanasan global (baca: penyebab pemanasan global).

9. Mengganggu pertumbuhan tanaman


10. Polusi udara juga akan mengganggu pertumbuhan tanaman. Contoh penyakit yang bisa menyerang
tanaman ketika dalam lingkungan udara yang berpolusi adalah klorosis, nekrosis, dan juga bintik hitam.

Anda mungkin juga menyukai