Anda di halaman 1dari 11

STRUKTUR PENGORGANISASIAN

KEPALA RUANGAN

Anugrah Ciptadwijaya

KATIM

Cyprianus MH

DINAS MALAM

PERAWAT PELAKSANA (TEAM A) PERAWAT


PELAKSANA (TEAM B)

1. Irmayanti 1. Darmawansyah
2. Ardiansyah 2. Sri Muliyati
3. Asnani

DINAS PAGI

PERAWAT PELAKSANA (TEAM A) : PERAWAT


PELAKSANA (TEAM B) :

1. ST. Sakiah 1. Sri Muliasni isar


2. Cindy Indriyani 2. Rahmania
3. Ita Pusmita Sari

PASIEN
1. Apriliani
2. Isma ramadhani
3. Rahmatang
4. Nurfadhillah
5. Fatmawati
SKENARIO
Pada hari rabu jam 07.30 WIB Seluruh perawat sift malam dan pagi serta
kepala ruangan berkumpul di nurse station untuk melakukan operan dan
timbang terima

Kepala ruangan (Anugrah) : Assalamualikum Wr.Wb. Baik pada hari ini


akan dilakukan kegiatan Operan dan timbang terima yang rutin kita lakukan
pada setiap pergantian sift, tapi sebelumnya saya akan mendata perawat
terlebih dahulu.
Untuk yang dinas malam, ners irmayanti, ners ardiansyah, ners asnani, ners Sri
muliyati dan ners darmawansyah sudah hadir semua ?
Perawat dinas malam : iya ners hadir (serentak)
Karu (Anugrah) :Untuk yang dinas pagi, ners st.sakiah, ners cindy, ners ita,
ners asni, dan ners rahmania sudah hadir semua?
Perawat dinas pagi : iya Ners hadir (serentak)
Karu (Anugrah) : baik sekarang kita akan melakukan operan dan timbang
terima , untuk selanjutnya kepada ketua tim yang dinas malam dipersilahkan
untuk menyampaikan dan menjelaskan kondisi pasien saat ini kepada perawat
pelaksana yang dinas pagi.

Ketua tim dinas malam menyampaikan data-data pasien sesuai dengan


keadaan yang ada dan sesuai dengan data yang dicatat, dan perawat yang
dinas pagi mencatat apa yang disampaikan terkait data pasien.

a. Ketua Team
Cyprianus MH
1. Pasien pertama:
S :    Di Kamar 1, Ny. A usia (49 Tahun) dengan Diagnosa medis
Asma, KU lemah, kesadaran komposmetis, Klien masih
mengeluh sesak, Terdapat sekret yang kental, terdengar suara
tambahan wheezing, hasil pemeriksaan TTV: TD 130/90
mmHg, N : 80 x/m, P: 30 x/m, S : 37 oC,
B : Pasien mengalami asma sejak 2 bulan yang lalu , sesak
bertambah jika pasien terlalu banyak beraktivitas.
Terapi yang sudah diberikan yaitu terapi O2 4 liter
Terapi nebulizar
Terapi IVFD RL 20 tts/m

A :     Sesak nafas pasien berkurang

R : - Tetap Pantau respirasinya


- Lakukan pemberian terapi nebulizer 12 x/j
- Pantau pemberian Terapi O2

St. Sakiah (PP dinas pagi):ada yang perlu di cek? cek sputum?
Cyprianus MH : tidak ada kia.
St. Sakiah (PP dinas pagi) : Ny. A ini masih sering sesak?
Cyprianus MH : iya, Ny.A masih sesak,, jadi terapi O2 nya tolong nanti di
pantau.
St. Sakiah  (PP dinas pagi) : oh iyaa ,baik Ners.

