Anda di halaman 1dari 2

RSU ANANDA PUTRI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN FLEBITIS

MEDAN

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SPO/PPI/006/III/2017 A 1/2

Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh


Direktur RSU Ananda Putri Medan
SPO
………………..
dr. Hendra Putra A E Sinuhaji

PENGERTIAN Daerah bengkak, kemerahan, panas dan nyeri pada kulit disekitar
tempat kateter intravascular dipasang ( kulit bagian luar ).

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah infeksi


nosokomial

KEBIJAKAN SK Direktur RSU Ananda Putri Medan Nomor : …./PPI/SK/DIR/ …./


….. tentang Kebijakan Pencegahan Infeksi Di RSU Ananda Putri
Medan.

PROSEDUR 1. Pendidikan dan pelatihan petugas medis menyangkut :


- Indikasi pemakaian alat intravascular.
- Prosedur pemasangan kateter intravaskular .
- Pemeliharaan pemasangan kateter intravascular.
- Pencegahan infeksi.
2. Surveilans Flebitis
- Laksanakan surveilans untuk mengetahui adanya kejadian
flebitis.
- Raba dengan tangan (palpasi) setiap hari lokasi pemasangan
kateter IV melalui perban untuk mengetahui adanya
pembengkakan.
- Pengumpulan data setiap hari.
- Perhitungan flebitis setiap bulan.
- Laporan setiap bulan, triwulan, semester, tahunan.
3. Pencegahan flebitis
a. Kebersihan tangan dengan :
- Lakukan kebersihan tangan sebelum dan sesudah
tindakan
- Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun jika tangan
terlihat kotor
- Jangan menyentuh kembali area lingkungan sebelum
melakukan tindakan
b. Desinfeksi kulit dengan benar
c. Insersi dilakukan dengan prinsip aseptik
d. Fiksasi yang kuat untuk mencegah perubahan posisi
e. Selang-selang harus tertutup rapat
f. Dilakukan dressing secara steril ditempat tusukan
RSU ANANDA PUTRI
MEDAN
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN FLEBITIS

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SPO/PPI/006/III/2017 A 2/2

PROSEDUR g. Laju pemberian :


( Lanjutan) - Infus larutan hipertonik diberikan makin lambat maka
makin rendah resiko flebitis.
- Infus obat injeksi dengan osmolaritas tinggi diberikan
baiknya lambat juga untuk mengurangi iritatif dengan
dinding vena.

UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Inap


2. Unit Rawat Intensif
3. Unit Kamar Bersalin

Anda mungkin juga menyukai