Anda di halaman 1dari 20

Disusun oleh :

Adiesty Nabila (161010551048)

Aisah

Aditya

Ahmad Fauzan (161010551161)

Sinatun Lathifah Yulianti (2016053149)


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kesehatan jasmani dan rohani sehingga kita masih tetap bisa menikmati indahnya alam cipataan-
Nya. Sholawat dan salam tetaplah kita curahkan kepada baginda Habibillah Muhammad Saw
yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama yang sempunya
dengan bahasa yang sangat indah.

Penulis disini akhirnya dapat merasa sangat bersyukur karena telah menyelesaikan
makalah yang kami beri judul perkembangan bahasa Indonesia sebagai tugas mata kuliah Bahasa
Indonesia. Dalam makalah ini kami mencoba untuk menjelaskan tentang perkembangan bahasa
Indonesia yang kami mulai dari sumber bahasa Indonesia, proses pemberian nama bahasa
Indonesia, pertistiwa- peristiwa penting yang berkaian dengan bahasa Indonesia serta mengapa
bahasa melayu yang dipilih sebagai sumber bahasa Indonesia.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
hingga terselesaikannya makalah ini. Dan penulis memahami jika makalah ini tentu jauh dari
kesempurnaan maka kritik dan saran sangat kami butuhkan guna memperbaiki karya- karya kami
dilain waktu.
BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Di era globalisasi saat ini, berbagai perusahaan telah berkembang diseluruh penjuru dunia.
Tak terkecuali juga banyak bermunculan perusahaan di Indonesia. Perusahaan-perusahaan itu
terdiri dari perusahaan jasa, perusahaan dagang, maupun perusahaan manufaktur (industri).
Perusahaan sendiri merupakan lembaga ekonomi yang bertujuan menghasilkan barang dan jasa
melalui penggunaan sumber-sumber ekonomi secara efektif dan efisien.

Proses produksi merupakan suatu kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna
suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi
kebutuhan. Kegiatan menambah daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan
produksi jasa. Produksi jasa berlaku sebagai akibat kegiatan pengangkutan barang manusia, dan
kegiatan perdagangan barang. Jasa juga tercipta sebagai akibat pendidikan, mencari kesehatan,
memperoleh jasa keuangan dan jasa pemerintah. Sedangkan kegiatan menambah daya guna suatu
benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang. Barang yang diproses
dapat berupa bahan mentah dari industri primer (seperti tepung dan papan). Barang yang
dihasilkan dapat berupa barang setengah jadi atau barang akhir. Faktor-faktor produksi
dibedakan dalam empat jenis, antara lain Tanah dan kekayaan alam, Modal, Tenaga Kerja dan
Kewirausahaan. Proses produksi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk
mencapai kemakmuran. Kemakmuran dapat tercapai jika tersedia barang dan jasa dalam jumlah
yang mencukupi.

Suatu perusahaan melakukan produksi barang dan jasa agar dapat terus mengoperasikan
dan menjalankan usahanya, serta dapat mencukupi kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh
masyarakat. Barang dan jasa tersebut dapat dibeli dalam jumlah, kualitas, model, ukuran yang
beraneka macam. Hal ini didukung oleh adanya suatu kegiatan perusahaan untuk menambah atau
menciptakan kegunaan barang atau jasa tersebut.

Adapun sasaran yang ingin dicapai perusahaan dalam memproduksi barang dan jasa
adalah mendapatkan keuntungan yang maksimal serta dapat memberikan kepuasan kepada
konsumen. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem yang tepat dalam mengelola dan
mengendalikan produksi barang dan jasa.
2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, dapat diambil rumusan masalah
sebagai berikut:

1. Company profile perusahaan


2. Jenis produk atau jasa perusahaan
3. Proses produk atau proses pelayanan jasa di perusahaan
4. Kriteria kualitas apa saja dari produk atau jasa yang mungkin diharapkan oleh
pelanggan
5. Jenis metode pengendalian kualitas apa yang cocok untuk perusahaan tersebut. Six
sigma atau TQM?
6. Apa saja kelebihan dan kekurangan perusahaan tersebut

Bab II
PEMBAHASAN

A. PROFIL PERUSAHAAN LAZADA INDONESIA

lazada logo

Lazada diluncurkan pada bulan Maret 2012 dan berkembang pesat hingga saat ini.
Lazada Indonesia merupakan salah satu bagian dari jaringan retail online Lazada Group yang
beroperasi di enam negara di Asia Tenggara, yang terdiri dari Lazada Indonesia, Lazada
Malaysia, Lazada Thailand, Lazada Vietnam, lazada Singapore dan Lazada Filipina dengan total
pengguna 550 juta pengguna dari total keseluruhan enam negara tersebut.

