BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Setelah melaksanakan praktek kerja lapangan selama kurang lebih 6 bulan,

penulis mendapatkan pengalaman. Dari pengalaman selama Praktik kerja lapangan
tersebut penulis dapat menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut :

1. Hubungan antara kami di GroundSys dengan para klien adalah sebuah

partnership – dengan pemahaman akan kebutuhan mendasar dari para calon
pengguna jasa yang harus ditampung sampai pada unsur-unsur lain, yang
berpengaruh pada proses perwujudan instalasi kelistrikan/sistim
pentanahan/sistim proteksi terhadap petir, serta pencapaian target instalasi
yang diinginkan.
2. Dalam membantu proses perencanaan instalasi dan perwujudannya,
GroundSys akan memberikan konsultasi teknis dengan hasil berupa analisa
Rencana Anggaran Biaya kebutuhan instalasi beserta gambar desain pra-
rencana.
3. Dengan melakukan interkoneksi yang baik pada sistem Penangkap Petir
(Lightning System, Sistem pentanahan alat alat elektronika di dalam gedung
dan pentanahan Sistem Tenaga Listrik, maka akan di dapatkan Pemakaian dan
pemanfaatan Sistem Tenaga Listrik yang Handal dan aman.
4. Dengan melakukan pentanahan Sistem Tenaga Listrik yang baik akan
diperoleh nilai Tahanan Pentanahan Tenaga Listrik dengan nilai di bawah 1 Ω,
dan ini akan memberikan dampak keamanan manusia dari efek tegangan
langkah yang muncul akibat sambaran petir yang diketanahkan.

5.2.Saran

Berdasarkan hasil penelitian tentang pentanahan yang telah dibahas dapat

penulis sarankan :

1. Untuk meningkatkan kualitas tenaga listrik pentanahan

yang baik sangat dibutuhkan. Karena pentanahan yang baik

36
mereduksi gangguan-gangguan

37
 38

2. sistem transmisi yang dapat menyebabkan penurunan

kualitas tenaga listrik ke konsumen
3. Perlu dilakukan penelitian pada jenis tanah lain
sehingga dapat diketahui penggunaan sistem pentanahan dua batang
elektroda ditanam vertikal terhadap tanah dengan S > L pada semua jenis
tanah.
4. Untuk menjaga nilai tanahan pentanahan agar tetap
konstan sebaiknya dilakukan pemeriksaan secara rutin atau berkala ( setiap 3
bulan) pada setiap sistem pentanahan gardu – gardu distribusi untuk
mengetahui nilai tanahan pentanahan masih memenuhi standar atau tidak.
5. Sebaiknya sistem pentanahan pada gardu – gardu
distribusi di penyulang yang memiliki nilai tanahan pentanahan melebihi
standar PUIL, yaitu ≤ 5 Ω, agar diperbaiki lagi.