2. Pasien kedua :
S Di kamar 2, atas nama pasien Ny. I usia 40 tahun dengan
: diagnose medis Gastritis, kesadaran komposmentis, saat
ini pasien mengeluh pusing dan perut (uluh hati) terasa
perih dan panas, klien tampak meringis, pada saat
dilakukan pengkajian nyeri Q: Nyeri seperti diremas-
remas, R: di uluh hati, S: Skala 7 NRS, T: Hilang timbul,
pasien juga mengeluh sering merasa mual dan muntah.
Pemeriksaan TTV, TD: 110/80 mmHg, N: 120x/menit, P:
22x/menit, S: 36,2 oC

B Pasien mengatakan pernah di rawat di RS sebelumnya


: dengan penyakit yang sama, saat ini pasien terbaring
lemah di tempat tidur.
Terapi yang diberikan terapi IVFD RL 20tts/m
Terapi obat yang diberikan Ketorolac 30 mg/8 jam,
Ceftriaxone 1 gram/12 jam, ranitidine 1 ampul/2 jam

A : Pasien masih mengeluh nyeri, mual muntah berkurang

R - Tetap pantau tingkat nyeri


: - Tetap pantau balance cairannya
- Rencana akan dilakukan pemeriksaan radiologi

Cindy (PP dinas Pagi) : Pemeriksaan radiologinya jam berapa


ners?
Cyprianus MH : Untuk pemeriksaan radiologinya itu jam 10.00,
sebelum dibawa keruangan Radiologi jangan lupa cek indentitasnya yah
Cindy (PP dinas Pagi) : baik Ners.

3. Pasien ketiga :
S :     DiKamar 3 , atas nama  Ny. R usia (48 Tahun) dengan
diagnose medis DM tipe II, kesadaran komposmentis,
pasien mengeluh sering haus dan sering kencing dan
sering merasa lapar dan terdapat luka pada kaki disebelah
kanan pasien, Pemeriksaan TTV, TD : 120/90 mmHg, N:
70 x/m, P : 22 x/m, S : 37 oC  

B :    Pasien mengatakan mengalami DM sejak 2 tahun terakhir,


awalnya kaki pasien sering merasa kesemutan dan kadang
mati rasa. Pasien mengatakan pernah tertusuk paku dan
tidak merasakan sakit sama sekali sehingga luka tersebut
tambah luas sehingga saat ini pasien tidak bisa melakukan
aktivitas apapun dan semua kebutuhan pasien dibantu
oleh keluarga.
Pemeriksaan yang telah dilakukan pemeriksaan Gula
Darah hasilnya 145 mg/dl

A : Pada luka pasien terdapat push dan ganggren, luas luka


pasien 4x6 cm kedalaman luka 2 cm
          
R    :    Rencana akan dilakukan perawatan luka dressing
    Tetap Kontrol intake & output
Tetap lakukan Cek Kadar Gula Darah

Ita pusmita sari (pp dinas pagi) : Maaf ners, ini cek gula darahnya
dilakukan dalam setiap 2 jam?
Cyprianus MH : Bukan Ita, cek gula darah sewaktu saja yah
Ita pusmita sari (pp dinas pagi) : baik ners.

4. Pasien ke empat:
S Dikamar 4, Ny. N usia 40 tahun dengan diagnose medis
: Gagal Ginjal Kronik, kesadaran komposmentis, pasien
mengeluh lemas, mudah lelah, terdapat Oedema pada
ekstremitas bawah, Pemeriksaan TTV, TD : 150/90
mmHg, N : 100 x/m, P : 20 x/m, S: 37 oC
B Pasien mengatakan penyakit yang di deritanya dialami
: sejak 1 tahun yang lalu dan melakukan hemodialisa 2
kali dalam seminggu. saat ini pasien bedrest total, urine
100 cc/24 jam, balance cairan 1000 cc/24 jam
Telah diberikan terapi IVFD Nacl 10 tts/m
Telah diberikan terapi diuretik furosemid 3x1 amp
A Saat ini pasien terbaring lemah dan masalah
: keperawatan yang dialami yaitu kelebihan volume
cairan

R Awasi balance cairan


: Batasi asupan cairan

Asni (pp dinas pagi) : bagaimana dengan hasil lab nya,


HB, albumin dan ureumnya?
Cyprianus MH : oh iya, tolong cek kembali hasil labnya.
Asni (pp dinas pagi) : baik Ners

