Anda di halaman 1dari 13

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/325715576

Agama Yahudi sebagai Fakta Sejarah dan Sosial Keagamaan

Article · October 2017


DOI: 10.15575/rjsalb.v1i2.1392

CITATIONS READS

0 2,486

1 author:

Ilim Halim
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
3 PUBLICATIONS   1 CITATION   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

study of comvarativ religion in Indonesia (west java) View project

All content following this page was uploaded by Ilim Halim on 09 January 2019.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146

AGAMA YAHUDI SEBAGAI FAKTA SEJARAH DAN SOSIAL


KEAGAMAAN
Ilim Abdul Halim
Jurusan Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jl. A.H. Nasution 105 Cibiru, Bandung 40614, Indonesia.
E-mail: ilimhalim@uinsgd.ac.id
__________________________

Abstract
Some the term in literature english used to mention jews were; hebrew / hebron ( hebrew ), israelites ( orang -orang
israel ), children of ismael ( anak-anak ismael ), judeans ( orang-orang judah ) and jews ( orang-orang jewish). Jews
can in terms of two sides : ethnic and religion. On one side were as an ethnic has played a variety of historical
circumstances important in the dynamics of his life to be a record world history. A jewish religious sociological
including having religious unsur-unsur the religious beliefs, religious experience, religious rituals and religious
communities.
Keywords:
jews, history and religion.
__________________________

Abstrak
Beberapa istilah dalam literatur Inggris digunakan untuk menyebut Yahudi diantaranya; Hebrew/hebron (Ibrani),
Israelites (orang-orang Israel), Children of Ismael (anak-anak Ismael), Judeans (orang-orang Judah) dan Jews
(orang-orang Yahudi).Yahudi dapat ditinjau dari dua sisi yaitu etnis dan agama. Di satu sisi Yahudi sebagai etnis
telah memerankan berbagai peristiwa sejarah penting dalam dinamika kehidupannya sehingga menjadi catatan
sejarah dunia. Di sisi lain Yahudi s ebagai agama memiliki corak keberagamaan tertentu yang berbeda dengan
agama-agama lainnya dalam kehidupan. Secara sosiologis Yahudi termasuk agama karena memiliki unsur-unsur
agama yaitu kepercayaan keagamaan, pengalaman keagamaan, ritual keagamaan dan komunitas keagamaan.
Kata Kunci:
Yahudi, sejarah dan agama .
__________________________

termasuk kecil karena kurang dari setengah


persen dari penduduk dunia yang dapat
A. PENDAHULUAN diklasifikasikan sebagai bangsa Yahudi, tetapi
Ada hal yang menarik dalam membahas sepertiga dari kebudayaan Barat mempunyai
keberadaan Yahudi dalam kehidupan dunia. Di ciri-ciri yang bersifat Yahudi2 , dan tidak
satu sisi Yahudi sebagai etnis telah memer- kurang dari 12 persen dari semua peraih
ankan berbagai peristiwa sejarah penting hadiah Nobel adalah orang-orang Yahudi.3
dalam dinamika kehidupannya sehingga Tokoh-tokoh dunia dari etnis Yahudi pun
menjadi catatan sejarah dunia. Catatan sejarah muncul dalam catatan sejarah, diantaranya
menunjukkan bahwa bangsa Yahudi hidup Yesus Kristus yang diklaim sebagai Putra
selama 4000 tahun. Beberapa bangsa yang Tuhan oleh umat Kristen; Karl Marx yang
sejaman dengan bangsa Yahudi telah musnah, dianggap sebagai “Nabi”-nya aliran pemikiran
seperti Bangsa Babilonia, Persia, Phonenica, Materialisme dan Komunisme; Sigmund
Hittite, dan Philistine.1 Selama 3000 tahun Freud yang dianggap sebagai penemu psiko-
bangsa Yahudi tidak memiliki Negara sendiri, analisa dalam psikologi; Baruch Spinoza yang
tetapi mempu bertahan hidup dan memelihara disebut sebagai pembebas filsafat dari mis-
identitas etnik mereka di tengah kebudayaan- tisisme dan mengarahkan pemikiran manusia
kebudayaan asing. Secara statistik mereka
2
Huston Smith, The Religions of Man. Terjemahan
Saafroedin Bahar. Edisi Kedua (Jakarta: Yayasan Obor
1
Max I. Dimont, Jews, God and History. Terjemahan Al Indonesia, 1991), 298.
3
Toro. Cet. Ke-1 (Bandung: Eraseni Media, 1993), II Max I. Dimont, Jews, God and History, II.
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

menuju rasionalisme dan sains modern. Tidak bahasa Inggris maupun Arab. Dalam literatur
lupa pula Alabert Einstein dikenal sebagai Inggris diantaranya; Hebrew/hebron (Ibrani),
penemu teori relativitas yang mengakibatkan Israelites (orang-orang Israel), Children of
penemuan senjata Bom pada abad modern ini. Ismael (anak-anak Ismael), Judeans (orang-
Tentu masih banyak lagi tokoh-tokoh dunia orang Judah) dan Jews (orang-orang Yahudi).
keturunan yahudi lainnya tercatat dalam Istilah Hebrew (Ibrani) berkaitan dengan masa
catatan sejarah. Bapak-Bapak terdahulu, seperti Ibrahim, Ishak
Di sisi lain Yahudi dalam kehidupan dan Yakub, dan Ibu-Ibu terdahulu; Sarah,
masyarakat internasional memiliki peran seba- Rebeca, Rachel, Leah dan anak-anak mereka.
gai Agama yang memiliki corak kebera- Istilah “Israel” (Ibrani; yisrael) bisa bermakna
gamaan tertentu yang berbeda dengan agama- seseorang yang berjuang dengan Tuhan.
agama lainnya. Selama 3000 tahun kekuatan Duabelas anak Yakub mewakili dua belas
spiritual juga intelektual, yang kini disebut suku Israel, dan anggota suku itu dikaitkan
agama telah dimiliki oleh Bangsa Yahudi. dalam Bibel sebagai anak-anak Israel (Ibrani;
Keberadaan Agama Yahudi termasuk Agama bani yisra’el) atau secara singkat Israel. Istilah
Besar Dunia yang diklasifikasi dalam Agama Israel duga dipakai untuk menyebut bangsa
Ibrahim (Abrahamic Religion) bersama deng- Yahudi setelah keluar dari Mesir. Istilah
an Kristen dan Islam. Keberadaan Agama Judeans (Hebrew; Yahudim) berkaitan dengan
Yahudi ini mengawali munculnya Agama- salah satu suku yang timbul akibat dari
agama Besar lainnya seperti Kristen dan Islam. pembagian wilayah Israel setelah Sulaiman
Menurut sebagian sejarawan4 bahwa Agama meninggal. Karena variasi bahasa dalam
bangsa Yahudi telah mempengaruhi iman Bahasa Inggris, istilah Judah menjadi Jews
(faith) Agama Islam dengan konsep mono- (orang-orang Yahudi) dalam bahasa Inggris.
teisme yang bersumber dari ajaran Abraham Jadi istilah Yahudi kemungkinan berasal dari
(Ibrahim). bahasa Ibrani yaitu Yahudim.Dalam bahasa
Dengan demikian peran Yahudi dalam Arab terutama dalam Al-Qur’an terdapat dua
sejarah kehidupan dunia tidak hanya sebagai istilah yang berbeda. Kedua istilah itu adalah
etnis tetapi juga sebagai agama atau kekuatan Bani Israel dan Yahud (alladhina hadu).
spiritual. Hal ini menjadi penting untuk dikaji Istilah Bani Israel berhubungan dengan orang-
oleh warga dunia termasuk Akademisi Studi orang Israel sebagaimana terdapat dalam
Agama- Agama dan Ummat Islam untuk Bibel, sedang istilah “Yahud” memberikan
mengenal dan mengerti bahwa Agama Yahudi arti orang-orang Yahudi (Jews) yang sejaman
sebagai fakta sejarah dan fakta sosial kea- dengan Muhammad.5
gaman. Dengan kedua fakta itu dapat diketahui
karakter dan interaksi Yahudi dalam dinamika 2. Agama Yahudi sebagai Fakta Sejarah
kehidupannya. Oleh karena itu dalam tulisan Sejarah Yahudi baik sebagai bangsa
ini penulis akan memaparkan beberapa hal maupun agama bersumber dari fakta sejarah
penting, diantaranya; istilah-istilah yang ber- Kitab Suci yang bernama Bibel disertai
kaitan dengan Yahudi, sejarah singkat Yahudi, dengan bukti sumber lain seperti artifak kuno,
doktrin Agama Yahudi, ritual Agama Yahudi, kronologi kerajaan atau arsip kerajaan
pengalaman keagamaan Yahudi dan intitusi tetangga, arsip buku lainnya dan arkeologi.
Agama Yahudi. Para sejarawan terkadang menganggap mitos
terhadap fakta sejarah yang berupa kitab suci
B. HASIL DAN PEMBAHASAN itu. Timbulnya sejarah yang diikuti dengan
1. Istilah-istilah
Terdapat beberapa istilah yang berkaitan 5
Reuven Firestone, Children of Abraham- An
dengan istilah Yahudi, baik dalam literatur Introduction to Judaism for Muslims (USA: The Harriet
and Robert Heilbrunn Institute for International
Interreligious Understanding of the American Jewish
4
Max I. Dimont, Jews, God and History, II. Committee, 2001), 2.

