Anda di halaman 1dari 2

BAB 3

KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1 Kerangka Konseptual

LANSIA

Senam Lansia

Aktif Mengikuti Tidak Aktif


Senam Mengikuti Senam

Kemandirian Faktor-faktor yang mempengaruhi


kemandirian lansia :
1. Tanggung jawab
Mandiri Tidak Mandiri 2. Pengalaman praktis dan akal
yang relevan
3. Otonomi
4. Kemampuan memecahkan
masalah
5. Ketrampilan praktis
Produktifitas 6. Kebutuhan akan kesehatan yang
Lansia baik
7. Usia
8. Imobilisasi
9. Support sosial

Tidak Diteliti
Diteliti
Terdapat Hubungan

Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Perbedaan Tingkat Kemandirian Lansia


Berdasarkan Keaktifan Mengikuti Senam

50
51

Berdasarkan kerangka konsep diatas dapat di jelaskan bahwa lansia yang

mengikuti senam secara aktif maupun tidak aktif akan mempengaruhi

kemandirian pada lansia. Kemandirian lansia sendiri akan dipengaruhi oleh

beberapa faktor, salah satunya yaitu kebutuhan akan kesehatan yang baik, dimana

hal ini akan mempengaruhi tingkat kemandirian lansia yang akan berpengaruh

pula pada produktifitas lansia.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi senam, yaitu pengetahuan, jarak,

dukungan keluarga, dan sikap lansia. Senam akan membuat tubuh tetap bugar dan

optimal, yang akan mendorong jantung bekerja optimal dimana akan

memperlambat proses degenerasi, tonus otot meningkat, kekuatan otot meningkat

fleksibelitas sendi, membentuk sikap dan koordinasi gerak.

Penting senam untuk lansia karena lansia akan mengalami perubahan fisik

dan kemunduran fungsi organ tubuh sehingga setatus fungsional menurun yang

mengakibatkan lansia tidak dapat memenuhi ADL dan akan mempengaruhi

tingkat kemandirian lansi

Hasil dari perilaku tersebut berbedakah tingkat kemandirian pada lansia

yang aktif mengikuti senam dan yang tidak aktif mengikuti senam.

3.2 Hipotesis
H1 : Ada perbedaan tingkat kemandirian lansia dengan keaktifan mengikuti
senam
H0 : Tidak ada perbedaan tingkat kemandirian lansia dengan keaktifan mengikuti
senam

Anda mungkin juga menyukai