5. Pasien kelima
S :     Di Kamar 5, atas nama Ny. “F” usia (35 Tahun) dengan
diagnose medis Hepatitis, Ku lemah, saat ini pasien
mengeluh mual, nafsu makan berkurang, serta demam.
Hasil pemeriksaan fisik sclera ikterik, kulit ikterik,
pemeriksaan TTV TD : 110/90 mmHg, N : 60 x/m, P: 24
x/m, S : 38,7 oC

B : Pasien mengatakan memiliki riwayat penyakit Maag,


saat ini pasien terbaring lemah ditempat tidur dan
semua kebutuhannya dibantu oleh keluarga.
Hasil pemeriksaaan laboratorium HbsAg (+)
Bilirubin 2,1 mg/dl (N= 0,1 – 1,2 mg/dl)
Terapi yang diberikan terapi IVFD RL 20 tts/m
Telah diberikan obat Paracetamol 500 mg

A :  : Saat ini demam pasien sudah turun

R :         - Tetap pantau Suhu pasien


- - Tetap pantau cairannya
- Rencana akan dilakukan pemeriksaan bilirubin
kembali dan cek HB

Rahmania (PP dinas pagi) : Suhu terakhir pasien berapa ners?


Cyprianus MH : Suhu terakhirnya itu 37,7 oC
Rahmania (PP dinas pagi) : oh iya ners

Karu (Anugrah) : Terimakasih untuk ketua tim telah menyampaikan kondisi


dari semua pasien, mungkin ada yang perlu ditambahkan untuk rekan-rekan
yang dinas malam?
Anggota tim dinas malam: Tidak ada kak
Karu (Anugrah) : Baiklah, bagaimana dengan yang dinas pagi apakah semua
yang telah di sampaikan oleh ketua tim terkait kondisi pasien telah dicatat di
buku operan?
Anggota tim dinas pagi: sudah kak

Setelah ketua tim selesai menjelaskan klarifikasi pasien, maka seluruh PP,
dan kepala ruangan bersama-sama melihat ketempat pasien, PP dinas
selanjutnya mengklarifikasi dan menvalidasi data langsung kepada pasien
atau keluarga yang mengalami masalah khusus. Untuk pasien yang tidak
mengalami masalah khusus, kunjungan tetap dilaksanakan. Lama
kunjungan tidak lebih dari lima menit per pasien. Bila terdapat hal-hal
yang bersifat rahasia bagi pasien dan keluarga perlu diklarifikasi, maka
dapat dilaksanakan di nurse station setelah kunjungan kepasien berakhir.

Karu (Anugrah) : Assalamualaikum wr.wb. selamat pagi bapak/ibu , seperti


biasa kita disini akan melakukan operean dan timbang terima yang rutin
dilakukan setiap pergantian sift yang tujuannya untuk mengkomunikasikan
keadaan pasien sekarang dan menyampaikan informasi penting antar sift jaga.
Perkenalkan saya sendiri Ners Anugrah selaku kepala ruangan, ada ners
Cyprianus sebagai Ketua tim, ada ners ST. Sakiah, Ners Cindy Indriyani, Ners
ita pusmita sari, Ners Sri Muliasni isar dan Ners Rahmania sebagai PP dinas
pagi. Mereka yang akan bertugas menggantikan PP dinas malam.