136 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

mitos ini disebut sejarah suci (sacred history). di sebelah Timur sungat Eufrat (Irak) ke
sejarah dan mitos muncul dalam pembahasan daerah Canaan (Palestina) bersama isterinya
sejarah agama Yahudi dan orang Yahudi Sarah, kemenakannya lot bin haran dan
dahulu sebagaimana munculnya dunia kuno. beberapa keluarga lainnya. Namun ketika
Begitu pula secara akademik sejarah Agama terjadi kelaparan di Canaan, Ibrahim bersama
Yahudi bersumber dari Bibel Yahudi. Selain keluarganya pindah lagi ke Mesir “bekerja
itu untuk memahami Yahudi sebagai agama sama” kepada Raja Firaun dan menyerahkan
dalam tulisan ini dapat direspon dengan kitab Sarah yang dikatakannya sebagai adiknya.
suci lainnya, termasuk Al-Qur’an sebagai Akibat balas jasa itu Ibrahim mendapat hadiah
pembanding. ternak dan beberapa budak, diantaranya
Para ahli Ilmu Agama mengungkapkan bernama Hajar. Akibat Raja Firaun memper-
bahwa kisah Agama Yahudi berawal dari isteri Sarah keadaan menjadi kacau, maka
peristiwa hijrah dan Perjanjian. Peristiwa Sarah dikembalikan lagi kepada Ibrahim dan
hijrahnya Ibrahim dari kota Ur di Chaldea mereka diusir dari Mesir. Ibrahim dan keluar-
(Babylonia) ke daerah “Canaan” (kini ganya pergi ke daerah Negeb dekat Betel
Palestina) sekitar Tahun 2000 S.M6 merupakan (kejadian: 13).
awal sejarah Agama Yahudi. Pada saat itu Dalam peristiwa perjanjian disebutkan bah-
kekaisaran Babilonia dipimpin oleh Hamurabi wa Tuhan telah menetapkan perjanjian dangan
dan pada saat yang sama kekaisaran Mesir Ibrahim suatu perjanjian abadi atau kontrak
sedang memperluas daerah kekuasaannya. Tuhan dengan Ibrahim dan keturunannya bagi
Dalam Bibel diceritakan bahwa Tuhan Agama Yahudi sebagaimana disebutkan
menjadikan Ibrahim seorang yang taat kepada dalam kejadian 17 bahwa;
Tuhan dan memanggil Ibrahim untuk mening- Ketika Ibrahim berusia sembilan puluh
galkan tanah kelahirannya dan menjanjikan dia sembilan Tahun Tuhan mengangkat
berkat yang besar. Sebagaimana dalam keja- Ibrahim dan berkata kepadanya, “Aku
dian 12:1 bahwa : Tuhan yang Maha Kuasa, kamu akan benar
Tuhan berkata kepada Ibrahim, “pergilah jika kamu berjalan di jalan Ku. Aku akan
jauh dari kampung halamanmu dan dari menetapkan perjanjian-Ku antara Aku dan
rumah bapakmu menuju tanah yang aku Kamu, Aku akan membuatmu keturunan
akan tunjukan kepadamu. Aku akan yang banyak..... Kamu seharusnya akan
membuat kamu bangsa besar, Aku akan menjadi Bapak dari berbagai bangsa.... Aku
memberkatimu, Aku akan membuat nama- akan menjaga perjanjian-Ku antara Aku
mu besar. Kamu seharusnya menjadi ber- dan Kamu juga keturunanmu yang akan
kat, Aku akan memberkati siapa saja yang datang sebagai perjanjian abadi.....Aku
memberkatimu, dan akan mengutuk siapa menetapkan tanah tempat tinggal bagi
saja yang mengutuk kamu, dan semua kamu dan keturunanmu yang datang, yaitu
keluarga di bumi akan diberkati oleh kamu. tanah “Canaan” sebagai tempat abadi
Perintah ini dikarenakan peringatan ajaran selama Aku adalah Tuhan mereka.
ketuhanan yang monoteis dan pengaruh buruk Bagi orang Yahudi, Ibrahim adalah Bapak
yang akan ditimbulkan dari Raja Namrud mereka dan perjanjian ini dipahami tidak
kepada Ibrahim. Ibrahim pergi dari daerahnya hanya persoalan teologi, tetapi juga berlanjut
kepada persoalan sosial politik. Dengan
6
S.M adalah singkatan dari sebelum masehi, dalam pemahaman ini, sebagian orang Yahudi
bahasa Inggris biasanya digunakan BCE (Before the memahami bahwa Agama dan etinis menyatu.
common Era) adalah bersifat universal –berlawanan Begitu pula antara teologi dan sosial politik
dengan Kristen cara menyebutkan tanggal pada kalender
tidak bisa dipisahkan. Perjanjian ini kelak
Barat. BCE lebih baik daripada B.c (Before Christ) dan
C.E (Common Era) daripada A.D (Anna Domini)- menjadikan agama Yahudi sebagai agama
Tahun Tuhan Kita. Moojan Momen, The Phenomenon bangsa.
of Religion- A Thematic Approach (Washington:
Oneworld. 1999), 455.

Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146 137
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

Tokoh Ibrahim bagi tradisi Yahudi mem- dan Ibrahim menetapkan Ismael dan
beri suatu paradigma sifat-sifat manusia yang keturunannya di sana.7
bernilai. Dia sabar dalam penderitaan, pecinta Sejarah Yahudi dilanjutkan dengan
perdamaian (Kitab Kejadian 13:8-9), ramah peristiwa Yakub dan keturunannya. Yakub ini
terhadap orang tak dikenal (18:1), memper- adalah keturunan dari Ishak. Dalam tradisi
hatikan keselamatan orang lain (18:23-33), Yahudi Yakub dikenal sebagai Bapak dari
menjalankan penyebaran hal-hal yang bersifat duabelas anak yang memiliki suku-suku
ideal semacam keadilan dan kebenaran kepada Israel. Keturunan Yakub selanjutnya adalah
keturunannya (18:19), dan selalu taat kepada Yusup (Yoseph). Cerita Yusup ini menarik
Tuhan dan perintah-Nya. bagi para penganut agama Yahudi dan Islam.
Dalam Bibel disebutkan Ibrahim memiliki Cerita Yusup dengan saudara-saudaranya ter-
keturunan anak Ismael dan Ishak dari ibu yang dapat dalam Bibel dan Al-Qur’an. Dalam seja-
berbeda. Ismael dari Hajar dan Ishak dari rah Yahudi tercatat bahwa menjelang tahun
Sarah. Keturunan tersebut sangat diharapkan 1600 S.M., Yoseph membawa bangsa Yahudi
terutama menjelang kelahiran anak menuju Mesir. Sekitar tahun 1200 S.M.,
pertamanya yang membutuhkan waktu yang Firaun (Pharoh-pharoh) memperbudak mere-
cukup lama. ka.
Dalam tradisi Yahudi dari keturunan Ketika supremasi Mesir mengalami
Ibrahim yang meneruskan perjanjian itu adalah tantangan, bahkan terjadi revolusi internal dan
Ishak. Sebagaimana disebutkan Tuhan perang sipil di Mesir sekitar tahun 1500-1250
memberkati Ismail, tetapi menjanjikan Ibrahim S.M., Musa (Moses) yang keturunan Yusup
dan Sarah yang kelak anaknya bernama Ishak memimpin bangsa Yahudi meninggalkan
akan menjadi anak Ibrahim yang tetap berhu- Mesir. Peristiwa ini dalam tradisi Yahudi
bungan dalam perjanjian dengan Tuhan disebut exodus (keluaran) yang dijadikan
(Kejadian 17:20). nama salah satu Kitab dari Bibel. Dalam
Bagi Ismael, Aku telah memperhatikan peristiwa ini Musa diyakini oleh penganut
kamu dan dengan ini Aku memberkatinya. Yahudi mendapatkan ajaran berupa wahyu
Aku akan membuatnya subur dan tak ter- dari Tuhan di bukit Sinai. Kelak wahyu
kira banyaknya. Dia akan menjadi seorang tersebut dijadikan Kitab Suci oleh penganut
Bapak dari duabelas suku, dan Aku akan Yahudi. Selama empatpuluh tahun mengem-
membuatnya bangsa besar. Namun menge- bara di gurun bangsa Yahudi mengalami
nai perjanjian-Ku, Aku akan memelihara berbagai pengalaman keagamaan. Bibel sering
Ishak yang dengan Sarah akan melahirkan menggambarkan bangsa Israel tidak mampu
kamu pada tahun berikutnya. untuk berbuat sesuai dengan perintah Tuhan.
Alasan Ismael tidak diikutsertakan dalam Di tengah gurun mereka menyembah Anak
perjanjian itu tidak pernah dijelaskan dalam Lembu Emas (Kitab Keluaran 32)8 gagal
Bibel. Para ahli cenderung percaya bahwa meyakinkan Tuhan untuk masuk ke Negeri
tujuan cerita ini, seperti banyak cerita lainnya yang dijanjikan setelah mendengar laporan
dalam kitab kejadian, adalah untuk menje- dari duabelas pengintai (Kitab Bilangan 12-
laskan hubungan etnik dan bahasa yang erat 13), dan secara berulang-ulang mengadukan
antara orang Israel dan orang-orang diantara nasib mereka.9 Ritual keagamaan ini meru-
mereka yang hidup. Dalam Kitab Kejadian 21, pakan pengaruh dari kepercayaan bangsa
Hajar dan Ismael dikirim jauh dari suku Mesir, sebagaimana seorang penulis Kristen,
Ibrahim, sedikit sekali terdengar soal Ismael Richard Rives dalam Buku Too Long in the
dan keturunannya dalam Bibel. Menurut
tradisi Yahudi, Ibrahim memelihara hubungan 7
Lihat Al-Qur’an 2:125-128,395-397, 14;37.
dengan anaknya Ismael namun Agama Yahudi 8
Lihat Al-Qur’an 2:51-54, 92-93, 4:153, 7:152.
tidak mengetahui sesuatu pun soal Ibrahim dan 9
Lihat Kitab Keluaran 5:21, 14:11-12, 15:24,
Ismael membangun dan memurnikan Ka’bah, 16:28,17:2-7, Kitab Bilangan 11:4-6,14:1-4, 20:2-5,
21:4-5.

138 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

Sun, menulis, “ Hathor dan Aphis adalah Tuhan yang dikenal sebagai El Elyon, “Tuhan
dewa-dewa sapi betina dan jantan bangsa Yang Mahatinggi” (Kitab Kejadian 14:17-
Mesir yang merupakan lambang dari penyem- 20).12 Kota itu merupakan kota sempurna bagi
bahan matahari. Penyembahan mereka kerajaan Daud yang bersatu, karena kon-
hanyalah satu tahapan dalam sejarah pemujaan disinya berada di luar wilayah suku sehingga
matahari oleh bangsa Mesir. Anak sapi emas secara politik netral, karena berada di tengah
di Gunung Sinai adalah bukti yang lebih dari telah dikenal sebagai kota suci, dan tetap
cukup untuk mengetahui bahwa pesta yang bertahan.
dilakukan berhubungan dengan penyembahan Raja Sulaeman membangun tempat Ibadah
matahari.”10 pertama bangsa Yahudi –kini tinggal puing-
Menurut Firestone11 Bangsa Israel sepe- puingnya sebagai tembok ratapan. Sekitar
nuhnya adalah manusia, mereka secara moral tahun 900 S.M setelah Raja Sulaeman bangsa
lemah dan cenderung kalah terhadap godaan, Yahudi terbagi dalam dua kerajaan. Sebelah
mereka sering gagal melakukan sesuatu yang utara, terdiri dari sepuluh suku dan mengambil
baik. Di sinilah gunanya sejarah Bibel baik nama Israel. Kerajaan sebelah selatan dido-
berupa syair nasional, maupun kisah moral. minasi oleh suku Judah (Ibrani; Yehudah) dan
Bahkan dengan hukum Tuhan, Israel selalu mengambil namanya Judah. Pada tahun 721
tidak bisa berbuat sesuai dengan persyaratan S.M., kerajaan Assiria menghancurkan kera-
ketuhanan. Kegagalan manusia merupakan jaan sebelah utara Israel dan rakyatnya yang
bagian dari kehidupan, namun dalam setiap tinggal hanya suku Judah yang berada di
peristiwa gagal, ada juga cahaya harapan, sebelah selatan dengan penduduknya disebut
karena Tuhan memberi maaf dan karena orang orang-orang Judah atau Judean (Ibrani:
berbudi mempertunjukan sikap kepahlawanan Yahudim). Sejak peristiwa itu orang-orang
dan perilaku moral, sebenarnya Israel ber- menyebut mereka dengan Judah atau Judean.
tahan dan masuk ke Tanah yang dijanjikan Bangsa Israel ditangkap dan diceraiberaikan
walaupun sebagai orang yang berkekurangan. sehingga akhir dari kerajaan bangsa Yahudi.
Menjelang tahun 1100 S.M., bangsa Yahudi Selanjutnya sejarah Dunia tahun 700 S.M.,
menaklukkan suku Bangsa Canaan di Pales- mencatat bahwa Kerajaan Assiria ditaklukkan
tina. oleh Babylonia yang bangkit kembali. Sekitar
Selama di Canaan bangsa Yahudi dipimpin tahun 600 S.M., bangsa Yahudi dideportasi ke
oleh kepala suku yang disebut Hakim. Babylonia. Di Babiloni bangsa Yahudi me-
Kemudian pemerintahannya berkembang men- ngalami perbudakan kembali. Namun zaman
jadi kerajaan. Raja pertama bangsa Yahudi berubah setelah kekuasaan dunia berlanjut
adalah Saul. Tercatat pula dalam sejarah kepada kerajaan Persia setelah menaklukkan
bahwa Raja Daud dan Sulaeman (Solomon) Babilonia sekitar tahun 500 S.M., dan gelom-
pernah memimpin bangsa Yahudi. Diantara bang pertama bangsa Yahudi pulang dari
prestasi Daud adalah penetapan Yerusalem Babylonia membangun kembali tempat
sebagai kota kerajaan sekitar tahun 1000 S.M. Ibadah. Sekitar tahun 457 S.M, gelombang
Sebelum penangkapan Daud dari kota itu dari kedua bangsa Yahudi pulang dipimpin oleh
Jebusit. Kota itu salah satu dari beberapa Ezra. Ezra dikenal dalam sejarah dunia seba-
bagian negeri yang tidak di bawah pengawasan gai pemimpin pembaharuan (restorasi) Agama
seseorang atau yang lainnya dari duabelas Yahudi, karena dia memperbaiki sistem aga-
suku. Yerusalem dikenal sebagai tempat suci ma dan sosial Yahudi. Sebagaimana dalam
bahkan sebelum Ibrahim karena memiliki Bibel disebutkan bahwa Ezra mengatur kem-
suasana dan tempat sakral untuk menyembah bali masyarakat, membaca keras seluruh
Taurat secara umum dan meminta orang-orang
10
Richard Rives, Too Long in The Sun
12
(Partakers Pub, 1996), 130-131 Arthur Green, Jewish Spirituality – From The Bible
11
Reuven Firestone, Children of Abraham- An Through The Middle Ages (New York: The Crossroad
Introduction to Judaism for Muslims, 19. Publishing Company. 1996), 5.

Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146 139
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

Judah kembali menyatukan diri untuk meng- Helenisme radikal pada tahun 168 sebelum
hormati perintah-perintah tradisi dan ritual masehi dan mengukir Negara Yahudi
bangsa Yahudi (Nehemiah 9- 10). independen yang memelihara cara-cara lama.
Terdapat akibat yang ditimbulkan kepe- Kemenangan atas tradisi ini ditandai dengan
mimpinan Ezra, pertama, mengubah Agama perayaan Hanukkah yang mengingatkan
Yahudi dari Agama etnik lokal menjadi agama pengabdian kembali di tempat ibadah
universal. Sebelum pembuangan, semua aga- Yerusalem, yang telah dirusak oleh orang-
ma-agama manusia dilokalisasi (bersifat orang Yunani dan sekutu Yahudi Helenatis
kedaerahan). Hal ini diduga bahwa jika sese- secara radikal.
orang pindah ke negeri lain, orang itu akan Ketika berhadapan dengan penganut
menyembah Tuhan baru. Konsep Tuhan uni- Kristen, Kebanyakan orang-orang Yahudi
versal hanya datang ketika orang-orang Judah menolak untuk menerima ke-Juru Selamat-an
yang terbuang mendesak untuk meneruskan Yesus, karena menurut Agama Yahudi, Juru
menyembah Tuhan Israel mereka, walaupun di Selamat yang benar akan membawa kesela-
tanah asing di Babilonia. “Tuhan Israel” mem- matan dengan segera, tidak memerlukan
buktikan kenyataan di Babilonia sebagaimana “kedatangan kedua”. Karena para penganut
di Yerusalem, sehingga mempertunjukkan ke- Yesus mulai membutuhkan keyakinan bahwa
esaan dan keuniversalan Tuhan yang Mahaesa. Yesus juga diakui Anak Tuhan, Kristen ber-
Kedua, pembuangan itu membuktikan orang- gerak melewati batas penerimaan keyakinan
orang Judean bahwa mereka bisa menyembah Yahudi. Agama Yahudi menganggap konsep
Tuhan, walaupun tanpa pengorbanan formal di Kristen Trinitas menjadi pelanggaran keesaan
tempat ibadah yang talah dihancurkan. Sebe- Tuhan. Penolakan absolute yang diberikan
lum masa pembuangan Babilonia, penyem- oleh Agama Yahudi terhadap keyakinan
bahan Tuhan dalam semua agama dilakukan Kristen bahwa Yesus adalah Anak Tuhan,
melalui pengorbanan di tempat ibadah atau di Memasuki kekuasaan Romawi sejak abad
tempat suci. Mungkin kali pertama pengor- pertama masehi, Romawi secara tegas mene-
banan formal lainnya melebihi daripada tapkan aturannya tentang Judea (Yahudi).
pengorbanan binatang yang nampaknya telah Gubernur dan pejabat pengadilan Romawi
melahirkan kepentingan di Babilonia yang menjadi lebih bersikap keras bahkan sampai
jauh dari tempat ibadah Yerusalem, mereka tidak adil. Pada tahun 66 orang-orang Yahudi
harus merencanakan makna lain dari menyem- memberontak yang dipimpin oleh bangsa
bah Tuhan. Peristiwa ini berpengaruh pula Zealot yang meyakini bahwa Tuhan akan
dalam sistem ritual Synagog, Greja dan membantu mereka dalam perangnya melawan
Mesjid.13 Namun tempat ibadah kedua ini kaum kafir Romawi dan membawa Hari Akhir
dihancurkan oleh orang-orang Romawi. Upaya yang diharapkan. Namun orang-orang Yahudi
perbaikan Agama Yahudi yang dilakukan Ezra tidak semuanya satu pendapat terhadap
ditemani oleh Nehemiah. Ezra dan Nehemiah pemberontakan itu. Sebagian besar meyakini
berupaya menyusun kitab Taurat itu -yang kini bahwa hal itu bukanlah waktu yang tepat atau
dijadikan kitab yang bersifat ketuhanan, perang itu bukanlah cara yang tepat dalam
sehingga agama Yahudi berkarakter nasional mewujudkan penyelamatan. Bangsa Yahudi
relijius dan spiritual. memberontak terhadap Romawi menyebabkan
Selama masa kekuasaan Helenisme di ba- kekacauan besar di kerajaan Romawi dan
wah pimpinan bernama Antiochus IV, Judea pasukan dibawa dari berbagai belahan Eropa
menderita dari perang sipil yang hampir meng- dan Timur Tengah untuk mengatasinya.
hancurkan seluruh rakyat Yahudi. Kelompok Akhirnya Romawi berhasil mendapatkan
konservatif dikenal sebagai Maccobees me- pengawasan Yerusalem pada tahun 70 M, dan
nang dengan mengajukan orang–orang menghancurkan tempat ibadah yang sedang
dibangun itu. Begitu pula ketika berhadapan
13
Reuven Firestone, Children of Abraham- An dengan kelompok Muslim, mereka tidak mau
Introduction to Judaism for Muslims, 28.

140 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

mengakui menjadi Muslim karena seba- dalam Agama Yahudi dengan bahasa Ibrani
gaimana tradisi yang terjadi pada saat itu adalah YHWH dibaca “Yahweh” diter-
bahwa Muhammad tidak sesuai dengan jemahkan dalam bahasa Inggris dengan kata
harapan khusus mereka tentang seorang yang “Lord”. Yahweh dikenal juga sebagai dalam
dinantikan. bahasa Ibrani El, Elohim, (El) Shaddai, (El)
Selanjutnya bangsa Yahudi memasuki ma- Elyon dan Adonai.17 Diterjemahkan dalam
sa-masa lainnya diantaranya; masa eropa bahasa Inggris dengan kata “God”. 18 Mungkin
modern, masa semangat nasionalisme, peben- dalam Bahasa Arab istilah Yahweh disebut
tukan Zionisme, peristiwa Holocaust, pemben- “Ya Hua” artinya “Dia”. Yahweh disembah
tukan negara Israel, masa penyebaran ke oleh semua penganut Agama Yahudi. Agama
berbagai wilayah dunia -termasuk Indo- Yahudi melarang menerima berbagai Tuhan
nesia14 ,dan zaman post modern. (Politeisme), menyembah Patung. Keesaan
3. Agama Yahudi sebagai Fakta Sosial (monoteis) Tuhan diyakini penganut Yahudi
Keagamaan cenderung sebagai yang Mahakuasa, pencipta
Agama dalam konteks sosial dapat dilihat dunia, pembuat hukum alam dan pemberi
dari empat aspek yaitu kepercayaan keaga- aturannya. Tuhan melewati sifat dunia dan
maan, pengalaman keagamaan, ritual keaga- Tuhan itu abadi. Tuhan mendahului alam,
maan dan Komunitas keagamaan,15 walaupun semua yang lain pasti binasa, Tuhan akan
terdapat beberapa dimensi lain yang diungkap hidup selamanya.
ahli agama lainnya.16 Begitu juga dalam me- Penganut Agama Yahudi yakin bahwa
lihat Agama Yahudi dalam konteks social alam semesta diciptakan Tuhan, dalam
dapat ditinjau dari empat aspek tersebut. sejarahnya hanya bangsa Yahudi yang
Kepercayaan Keagamaan mengakui keesaan Tuhan sejati. Mereka
Kepercayaan keagamaan (religious belief) percaya bahwa tak ada penduduk lain di bumi
berupa gagasan ide-ide atau pemikiran dan yang menyatakan kebenaran keesaan Tuhan
peraturan-peraturan yang berkaitan dengan dan tetap loyal kepada kebenaran itu.
Agama, atau berisi doktrin ajaran keber- Sehingga mereka menganggap bahwa Bibel
agamaan. Doktrin atau ajaran itu bersumber memerintahkan kepada hampir seluruh Israel
dari yang dianggap suci –sacred dan biasanya secara ekslusif, karena tidak ada penduduk
ditulis dalam bentuk Kitab Suci. Doktrin atau penganut lain yang bisa memahami dan
Keagamaan Yahudi menyangkut berbagai hal, meresponnya secara efektif.
diantaranya konsep Ketuhanan, Alam, Umat Dengan pemahaman ini penganut Agama
Pilihan, moral, asketis dan sebagainya. Yahudi dan penduduk Israel percaya bahwa
Gagasan pemikiran ketuhanan Agama Tuhan telah mengatur Israel menjadi
Yahudi adalah monoteisme, secara sederhana “penduduk yang berharga” the Choosen peope
diartikan Tuhan yang Mahaesa. Istilah Tuhan milik Tuhan (am segullah). Mereka percaya
bahwa Israel menjadi terpilih oleh Tuhan
14
Dipermulaan abad ke-20, sekelompok orang Yahudi dengan adanya perjanjian antara Ibrahim dan
memasuki Indonesia melalui Surabaya sebagai keturunannya dengan Tuhan; dan diberinya
pedagang. Disana seorang lelaki bernama Abraham Taurat (Ajaran) kepada Musa, sehingga
yang kelahiran Indonesia menikah dengan Leah seorang
penduduk Israel mesti menjadi “orang-orang
wanita Yahudi kelahiran Bombay. lihat Jessica
Champagne dan Teuku Cut Mahmud Azis, Komunitas pilihan” yang tetap loyal perintah Tuhan
Yahudi Surabaya, dalam Jurnal Agama & Sains, Relief- meskipun mereka menganggap banyak godaan
Journal of Religious Issues, Yogyakarta, Volume I, yang dilambangkan dengan berbagai
Nomor 1 Januari 2003, 77. peradaban manusia di sekelilingnya.
15
Meredith B. McGuire, Religion, The social Context
(California: Wadsworth,Inc., 1981), 11.
16 17
Menurut Ninian Smart terdapat enam dimensi Arthur Green, Jewish Spirituality – From The Bible
keagamaan. Capps, Walter H. Religious Studies The Through The Middle Ages, 5.
18
Making of a Discipline. (USA: Fortress Press., 1995), Arthur Green, Jewish Spirituality – From The Bible
307. Through The Middle Ages, 5.

Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146 141
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

Para penganut Agama Yahudi yakin bahwa Setelah satu tahun di pasanglah batu nisan dan
Tuhan sebagai pemberi Hukuman. Mereka ucapan orang yang berduka berhenti kecuali
percaya bahwa Tuhan telah memberi ajaran pada peringatan kematian.
kepada penganut Agama Yahudi, berupa atu- Kemudian doktrin kebangkitan Agama
ran-aturan perilaku spiritual, ritual, sosial, Yahudi mengajarkan bahwa kematian itu akan
moral dan sebagainya. Penganut Yahudi per- dihidupkan kembali demi pengadilan terakhir.
caya bahwa Tuhan akan menghukum manusia Terdapat berbagai pendapat mengenai siapa
selama manusia memiliki banyak dosa, tetapi saja yang akan dibangkitkan selama penga-
Tuhan adalah Maha Pengasih dan Pemaaf bagi dilan itu. Sebagian pendapat menjelaskan
manusia yang memiliki kelemahan. Pema- bahwa hanya orang-orang Israel yang akan
haman ini dapat disebut rasional, karena dibangkitkan dan diadili. Sebagian besar
berkaitan dengan sebab akibat. pendapat menjelaskan bahwa kebangkitan itu
Berkaitan dengan ajaran moral Agama berlaku bagi semua manusia. Sebagaimana
Yahudi sebagaimana tercantum secara ekspli- menurut Rabbi Joshua b. Hanoniah bahwa
sit dalam Taurat sebanyak 613 perintah Tuhan orang-orang non Yahudi mempunyai tempat
terdiri dari 248 kewajiban pelaksanaan dan di dunia yang akan datang. Kebangkitan itu
365 perintah larangan. Secara singkat terang- bersatunya tubuh dan jiwa demi pengadilan
kum dalam sepuluh perintah Tuhan yaitu; 1). terakhir, karena hal itu tidak mungkin diadili
Akulah Yahweh Tuhanmu, 2) Jangan ada secara terpisah.20
Tuhan lain padamu di hadapan-Ku, jangan Gagasan-gagasan keagamaan dalam Aga-
membuat patung, 3) Jangan menyebut nama ma Yahudi termuat dalam beberapa jenis,
Tuhan dengan sembarangan, 4) Ingatlah keku- terutama dalam teks kitab suci, walaupun
dusan hari Sabbath, 5) Hormatilah ayahmu dan terdapat pula dalam pemikiran filosof dan
ibumu, 6) Jangan membunuh, 7) Jangan berzi- mistik kabalah. Kitab Suci itu merupakan
nah, 8) Jangan mencuri, 9) Jangan mengu- teks-teks yang berisi gagasan ide dan
capkan saksi dusta, 10) Jangan menginginkan peraturan yang berkaitan dengan Agama.
rumah (harta, istri/suami, milik) sesamamu. Dalam Agama Yahudi terdapat teks-teks yang
Doktrin Agama Yahudi mengajarkan pula dijadikan pedoman beragama diantaranya;
tentang kehidupan setelah kematian seperti Tanakh, Talmud Midrash, Halakhah dan
Kristen dan Islam.19 Sebagaimana tercatat Aggadah. Tanakh dalam bahasa Inggris
dalam Talmud dan Midrash yang dikutif disebut Hebrew Bible (Bibel Yahudi). Tanakh
bahwa jiwa itu meninggalkan tubuh setelah ini merupakan akronim dari Torah (Taurat),
meninggal, namun memelihara hubungan Nevi’im (Para Nabi) dan Ketuvim (Tulisan-
sementara dengannya selama setahun sampai tulisan). Taurat sebagai diyakini penganut
tubuhnya membusuk sepenuhnya. Berbagai Yahudi sebagai ajaran yang diterima Musa
pendapat berbeda diantara para guru-guru langsung dari Tuhan/ Yahweh di Gunung
Yahudi mengenai hal ini. Sebagian pendapat Sinai.21 Kitab ini berisi aturan ketuhanan
melihat bahwa jiwa-jiwa yang benar masuk menyangkut perilaku, cerita sejarah dunia,
surga selanjutnya, sedangkan jiwa yang umat manusia dan asal usul orang Israel.
bersalah menderita di Gehenna atau tidak Nevi’im berisi penjelasan perkembangan
mampu membebaskan dirinya dari tubuh yang sejarah Israel dari penaklukan tanah Israel di
membusuk sampai tahun itu berlalu. Sehingga bawah Josua sampai penaklukan tempat suci
dalam masa itu anggota keluarga yang masih pertama. Ketuvim berisi kumpulan cerita dan
hidup mendoakan orang yang telah meninggal syair tentang ajaran moral, etika social,
itu (kaddish), karena perilaku anggota keluarga
yang baik (anak sholeh) akan membantu jiwa-
jiwa orang yang telah meninggal masuk surga. 20
Reuven Firestone, Children of Abraham- An
Introduction to Judaism for Muslims, 221.
19 21
Reuven Firestone, Children of Abraham- An Reuven Firestone, Children of Abraham- An
Introduction to Judaism for Muslims, 221. Introduction to Judaism for Muslims,114.

142 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

kedudukan manusia di bumi dan hal-hal pokok nut Yahudi menyembah hanya kepada Tuhan
lainnya. Yahweh. Terdapat beberapa bentuk ritual
Talmud merupakan tradisi lisan yang sangat keagamaan dalam Agama Yahudi, baik yang
berwenang dalam agama Yahudi dihimpun berbentuk personal maupun kolektif. Bentuk
dalam dua kumpulan yaitu Mishnah dan ritual individu diantaranya; berdoa (bahasa
Gemara. Mishnah itu terkumpul dan ditulis Hebrew; terpillah, bahasa Aramic; selota) dan
sekitar tahun 200 M. Ia terkumpul dalam enam tzedakah. Bentuk ritual kolektif diantaranya
kitab atau perintah yang memuat kebijakan doa komunal, dan membaca gulungan Taurat.
guru yang mengajarkan bagaimana Taurat Doa-doa tersebut dilakukan baik di Sinagog
seharusnya dijalankan untuk perilaku manusia maupun di rumah. Waktu yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Pada saat untuk aktivitas berdoa dilakukan pada setiap
pengumpulan Mishnah itu, bahasa orang-orang hari dan perayaan tertentu. Banyak perayaan
Yahudi telah berubah dari Ibrani (Hebrew) ke sebagai ritual keagamaan dalam Agama
bahasa saudaranya – Aramic, bahasa pergaulan Yahudi yang dilakukan pada saat-saat tertentu,
Timur-Tengah saat ini. Gemara merupakan diantaranya; sabath, berith, bat Mitzvah,
Koleksi yang ditulis dalam bahasa Aramic. pernikahan, kematian, rosh Hashanah, yom
Istilah “Gemara” atau “penyelesaian”, berben- kippur, sukkot, pesach, Shavuot, Hanukkah,
tuk tafsir pelengkap Mishnah. Mishnah dan purim dan tishah av. Terdapat penambahan
Gemara bersama-sama membentuk Talmud- ritual dalam Agama Yahudi yang berhu-
“buku pelajaran”. Menurut sebagian pendapat bungan dengan peristiwa politik seperti Yom
bahwa Talmud merupakan wahyu dari Tuhan ha-Sho’ah yaitu hari holocaust dikenal untuk
yang tidak ditulis bersamaan dengan Taurat. 22 memperingati penindasan bangsa Israel oleh
Midrash merupakan kumpulan penjelasan- Nazi Jerman. Yom ha-Atzma’ut yakni hari
penjelasan kuno terhadap semua bagi Bibel. kemerdekaan dikenal untuk memperingati
Istilah Midrash dari akar yang sama dari pendirian Negara Israel. Perayaan keagamaan
bahasa Arab yaitu “darasa” artinya “belajar”. Yahudi menjadi kalender keagamaan yang
Terdapat dua Istilah yang berkaitan dengan terdiri dari 12 bulan, yaitu Nisan, Iyar, Siwan,
teks ajaran Agama Yahudi yaitu Halakhah dan Tamus, Ab, Ekul, Tisyri, Markhesywan,
Aggadah. Halakhah ini berkaitan dengan mate- Kislev, Tebet, Syebat, dan Adar.
ri legal yang terdapat dalam Bibel, Talmud dan Perilaku individu yang berkaitan dengan
Midrash. Istilah Halakhah berarti “jalan menu- nilai-nilai ketuhanan adalah Tzedakah yang
ju”. Istilah ini mirip dengan istilah “syari’ah” berarti pemberian harta kepada yang berhak
dalam agama Islam yang berarti “jalan menuju menerimanya sebagai kewajiban beragama.
sumber.” Istilah “aggadah” digunakan untuk Hebrew Bibel menegaskan untuk memberi
menyusun materi yang non-legal, seperti makan kepada yang lapar, memberi pakaian
legenda, aphorisme dan kisah moral, disikusi kepada yang telanjang, menjaga anak yatim,
dan debat teologi, syair, cerita rakyat, nasihat janda dan orang miskin sebagai sifat
medis dan informasi lainnya.23 ketuhanan (Kitab Ulangan 10:17-18).
Ritual Keagamaan Pengalaman Keagamaan
Ritual keagamaan (religious ritual) meru- Pengalaman keagamaan (religious
pakan aktivitas simbolik yang mempresen- experience) merupakan keterlibatan individu
tasikan nilai-nilai keagamaan. Dengan ritual secara sunyektif terhadap yang dianggap suci.
keagamaan ini, kelompok penganut agama Meskipun pengalaman itu secara esensi
dapat memahami makna dan memperkuat bersifat pribadi, tetapi masyarakat mencoba
kesadaran dirinya secara kolektif. Para penga- mengkomunikasikannya melalui ekspresi
keyakinan dan dalam prilaku ritual.
22
Reuven Firestone, Children of Abraham- An Pengalaman keagamaan dalam agama Yahudi
Introduction to Judaism for Muslims, 119. bisa diekspresikan dalam gagasan pemikiran
23
Reuven Firestone, Children of Abraham- An dan dalam ritual doa. Ekspresi pemikiran
Introduction to Judaism for Muslims, 122.

Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146 143
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

seperti dilakukan para Rabi dalam mengatur akan mengabulkan segala permintaan. Paus
sistem keagamaan, para filosof dalam Johanes Paulus II pernah berdoa di depan
memahami kesakralan Agama Yahudi, dan tembok Ratapan itu memohon kepada Tuhan
orang-orang biasa sebagai pengikut agama diberi perdamaian di Timur Tengah. Perilaku
Yahudi. itu diabadikan oleh pemerintah Israel dengan
Para penganut Yahudi memiliki membuat perangko.
pengalaman dalam memahami Tuhan, Umat Komunitas Keagamaan
Pilihan, dan benda-benda tertentu. Sebagian Komunitas Keagamaan (religious
pengikut Yahudi dalam tradisi kabalah community) sebagai wujud keterlibatan
mengakui bahwa Tuhan tidak mampu dikenal masyarakat dalam suatu klompok atau
dan masih dalam pencapaian. Artinya Tuhan golongan penganut keagamaan. Komunitas
tersembunyi bagi penganut Yahudi di penganut keagamaan diatur secara formal dan
kedalaman wujud Tuhan, tetapi Tuhan informal. Komunitas Yahudi terorganisir
mewahyukan kepada mereka malalui perilaku dalam kelompok keagamaan yaitu penganut
penciptaan dan terus menerus memelihara Agama Yahudi. Istilah Yahudi tidak hanya
ciptaan itu. Para menganut Yahudi mengakui ditujukan untuk nama agama tetapi juga
bahwa Tuhan mereka adalah Yahweh, tetapi ditujukan kepada nama bangsa. Dalam
nama itu jarang disebut karena untuk menjaga sejarahnya istilah bagi orang-orang Yahudi
kesucian dilarang diucapkan disembarang mengalami perubahan istilah-istilah; seperti
tempat dan waktu. Umumnya mereka Hebrew, Israel, Judean Zionis dan Jews.
menyebut tuhan mereka dengan istilah Istilah pemimpin komunitas Penganut
“adonai” yang berarti “Tuhan kita”. Yahudi dalam sejarahnya mengalami
Para filosof atau pemikir Yahudi terkadang perubahan mulai dari Partiarckh (zaman
berbeda dengan pemahaman umumnya dalam Ibrahim), kepala suku, Hakim, Raja sampai
memahami penganut agama lain; seperti Rabbi. Namun dalam Negara Israel dipimpin
Saadialah Gaon (882-942)24 seorang pemikir oleh perdana Menteri. Sejak Tahun 70 S.M.,
Yahudi terpengaruh oleh pemikiran Islam terdapat komunitas Yahudi di Timur Tengah
berpendapat bahwa Tuhan adalah satu namun dan Afrika Utara termasuk Mesir dan Yunani
memiliki banyak sifat. Penegasan ini dan Itali, Prancis, Spanyol, Jerman bahkan
memberikan pemahaman bahwa bermacam- Inggris. Komunitas lama di Babilonia telah
macam agama sebagai sifat-sifat atau tumbuh juga, dan penghuni Bangsa Yahudi
perwujudan yang berbeda dari satu Tuhan. telah menembus Arab sampai Yaman.
Dalam memahami umat pilihan, sebagian Sebagai komunitas Agama, penganut
penganut Yahudi merasa bahwa agama dan Agama Yahudi berbeda dengan Kristen dan
bangsa tidak bisa dipisahkan. Mereka yakin Islam. Perbedaan tersebut dikarenakan konsep
bahwa Tuhan telah memilih mereka sebagai keyakinan, prilaku dan pengalaman
bangsa atau umat pilihan di dunia ini. Terbukti keagamaan. Kebanyakan orang-orang Yahudi
dengan adanya kontrak perjanjian Ibrahim menolak keberadaan Yesus sebagai juru
dengan Tuhan dan adanya Taurat yang selamat. Mereka beranggapan bahwa Juru
diberikan kepada Musa. Mereka juga merasa Selamat yang benar akan membawa
bahwa tanah Canaan adalah tanah yang keselamatan, tidak memerlukan “kedatangan
dijanjikan Tuhan bagi orang-orang Israel kedua”. Para penganut Agama Yahudi
sesuai dengan Taurat. Dalam menyikapi meyakini bahwa konsep Trinitas merupakan
tembok ratapan para penganut Yahudi merasa hal yang bertentangan dengan keesaan Tuhan,
bahwa tembok itu penuh bermakna terutama terutama keyakinan Kristen bahwa Yesus
ketika berdoa mereka percaya bahwa Tuhan adalah Anak Tuhan.
Begitu pula sikap penganut Agama Yahudi
24
Harold Coward, Pluralisme, Challenge to World tidak mengakui ajaran Islam dikarenakan
Religions, Terjemahan Bosco Carvalo. Cet. Ketiga.
(Yogyakarta: Kanisius. 1994),15.

