37.

Seorang pria 64 tahun, terlibat dalam kecelakaan mobil berkecepatan tinggi, yang menghidupkan
kembali awalnya di sebuah rumah sakit kecil di pedesaan dengan sumber daya terbatas. Dia memiliki
cedera kepala tertutup dengan Skala Skor Glasgow Coma 13. Dia memiliki mediastinum yang melebar
pada pemeriksaan radiologis dada dengan fraktur tulang rusuk kiri dua sampai empat, tetapi tidak ada
pneumotoraks. Setelah menanamkan empat liter larutan Ringer laktat, menyembunyikan tekanan darah
100/74, denyut nadi 110 denyut per menit, dan frekuensi napas adalah 18 napas per menit. Dia memiliki
gross hematuria dan patah tulang panggul. The merujuk dokter memutuskan untuk mentransfer pasien
ini ke fasilitas mampu memberikan tingkat perawatan yang lebih tinggi yakni 128 km (80 mil). Sebelum
pengalihan, dokter harus terlebih dahulu

a. intubasi pasien.

b. melakukan lavage peritoneal diagnostik.

c. menerapkan garmen antishock pneumatik.

d. hubungi rumah sakit menerima dan berbicara dengan ahli bedah on call.

e. membahas kelayakan transfer dengan keluarga pasien.

39. Perdarahan dari 20% dari volume darah pasien dikaitkan biasanya dengan

a. oliguria.

b. kebingungan.

c. hipotensi.

d. takikardia.

e. kebutuhan transfusi darah.

39. Yang mana dari pernyataan berikut tentang intraoseus infus pada anak-anak adalah TRUE?

a. Hanya larutan kristaloid dapat dengan aman ditanamkan melalui jarum.

b. Aspirasi sumsum tulang menegaskan posisi yang tepat jarum.

c. Infus intraoseus adalah rute pilihan untuk resusitasi volume pada anak-anak kecil.

d. Infus intraoseus dapat digunakan tanpa batas waktu dalam pengelolaan anak-anak terluka.

e. Pembengkakan pada jaringan lunak di sekitar lokasi intraoseus bukan alasan untuk menghentikan
infus.
-40. Sopir duduk-bersabuk 26 tahun dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan mobil. Survei primer
mengungkapkan tidak ada bukti cedera serius kecuali untuk menyebar, nyeri perut ringan. Bising usus
adalah hypoactive dan kebodohan hati dipertanyakan. Film perut mengungkapkan udara bebas. Pasien
harus

menjalani lavage peritoneal.

b. menjalani cepat celiotomy = (laparotomi)

c. hati-hati diamati untuk bukti lebih lanjut dari cedera intra-abdomen.

d. memiliki studi radiologik kontras saluran pencernaan nya,

e. dicurigai memiliki diafragma pecah dan menyertai pneumothorax