KATIM mempersilahkan masing-masing PP dinas malam dan PP dinas


pagi untuk melakukan pergantian Dinas dan PP dinas pagi sekaligus
melakukan validasi terhadap pasien
Cyprianus MH (Ketua Tim) : Kepada perawat pelaksana yang dinas pagi
dipersilahkan untuk melakukan validasi langsung kepada pasien.
PP Irmayanti (Dinas malam) : Assalamualikum ibu, permisi perkenalkan
saya ners Irma saya yang yang dinas malam semalam, pagi ini saya akan
digantikan dengan Ners Kia jadi jika ibu memerlukan sesuatu bisa hubungi
ners Kia ya ibu
Pasien 1 (Apriliani) : iya sus
PP 1 St. Sakiah (dinas pagi) : Perkenalkan nama saya ners st.sakiah bisa
dipanggil Ners kia, saya perawat yang dinas pagi hari ini, benar ini dengan ibu
April yah?
Pasien 1 (Apriliani) : iya benar sus.
PP 1 St. Sakiah (dinas pagi) : baik ibu, apakah ibu masih sesak ?
Pasien 1 (Apriliani) : iya sus, saya masih sesak.
PP 1 St. Sakiah (dinas pagi) : dari perawat dinas malam sudah memberikan
obat ?
Pasien 1 (Apriliani) : iya sudah sus
PP 1 St. Sakiah (dinas pagi) : apa ibu merasa sudah ada perubahan ?
Pasien 1 (Apriliani) : iya sudah ada perubahan sus
PP 1 St. Sakiah (dinas pagi) : Alhamdulillah, ibu tetap pertahankan posisi
semi fowlernya yah bu, nanti per12 jam diberikan obat nebulizer nya lagi.
Terimakasih ibu. Assalamualaikum.

PP Ardiansyah (Dinas malam) : Assalamualikum ibu, permisi perkenalkan


saya ners ardiansyah yang yang dinas malam semalam, pagi ini saya akan
digantikan dengan Ners Cindy jadi jika ibu memerlukan sesuatu bisa hubungi
ners Cindy ya.
Pasien 2 (Isma) : iya sus
PP 2 Cindy Indriyani (dinas pagi) : Perkenalkan nama saya ners Cindy
Indriyani bisa dipanggil Ners cindy, saya perawat yang dinas pagi hari ini,
benar ini dengan ibu Isma ?
Pasien 2 (Isma) : iya benar sus.
PP 2 Cindy Indriyani (dinas pagi) : baik ibu, apakah ibu masih lemas ?
Pasien 2(Isma) : iya sus, saya masih lemas
PP 2 Cindy Indriyani (dinas pagi) : dari perawat dinas malam sudah
memberikan terapi infus, tolong ibu pertahankan untuk lebih banyak minum air
putih yah ?
Pasien 2 (Isma) : iya sus, saya akan minum air putih lebih banyak lagi
PP 2 Cindy Indriyani (dinas pagi) : Alhamdulillah bagus ibu, ibu jangan
khawatir karena sudah ada terapi obat yang diberikan oleh dokter. Jika ibu
membutuhkan sesuatu ibu bisa menghubungi saya diruang perawat atau
memencet tombol disebelah tempat tidur ibu. Terimakasih ibu.
Assalamualaikum.

PP Asnani (Dinas malam) : Assalamualikum ibu, permisi perkenalkan saya


ners Asnani saya yang dinas malam semalam, pagi ini saya akan digantikan
dengan Ners Ita jadi jika ibu memerlukan sesuatu bisa hubungi ners Ita ya.
Pasien 3 (Rahmatang) : iya sus
PP 3 Ita pusmitasari (dinas pagi) : Perkenalkan nama saya ners Ita
pusmitasari bisa dipanggil Ners Ita, saya perawat yang dinas pagi hari ini,
benar ini dengan Ny. Rahma ?
Pasien 3 (Rahmatang) : iya benar sus.
PP 3 ita pusmitasari (dinas pagi) : baik ibu, bagaimana dengan kondisi luka
dilengannya ibu ?
Pasien 3 (Rahmatang) : lukanya kemarin sudah dibersihkan sus.
PP 3 Ita pusmitasari (dinas pagi) : baik ibu, nanti saya akan cek kadar gula
darah nya per 2 jam yah bu ?
Pasien 3 (Rahmatang) : iya sus, baik. Semoga gula saya tidak naik yah sus
PP 3 Ita pusmitasari (dinas pagi) : Aamiin, iya ibu. Semoga ibu cepat
sembuh yah. Terimakasih ibu. Assalamualaikum.