Lazada merupakan perusahaan yang bergerak di bidang layanan jual beli online dan ritel
e-commerce, hasil pengembangan dari perusahaan inkubator teknologi internet asal Jerman yaitu
Rocket Internet. Roket internet juga telah sukses menciptakan berbagai perusahan-perusahaan
yang inovatif dan kreatif di berbagai belahan dunia, yang berkantor pusat di Berlin, Jerman.
Proyek yang dimiliki Rocket Internet lainya di Indonesia antara lain zalora, foodpanda,
traveloka. Pada tahap awal pengembangannya Rocket Internet banyak membantu mulai dari
merekrut tenaga ahli, meyuntikan dana, dan mengimplementasikan platfrom teknologinya.
Namun setelah lazada mampu berkembang secara mandiri, Rocket Internet tidak lagi banyak
terlibat dalam kegiatan operasionalnya. Pada saat ini Rocket Internet lebih berperan dari segi
investasi dan pendanaannya. Selain Rocket Internet, lazada juga mendapatkan suntikan dana dari
beberapa investor besar seperti; JP Morgan, Tesco, Temasek Holdings, Summit Partners,
Investment AB Kinnevik, Access Industries, dan Verlinvest dengan total pendanaan sekitar $
520miliyar.

Lazada sebagai perusahaan yang bergerak dibidang ritel e-commerce di Indonesia


berharap dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam membeli berbagai jenis produk
dari berbagai kategori, mulai dari produk eloktonik, dekorasi rumah, produk kesehatan hingga
produk kecantikan, dengan cukup mengakses situs maupun aplikasi dari Lazada. Ditunjang
dengan fasilitas multiple payment termasuk cash-on-delivery, memberikan kemudahan bagi
konsumen khususnya di Indonesia untuk mendapat barang-barang terbaru yang diinginkannya.
Selain memberikan kemudahan transaksi lazada juga memberikan berbagai promo serta diskon
dengan potongan harga murah dan penawaran-penawaran yang pastinya menarik untuk para
pembeli. Untuk informasi mengenai segala produk dapat diakses di website Lazada indonesia
yaitu lazada.co.id. Lazada merupakan perintis e-commerce di beberapa negara dengan
pertumbuhan tercepat di dunia dengan beberapa pengalaman belanja online cepat, aman dan
nyaman. Bagi Lazada prioritas tertinggi adalah untuk menciptakan pengalaman belanja online
terbaik untuk setiap pelanggan di Indonesia.

Semenjak tiga tahun beroperasi di Indonesia semenjak Maret 2012 lalu, lazada telah
berhasil mencatatkan beberapa pencapaian yang luar biasa. Pada bulan September 2014 lalu
lazada Indonesia berhasil melakukan penjualan secara ekslusif smartphone Xiaomi Redmi 1S
yang berhasil habis terjual dalam waktu tujuh menit. Di bulan tersebut juga, Lazada disebut
sebagai situs e-commerce paling populer di Indonesia berrdasarkan hasil riset oleh perusahaan
riset NusaResearch. Kemudian di bulan Desember 2014 lazada juga berhasil mengadakan event
Online Revolutin 12.12, yaitu event promo yang diprakarsai oleh Lazada yang juga diikuti oleh
beberapa perusahan raksasa-raksasa e-commerce tanah air, yang berhasil mencatatkan 10 juta
kunjungan pada situs dan aplikasi lazada dalam kurun waktu 24 jam. Sampai akhir Desember
2014 tahun lalu tercatat total nilai barang terjual (GMV-Gross Merchandising Volume) di lazada
adalah $384 juta dan mengalami peningkatan 300% dibanding tahun sebelumnya.

CEO Lazada Indonesia pada saat ini adalah Magnus Ekbom. Ia pindah dari Swedia ke
Asia pada tahun 2011 dan dalam lima tahun terakhir terfokus pada pasar Asia Tenggara di mana
dia sekarang bertempat tinggal di Indonesia. Ia mengungkapkan saat ini Lazada Indonesia
kurang lebih memiliki sekitar lima ratus karyawan.
B. Ada 7 Juta Produk Dijual di Lazada Indonesia

Lazada Indonesia merupakan situs belanja online yang terkenal di Indonesia dan menawarkan
banyak produk dari berbagai jenis, mulai dari elektronik, fashion, stationery, peralatan rumah
tangga, dan olahraga. Kejayaan Lazada memunculkan banyak iklan yang terus bertebaran seiring
banyaknya aktivitas melalui internet.

Lazada Indonesia termasuk dalam bagian Lazada Group yang telah beroperasi di Asia Tenggara
dan mulai berdiri di Indonesia pada tahun 2012. Lazada Group pada tahun 2014 telah beroperasi
di berbagai negara, seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Indonesia dan Filipina
dengan kantor pusat terletak di Singapura.

Lazada Group sendiri adalah salah satu anak perusahaan Rocket Internet yaitu perusahaan
internet Jerman yang telah sukses menciptakan berbagai perusahaan online di seluruh dunia,
seperti Zalando, TopTarif, eDarling, dan Groupon.

Lazada tak hanya berfungsi sebagai marketplace semata, namun juga memiliki affiliate program
atau kemitraan kerja sama antara penjual dan pemasar melalui website. Umumnya, para pemasar
akan mendapatkan link khusus yang telah dilengkapi dengan tracking/pelacak. Bahkan dalam
setiap transaksinya akan terdeteksi oleh sistem afiliasi penjual.

Alibaba Group Holding merupakan raksasa e-commerce dari China yang berhasil membeli
mayoritas saham dari Lazada Group sebesar US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 13 triliun. Hasil
dari kesepakatan ini termasuk mengakuisisi saham dari investor lama Lazada sekaligus
memberikan investasi baru. Beberapa investor yang menjual sahamnya ke Lazada adalah Rocket
Internet SE, Tesco Plc dan Investment AB Kinnevik.

Untuk Rocket Internet SE, mereka menjual sahamnya sebesar 9,1 persen atau sekitar US$ 137
juta setara dengan Rp 1,7 triliun dan masih memegang saham sebesar 8,8 persen. Sedangkan
Tesco Plc, menjual sahamnya sebesar US$ 129 juta setara dengan Rp 1,6 triliun dan masih
memiliki saham sebesar 8,3 persen. Untuk Investment AB Kinnevik juga menjual sahamnya
sebesar US$ 57 juta setara dengan Rp 747 miliar dan masih mempunyai sisa saham 3,6 persen.

Jenis-jenis produk dari Lazada :



 Peralatan Memasak
 Peralatan Olahraga
 Sepatu
 Peralatan Bayi
 Elektronik Rumah
 Hijab
 Dekorasi Rumah

Lazada sendiri didirikan oleh Rocket Internet pada 2012 dengan target pasar adalah Asia
Tenggara. Awal kemunculannya perusahaan tersebut memiliki nilai US$ 1,5 miliar. Namun,
sekarang ini mengalami kerugian pada operasional yang masih cukup tinggi.

Meskipun begitu, tidak semua pemasar dapat mengikuti program ini karena harus memenuhi
sejumlah kriteria terlebih dahulu. Setelah kriteria terpenuhi, Anda bisa bergabung dan
mendapatkan komisi setelah produk terjual. Komisi tersebut bisa berupa persentase dari harga
barang yang dijual yaitu sekitar 3-5% dari total transaksi.

Situs jual beli online Lazada telah meraih pencapaian baru di mana pada Januari tahun ini,
platform mereka telah menampung 7 juta produk yang dijual, baik oleh pihak Lazada maupun
dari mitra pedagang yang memanfaatkan platform mereka.

Jumlah 7 juta produk yang dijual di Lazada Indonesia ini meroket 24 kali lipat lebih banyak
dibandingkan Januari 2015.

Operasional Lazada di Indonesia saat ini telah memasuki tahun ke-5. Co-CEO Lazada Indonesia,
Duri Granziol, berkata mereka akan untuk terus bertempur dengan situs e-commerce lain dengan
cara meningkatkan performa, termasuk dalam hal kecepatan pengiriman barang dan menambah
fitur metode bayar.

"Fitur-fitur itu antara lain adalah opsi bayar di tempat (Cash on Delivery/COD), opsi
pengantaran barang secara ekspres, proses pengembalian barang yang mudah, akses mudah
melalui aplikasi mobile, hingga memperkenalkan bentuk berbelanja online interaktif melalui
Online Shopping TV Lazada," ujar Duri dalam acara ulang tahun Lazada Indonesia yang ke-5.

Untuk merayakan dirgahayunya, Lazada akan mengadakan aksi flash sales setiap dua jam sekali
pada 21 hingga 23 Maret 2017. Mereka akan menyebar daya tarik berupa voucher belanja, 20
ribu tiket bioskop, 800 ribu, hingga pengiriman barang oleh selebriti

Hadir pertama kali pada 2012, Lazada menjelma menjadi salah satu nama besar dalam bisnis e-
commerce di Indonesia. Pada 2016 lalu, sebagian besar saham mereka diambilalih oleh raksasa
e-commerce asal China, Alibaba Group Holding Ltd. Keberadaan Alibaba di belakang Lazada
sangat diantisipasi oleh pemain e-commerce lain.
Selain di Indonesia, Lazada juga beroperasi di beberapa negara lain di daerah Asia Tenggara,
yaitu Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Lazada mengklaim, ada 560 juta
konsumen di enam negara tersebut secara online

C. E-commers perusahaan lazada

Lazada Indonesia (www.lazada.co.id) lebih berfokus kepada tipe e-commerce B2C atau
Business to Customer karena tujuan utama perusahaan adalah menyerap customer individu yang
melakukan transaksi di situs mereka. Dalam Business to Customer akan lebih terfokus
bagaimana mekanisme dasar bagi pembeli untuk mengakses perusahaan tersebut di dalam
sebuah web yang sudah disediakan oleh perusahaan. Setelah itu bagaimana pelayanan situs
tersebut dan yang paling rumit adalah bagaimana menciptakan tantangan utama untuk penjualan.
E-commerce memberikan pengalaman berbelanja yang sesungguhnya dengan dapat membeli
dari rumah dan dapat dilakukan selama 24 jam dalamsehari, 7 hari dalam seminggu.

      Lazada adalah jaringan e-commerce yang berpusat di Timur Tengah, tepatnya di Dubai, Uni
Emirat Arab. Meskipun demikian jika dirunut-runut, ternyata Lazada sendiri masih merupakan
bagian dari Rocket Internet yang berasal dari Jerman. Lazada sendiri menggunakan nuansa biru
dan oranye yang mirip dengan tema yang digunakan oleh Amazon.

      Berbeda dengan Zalora yang khusus berkutat dengan produk fashion, Lazada ini seperti yang
sudah tertampil di situsnya bakal fokus untuk produk consumer electronic dan peralatan rumah
tangga. Sejumlah merk terkenal telah terdaftar di Lazada Indonesia. Sama pula seperti Zalora,
Lazada juga memberikan keunggulan antar gratis di wilayah Jakarta menggandeng Go-Jek.
Tidak perlu heran karena CEO Rocket Internet Indonesia juga merupakan founder Go-Jek.

      Perusahaan Lazada merupakan top online retailer di Indonesia. Lazada Indonesia adalah


bagian dari network Lazada Asia Tenggara, dimana kehadirannya menandai awal berdirinya
Lazada di negara-negara lain yaitu: Malaysia, Thailand, Philippine, dan Vietnam.Perusahaan ini
memberikan kesempatan kepada konsumen untuk membeli segala jenis produk yang berkaitan
dengan elektronik, dekorasi rumah tangga hingga produk kesehatan dan kecantikan hanya
dengan mengakses ke website yang telah disediakan. Produk pesanan akan di antar ke rumah-
rumah konsumen dengan pelayanan kurir yang cepat dengan kualitas produk yang terbaru dan
terbaik. Pembayaran juga dapat di lakukan dengan uang tunai bila tidak memiliki kartu kredit.

      Tujuan dari perusahaan ini adalah menjadi salah satu belanja online yang paling top dan
utama di Indonesia serta memberikan pelayanan kepada konsumen secara maksimal,
memberikan inspirasi dalam belanja dan memberikan pengalaman kepada konsumen dalam
memilih-milih produk online. Karyawan yang bekerja di perusahaan ini merupakan individu
yangmempunyai jiwa kewirausahaan, karena mereka berasal dari sekolah bisnis terbaik dan
perusahaan di seluruh dunia. Oleh sebab itu tidak diragukan lagi kualitas dalam pemberian
pelayanan kepada konsumen yang akan di berikan secaramaksimal. Pelayanan yang Lazada
berikan memiliki kelebihan tersendiri dalam pasar Indonesia, antara lain :

 1. Pilihan Produk 


      Pilihan Produk Berkualitas yang beragam di Lazada Indonesia dapat dijumpai 12 kategori
produk utama mulai dari peralatan rumah tangga, Elektronik rumah tangga, Handphone &
Aksesoris, Kamera, Komputer, TV, Video & Audio, Mainan & Bayi, Kesehatan & Kecantikan,
Tas & Koper, Olahraga & Otomotif, Musik & Instrumen, dan Buku.  

   2. Penawaran Khusus atau Promo Produk


      Dalam belanja online seperti Lazada Indonesia juga sangat memperhatikan dinamika
kehidupan masyarakat Indonesia. Berbagai penawaran istimewa dilakukan baik yang tidak
bertema maupun yang disesuaikan degan tema. Ini tentu saja menjadi kelebihan dari belanja
online karena eksekusi promo secara bersamaan antar tema dalam e_commerce lebih mudah
dilakukan disbanding di dalam toko fisik. 

 3. Layanan Super Untuk Raja


      Di dunia online anda adalah raja karena anda tinggal pencet telepon bila ingin menanyakan
produk, atau complain mengenai layanan, anda tinggal klik, barang diantar, anda tinggal pilih
model pembayaran, atau bahkan anda tinggal minta jam berapa barang harus diantar ke rumah
anda, dll. Tidak perlu repot dengan senua hal yang ada dalam belanja konvensional.

Di Lazada Indonesia memiliki banyak layanan luar biasa atau layanan super antara lain :
 Layanan Telepon Hotline
 Anda dapat melepon ke nomor telepon yang tercantum di web.
 Gratis Biaya Kirim ke seluruh Indonesia
Kini Lazada Indonesia memeberikan gratis ongkos pengiriman di Indonesia bagian barat      
dan tengah, dengan minimum akumulasi pembelian sebesar Rp 200.000
 Pengembalian barang dalam 14 hari
Lazada Indonesia memberikan waktu 14 hari kepada para pelanggan untuk melakukan
penukaran barang atau pengembalian uang jika terdapat kerusakan atau ketidaksesuain
barang pesanan.
pengembalian barang dilakukan dengan cara mengisi formulir online di website Lazada
kemudian pengembalian barang akan diproses lebih lanjut.
 Waktu Kirim
Walaupun belum menerapkan waktu kirim hari yang sama (same day delivery), tapi
Lazada Indonesia sudah membuktikan kemajuan baik dalam hal layanan pengiriman.
Kini pengiriman dilakukan dalam rentang waktu 2-6 hari ke seluruh Indonesia.
Walaupun mengalami hambatan dalam melakukan penjualan di awal – awal pembentukan
Lazada Indonesia, pihak Lazada sangat merespon dengan sangat baik dengan melakuakn
berbagai promo untuk menaikkan keinginan masyarakat berbelanja di dalam situs mereka.
Sehingga jika melihat kesuksesan yang diraih oleh Lazada kita dapat menyimpulkan bahwa
system E-commerce yang dibawa oleh perusahaan rocket internet dengan anak perusahannya
yaitu Lazada sangat diminati oleh para konsumen.

Sedangkan untuk kekuranggan dari E-commerce Lazada Indonesia adalah :

1.  tidak menutup kemungkinan dari costumer yang berkunjung ke web ini dan meragukan
integeritas dari situs E-commerce ini yang dikarenakan nomor customer yang
dicantumkan di situs nerupakan nomor provider untuk telepon genggam yang dianggap
sama kebanyakan situs / penjual produk bohonggan (penipuan) yang juga tersebar di
internet. 
2. Respon layanan konfirmasi pembayaran yang masih sedikit terlambat 
3. Beberapa produk yang available stock di website ternyata out of stock di gudang
4. Layanan M-Banking dan pembayaran kartu kredit yang belum memiliki integritas tinggi.

Anda mungkin juga menyukai