Wb
Pada hari jumat kali ini sangat berbeda dengan hari-hari
lainnya, hari ini adalah hari pertama kita melakukan kelas dengan
menggunakan media zoom meetings. Dikarenakan wabah corona
yang semakin membahayakan kesehatan, pihak universitas
memutuskan untuk meniadakan kelas tatap muka. Jadi semua dosen
harus mencari cara agar bagaimana kelas dapat berjalan dengan
online. sedikit cerita, tepat pada hari rabu saya pulang kerumah saya
di kota Dumai karena keresahan orangtua saya mengingat
penyebarannya di Jogja sudah semakin luas, orang tua saya bergegas
membelikan saya tiket pulang kerumah. Saya sangat sedih melihat
keadaan yang seperti sekarang ini, karena saya tidak bisa melihat
teman-teman saya dikampus, tidak bisa melaksanakan kelas
dikampus. Tetapi tidak masalah, semua harus dijalani. Pada hari
jumat, itu kelas pertama saya menggunakan Zoom.Us. kelas saya
yang lain belum menggunakan itu jadi saya harus belajar dulu
bagaimana cara menggunakan aplikasi ini.
Pak Hendy pun mengirim kode join zoom meeting di grup
kelas, segera saya memasukkan kode tersebut untuk gabung ke kelas
pak Hendy. Suasananya terasa berbeda, saya sedikit mengantuk pada
waktu itu, mungkin karena juga posisi badan saya sambil berbaring
sehingga membuat mata saya sayu. Saya segera mengaktifkan audio
dan video saya, sambil saya mendengarkan pak Hendy berbicara
menggunakan device miliknya. Kelas dimulai dengan membaca
bismillah seperti biasa. Tidak lupa pak Hendy menyapa mahasiswa
dengan menanyakan kabar, pak Hendy sempat berkata sebaiknya
jangan pulang kerumah karena itu bisa membahayakan keluarga kita
dirumah. Pak Hendy menjelaskan pada hari ini kita akan membahas
materi tentang Marketing Barriers, dan pak Hendy meminta tolong
kepada mahasiswa untuk mengingatkan beliau pada jam 11.15 wib
karena akan dilanjutkan dengan sesi presentasi yang dilakukan oleh
kelompok Nadira.
Pertama akan kita bahas yaitu Protection of Local
Industries, ada 5 hal yang dihindari :Keeping money at home : orang
yang kaya akan tetap kaya dan orang yang susah akan semakin susah.
Disini uang tidak menentukan kekayaan . contohnya seperti negara
cina, orang cina apabila bepergian kesuatu tempat mereka akan
memilih tempat yang dimiliki orang cina juga. Reducing
unemployment : mengurangi impor, semakin tinggi untuk proteksi
dalam negri. Tetapi pemikrian ini juga mengarah kepada inflasi.
Equalizing cost and price : harga produk impor lebih murah karena
biaya dari poduksinya. Enhancing national security : misalkan negara
amerika tidak mau memberi izin Huawei masuk kenegaranya karena
akan membahayakan amerika apabila perang dengan cina, mereka
bisa mengetahui rahasia dari amerika. Protectin ginfant industries :
melindungi industry kecil.