Nama : Lufiya Febriana.

Nim : 1702109

Kelas : III C/DIIIKeperawatan

Jawaban :

1. Karena pada lansia mengalami hambatan pada saluran pencernaan seperti hilangnya gigi
untuk menghaluskan makanan, rasa lapar menurun dan penurunan asam lambung
menyebabkan tubuh kesulitan untuk menyerap makanan. Terlebih lagi lambung masih terisi
makanan karena diserap terlalu lambat, menyebabkan lansia hanya memakan makanan
lebih sedikit dan menganggu kerja hormon untuk mengirimkan sinyal lapar dan mudah
terjadi anoreksia, hal ini dapat menurunkan berat badan.
2. Konstipasi pada lansia terjadi karena adanya penurunan sekresi mukus, elastisitas dinding
rektum, peristaltic kalon yang melemah gagal mengkosongkan rektum yang dapat
menyebabkan konstipasi. Pada usus besar kelokan-kelokan pembuluh drah meningkat
sehingga motilitas kolon menjadi berkurang, keadaan ini akan menyebabkan absorpsi air dan
elektrolit meningkat, feses menjadi lebih keras. Konstipasi merupakan masalah umum yang
disebabkan oleh penurunan mobilitas, kurang aktivitas, penurunan kekuatan dan tonus otot
dikarenakan keterbatasan dan penurunan kemampuan mobilitas dari lansia itu sendiri
3. A. Sistem penglihatan
1. Kornea lebih berbentuk sferis, sfingter pupil timbul sklerosis dan hilangnya respon
terhadap sinar.
2. Lemak berakumulasi di sekitar kornea dan membentuk lingkaran putih atau
kekuningan di atas iris dan sklera biasanya disebut arkus sinilis
3. Lensa menjadi keruh.
4. Meningkatnya ambang pengamatan sinar.
5. Daya akomodasi berkurang.
6. Penurunan ukuran pupil atau miosis pupil
7. Penurunan produksi air mata
8. Lapang pandang penurun.
9. Berkurangnya sensitivitas terhadap warna.

B. Sistem pendengaran

1. Prebiakusis (penurunan pendengaran pada lansia).

2. Pada telinga dalam Membran timpani atropi menyebabkan otoshlerosis.
3. Pada telinga luar,rambut menjadi panjang dan tebal,kulit menjadi lebih tipis dan
kering,dan peningkatan keratin.
4. Penumpukan serumen, mengeras oleh karena meningkatnya keratin.
5. Bertambahnya obstruksi tuba eustachi.
6. Berkurangnya persepsi nada tinggi.

C. Daya pengecap dan pembauan

1. Penurunan jumlah dan kerusakan papila
2. Kemampuan pengecap dan pembauan menurun.
3. Sensitivitas terhadap 4 rasa menurun: gula, garam, mentega, asam (setelah usia 50
tahun).