PP Darmawasyah (Dinas malam) : Assalamualikum ibu, permisi


perkenalkan saya ners Darmawan saya yang dinas malam semalam, pagi ini
saya akan digantikan dengan Ners Asni jadi jika ibu memerlukan sesuatu bisa
hubungi ners Asni ya.
Pasien 4 (Nurfadillah) : Iya ners
PP 4 Sri muliasni isar (dinas pagi) : perkenalkan nama saya ners Sri muliasni
isar bisa dipanggil Ners Asni, saya perawat yang dinas pagi hari ini, benar ini
dengan Ny. Dila ?
Pasien 4 (Nurfadillah) : iya benar sus.
PP 4 Sri muliasni isar (dinas pagi) : baik ibu, kaki nya masih bengkak yah bu
?
Pasien (Nurfadillah) : iya sus masih bengkak
PP 4 Sri muliasni isar (dinas pagi) : dari perawat dinas malam sudah
memberikan injeksi obat ?
Pasien 4 (Nurfadillah) : iya sudah sus
PP 4 Sri muliasni isar (dinas pagi) : iya ibu, ibu tidak usah khawatir, ibu
sudah diberikan obat diuretik. Semoga kondisi ibu tetap baik yah agar program
terapi hemodialisa nya bisa dilakukan. Terimakasih ibu. Assalamualaikum.

PP Sri muliyati (Dinas malam) : Assalamualikum ibu, permisi perkenalkan


saya ners Sri saya yang dinas malam semalam, pagi ini saya akan digantikan
dengan Ners Nia jadi jika ibu memerlukan sesuatu bisa hubungi ners Nia ya.
Pasien 5 (Fatmawati) : Iya sus
PP 5 Rahmania (dinas pagi) : perkenalkan nama saya ners Rahmania bisa
dipanggil Ners nia, saya perawat yang dinas pagi hari ini, benar ini dengan Ny.
Fatma ?
Pasien 5 (Fatmawati) : iya benar sus.
PP 5 Rahmania (dinas pagi) : baik ibu, bagaimana keadaannya ibu, apakah
ibu masih lemas?
Pasien 5 (Fatmawati) : iya sus, saya masih lemas
PP 5 Rahmania (dinas pagi) : dari perawat dinas malam sudah memberikan
obat ?
Pasien 5 (Fatmawati) : iya sudah sus
PP 5 Rahmania (dinas pagi) : apa ibu merasa sudah ada perubahan ?
Pasien 5 (Fatmawati) : iya sudah ada perubahan sus, tapi badan saya masih
kuning sus
PP 5 Rahmania (dinas pagi) : iya ibu, ibu jangan khawatir yah sebentar kami
akan cek kadar bilirubin ibu lagi dan cek Hb ibu. Semoga hasilnya normal yah
ibu. Terimakasih , Assalamualikum wr.wb.

Kegiatan Operan dan timbang terima sudah selesai dan selanjutnya


kepala ruangan menutup.
Karu (Anugrah) : baik terimakasih atas kerjasamanya, kita sudah melakukan
kegiatan Operan dan Timbang terima saya harap dengan adanya kegiatan ini
proses pendelegasian tugas bisa jelas dan terstruktur.
Demikian Operan dan Timbang terima ini, semoga apa yang telah kita lakukan
ini memberi banyak keuntungan bagi kita semua dan kita diberi kelancaran
dalam melaksanakan tugas masing-masing.
Demikian saya akhiri wassalamualaikum Wr.wb.
Dan penandatangani hasil operan dinas malam.. selanjutnya.....

Pelaporan untuk operan dituliskan secara langsung pada format yang


ditandatangani oleh PP yang jaga malam  dan PP yang jaga pagi dan
diketahui (diawasi) oleh kepala ruangan.  
Karu (Anugrah) : baik, karena operan pasien sudah diterima dari sif malam
ke pagi dan format operan juga sudah tertanda tangani oleh masing-masing PP
(dinas malam-dinas pagi). Semoga diberi kelancaran untuk perawat yang
berdinas pagi dan tidak ada halangan apapun. Amiin… baik cukup sekian saya
tutup overran pagi ini dengan bacaan basmalah..(basmalah mulai)….. (sambil
mengengkat tangan dan menundukkan kepala)… selesai…

Assalamualikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai