Anda di halaman 1dari 3

List pertanyaan untuk kelompok 9 pilar kebangsaan Indonesia

1. Lidia putri hartini_191910401074_29


Dari sumber kompasiana.com tentang Sulitnya Mengimplementasikan 4 Pilar
Kebangsaan di pedesaan, dari situ saya menanyakan adakah kesulitan
pengimplementasian 4 pilar kebangsaan di Indonesia secara universal? Jika ada beri
contoh dan jelaskan karena di makalah tidak dijelaskan

2. Putu Meyra Kinanti_192110101169


Dari sumber yang saya baca yaitu kompasiana.com mengenai 4 pilar yang dapat
memandu kehidupan berbangsa dan bernegara, dalam hal ini diperlukannya pelajar
Indonesia dalam menerapkannya. Karena kita ketahui masih banyak siswa yang bolos,
melawan guru, terlambat, maupun tidur dikelas. Nah pertanyaannya:
- apakah 4 pilar ini sudah dilaksanakan oleh pelajar di Indonesia?
- apakah ada solusi untuk menerapkan atau dilaksanakannya 4 pilar di jaman globalisasi
ini?

3. Paramita Rendra W_191510601024_4


Menurut Irham (2012), dalamrulusannya yang berjudul "Pengamanan Pilar Bangsa Dan
Masa Depan Negara Kesatuan Republik Indonesia" menyebutkan bahwa terdapat
sekurang-kurangnya tiga gerakan resmi yang bersifat terbuka
memperjuangkan formalisasi syariat Islam, dimana gerakan tersebut bertujuan untuk
menjadikan Indonesia sebagai negara Islam, yaitu salah satunya Hizbut Tahrir Indonesia
(HTI), merupakan organisasi yang secara terbuka memperjuangkan Indonesia menjadi
negara Islam. Pertanyaan saya, bagaimana menurut kelompok anda mengenai gerakan
tersebut apabila dikaitkan dengan empat pilar kebangsaan Indonesia? Apakah gerakan
tersebut menyimpang dengan pilar bangsa Indonesia? Jika iya, bagaimana solusi yang
harus dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut??

4. Achri Isnan Khamil_191910401008_16


Menurut artikel https://m.mediaindonesia.com/read/detail/274333-empat-pilar-
kebangsaan-harus-terus-dibumikan Untuk kembali membumikan empat pilar kebangsaan
tidak cukup hanya dengan sosialisasi, tetapi perlu langkah nyata dengan memasukkan
pelajaran dalam kurikulum pendidikan,  seperti pelajaran Pancasila, budi pekerti, dan P4
yang sudah lama tidak ada. "Mungkin formatnya yang harus disesuaikan dengan keadaan
masa kini."
Apakah pemerintah indonesia sudah memasukkan pilar kebangsaan ke kurikulum
pendidikan?, bagaimana pendapat anda tentang individulisme dan egosentrisme di
masyarakat perkotaan yang tidak mencerminkan pilar kebangsaan indonesia?
Jawaban :

1. Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang lahir karena keanekaragaman dan perbedaan
yang dipersatukan oleh kesadaran bersama untuk hidup sebagai bangsa yang merdeka
dan berdaulat. Belajar dari sejarah bahwa keanekaragaman dapat memicu terjadinya
konflik yang dengan susah payah dan penuh pengorbanan telah dapat diatasi, sehingga
sekarang bangsa Indonesia dapat tetap utuh sebagai suatu bangsa yang beranekaragam.
Keberagaman inilah yang menjadi identitas nasional bangsa Indonesia yang harus
dipertahankan agar tidak luntur karena kemajuan zaman yang sangat pesat pada saat ini.
Dengan kemajuan zaman yang terjadi saat ini dapat mempengaruhi pemahaman generasi
penerus bangsa terutama pada siswa terkait dengan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila semakin terlupakan dan terkikis oleh adanya nilai-nilai baru yang tidak sesuai
dengan jati diri bangsa. Ironisnya, tanpa disadari generasi penerus bangsa bergerak
semakin menjauh dari Pancasila sebagai jati diri bangsa yang bercirikan semangat gotong
royong. Bahkan pemahaman generasi penerus bangsa terutama siswa dalam memahami
empat pilar kebangsaan sangatlah rendah. Untuk menambah pemahaman tentang empat
pilar kebangsaan dan bernegara, maka MPR RI tengah gencar mensosialisasikan empat
pilar kebangsaan terdiri dari Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
kepada masyarakat Indonesia, yang manakala difungsikan sebagai pendidikan
kebangsaan termasuk pula pendidikan karakter kebangsaan. Keempat pilar tersebut
berintikan pesan kebangsaan yang dapat disampaikan melalui berbagai jalur pendidikan
yang seyogyanya perlu ditanamkan kepada siswa.

2. Belum sepenuhnya,  4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara ini dilakukan juga
sebagai upaya untuk menangkal budaya negatif dari era globalisasi, yaitu era dimana
semua informasi terhubung dengan mudah dan cepat, yang masuk hampir ke semua
generasi bangsa, terutama pada kalangan anak muda yang merupakan generasi penerus
harapan bangsa dan negara.

3. HTI dinilai melanggar pasal 80A dan disinyalir sebagai salah satu ormas yang
berseberangan, bahkan menentang Pancasila. Dalam persidangan, pihak HTI
menganggap pemerintah tak bisa menyodorkan banyak bukti lantaran lebih
mengandalkan dokumentasi sebelum Perppu diterbitkan. Pemerintah, juga tak memberi
kesempatan bagi HTI melalui tahapan peringatan yang sesuai. Dari penjabaran di atas
telah jelas disebutkan bahwa HTI dilarang. Jadi kesimpulannya gerakan HTI adalah
gerakan yang sangat menyimpang 4 pilar Negara.

4. Disebutkan pada TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat


Oesman Sapta Odang mengatakan bakal memasukkan ideologi empat pilar kebangsaan
ke dalam kurikulum sekolah. Menurut dia, empat pilar ini penting untuk membentuk
karakter bangsa dan sesuai dengan ide revolusi mental yang digagas Presiden Joko
Widodo. Oesman mengatakan telah mendapatkan persetujuan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Anies Baswedan untuk memasukkan empat pilar ini dalam kurikulum.
"Beliau sangat setuju kalau ini harus dimasukkan dalam pelajaran sekolah, seperti
dalam pelajaran kewarganegaraan," ujarnya. "Tak hanya itu, sosialisasi di sekolah-
sekolah juga diadakan dengan menyelenggarakan cerdas cermat soal kebangsaan."
Individualism dan egosentrisme yang terjadi di masyarakat perkotaan tersebut tidak dapat
dipungkiri dan rata rata disetiap perkotaan masyarakatnya seperti itu.

Anda mungkin juga menyukai