Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL

“ANEMIA PADA IBU HAMIL”

DISUSUN OLEH:

KINTAN PUTRI (18112187)

DOSEN PEMBIMBING IIB


Ns.Defrima Oka Surya,M.Kep,sp.Kep,Kom

PRODI D-III KEPERAWATAN


STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG
TA 2019/2020

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masa kehamilan merupakan masa dimana tubuh sangat membutuhkan asupan

makan yang maksimal baik untuk jasmani maupun rohani (selalu rileks dan tidak

stress). Di masa-masa ini pula, wanita hamil sangat rentan terhadap menurunnya

kemampuan tubuh untuk bekerja secara maksimal. Wanita hamil biasanya sering

mengeluh sering letih, kepala pusing, sesak nafas, wajah pucat dan berbagai

macam keluhan lainnya. Semua keluhan tersebut merupakan indikasi bahwa

wanita hamil tersebut sedang menderita anemia pada masa kehamilan.

(Barbara,2011)

Penyakit ini terjadi akibat rendahnya kandungan hemoglobin dalam tubuh

semasa mengandung. Anemia ini secara sederhana dapat kita artikan dengan

kurangnya sel-sel darah merah di dalam darah daripada biasanya.( Barbara,2011)

Anemia pada kehamilan di Indonesia masih tinggi, dengan angka nasional

65% yang setiap daerah mempunyai variasi berbeda. Anemia gangguan medis

yang paling umum ditemui pada masa hamil, mempengaruhi sekurang –

kurangnya 20% wanita hamil. Wanita ini memiliki insiden komplikasi puerperal

yang lebih tinggi, sepertiinfeksi, daripada wanita hamil dengan nilai hematologi

normal.( Mauren boyle,2011)


Anemia menyebabkan penurunan kapasitas darah untuk membawa oksigen.

Jantung berupaya mengonpensasi kondisi ini dengan meningkatkan curah jantung.

Upaya ini meningkatkan kebebasan kerja jantung dan menekan fungsi ventricular.

Dengan demikian, anemia yang menyertai komplikasi lain (misalnya,

preeklampsia) dapat mengakibatkan jantung kongestif. (Arias 1993)

Apabila seorang wanita mengalami anemia selama hamil, kehilangan darah

pada saat ia melahirkan, bahkan kalaupun minimal, tidak ditoleransi dengan baik.

Ia berisiko membutuhkan transfusi darah. Sekitar 80% kasus anemia pada masa

hamil merupakan anemia tipe defisiensi besi (Arias, 1993).

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari kehamilan ?

2. Apa saja gangguan-gangguan dari kehamilan ?

3. Bagaimana konsep medis Anemia Pada Ibu Hamil?

4. Bagaimana konsep keperawatan Anemia Pada Ibu Hamil?

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Mengetahui dan mengerti tentang Kehamilan , Anemia Pada Ibu Hamil dan

mengerti tentang cara penanganan serta konsep asuhan keperawatan pada

Anemia Pada Ibu Hamil ini. Dan mengetahui bagaimana cara mengtatasi

anemia selama kehamilan sehingga dapat menekan terjadinya koplikasi

lebih lanjut.
2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui defenisi kehamilan

b. Untuk mengetahui gangguan-gangguan pada kehamilan

c. Untuk mengetahui definisi Anemia Pada Ibu Hamil

d. Untuk mengetahui klasifikasi Anemia Pada Ibu Hamil

e. Untuk mengetahui etiologi Anemia Pada Ibu Hamil

f. Mengetahui epidemiologi anemia dalam kehamilan

g. Untuk mengetahui manifestasi klinis Anemia Pada Ibu Hamil

h. Untuk mengetahui patofisiologi Anemia Pada Ibu Hamil

i. Untuk mengetahui penyimpanan KDM Anemia Pada Ibu Hamil

j. Untuk mengetahui penatalaksanaan Anemia Pada Ibu Hamil

k. Untuk mengetahui pemeriksaan diagnostik Anemia Pada Ibu Hamil

l. Untuk mengetahui komplikasi Anemia Pada Ibu Hamil

m. Untuk mengetahui asuhan keperawatan Anemia Pada Ibu Hamil


3.Manfaat

a.bagi penulis

mampu menerapkan ilmu yang telah didapatkan mahasiswa selama proses

belajar sehingga memberikan pengalaman bagi mahasiswa dalam melakukan

asuhan keperawatan dengan mengapliksikan teori yang telah di peroleh di

bangku perkuliahan sehingga bisa memberi pengetahuan pada masyarakat

dengan anemia pada ibu hamil sebagai sarana untuk memperdalam agar

mahasiswa lebih berkompeten dan bertanggung jawab atas apa-apa saja ilmu

yang di dapat, bagi mahasiswa untuk menerapkan asuhan keperawatan dengan

anemia pada ibu hamil

b. bagi mahasiswa

makalah ini diharapkan bisa menanbah ilmu pengtahuan dan wawasan

pelar, dan bisa mengaplikasikannya dalam memberikan asuhan keperawatan .

c. bagi petugas kesehatan

makalah ini bisa diharapkan dapat memberikan manfaat bafi petugas

kesehatan khususnya perawat dalam memberikan asuhan keperawatan


d. bagi peniliti

hasil penelitian ini merupakan pengalaman ilmiah yang dapat

meningkatkan oengetahuan dan menambah wawasan tentang anemia pada ibu

hamil

e. manfaat bagi institusi

hasil penelitian ini di harapkan dapat di manfaatkan sebagai informasi

yang berharga tentang anemia ibu hamil terutama dalam mengembangkan ilmu

keperawaatan

f. manfaat praktis

sebagai slaah satu sumber informasi bagi penentu kebijakan dan

pelaksanaan program bagi instansi depertemen khusunya RSUD.PRATAMA

TAPAN dalam menyusun program perencanaan berkaitan dengan upaya

pencegahan anemia pada ibu hamil

Anda mungkin juga menyukai