144 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

beberapa hal. Sebagaiamana Firestone25 di orthodox, alasan mereka bahwa mereka


ungkapkan bahwa barangkali sebagaimana percaya bahwa tujuan menetapkan tanah air
tradisi pada masa itu menegaskan bahwa Yahudi mewakili sebuah upaya untuk
Muhammad tidak sesuai dengan harapan “memperkuat Tangan Tuhan” dengan cara
mereka tentang seorang yang dinantikan. Hal membawa keselamatan politik menurut
ini jelas dalam Al-Qur’an bahwa walaupun kedudukan normatif orthodox, sedangkan
wahyu-wahyu itu disebutkan berulang-ulang beberapa upaya memperkuat Tangan Tuhan
oleh Muhammad kepada masyarakat Madinah sebagaimana yang dilakukan pada masa lalu
yang mirip dengan wahyu dalam Taurat tetapi akan menghasilkan bencana. Seharusnya
berbeda dalam rinciannya. Orang-orang orang-orang Yahudi perlu menunggu dengan
Yahudi curiga keotentikannya Al-Qur’an sabar sampai Tuhan memberi keputusan
diwahyukan dalam bahasa Arab dan dalam waktu untuk keselamatan yang abadi. Menurut
kontek budaya Arab. Sebagaimana Taurat mereka kekuatan sombong terhadap Tangan
diwahyukan dalam bahasa Ibrani dan dalam Tuhan oleh Zionist sekuler hanya akan
konteks budaya bangsa Israel. Perbedaan gaya menghasilkan kemarahan Tuhan dan
wacana ini mungkin menjelaskan banyak menimbulkan bencana lain. Sampai hari ini
perbedaan. Tetapi ketidaksesuaian itu rupanya sebagian penganut Yahudi Orthodoks
kurang bagi orang-orang Yahudi yang telah mengutuk zionisme dan Negara Israel karena
waspada terhadap apa yang mereka anggap alasan ini, tetapi kebanyakan orang Yahudi
penyimpangan makna Bibel Yahudi yang yang taat sekarang mendukung Zionisme dan
ditemukan dalam Perjanjian Baru dan Negara Israel dengan sangat antusiasme.
interpretasi orang-orang Kristen. Pendirian Negara Israel pada tahun 1948
Sejak dulu bangsa Yahudi adalah seiring dengan semangat imperialism dan
komunitas kecil yang selalu dikelilingi oleh nasionalisme. Sebagian penganut Yahudi
masyarakat lainnya. Dalam Bibel bangsa menganggap bahwa Israel adalah kombinasi
Yahudi atau Israel disebut am segullah (umat dari Agama, Bangsa, dan ras karena organisasi
tersayang) yang selalu memelihara hubungan dan definisi agama Yahudi berada pada aturan
baik dengan Tuhan. Komunitas Yahudi yang peradaban keagamaan nasional yang diwu-
popular dibicarakan dan menjadi permasalah judkan dalam bentuk keyakinan, ritual dan
dunia hingga saat ini adalah Zionisme dan aturan-aturan perilaku anggota warga yang
Israel. dibentuk bersama dan dihormati. Tetapi
Gerakan Zionis pada awalnya sebagai Negara Israel tidak mewakili seluruh penganut
gerakan nasional sekuler yang tidak Agama Yahudi dunia, karena penganut
didasarkan pada aturan-aturan keagamaan, Agama Yahudi tidak hanya terdapat di Israel
tetapi dipengaruhi oleh ide-ide Barat modern melainkan di tempat-tempat lain, seperti di
dari Negara sekuler yang merdeka dan Amerika, Afrika Asia –termasuk di Indonesia.
modern. Walaupun mereka sangat kuat
kesadarannya terhadap identitas Yahudi, tetapi C. SIMPULAN
mereka tidak merasa terpaksa untuk mengikuti Dari uraian di atas penulis dapat
hukum keagamaan. Tujuan utama mereka mengatakan beberapa hal, diantaranya;
adalah imigrasi masa untuk menetapkan tanah Yahudi merupakan kombinasi dari Agama,
air bangsa Yahudi agar mengatasi masalah Budaya, Bangsa dan Ras. Yahudi sebagai
besar dari anti semitisme di Eropa. fakta sejarah menunjukkan suatu kisah sejarah
Orang-orang Yahudi yang taat secara yang memiliki karakter spiritual, intelektual
keagamaan pada mulanya tidak mendukung dan mampu mempertahankan identitasnya
bahkan mengutuk garakan zionisme. Kebanya- (survive). Secara sosiologis Yahudi termasuk
kan diantara mereka adalah orang-orang Yahu- agama karena memiliki unsur-unsur agama
yaitu kepercayaan keagamaan, pengalaman
25
Reuven Firestone, Children of Abraham- An keagamaan, ritual keagamaan dan komunitas
Introduction to Judaism for Muslims, 44.

Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146 145
Ilim Abdul Halim Agama Yahudi Sebagai Fakta Sejarah dan Sosial
Keagamaan

keagamaan. Yahudi sebagai fakta sosial Indonesia yang memiliki keanekaragaman


keagamaan telah berperan dan beriteraksi agama dan budaya. Apabila ancaman konflik
dengan masyarakat non-Yahudi baik dalam antar penganut agama bisa diatasi, maka
komunikasi konflik maupun integrasi. Hal ini memelihara integrasi di kalangan antar etnik
penting untuk bahan pelajaran dalam memeli- perlu terus dijaga.
hara perdamaian di masyarakat termasuk di
Fasching, Darrell J. and Dell deChant. 2001.
DAFTAR PUSTAKA Comparative Religious Ethics: a narrative
approach. USA: Blackwell Publishers Ltd.
Ali Himayah, Mahmud. 2001. Ibnu Hazm wa Firestone, Reuven. 2001. Children of
minhajuh fi dirasah al-adyan, Terjemahan Abraham- An Introduction to Judaisme for
Halid Alkaf. Cet. Pertama. Jakarta: PT. Muslims, USA: The Harriet and Robert
Lentera Basritama. Heilbrunn Institute for International
Allegro, John M. 1972. The Chosen People- A Interreligious Understanding of the
Study of Jewish Hostory From The Time of American Jewish Committee.
The Exile Until The Revolt of Bar Kochba Green, Arthur. 1996. Jewish Spirituality –
Sixth Century B.C. To Second Century A.D. From The Bible Through The Middle Ages.
New York: Double & Company, INC. New York: The Crossroad Publishing
Capps, Walter H. 1995. Religious Studies The Company.
Making of a Discipline. USA: Fortress McGuire, Meredith B. 1981. Religion, The
Press. social Context. California: Wadsworth,Inc.
Coward, Harold. 1988. Sacred Word and Momen, Moojan. 1999. The Phenomenon of
Sacred Text: Scripture in World Religions. Religion- A Thematic Approach.
New York: Orbis Books. Washington: Oneworld.
_____________. 1994. Pluralisme, Challenge Relief- Journal of Religious Issues, Agama &
to World Religions. Terjemahan Bosco Sains I, No. 1 (2003).
Carvalo. Cet. Ketiga. Yogyakarta: Rives, Richard. 1966. Too Long in The Sun,
Kanisius. Partakers Pub.
Dimont, Max I. 1993. Jews, God and History. Smith, Huston. 1991. The Religions of Man.
Terjemahan Al Toro. Cet. Ke-1. Bandung: Terjemahan Saafroedin Bahar. Edisi
Eraseni Media. Kedua. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

146 Religious: Jurnal Agama dan Lintas Budaya 1, 2 (Maret 2017): 135-146

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai