Anda di halaman 1dari 82

Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / Semester IV

Kasus : Hepatitis

1. Terapi Diet untuk Penyakit Hepatitis dan Sirosis Hepatitis (Soal Ganjil untuk Absen
Ganjil)

Berikut kasusnya:

Seorang ibu berusia 40 tahun, dengan Tinggi Badan 158 cm, Berat Badan 45 kg.
Masuk Rumah Sakit dengan keluhan sakit kepala, mual, muntah, anoreksia, nyeri
perut kanan atas. Hasil uji laboratoriumnya: kadar bilirubin total 2,0 mg/dk; SGOT
75U/I; SGPT 55 U/I; kolesterol 250 mg/dl. Pemeriksaan klinisnya menunjukkan TD
130/90 mmHg; T 37 ℃ . hasil recallnya yaitu: Energi 1446,5 Kkal; Protein 48,6 g;
Lemak 39 g; Karbohidrat 226 g. Diagnosa medisnya adalah hepatitis.

Pertanyaan:

a. Kaji Status Gizi berdasarkan NCP

b. Buat menu sehari

c. Rencanakan konsultasi gizi

Penyelesaian

Perhitungan Kebutuhan

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= (158 - 100) - 10% (158 - 100)

= 58 - 5. 8

= 52. 2

IMT = BB/TB2 (m)

= 45/1. 582
= 18. 02 (BB kurang tingkat ringan (underwight))

Kebutuhan Energi (Miflin)

BEE = (10 × wt) + ( 6. 25 x ht ) - ( 5 x age ) - 161

= (10 × 45) + (6. 25 × 158) - (5 × 40) - 161

= 450 + 987. 5 - 200 - 161

= 1. 076, 5 kkal

TEE = BEE x AF x FS

= 1076. 5 x 1. 2 x 1. 3

= 1679. 34 kkal

Karena IMT pasien tergolong BB kurang (underweight), maka kebutuhan seharinya


ditambah 250 kkal.

E. Total = TEE + 250 kkal

= 1679. 34 + 250 kkal

= 1929. 34 kkal

E. Total = 1929. 34 kkal Protein = 1. 5 gr/kg x BB (kg)

= 1.5 gr x 45

= 67. 5gr x 4

= 270 gr

Lemak = 20 % x E. Total Karbohidrat = E. Total - (Protein + Lemak)

= 20% x 1929. 34 kkal = 1929. 34 - (270 + 385. 868)

= 385. 868 ÷ 9 = 1273. 427 ÷ 4

= 42. 87 gr = 318. 35 gr

Karena keadaan pasien mual dan muntah, maka kebutuhan zat gizinya diberikan ¾
dari kebutuhan energi total.
Energi = 1447. 005 kkal

Protein = 50. 625 gr

Lemak = 32. 1525 gr

Karbohidrat = 238. 76 gr

Pembagian Waktu Makan

Makan Pagi dan Malam

 E : 20 % x 1447. 005 kkal = 289. 401 kkal


 P : 20 % x 50. 625 gr = 10. 125 gr
 L : 20 % x 32. 1525 gr = 6. 43 gr
 Kh : 20 % x 238. 76 gr = 47. 752 gr
Selingan Pagi, Sore dan Malam

 E : 10 % x 1447. 005 kkal = 174. 7005 kkal


 P : 10 % x 50. 625 gr = 5. 0625 gr
 L : 10 % x 32. 1525 gr = 3.21525 gr
 Kh : 10 % x 238. 76 gr = 23. 876 gr
Makan Siang

 E : 30 % x 1447. 005 kkal = 434. 1015 kkal


 P : 30 % x 50. 625 gr = 50. 625 gr
 L : 30 % x 32. 1525 gr = 9. 64575 gr
 Kh : 30 % x 238. 76 gr = 71. 628 gr

A. PENGKAJIAN GIZI
CLIENT HISTORY (CH)
CH 1. DATA PERSONAL :
Nama : Ibu A
Umur : 40 tahun
TB : 158 cm
BB : 45 kg
Gender : Perempuan
Diagnosa : Hepatitis

CH 2. RIWAYAT MEDIS :
 Keluhan utama: Sakit kepala, mual, nyeri perut bagian kanan atas.
 Riwayat penyakit sekarang : Hepatitis
 Riwayat keluarga : Tidak diketahui
 Riwayat penyakit terdahulu : Tidak diketahui

CH 3. RIWAYAT SOSIAL : -

FH. RIWAYAT GIZI


ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI
Asupan Energi (kkal) Protein (gr) Lemak (gr) Kh (gr)
Recall 1446. 5 48. 6 39 226
Kebutuhan 1447. 005 49. 625 32. 1525 238. 76

AD. ANTROPOMETRI
BB : 45 kg
TB : 158 cm
IMT: 18. 02
PERUBAHAN BERAT BADAN : -

BD. DATA BIOKIMIA


DATA BIOKIMIA : NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI
SGOT 75 U/I <37 U/I GG fungsi hati
SGPT 55 U/I <42 U/I GG fungsi hati
Bilirubin direct 2 mg/dl 0,3-1,9 mg/dl Di atas normal
Kolesterol 250 mg/dl 200 - 239 mg/dl Di atas normal

FISIK KLINIS NILAI NORMAL INTERPRETASI


1. TEKANAN DARAH 130/90 mm/Hg 120/80 mmHg Di atas normal
2. SUHU 37°C 37°C Normal
3. NADI 120 x/menit 60-100 x/menit Di atas normal

B. DIAGNOSIS GIZI
DOMAIIN INTAKE
1. (N.1.4) Asupan energi inadekuat berkaitan dengan kurangnya pengetahuan tentang
makanan dan zat gizi terkait dengan asupan energi dibuktikan dari hasil recall.
DOMAIN KLINIS
1. (NC.1.4) Perubahan fungsi gastrointensial berkaitan dengan perubahan fungsi eksokrin
berkaitan dengan manifestasi GIT misalnya pankreas dan hati dibuktikan dengan
pasien merasa mual dan puasing kepala.
2. (NC.2.2) Perubahan nilai LAB yang terjadi akibat adanya perubahan sistem tubuh,
berkaitan dengan gangguan fungsi hati di buktikan dengan kadar bilirubin direct 2
mg/dl, kolesterol 250mm/Hg, SGOT 75 U/I, SGPT 55 U/I
DOMAIN PRILAKU LINGKUNGAN

C. INTERVESI GIZI
A. PERENCANAAN
a. Menghindari atau mengurangi kerusakan kerusakan
hati permanen.
b. Mencegah perubahan berat badan atau meningkatkan
1. Tujuan
berat badan.
c. Mengurangi gangguan yang menimbulkan gangguaan
rasa nyaman.
Topik : makanan yang bergizi sesuai penderita hepatitis.
Sasaran : ibu A dan keluarga.
Waktu : ± 15 menit.
2. Edukasi Gizi Alat peraga : food model dan leaflet.
Metode : ceramah, diskusi, tanya jawab.
Materi : pengertian hepatitis, pelaksanaan makanan dan diet,
kebutuhan zat gizi sesuai dengan pasien.
Monitoring
 Menjelaskan tentang BM yang dibatasi
 Menjelaskan BM yang di anjurkan
 Memperbaiki fungsi hati
 Mencegah difisiensi gizi, mempertahankan dan
3. .Rencana Monitoring
memperbaiki gizi
dan Evaluasi
 Membantu menurunkan kadar bilirubin direk,
kolesterol, SGOT, SGPT.
Evaluasi
 Status gizi membaik
 Masalah hepatitis yang menderita pasien.
B. IMPLEMENTASI
Diet hepatitis (diet hati II)
1. Terapi diet Terapi diet : makanan lunak
Cara pemberian : oral
 Energi tinggi yaitu 2079,52 kkal
 Lemak cukup yaitu 20% dari total kalori 46,21 gr
 Protein agak tinggi yaitu 1,5 gr/kg BB = 75 gr
 Kh cukup yaitu sisa dari kebutuhan energi total : 340,9 gr
 Suplemen B kompleks, vitamin C dan zink untuk
2. Syarat diet
merangsang nafsu makan
 Minum diberikan banyak untuk mencegah dehidrasi
 Bentuk makanan lunak karena ada mual muntah porsi kecil
tapi sering.
 Membatasi makanan yang menimbulkan, gas beralkohol dan
makanan dari sumber lemak dan santan
Monitoring
 Berat badan dimonitor
3. Monitoring dan  Memonitor asupan makanan/ hariaanya
Evaluasi Evaluasi
 Bila diet berhasil maka terapkan diet selanjutnya
 Bila diet tidak berhasil maka akan dilakukan reassesment

C. MENU SEHARI
- Bubur ayam
MAKAN PAGI - Telur 1/2 matang
- Jus tomat
- Puding maizena
SELINGAN PAGI
- Sirup air jeruk
- Nasi/Tim
- Gadon daging
MAKAN SIANG
- Setup ayam
- Pepaya
SELINGAN SIANG - Sirup
MAKAN MALAM - Nasi/Tim
- Perkedel daging
- Sup wortel + labu siam
- Pisang
SELINGAN MALAM - Buah potong (melon)

DAFTAR MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat


Makanan (gr) (kkal) (gr) (gr) (gr)
Pagi Bubur Beras 50 180 3. 4 2. 2 39. 45
Ayam
Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35
Ayam
Tomat 50 10 0. 5 0. 15 2. 1
Sub total 271 8. 94 8. 11 41. 9
Selingan Puding Maizena 20 68. 6 0. 06 0 17
Pagi Maizena
Gula 20 72. 8 0 0 18. 8
Pasir
Pepaya 100 46 0. 50 0 12. 20
Sub total 187. 4 0. 56 0 48
Siang Nasi/tim Beras 50 180 3. 4 2. 2 39. 45
Daging 50 103. 5 9. 4 7 0
Bayam 100 36 3. 50 0. 50 6. 50
Buah Pepaya 50 23 0. 2 0 6. 1
Alpokat 50 42. 5 0. 45 3. 25 3. 85
Sub total 385 16. 95 12. 95 55. 9
Selingan Sirup Gula 50 182 0 0 47
Siang Pasir
Sub total 182 0 0 47
Malam Nasi/Tim Beras 50 108 3. 4 0. 35 39. 45
Perkedel Daging 25 51. 75 4. 7 3. 5 0
Daging
Sup Wortel 50 21 0. 6 0. 15 4. 65
Wortel +
Labu
Siam
Labu 50 13 0. 3 0. 05 3. 35
Siam
Margarin 5 36 0. 03 4. 05 0. 2
Buah Pisang 100 99 1. 20 0. 20 25. 80
Sub total 328. 75 10. 23 8. 3 73. 45
Selingan Buah Nangka 100 95 1. 72 0. 64 23. 25
Malam
Sub total 95 1. 72 0. 64 23. 25
Total 1449. 15 38. 4 30 289. 55

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 150 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Telur ayam 1 btr Kg Rp. 25000 Rp. 2000

3. Tomat 1 Buah Rp. 3000 Rp. 3000

4. Tepung maizena 20 gr Bks/100 gr Rp. 3500 Rp. 3500

5. Gula pasir 70 gr Kg Rp. 24000 Rp. 24000

6. Pepaya 150 gr Buah Rp. 20000 Rp. 20000

7. Daging 75 gr Kg Rp. 100000 Rp. 15000

8. Alpokat 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

9. Wortel 50 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500


10. Labu siam 50 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500

11. Pisang 100 gr Sisir Rp. 28000 Rp. 2000

12. Margarin 5 gr Bks/200 gr Rp. 10000 Rp. 10000

13. Nangka 100 gr Per 100 gr Rp. 14000 Rp. 14000

14. Bayam 1 Ikat Rp. 3000 Rp. 3000

Total Rp. 34000


Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : Kolesistitis

2. Terapi Diet untuk Penyakit Kantung Empedu (Soal Genap untuk Absen Genap)

Seorang ibu, usia 45 tahun, Berat Badan 70 kg, Tinggi Badan 158 cm. Datang ke
Rumah Sakit dengan keluhan nyeri perut kanan atas, nyeri bertambah bila makan
goreng-gorengan, demam, kulit berwarna kuning, mual, muntah. Riwayat pasien suka
minum teh dan suka makan makanan fast food. Hasil recall, yaitu: Energi1864. 47
Kkal; Protein 42. 6 g; Lemak 39 gr; Karbohidrat 314. 29 g. Hasil lab, yaitu: bilirubin
total 23,1 mg/dl, protein total 5,0 g/dl, albumin 2,0 g/dl, SGOT 145 U/I, SGPT 77 U/I.
Pemeriksanaan klinis : TD = 140 mg/dl, T = 38 ℃ . Dari pemeriksaan USG pasien
mengalami kolesistitis.

Pertanyaan:

a. Kaji Status Gizi berdasarkan NCP

b. Buat menu sehari

c. Rencanakan konsultasi gizi

Penyelesaian

Perhitungan Kebutuhan

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= (158 - 100) - 10% (158 - 100)

= 58 - 5. 8

= 52. 2

IMT = BB/TB2 (m)

= 70/1. 582
= 28 (BB berlebih (overwight)

Kebutuhan Energi (Miflin)

BEE = (10 × wt) + ( 6. 25 x ht ) - ( 5 x age ) - 161

= (10 × 70) + (6. 25 × 158) - (5 × 45) - 161

= 700 + 987. 5 - 225 - 161

= 1. 301, 5 kkal

TEE = BEE x AF x FS

= 1076. 5 x 1. 2 x 1. 3

= 2368. 73 kkal

Penambahan Energi terhadap Kenaikan Suhu Badan sekitar 1oC = 13% dari BEE

E ⬆ 10℃ = 13% x 1. 301, 5 kkal

= 169, 2 kkal

Karena pasien tergolong obesitas, maka kebutuhan seharinya dikurang 250 kkal,
untuk mencapai BB ideal.

E.Total = TEE + kenaikan suhu – 250 kkal

= 2368,73 kkal + 169,2 kkal – 250 kkal

= 2287,93 kkal

E.Total = 2287,93 kkal Protein = 1. 25 gr/kg x 70 kg

= 87. 5 gr

= 350 kkal (15,3%)

Lemak = 10 % x 2287. 93 Karbohidrat = 2287. 93 - (350 + 228. 8) kkal

= 228. 8 kkal = 1709. 13 kkal

= 25. 42 gr = 427. 28 gr (74. 7%)


Karena keadaan pasien yang mengeluhkan, nyeri perut kanan atas, mual dan muntah,
maka kebutuhan zat gizinya diberikan ¾ dari kebutuhan energi total.

Energi : 1715. 94 kkal

Protein : 65. 62 gr

Lemak : 19. 06 gr

Karbohidrat : 320. 46 gr

Pembagian Waktu Makan

Makan pagi dan Malam

 E : 20 % x 1715. 94kkal = 343. 2kkal


 P : 20 % x 65. 62 gr = 913. 12 gr
 L : 20 % x 19. 06 gr = 63. 81 gr
 Kh : 20 % x 320. 46gr = 64. 1 gr
Selingan Pagi, Siang, Malam

 E : 10 % x 1715. 94 kkal = 171. 6kkal


 P : 10 % x 65. 62 gr = 6. 56 gr
 L : 10 % x 19. 06 gr = 1. 9 gr
 Kh : 10 % x 320. 46gr = 32. 05 gr
Makan Siang

 E : 30 % x 1715. 94 kkal = 514. 78 kkal


 P : 30 % x 65. 62 gr = 19. 68 gr
 L : 30 % x 19. 06 gr = 5. 72gr
 Kh : 30 % x 320. 46gr = 96. 14 gr

D. PENGKAJIAN GIZI
CLIENT HISTORY (CH)
CH 1. DATA PERSONAL :
Nama : Ibu A
Umur : 45 tahun
TB : 158 cm
BB : 70 kg
Gender : Perempuan
Diagnosa : Kolesistitis
CH 2. RIWAYAT MEDIS :
 Keluhan utama: Sakit kepala, mual, nyeri perut bagian kanan atas, demam, kulit
berwarna kuning, mual, muntah.
 Riwayat penyakit sekarang : Kolesistitis
 Riwayat keluarga : Tidak diketahui
 Riwayat penyakit terdahulu : Tidak diketahui

CH 3. RIWAYAT SOSIAL : -

FH. RIWAYAT GIZI


ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI
Asupan Energi (kkal) Protein (gr) Lemak (gr) Kh (gr)
Recall 1864. 47 42. 6 39 314. 29
Kebutuhan 2287. 93 350 25. 42 427. 28
% 81. 5 48. 8 153. 42 73. 55
Pasien suka minum teh dan makan fast food.

AD. ANTROPOMETRI
BB : 70 kg Status gizi: Obesitas
TB : 158 cm
IMT: 28
PERUBAHAN BERAT BADAN : -

BD. DATA BIOKIMIA


DATA BIOKIMIA : NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI
SGOT 77 U/I <37 U/I Di atas normal
SGPT 145 U/I <42 U/I Di atas normal
Bilirubin direct 23. 1 mg/dl 0,3 - 21. 5 mg/dl Di atas normal (kuning)
Protein total 5 g/dl 6 - 7. 8 g/dl Di bawah normal
Albumin 2 g/dl 4 - 5. 2 g/dl Hipolabuminemia

FISIK KLINIS NILAI NORMAL INTERPRETASI


4. TEKANAN DARAH 140 mm/Hg 120/80 mmHg Di atas normal
(hipertensi)
5. SUHU 38°C 37°C Demam

D. DIAGNOSIS GIZI
DOMAIN INTAKE
1. Asupan energi protein inadekuat berkaitan berkaitan dengan perubahan penyebab
fisiologi, malabsobsi protein dibuktikan dengan hasil lab, nilai protein total dan albumin
dibawah normal, yaitu 5,0 gr/dl dan 2,0 gr/dl(NI-5.2)
2. Asupan lemak berlebihan berkaitan dengan kurangnya pengetahuan dengan makanan
dan nutrisi dibuktikan dengan hasil recall yang menunjukan bahwa asupan lemak
sebesar 39 gr atau sebesar 153,42 % dari kebutuhan lemak sehari (NI.5.5.2.)
DOMAIN KLINIS
1. Perubahan fungsi gastrointestinal, berkaitan dengan perubahan fungsi organ GI,
dibuktikan dengan nyeri perut kanan atas, (NC-1.4)
2. Perubahan nilai laboratorium berkaitan dengan Gangguan fungsi kandung empedu
akibat perubahan biokimia dibuktikan dengan peningkatan kadar billirubin total, yaitu
23,1 mg%, SGOT 145 U/I, SGPT 77 U/I (NC-2.2)
3. Berat badan lebih berkaitan dengan pola makan salah dan intake energy, dibuktikan
dengan IMT di atas batas yang dianjurkan, yaitu 28,04 dan hasil assement gizi riwayat
pola makan pasien yang biasa makan makanan fast food dan gorengan. (NC-3.3)
DOMAIN PRILAKU LINGKUNGAN
1. Kebiasaan yang salah mengenai makanan berkaitan dengan kebiasaan makan ≠ cukup
untuk memenuhi zat gizi serta kurangnya penyerahan dibuktikan dengan pasien suka
minum teh dan makan makanan fastfood (NB-1.2)

E. INTERVESI GIZI
E. PERENCANAAN
a. Memberikan intervensi gizi secara cepat dengan
mempertimbangkan seluruh aspek dukungan gizi
b. Mencapai BB normal serta komposisi tubuh yang

4. Tujuan diharapkan
c. Memenuhi kebutuhan energy dan semua zat gizi
d. Mendukung perilaku sehat, menerapkan diet, dan
olahraga yang teratur

5. Edukasi Gizi Masalah: Pengaturan dan pemberian makanan yang tepat


Tujuan:
a. Mempertahankan fungsi empedu
b. Menurunkan BB agar status gizi normal
c. Mengurangi rasa nyeri dengan mengurangi
asupan lemak
Sasaran: Pasien dan keluarga
Metode: Ceramah dan Tanya jawab
Waktu: ± 30 menit
Alat peraga: Food model, leaflet

Monitoring:
a. Antropometri: BB
b. Fisik dan klinis: Suhu tubuh, TD
c. Laboratorium : Billirubin total, protein total, albumin,
SGOT, SGPT
d. Dietary: vitamin A,C,D,E,K, mineral (Ca, Na,)E, P, L, serat,
cairan.
6. .Rencana Monitoring
Evaluasi:
dan Evaluasi
a. Antropometri : Penurunan BB
b. Fisik dan klinis : Penurunan suhu tubuh dan TD
c. Laboratorium : Peningkatan kadar protein total
dan albumin, serta penurunan kadar bilirubin total, SGOT,
dan SGPT
d. Dietary: Intake vitamin A,C,D,E,K, mineral (Ca, Na,)
E, P, L, serat.

F. IMPLEMENTASI
Diet Kolesistitis (Rendah Lemak II)
5. Terapi diet Terapi diet : makanan lunak bubur
Cara pemberian : oral
1. Energi sesuai kebutuhan yaitu 2287,93 kkal.
2. Protein 1,25 gr/ kg BB yaitu, 87,5 gr atau setara dengan
6. Syarat diet 350 kkal sekitar 15,3%
3. Lemak diperbolehkan sebanyak 10% dari energi total yaitu,
25,42 gr atau setara dengan 228,8 kkal. Lemak dapat
diberikan dalam bentuk asam lemak rantai sedang (MCT)
seperti pada minyak kelapa, yang mungkin dapat
mengurangi lemak feses dan mencegah kehilangan vitamin
dan mineral
4. Serat (>25 g) terutama dalam bentuk pectin (pada
buah-buahan) yang dapat mengikat kelebihan asam
empedu dalam saluran cerna.
5. Diet rendah kolesterol
6. Hindari bahan makanan yang dapat menimbulkan rasa
kembung dan tidak nyaman seperti kembang kol, kubis,
buncis, nangka, durian, dan lain- lain.
7. Bila diperlukan suplemen Vitamin A, D, E, K
Monitoring
 Berat badan dimonitor
7. Monitoring dan  Memonitor asupan makanan/ hariaanya
Evaluasi Evaluasi
 Bila diet berhasil maka terapkan diet selanjutnya
 Bila diet tidak berhasil maka akan dilakukan reassesment
MENU SEHARI
- Nasi/Tim
- Telur Ceplok Air+ Saos Tomat
MAKAN PAGI
- Rebusan Kacang Panjang
- Susu
SELINGAN PAGI - Jus Jeruk
- Nasi/Tim
- Perkedel Daging Panggang
MAKAN SIANG - Tempe Bacem
- Sayur Bening Bayam
- Apel
SELINGAN SIANG - Selada Buah Naga
- Nasi Tim
- Ayam Presto
MAKAN MALAM - Tahu Bakso Kukus Saos Tomat
- Sup Sayuran
- Pisang
SELINGAN MALAM - Susu
DAFTAR MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat


makana (gr) (kkal) (gr) (gr) (gr)
n
Pagi Nasi/Tim Beras 60 216 4. 08 0. 42 47. 34

Telur Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35
Ceplok
Air
Rebusan Kacang 50 22 1. 35 0. 15 3. 9
Kacang Panjan
Panjang g
Susu Tepung 10 50. 9 2. 46 5 3. 62
Susu
Sub total 369. 9 14. 29 11. 32 55. 21
Selingan Jus Jeruk Jeruk 100 44 0. 80 0. 20 11
Pagi
Gula 40 145. 6 0 0 37. 6
Pasir
Sub total 189. 6 0. 80 0. 20 48. 6
Siang Nasi/Tim Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
Perkedel Daging 50 103. 5 9. 4 7 0
Daging
Panggan
g
Tempe Tempe 50 100. 5 10. 4 4. 4 6. 75
Bacem
Sayur Bayam 100 36 3. 50 0. 50 6. 50
Bening
Bayam
Buah Apel 100 52 0. 26 0. 17 13. 81
Sub total 472 26. 96 12. 42 66. 5
Selingan Sirup Buah 100 49 1. 30 0. 10 10. 60
Siang Buah Naga
Naga
Gula 20 72. 8 0 0 18. 8
Pasir
SKM 10 33. 6 0. 82 1 5. 5
Sub total 155. 4 2. 21 1. 1 34. 9
Malam Nasi/Tim Beras 40 144 2. 72 0. 28 31. 56
Ayam Daging 50 151 8. 1 12. 5 0
Presto Ayam
Tahu Tahu 100 68 7. 80 4. 60 1. 60
Bakso
Kukus
Saos
Tomat
Sup Wortel 75 31. 5 0. 9 0. 225 6. 975
Sayuran
Buah Pisang 100 99 1. 20 0. 20 25. 80
Sub total 493. 5 21. 72 17. 805 69. 935
Selingan Susu Tepung 30 152. 7 7. 38 9 10. 86
Malam Susu
Sub total 152. 7 7. 38 9 9. 86
Total 1833. 1 73. 36 51. 845 275. 145

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 150 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Telur ayam 1 btr Kg Rp. 25000 Rp. 2000

3. Kacang panjang 50 gr 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

4. Tepung susu 40 gr Bks/100 gr Rp. 5000 Rp. 2000


5. Gula pasir 60 gr Kg Rp. 14000 Rp. 1000

6. Jeruk 100 gr Buah Rp. 2000 Rp. 2000

7. Daging 75 gr Kg Rp. 100000 Rp. 15000

8. Tempe 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

9. Wortel 75 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2000

10. Apel 100 gr Per 100 gr Rp. 7000 Rp. 7000

11. Pisang 100 gr Sisir Rp. 28000 Rp. 2000

12. Tahu 100 gr 1 ptg Rp. 2000 Rp. 2000

13. Bayam 1 Ikat Rp. 3000 Rp. 3000

Total Rp. 44000

Nama : Diana
NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : Gastritis

3. Terapi Diet untuk Saluran Pencernaan Atas (Soal Ganjil untuk Absen Ganjil)

Seorang mahasiswa, usia 20 tahun, Tinggi Badan 156 cm, Berat Badan 45 kg.

Datang ke dokter praktik dengan keluhan: mual, muntah, nafsu makan menurun,

nyeri ulu hati. Kebiasaan sebelum sakit: setiap pagi mengkonsumsi 1 gelas kopi dan

makan mie goreng. Hasil pemeriksaan, yaitu: suhu 38℃ , tekanan nadi 110x/menit,

TD 110/80 mmHg. Hasil recall 1 hari SMRS, yaitu: Energi: 1150 Kkal, Protein: 38 gr,

Lemak: 40 gr, Karbohidrat: 100 gr, tidak ada makanan pantangan. Hasil endoskopi,

yaitu: ditemukan lesi pada mukosa lambung. Hasil diagnosa dokter adalah gastritis.

Pertanyaan:

a. Kaji kondisi pasien dengan NCP!

b. Buat menu & daftar belanja!

c. Buat rencana konsultasi & penyuluhan!

Penyelesaian

Perhitungan Kebutuhan

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= ( 156 – 100 ) – 10% ( 156 – 100 )


= 56 – 5. 6

= 50. 4

IMT = BB/TB2 (m)

= 45/1. 582

= 18,49 (BB kurang (underweight))

BEE = (10 x wt) + (6,25 x ht) – (5 x age) + 5

= (10 x 45 ) + ( 6,25 x 156 ) – ( 5x20) + 5

= 450 + 975 - 100 +5

= 1530 Kkal

TEE = BEE x FA x FS

= 1530 x 1. 2 x 1. 4

= 2570. 4 Kkal

Penambahan energi setiap kenaikan suhu 1℃ = 13% x BEE

= 13% x 1530

= 198. 9

E. Total = TEE + Kenaikan suhu Protein = 20% x 2769,3

= 2570. 4 + 198. 9 = 553. 86 ÷ 4

= 2769. 3 Kkal = 138,46 gr


Lemak = 15 % x 2769. 3 Kkal Karbohidrat = 60% x 276. 3 Kkal

= 415. 39 ÷ 9 = 1661. 58 ÷ 4

= 46. 15 gr = 415. 39 gr

Karena pasien mengalami mual, muntah dan nafsu makan menurun diberikan secara

bertahap dan diberikan ¾ dari total kebutuhan.

Energi = ¾ x 2769.3 = 2076. 97 Kkal

Protein = ¾ x138. 49 = 103. 80 gr

Lemak = ¾ x 46. 5 = 34. 61 gr

Karbohidrat = ¾ x 415. 39 = 311. 54 gr

Pembagian Waktu Makan

Makan pagi dan Malam

Energi : 20 % x 2076. 97 = 415. 39 Kkal

Protein : 20 % x 103. 80 = 20. 76 gr

Lemak : 20% x 34. 61 = 6. 922 gr

KH : 20% x 311. 54 = 62. 30 gr

Selingan Pagi, Sore dan Malam

Energi : 10 % x 2076. 97 = 207. 69 Kkal

Protein : 10 % x 103. 80 = 10. 38 gr


Lemak : 10 % x 34. 61 = 3. 46 gr

KH : 10 % x 311. 54 =31. 15 gr

Makan siang

Energi : 30% x 2076. 97 = 623. 09 Kkal

Protein : 30% x 103. 80 = 31. 14 gr

Lemak : 30% x 34. 61 = 10. 38 gr

KH : 30% x311. 54 = 93. 46 gr

A. PENGKAJIAN GIZI DENGAN NCP

CLIENT HISTORI ( CH )

CH 1. DATA PERSONAL :

Nama : Mahasiawa A

Umur : 20 tahun

TB : 156 cm

BB : 45 Kg

Gender : Perempuan

Diagnosa : Gastritis

CH 2. RIWAYAT MEDIS :

 Keluhan utama : mual, muntah, nafsu makan menurun, nyeri ulu hati

 Riwayat penyakit sekarang : Gastritis

 Riwayat keluarga : Tidak diketahui

 Riwayat penyakit terdahulu : Tidak diketahui


CH 3. RIWAYAT SOSIAL : -

FH. RIWAYAT GIZI

ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI

Asupan Energi(kkal) Protein (gr) Lemak (gr) Kh (gr)

Recall 1150 38 40 100

Kebutuhan 2569,3 138,86 46,15 415,39

% 44.75 % 27.36% 86,67% 24.07%

AD. ANTROPOMETRI

BB: 45 Kg Status Gizi : Gizi kurang tingkat Ringan

TB : 156 Cm IMT = 18,49 ( dibawah Normal )

IMT : 18.49

PERBAHAN BERAT BADAN : -

BD. DATA BIOKIMIA

DATA BIOKIMIA NILAI NILAI NORMAL INTERPRESTASI

DATA KLINIS NILAI NORMAL INTERPRESTASI

TEKANAN DARAH 110/80 mmHg 120/80 mmHg Hipotensi (di bawah

Normal)

NADI 110 x/ menit 60-100 x/menit Di atas Normal

SUHU 38 °C 37°C Demam


DIAGNOSA GIZI

DOMAIN INTAKE

1. (N.1.4) asupan energi inadekuat berkaitan dengan kurangnya pengetahuan

tentang makanan dan zat gizi terkai dengan asupan energi dibuktikan dari hasil

recall dengan presentasi energi 44,75%

2. (N.1.1) Hypermetabolisme (peningkatan kebutuhan energi ) berkaitan dengan

kenaikan suhu tubuh pasien

DOMAIN KLINIS

1. (N.1.4) Perubahan fungsi gastrointestinal berkaian dengan perubahan fungsi

eksokrin berkaitan dengan manifestasi GIT dibuktikan dengan pasien mengalami

mual, muntah dan nyeri ulu hati

2. Penurunan kebutuhan zat gizi spesifik berkaitan dengan perubahan metabolisme

dibuktikan dengan TD = 110mg/d

DOMAIN PERILAKU LINGKUNGAN

1. Kurangnya pengetahuan mengenai makanan berkaitan dengan kebiasaan makan

yang salah dan tidak untuk memenuhi zat gizi dibuktikan dengan px

mengkonsumsi mie goreng dan minum kopi setiap paginya.

B. NTERVENSI GIZI

A. PERENCANAAN

1. Tujuan a. Menghindari atau mengurangi

kerusakan pada lambung


b. Memulihkan fungsi gastriintestinal

c. Meningkatkan berat badan kembali

normal

d. Mengurangi gangguan yang

menimbulkan gangguan rasa

nyaman

2. Edukasi gizi Topik : makanan yang bergizi sesuai

penyakit gastritis

Sasaran : mahasiswa A

Waktu : ± 15 menit

Alat peraga : food model dan leaflet.

Metode : ceramah, diskusi, tanya jawab.

Materi : pengertian gastritis, pelaksanaan

makanan dan diet, kebutuan zat gizi sesuai

kebutuhan pasien.

3. Rencana Monitoring dan Evaluasi Monitoring

 Menjelaskan penyakit gastritis

 Menejelaskan tentang BM yang

 dibatasi

 Menjelaskan BM yang dianjurkan

 Mencegah difisiensi zat gizi,

mempertahankan dan memperbaiki

gizi

Evaluasi
 Status gizi membaik

Masalah gastritis membaik

B. IMPLEMENTASI

a. Terapi diet Diet lambung I

Bentuk makanan : Saring

Cara pemberian : oral

b. Syarat diet 1. Mudah cerna, porsi kecil, dan

sering diberikan.

2. Energi dan protein cukup, sesuai

kemampuan pasien untuk

menerimanya.

3. Lemak rendah, yaitu 10-15% dari

kebutuhan energi total yang

ditingkatkan secara bertahap

hingga sesuai dengan

kebutuhan.

4. Rendah serat, terutama serat

tidak larut air yang ditingkatkan

secara bertahap.

5. Cairan cukup, terutama bila ada

muntah.
6. Tidak mengandung bahan

makanan atau bumbu yang

tajam, baik secara termis,

mekanis, maupun kimia

(disesuaikan dengan daya terima

perorangan).

7. Laktosa rendah bila ada gejala

intoleransi laktosa; umumnya

tidak dianjurkan minum susu

terlalu banyak.

8. Makan secara perlahan di

lingkungan yang tenang.

9. Pada fase akut dapat diberikan

makanan parenteral saja selama

24-48 jam untuk memberi

istirahat pada lambung.

Monitoring dan evaluasi Monitoring

 Berat badan dimonitor

 Monitor TD, suhu

 Monitor keluhan pasien

Evaluasi

 BB mendekati BBI

 TD, suhu dan nadi normal

Asupan makanan membaik


MENU SEHARI

- Nasi/Tim
- Ikan Balado
MAKAN PAGI
- Oseng Tempe
- Tumis Sawi
SELINGAN PAGI - Puding Maizena Vla Susu
- Nasi/Tim
- Ayam Goreng (tanpa Kulit)
MAKAN SIANG - Pepes Tahu
- Sup Pakcoy Tauge
- Jus Apel
- Kue Talam
SELINGAN SIANG
- Susu
- Nasi/Tim
- Ikan Bumbu Kuning
MAKAN MALAM - Rolade Tempe
- Tumis Buncis Wortel
- Sirsak
- Biskuit
SELINGAN MALAM
- Susu
DAFTAR MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat


makanan (gr) (kkal) (gr) (gr) (gr)
Pagi Nasi/Ti Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
m
Ikan Ikan 50 56. 5 8. 5 2. 25 0
Balado
Oseng Tempe 50 100. 5 10. 4 4. 40 6. 75
Tempe
Tumis Tauge 100 67 9 2.60 6. 40
Tauge Kedelai
Sub total 404 31. 3 9. 6 52. 6
Selingan Puding Maizena 20 68. 6 0. 06 0 17
Pagi Maizena
Vla
Susu
SKM 40 134. 4 2.28 4 22
Sub total 203 2. 34 4 39
Siang Nasi/Ti Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
m
Ayam Daging 50 151 9. 1 12. 5 0
Goreng Ayam
Pepes Tahu 100 68 7. 80 4.60 1. 60
Tahu
Sup Pakcoy 50 4.5 0. 525 0. 009 0. 765
Pakcoy
Tauge
Tauge 50 33. 5 4. 5 1. 3 3. 2
Jus Apel Apel 100 58 0. 30 0. 40 14. 90
Sub total 495 25. 625 19. 159 60. 915
Selingan Kue Tepung 50 182 3. 5 0. 25 40
Siang Talam Beras
Gula 10 36. 4 0 0 9. 4
Pasir
Susu Tepung 10 50. 4 2. 46 3 3. 62
Susu
Sub total 268. 8 5. 96 3. 25 53. 02
Malam Nasi/Ti Beras 45 162 3. 06 0. 315 35. 505
m
Ikan Ikan 50 44. 5 9. 35 0. 5 0
Bumbu
Kuning
Rolade Tempe 50 100. 5 10. 4 8. 80 6. 75
Tempe
Tumis Buncis 50 17. 5 1. 2 0. 1 3. 55
Buncis
Wortel
Wortel 50 21 0. 6 0. 15 4. 65
Buah Sirsak 100 65 1 0. 30 16. 30
Sub total 410. 5 25. 61 10. 165 66. 755
Selingan Biskuit Biskuit 25 114. 5 17. 25 3. 6 18. 775
Malam
Susu Susu 10 50. 4 2. 46 3 3. 62
Sub total 164. 9 19. 71 6. 6 22. 395
Total 1946. 2 110. 54 52. 774 295. 685

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 150 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Ikan Mujaer 100 gr Kg Rp. 25000 Rp. 2000

3. Tempe 100 gr 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

4. Tepung maizena 20 gr Bks/100 gr Rp. 3500 Rp. 3500

5. Tauge 150 gr Buah Rp. 2000 Rp. 1500

6. Daging ayam 50 gr Kg Rp. 30000 Rp. 1500

7. Tahu 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

8. Wortel 50 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500

9. Pakcoy 50 gr Per 100 gr Rp. 4000 Rp. 2000

10. Apel 100 gr Per 100 gr Rp. 7000 Rp. 7000

11. Tepung beras 50 gr Bks/500 gr Rp. 8000 Rp. 500

12. Buncis 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500


13. Sirsak 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

14. Biskuit 25 gr Per bks Rp. 6000 Rp. 1500

Total Rp. 34000


Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : Divertikula

3. Terapi Diet untuk Saluran Pencernaan Atas (Soal Ganjil untuk Absen Ganjil)

Seorang mahasiswa, usia 20 tahun, Tinggi Badan 156 cm, Berat Badan 45 kg.
Datang ke dokter praktik dengan keluhan: mual, muntah, nafsu makan menurun,
nyeri ulu hati. Kebiasaan sebelum sakit: setiap pagi mengkonsumsi 1 gelas kopi dan
makan mie goreng. Hasil pemeriksaan, yaitu: suhu 38℃ , tekanan nadi 110x/menit,
TD 110/80 mmHg. Hasil recall 1 hr SMRS, yaitu: Energi: 1150 Kkal, Protein: 38 gr,
Lemak: 40 gr, Karbohidrat: 100 gr, tidak ada makanan pantangan. Hasil endoskopi,
yaitu: ditemukan lesi pada mukosa lambung. Hasil diagnosa dokter adalah gastritis.

Pertanyaan:

d. Kaji kondisi pasien dengan NCP!

e. Buat menu & daftar belanja!

f. Buat rencana konsultasi & penyuluhan!

Penyelesaian

Perhitungan Kebutuhan

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= ( 156 – 100 ) – 10% ( 156 – 100 )

= 56 – 5. 6

= 50. 4

IMT = BB/TB2 (m)

= 45/1. 582
= 18,49 (BB kurang (underweight))

Perhitungan Kebutuhan

BEE = (10 x wt) + (6,25 x ht) – (5 x age) + 5

= (10 x 45 ) + ( 6,25 x 156 ) – ( 5x20) + 5

= 450 + 975 - 100 +5

= 1530 Kkal

TEE = BEE x FA x FS

= 1530 x 1. 2 x 1. 4

= 2570. 4 Kkal

Penambahan energi setiap kenaikan suhu 1℃ = 13% x BEE

= 13% x 1530

= 198. 9

E. Total = TEE + Kenaikan suhu Protein = 20% x 2769,3

= 2570. 4 + 198. 9 = 553. 86 ÷ 4

= 2769. 3 Kkal = 138,46 gr

Lemak = 15 % x 2769. 3 Kkal Karbohidrat = 60% x 276. 3 Kkal

= 415. 39 ÷ 9 = 1661. 58 ÷ 4

= 46. 15 gr = 415. 39 gr

Karena pasien mengalami mual, muntah dan nafsu makan menurun diberikan secara
bertahap dan diberikan ¾ dari total kebutuhan

Energi = ¾ x 2769.3 = 2076. 97 Kkal

Protein = ¾ x138. 49 = 103. 80 gr

Lemak = ¾ x 46. 5 = 34. 61 gr

Karbohidrat = ¾ x 415. 39 = 311. 54 gr


Pembagian Waktu Makan

Makan pagi dan Malam

Energi : 20 % x 2076. 97 = 415. 39 Kkal

Protein : 20 % x 103. 80 = 20. 76 gr

Lemak : 20% x 34. 61 = 6. 922 gr

KH : 20% x 311. 54 = 62. 30 gr

Selingan Pagi, Sore dan Malam

Energi : 10 % x 2076. 97 = 207. 69 Kkal

Protein : 10 % x 103. 80 = 10. 38 gr

Lemak : 10 % x 34. 61 = 3. 46 gr

KH : 10 % x 311. 54 = 31. 15 gr

Makan siang

Energi : 30% x 2076. 97 = 623. 09 Kkal

Protein : 30% x 103. 80 = 31. 14 gr

Lemak : 30% x 34. 61 = 10. 38 gr

KH : 30% x311. 54 = 93. 46 gr

C. Pengkajian Gizi
CLIENT HISTORI ( CH )
CH 1. DATA PERSONAL :
Nama : Mahasiawa A
Umur : 20 tahun
TB : 156 cm
BB : 45 Kg
Gender : perempuan
Diagnosa : Gastritis
CH 2. RIWAYAT MEDIS :
 Keluhan utama : mual, muntah, nafsu makan menurun, nyeri ulu hati
 Riwayat penyakit sekarang : Gastritis
 Riwayat keluarga : tidak diketahui
 Riwayat penyakit terdahulu : tidak diketahui
CH 3. RIWAYAT SOSIAL : -

FH. RIWAYAT GIZI


ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI
Asupan Energi(kkal) Protein (gr) Lemak (gr) Kh (gr)
Recall 1150 38 40 100
Kebutuhan 2569,3 138,86 46,15 415,39
% 44.75 % 27.36% 86,67% 24.07%

AD. ANTROPOMETRI
BB : 45 Kg Status Gizi : Gizi kurang tingkat Ringan
TB : 156 Cm IMT = 18,49 ( dibawah Normal )
IMT: 18.49
PERBAHAN BERAT BADAN : -

BD. DATA BIOKIMIA


DATA BIOKIMIA NILAI NILAI NORMAL INTERPRESTASI

DATA KLINIS NILAI NORMAL INTERPRESTASI


TEKANAN DARAH 110/80 mmHg 120/80 mmHg Hipotensi ( dibawah
Normal)
NADI 110 x/ menit 60-100 x/menit Diatas Normal
SUHU 38 °C 37°C Demam

D. DIAGNOSA GIZI
DOMAIN INTAKE
3. (N.1.4) asupan energi inadekuat berkaitan dengan kurangnya pengetahuan
tentang makanan dan zat gizi terkai dengan asupan energi dibuktikan dari hasil
recall dengan presentasi energi 44,75%
4. (N.1.1) Hypermetabolisme (peningkatan kebutuhan energi ) berkaitan dengan
kenaikan suhu tubuh pasien
DOMAIN KLINIS
3. (N.1.4) Perubahan fungsi gastrointestinal berkaian dengan perubahan fungsi
eksokrin berkaitan dengan manifestasi GIT dibuktikan dengan pasien mengalami
Mual,Muntah dan Nyeri Ulu hati
4. Penurunan kebutuhan zat gizi specific berkaitan dengan perubahan metabolism
dibuktikan dengan TD = 110mg/d
DOMAIN PRILAKU LINGKUNGAN
2. Kurangnya pengetahuan mengenai makanan berkaitan dengan kebiasaan makan
yang salah dan tidak untuk memenuhi zat gizi dibuktikan dengan px
mengkonsumsi Mie goreng dan minum kopi setiap paginya

E. INTERVENSI GIZI
C. PERENCANAAN
5. Tujuan e. Menghindari atau mengurangi
kerusakan pada lambung
f. Memulihkan fungsi gastriintestinal
g. Meningkatkan berat badan kembali
normal
h. Mengurangi gangguan yang
menimbulkan gangguan rasa
nyaman
6. Edukasi gizi Topik : makanan yang bergizi sesuai
penyakit gastritis
Sasaran : mahasiswa A
Waktu : ± 15 menit
Alat peraga : food model dan leaflet.
Metode : ceramah, diskusi, tanya jawab.
Materi : pengertian gastritis, pelaksanaan
makanan dan diet, kebutuan zat gizi sesuai
kebutuhan pasien.
7. Rencana Monitoring dan Evaluasi Monitoring
 Menjelaskan penyakit gastritis
 Menejelaskan tentang BM yang
 dibatasi
 Menjelaskan BM yang dianjurkan
 Mencegah difisiensi zat gizi,
mempertahankan dan memperbaiki
gizi
Evaluasi
 Status gizi membaik
 Masalah gastritis membaik

D. IMPLEMENTASI
c. Terapi diet Diet lambung I
Bentuk makanan : Saring
Cara pemberian : oral
d. Syarat diet 10. Mudah cerna, porsi kecil, dan
sering diberikan.
11. Energi dan protein cukup, sesuai
kemampuan pasien untuk
menerimanya.
12. Lemak rendah, yaitu 10-15% dari
kebutuhan energi total yang
ditingkatkan secara bertahap
hingga sesuai dengan
kebutuhan.
13. Rendah serat, terutama serat
tidak larut air yang ditingkatkan
secara bertahap.
14. Cairan cukup, terutama bila ada
muntah.
15. Tidak mengandung bahan
makanan atau bumbu yang
tajam, baik secara termis,
mekanis, maupun kimia
(disesuaikan dengan daya terima
perorangan).
16. Laktosa rendah bila ada gejala
intoleransi laktosa; umumnya
tidak dianjurkan minum susu
terlalu banyak.
17. Makan secara perlahan di
lingkungan yang tenang.
18. Pada fase akut dapat diberikan
makanan parenteral saja selama
24-48 jam untuk memberi
istirahat pada lambung.
Monitoring dan evaluasi Monitoring
 Berat badan dimonitor
 Monitor TD, suhu
 Monitor keluhan pasien
Evaluasi
 BB mendekati BBI
 TD, Suhu dan nadi Normal
 Asupan makanan membaik
MENU SEHARI
- Nasi/Tim
- Ikan Balado
MAKAN PAGI
- Oseng Tempe
- Tumis Sawi
SELINGAN PAGI - Puding Maizena Vla Susu
- Nasi/Tim
- Ayam Goreng (tanpa Kulit)
MAKAN SIANG - Pepes Tahu
- Sup Pakcoy Tauge
- Jus Apel
- Kue Talam
SELINGAN SIANG
- Susu
- Nasi/Tim
- Ikan Bumbu Kuning
MAKAN MALAM - Rolade Tempe
- Tumis Buncis Wortel
- Sirsak
- Biskuit
SELINGAN MALAM
- Susu
DAFTAR MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat


makanan (gr) (kkal) (gr) (gr) (gr)
Pagi Nasi/Ti Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
m
Ikan Ikan 50 57. 5 8. 5 2. 25 0
Balado
Oseng Tempe 50 100. 5 10. 4 4. 40 6. 75
Tempe
Tumis Tauge 100 67 9 2.60 6. 40
Tauge Kedelai
Sub total 404 31. 3 9. 6 52. 6
Selingan Puding Maizena 20 69. 6 1. 06 0 17
Pagi Maizena
Vla
Susu
SKM 40 135. 4 2.28 4 22
Sub total 203 2. 34 4 39
Siang Nasi/Ti Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
m
Ayam Daging 50 151 9. 1 12. 5 0
Goreng Ayam
Pepes Tahu 100 68 8. 80 4.60 2. 60
Tahu
Sup Pakcoy 50 4.5 1. 525 1. 009 1. 765
Pakcoy
Tauge
Tauge 50 33. 5 4. 5 1. 3 3. 2
Jus Apel Apel 100 58 1. 30 1. 40 15. 90
Sub total 495 25. 625 19. 60. 915
159
Selingan Kue Tepung 50 182 3. 5 0. 25 40
Siang Talam Beras
Gula 10 37. 4 0 0 9. 4
Pasir
Susu Tepung 10 50. 4 2. 46 3 3. 62
Susu
Sub total 269. 8 5. 96 3. 25 53. 02
Malam Nasi/Ti Beras 45 162 3. 06 0. 315 35. 505
m
Ikan Ikan 50 44. 5 9. 35 0. 5 0
Bumbu
Kuning
Rolade Tempe 50 100. 5 10. 4 8. 80 6. 75
Tempe
Tumis Buncis 50 17. 5 1. 2 0. 1 3. 55
Buncis
Wortel
Wortel 50 21 1. 6 1. 15 8. 65
Buah Sirsak 100 65 1 1. 30 16. 30
Sub total 411. 5 25. 61 10. 66. 755
165
Selingan Biskuit Biskuit 25 115. 5 17. 25 3. 6 18. 775
Malam
Susu Susu 10 50. 4 2. 46 3 3. 62
Sub total 165. 9 19. 71 6. 6 22. 395
Total 1947. 2 111. 54 53. 77 296. 685
4

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 150 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Ikan Mujaer 100 gr Kg Rp. 25000 Rp. 2000

3. Tempe 100 gr 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

4. Tepung maizena 20 gr Bks/100 gr Rp. 3500 Rp. 3500


5. Tauge 150 gr Buah Rp. 2000 Rp. 1500

6. Daging ayam 50 gr Kg Rp. 30000 Rp. 1500

7. Tahu 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

8. Wortel 50 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500

9. Pakcoy 50 gr Per 100 gr Rp. 4000 Rp. 2000

10. Apel 100 gr Per 100 gr Rp. 7000 Rp. 7000

11. Tepung beras 50 gr Bks/500 gr Rp. 8000 Rp. 500

12. Buncis 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

13. Sirsak 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

14. Biskuit 25 gr Per bks Rp. 6000 Rp. 1500

Total Rp. 34000


Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : Konstipasi

5. Seorang laki-laki usia 35 tahun, TB 165 cm, BB 75 kg, tidak menyukai sayur dan

buah, suka mengkonsumsi ayam goreng dan sate padang, jarang berolahraga.

Datang ke dokter praktek karena sudah 3 hari tidak BAB dan perut terasa kembung.

Hasil recall sehari sebelum MRS: E = 2500 gr, P = 56 gr, L = 75 gr, Kh = 256 gr.

Pertanyaan:

a. Kaji kondisi pasien dengan NCP!

b. Buat menu dan daftar belanja!

c. Buat rencana konsultasi dan penyuluhan!

Penyelesaian

A. Pengkajian Kondisi Pasien dengan NCP

a. Identitas Pasien

Nama pasien : Bapak A

Jenis kelamin : Laki-laki

Umur : 35 tahun
Diagnosa medis : Konstipasi

b. Assesment

1. Berkaitan dengan penyakit

 Keluhan utama : 3 hari tidak BAB dan perut terasa kembung

 Riwayat penyakit sekarang : Konstipasi

 Riwayat penyakit terdahulu : Tidak diketahui

 Riwayat pola makan :Tidak menyukai sayur dan buah, suka

mengkonsumsi ayam goreng dan sate padang, jarang berolahraga.

2. Berkaitan dengan gizi

 Aktivitas fisik : Sedang

 Riwayat pola makan : Tidak menyukai sayur dan buah, suka mengkonsumsi

ayam goreng dan sate padang, jarang berolahraga.

 Hasil anamnesa gizi :

Implementasi Energi Protein Lemak Karbohidrat

Asupan 2500 Kkal 56 gr 75 gr 256 gr

Kebutuhan 2590 8Kkal 300 gr 43. 1 gr 453. 3 gr

% 103. 6Kkal 18. 6gr 174gr 177gr


4. Pemeriksaan fisik

Umur : 35

TB :165 cm

BB :75 kg

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= (165 – 100) – 10% (165 – 100)

= 65 – 6. 5

= 58. 5

IMT = BB (kg) /TB2 (m)

= 75 / 1. 652

= 27. 5 (BB lebih (over weight)).

c. Diagnosis Gizi

1. Berat badan lebih dibuktikan dengan intake energi lebih, dengan nilai IMT = 27. 5
(status gizi gemuk tingkat ringan).

2. Asupan energi yang melebihi kebutuhan dibuktikan dengan hasil recall E=

3. Konstipasi berkaitan dengan kurangnya konsumsi buah dan sayur atau kurangnya
serat berakibat susah BAB.

4. Berat badan lebih di atas normal berkaitan dengan kebiasaan tidak menukai sayur
dan buah serta jarang olahraga.

5. Kurangnya pengetahuan tentang makanan atau zat gizi yang baik untuk buktikan
sering makan makanan yang tidak sehat dan makanan yang kurang serat sehingga
mengakibatkan konstipasi.
d. Intervensi Gizi

1) . Perencanaan

 Terapi Diet :

1. Jenis diet: Diet serat tinggi

2. Bentuk makanan: Makanan biasa

3. Pemberian: oral

 Tujuan:

1. Meningkatkan volume dan berat sisa makanan dalam kolon, pergerakan usus
dan menurunkan tekanan intraluminal kolon sehingga deferaksi menjadi normal
dan pemberian makanan serat tinggi.

2. Mengurangi berat badan hingga mencapai berat badan ideal.

3. Memberikan makanan sesuai kebutuhan pasien.

 Edukasi Gizi:

1. Menjelaskan makanan atau bahan makanan yang sehat.

2. Menjelaskan bahan makanan yang dibatasi, yaitu: makanan yang


mengandung lemak tinggi seperti gorengan.

3. Takaran makanan yang sesuai kebutuhan untuk mengurangi berat badan.

 Penyuluhan

a. Masalah gizi : Pengaturan pola makan dan kualitas bahan makanan.

b. Tujuan : Memberikan informasi tentang makanan dan pola makan

yang sehat.

c. Konsultasi gizi :
1. Menjelaskan tentang bahan makanan yang di anjurkan, yaitu bahan

makanan yang tinggi serat dan vitamin B.

2. Takaran makanan,interval dan bentuk makanan untuk menurunkan berat

badan agar status gizi menjadi normal.

 Rencana Monitoring dan Evaluasi

1. Antropometri: Berat badan.

2. Dietery: E, P, L, Kh dan zat besi.

3. Berat badan dimonitor hingga mencapai berat yang ideal.

4. Monitoring asupan makan.

5. Bila diet berhasil maka dicari dan ditetapkan diet selanjutnya sesuai dengan
kondisi pasien.

2) . Syarat Diet

1. Energi cukup sesuai kebutuhan.

2. Protein cukup 10-15% dari kebutuhan energi total.

3. Lemak cukup 10-25% daei kebutuhan energi total.

4. Karbohidrat cukup sisa dari kebutuhan energi total.

5. Vitamin dan mineral tinggi, terutama vitamin B memelihara kekuatan otot


saluran cerna. Tingginya serat dalam makanan dapat menurunkan absorpsi Mg,
Ca, Zn, Fe.

6. Cairan 2-2. 5 liter/hari untuk melancarkan defekasi. Minum sebelum makan


dapat membantu merangsang peristaltik usus.

7. Serat tinggi 30-50 gr/hari terutama serat tidak larut air berasal dari sayur, buah,
beras tumbuk, beras merah.
8. Jangan menunda BAB, semakin banyak air terserap, semakin keras feses.

3) . PerhitunganKebutuhan

Umur : 35

TB :165 cm

BB :75 kg

BBI = (TB - 100) - 10% (TB - 100)

= (165 – 100) – 10% (165 – 100)

= 65 – 6. 5

= 58. 5

IMT = BB (kg) /TB2 (m)

= 75 / 1. 652

= 27. 5 (BB lebih (over weight)).

Energi Protein = 1 gr/Kg BB/hari

BEE = 66. 5 + (13. 7 (BB)) + (5 (TB) - (6. 8 x U) = 1/75/hari

= 66. 5 + 1027. 5 + 825 - 238 = 75 x 4

= 1681. = 300 gr

TEE = BEE x FA x FS

= 1681 x 1. 3 x 1. 3

= 2840. 8 Kkal
Karena ststus gizi pasien obesitas maka kebutuhannya dikurang 250 kkal dari energi

total 2840. 8 kkal - 250 kkal = 2590. 8 kkal.

Lemak = 15% x energi total Karbohidrat = 70% x energi total

= 15% x 2590. 8 kkal = 70% x 2590. 8 kkal

= 388. 6/9 = 1813. 5/4

= 43. 1 gr = 453. 3 gr

B. Menu dan Daftar Belanja

Pembagian Waktu Makan

Makan Pagi dan Malam

 E : 20 % x 2590. 8 kkal = 518. 1 kkal

 P : 20 % x 300 gr = 60 gr

 L : 20 % x 43. 1 gr = 8. 6 gr

 Kh : 20 % x 453. 3 gr = 90. 6 gr

Selingan Pagi, Sore dan Malam

 E : 10 % x 2590. 8 kkal = 259 kkal

 P : 10 % x 300 gr = 30 gr

 L : 10 % x 43. 1 gr = 4. 3 gr

 Kh : 10 % x 453. 3 gr = 45. 3 gr

Makan Siang

 E : 30 % x 2590. 8 kkal = 777. 2 kkal

 P : 30 % x 300 gr = 90 gr

 L : 30 % x 43. 1 gr = 12. 9 gr

 Kh : 30 % x 453. 3 gr = 135. 9 gr
DAFTAR MENU

- Roti tawar goreng

MAKAN PAGI - Susu

- Apel

SELINGAN PAGI - Kroket kentang

- Nasi

- Sup udang

MAKAN SIANG - Tempe bacem

- Tumis sayur

- Buah potong

- Kue talam
SELINGAN SIANG
- Susu

- Nasi

- Dendeng sapi

MAKAN MALAM - Pepes tahu

- Bening bayam

- Buah

DAFTAR MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat


makanan (gr) (kkal) (gr) (gr) (gr)
Makan Roti Roti 80 198.4 6. 4 0. 96 40
pagi tawar tawar
goreng
Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35
Tepung 10 36. 5 0. 89 0. 13 7. 73
panir
Wortel 30 12. 6 0. 36 0. 09 2. 79
Ayam 30 90. 6 5. 46 7. 5 -
Susu Susu 150 91. 5 4. 8 5. 25 6. 45
Buah Apel 100 58 0. 3 0. 4 14. 9
Sub total 568. 6 24. 61 20. 08 72. 22
Selingan Kroket Tepung 15 54. 75 1. 335 0. 195 11. 595
pagi kentang terigu
Susu 8 4. 88 0. 256 0. 28 0. 344
Kentang 10 8. 3 0. 2 0. 01 1. 91
Keju 3 9. 78 0. 684 0. 609 0. 393
Telur 10 16. 2 1. 28 1. 15 0. 07
Wortel 10 4. 2 0. 12 0. 03 0. 93
Sub total 98. 11 24. 645 18. 904 87. 252
Makan Nasi Beras 80 288 5. 44 0. 56 63. 12
siang
Sup Udang 100 91 21 0. 2 0. 1
udang
Tempe Tempe 50 74. 5 9. 51 2 6. 35
bacem
Gula 10 36. 8 - - 9. 5
merah
Tumis Wortel 40 16. 8 0. 48 0. 12 3. 72
sayur
Buncis 50 17. 5 1. 2 0. 1 3. 85
Jamur 30 104. 1 2. 31 0. 24 26. 28
kuping
Buah Pepaya 100 46 0. 5 - 12. 2
potong
Sub total 674. 7 40. 08 3. 22 125. 12
Selingan Kue Pisang 50 60 0. 6 0. 1 16. 9
sore talam raja
Tepung 10 36. 5 0. 89 0. 13 7. 73
terigu
Santan 15 18. 3 0. 3 1. 5 1. 14
Susu Susu 150 91. 5 4. 8 5. 25 6. 45
Sub total 206. 3 6. 59 6. 98 31. 22
Makan Nasi Beras 50 180 3. 4 0. 35 39. 45
malam
Denden Daging 50 103. 5 9. 4 7 -
g sapi sapi
Cabe 5 5. 15 0. 235 0. 12 0. 925
merah
Pepes Tahu 50 34 3. 9 2. 3 0. 8
tahu
Cabe 5 5. 15 0. 235 0. 12 0. 925
rawit
Bening Bayam 100 36 3. 5 0. 5 6. 5
bayam
Buah Jeruk 100 45 0. 9 0. 2 11. 2
Sub total 408. 8 21. 57 21. 37 59. 35
Total 2438. 3 114. 56. 514 377. 567
1 215

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 130 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Roti tawar 80 gr Per bks Rp. 125000 Rp. 4000

3. Tempe 50 gr 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

4. Telur 60 gr Kg Rp. 25000 Rp. 1500

5. Tepung panir 10 gr Per bks Rp. 19000 Rp. 500


6. Daging ayam 30 gr Kg Rp. 30000 Rp. 1000

7. Tahu 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

8. Wortel 80 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2000

9. Susu 308 gr Per ltr Rp. 16500 Rp. 2000

10. Apel 100 gr Per 100 gr Rp. 7000 Rp. 7000

11. Tepung terigu 25 gr Bks/500 gr Rp. 7000 Rp. 500

12. Buncis 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

13. Kentang 10 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 500

14. Udang 100 gr Per 100 gr Rp. 30000 Rp. 30000

15. Jamur kuping 30 gr Per 100 gr Rp. 12000 Rp. 12000

16. Pepaya 100 gr Per 100 gr Rp. 12000 Rp. 12000

17. Pisang raja 50 gr Per sisir Rp. 25000 Rp. 1000

18. Santan 15 gr Per bks Rp. 6500 Rp. 6500

19. Daging sapi 50 gr Kg Rp. 110000 Rp. 5000

20. Bayam 100 gr Per ikat Rp. 3000 Rp. 3000

21. Jeruk 100 gr Per 100 gr Rp. 5000 Rp. 5000

Total Rp. 87500


Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : TBC

6. Seorang pasien laki-laki usia 45 tahun, TB = 165 cm, BB = 51 kg. Pasien tersebut
mengeluh batuk berulang hampir setiap 10 – 15 menit timbul dan berulang. Keluhan
pasien tersebut dirasakan sekitar 2 bulan yang lalu. Pasien berprofesi sebagai buruh
pabrik dengan penghasilan Rp 1.500.000,- /bulan. Dengan jumlah anggota keluarga 4
orang. Pasien tersebut mempunyai kebiasaan perokok berat, pasien malas makan
karena dada dan tenggorokan terasa sesak bila mengunyah dan menelan tetapi
masih dapat makan dan menelan. Lesu, lemah, pucat, pada malam hari terasa
demam dan batuk.
Hasil recall 1 hari sebelum MRS E = 1900 kkal , P = 49,9 g, L = 39 g, KH = sisanya
Hasil Lab :
- Hb = 9 g / dl
- Albumin serum = 3,0 g / dl
- Leukosit = 4000 / mm³
- BTA ( + )
Pemeriksaan klinis :
- TD = 110 / 70 mmHg
- Suhu tubuh = 38,5 Ckg,
- Hasil diagnose dokter pasien menderita TB paru
Pertanyaan :
1. Buat asuhan gizi pasien tersebut dengan metode NCP secara lengkap
2. Buat menu sehari dan rekap belanja

Penyelesaian
Perhitungan kebutuhan
X W
BBI : (TB-100) – 10% IMT : W
X
: (165-100) – 10% : th

: 65 – 6,5 : 18,73 (normal)


: 58,5 KG

Kebutuhan Energi
BEE : 66+(13,7 x BB) + (5 x TB) - (6,8 X U) TEE : BEE x FA x FS
: 66(13,7 x 51) + (5 x 165) – (6,8 x 45) : 1283,7 x 1,2 x 1,4
: 1283,7 kkal : 2156,61 kkal
Penambahan energi karena kenaikan suhu 1,5 ° c = 19,5% x 1283,7 = 250,32kkal
maka total energi sebesar 2156,61 + 250,32 = 2404 kkal
Protein = 2,5 gr x BB Lemak = 15% x 2406,93 kkal : 9
= 2,5 x 51 = 361,03 : 9
= 127,5 gr = 40,11 gr
Karbohidrat = energi total – (P+L)
= 2404 – (510+361,03)
= 1535,9 : 4
= 383,975
Cairan = 30ml x BB
= 30 x 51
= 1530
Karena pasien ada batuk, demam dan sesak, serta sulit mengunyah dan menelan
makan pmberian makanan ¾ dari energi total :
Energi = ¾ x 2404 = 1805,19 kkal
Protein = ¾ x 127,5 = 92,625 gr
Lemak = ¾ x 40,11 = 30,08 gr
Karbohidrat = ¾ x 383,97= 287,9 gr
Pembagian Waktu Makan
Sarapan Pagi dan Malam

Energi : 20% x 1805,19 = 361,038 kkal

Protein : 20% x 92,62 = 18,52

Lemak : 20% x 30,08 = 6,16 gr

Kh : 20% x 287,9 = 57,58 gr

Selingan Pagi, Sore dan Malam

Energi : 10% x 1805,19 = 180,51 kkal

Protein : 10% x 92,62 = 9,26 gr

Lemak : 10% x 30,08 = 3,08 gr


Kh : 10% x 287,9 = 287,9 gr

Makan siang

Energi : 30% x 1805,19 = 541,55 kkal

Protein : 30% x 92,62 = 27,78 gr

Lemak : 30% x 30,08 = 9,024 gr

Kh : 30% x 92,62 = 27,78 gr

F. PENGKAJIAN GIZI
CLIENT HISTORY (CH)

CH 1. DATA PERSONAL :
Nama : Tn X
Umur : 45 tahun
Gender : laki laki
Pekerjaan : buruh pabrik
Diagnosa : TBC

CH 2. RIWAYAT MEDIS :
Keluhan utama : batuk berulang hampir 10-15 menit merasa lemah, lesu,pucat pada malam
hari terasa demam dan sesak napas
Riwayat penyakit sekarang : TBC
Riwayat penyakit terdahulu : tidak diketahui
Riwayat sosial : perokok berat

CH 3. RIWAYAT SOSIAL :
Perokok berat

FH. RIWAYAT GIZI


ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI

Malas makan karena dada dan tenggorokan terasa sesak bila mengunyah dan menelan

Hasil recall sehari MRS

Energi : 1900 kkal

Protein : 49,9 gr

Lemak : 39 gr

Karbohidrat : sisanya

AD. ANTROPOMETRI

BB : 51 kg STATUS GIZI : gizi baik (normal)

TB : 165 cm

IMT : 18,73

PERUBAHAN BERAT BADAN :

BD. DATA BIOKIMIA

DATA BIOKIMIA : NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI

1. Hb 9 gr/dl 14-16 gr/dl Rendah

2. Albumin 3 gr/dl 4-5,2 gr/dl Rendah

3. Leukosit 4000 5-10000 Kronis

Pemeriksaan pnunjang : BTA (+) : photorax

FIFIK KLINIS NILAI NORMAL INTERPRETASI

6. Suhu 38°5 C 37°C Tinggi

7. Tekanan darah 110/70 mmhg 120/70 mmhg Rendah


G. DIAGNOSIS GIZI
DOMAIIN INTAKE

1. Peningkatan energi ekspenditut berkaitan dengan infeksi dibuktikan dengan suhu tubuh
38°5 C uji ziehl neelsen (BTA(+)) dan leukosit kronik (NI.1.1)

2 Peningkatan kebutuhan zat gizi (protein,antioksidan,fe) berkaitan dengan kondisi


patalogis (TBC) diuktikan dengan kadar hb 9 gr/dl dan albumin serum 3.0 gr/dl (NC.1.1)

DOMAIN KLINIS

1. Kesulitan menelan berkaitan dengan kondisi patalogis (TBC) dibuktikan dan dengan
dada dan tenggorokan teras sesak napas bila mengunyah dan menelan (NC.1.1)

DOMAIN INTAKE

1. Keadaan kemampuan untuk menerapkan menerapkan metode untuk mendukung


makan sehat dan perilaku sehat dan perilaku baik terkait dengan perokok berat di
tandai dengan pendapatan pasien sebagai buruh pabrik (NB.2.3)

H. INTERVENSI GIZI
G. PERENCANAAN

 Meningkatkan kadar HB, albumin, dan leukosit


 Menambah BB hingga menjadi BBI

7. Tujuan  Meningkatkan selera makan


 Memenuhi kebutuhan energi dan protein untuk
mencegah dan menurunkan kerusakan jaringan tubuh

 Menjelaskan tentang bahan makan yang dianjurkan

8. Edukasi Gizi  Menjelaskan tentang bahan makanan yang di batasi


 Menjelaskan pola makan sehat

 BB meningkat
9. Rencana Monitoring  Meningkat kadar HB,albumin, leukosit
dan Evaluasi  Pemantaun suhu tubuh dan tekanan darah

H. IMPLEMENTASI
 Diet ETPT

10. Terapi diet  Bentuk makanan : saring


 Cara pemberian : oral

 Energi tinggi yaitu 1805,19 kkal


 Protein tinggi yaitu 2,5 gr/kgBB/hari
11. Syarat diet
 Lemak cukup yaitu 30.08 gr
 Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan normal
 Porsi kecil tapi sering

Monitoring

1. Monitoring berat badan


2. Suhu tubuh kadar hb albumin dan leukosit
12. Monitoring dan 3. Tekanan darah
Evaluasi Evaluasi
1. Kenaikan berat badan mendekati BBI/setara
2. Suhu tubuh dan tekanan darah normal
3. Kadar hb albumin dan leukosit normal

MENU SEHARI

Makan Pagi - Nasi

- Daging sapi bumbu rendang

- Tempe bumbu balado

- Cah wortel + buncis

- Telur rebus + susu

Selingan Pagi - Naga sari

- Teh

Makan Siang - Nasi

- Semur hati
- Perkedel tahu

- Sayur kare (buncis, labu siam, toge kedelai)

- Telur rebus + susu

- Apel

Selingan Sore - Puding coklat

- Jus tomat

Makan Malam - Nasi

- Pepes ikan mas

- Tempe bacem

- Sup kacang merah + wortel + kentang

- Jeruk

Daftar Menu Sehari

Waktu Menu Bahan Berat (gr) Energi Protein Lemak Karbohidrat


Makanan (kkal) (gr) (gr) (gr)

Nasi Beras 50 90 1. 7 0. 175 19. 275

Daging sapi Daging sapi 100 207 18. 80 14 0


bumbu
Bumbu merah 10
rendang
Santan 25 81 1. 05 34. 3 1.4

Makan Pagi Tempe Tempe 50 75 7 3. 85 4. 55


bumbu balado

Cah wortel + Wortel 50 21 0. 6 0. 15 4. 65


buncis
buncis 50 17. 5 1. 2 0. 1 3. 85
Telur rebus + Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35
susu
Tepung susu 20 72. 7. 12 0. 2 10. 4

Subtotal 644. 5 14. 72 58. 5225 44. 475

Naga sari Tepung beras 50 182 3. 5 0. 25 40

Selingan Pagi Santan 25 81 1. 05 34. 4 1. 4

Pisang ambon 10 9. 9 0. 12 0. 02 2. 58

Teh Teh 5 6. 6 0. 975 0. 035 3. 39

Gula pasir 20 72. 8 0 0 18. 8

Subtotal 352. 3 1. 645 34. 705 66. 17

Nasi Beras 50 90 1. 7 0. 175 19. 275

Semur hati Hati 50 68 9. 85 1. 6 3

Bumbu merah 10

Perkedel tahu Tahu 100 68 7. 80 4. 60 1. 60

Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35

Makan Siang Sayur kare Buncis 50 17. 5 1. 2 0. 1 3. 85


(buncis, labu
Labu siam 50 13 0. 3 0. 05 3. 35
siam, toge
kedelai) Toge kedelai 25 7. 25 0. 8975 0. 12 1. 1725

Telur rebus + Telur 50 81 6. 4 5. 75 0. 35


susu
Tepung susu 20 72 7. 12 0. 2 0. 4

Apel Apel 100 58 0. 30 0. 40 14. 90

Subtotal 555. 75 41. 9675 18. 745 48. 2475

Puding coklat Tepung agar 20 31. 4 0. 61 0. 904 2. 198


coklat
Selingan Sore
Jus tomat Tomat 100 20 1 0. 30 4. 20
Subtotal 51. 4 1. 61 1. 204 9. 398

Nasi Beras 50 90 1. 7 0. 175 19. 275

Pepes ikan Ikan mas 50 104 3. 6 5. 65 5. 9


sarden
Bumbu pepes 20

Tempe Tempe 50 74. 5 9. 15 2 6. 35


bacem
Makan Malam
Sup kacang Kacang 50 85. 5 6. 5 1. 1 14
merah + merah
wortel +
Wortel
kentang 50 21 0. 6 0. 15 4. 65
Kentang
50 41. 5 1 0. 05 9. 55

Jeruk Jeruk 100 45 0. 90 0. 20 11. 20

Subtotal 461. 5 28. 45 9. 325 70. 925

Total 2065. 45 92. 3925 122. 5015 239. 2155

REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 150 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Daging sapi 100 gr Per 100 gr Rp. 15000 Rp. 15000

3. Santan 50 gr Per bks/65 Rp. 3000 Rp. 3000


ml

4. Tempe 100 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 3000

5. Wortel 100 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500


6. Buncis 50 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 1500

7. Telur 1 btr Kg Rp. 25000 Rp. 1500

8. Tepung susu 20 gr Per bks Rp. 2000 Rp. 2000

9. Tepung beras 50 gr Per bks/500 Rp. 8000 Rp. 500


gr

10. Pisang ambon 10 gr Per sisir Rp. 10000 Rp. 1000

11. Hati 50 gr Per 100gr Rp. 15000 Rp. 7500

12. Tahu 100 gr Per ptg Rp. 2000 Rp. 2000

13. Labu siam 50 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 1000

14. Tauge 25 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 500

15. Apel 100 gr Per 100 gr Rp. 6000 Rp. 6000

16. Tepung agar 20 gr Per bks Rp. 3000 Rp. 3000


cokelat

17. Tomat 100 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 2000

18. Ikan mas 50 gr Kg Rp. 10000 Rp. 3000

19. Kacang merah 50 gr Per 100 gr Rp. 5000 Rp. 2500

20. Jeruk 100 gr Per 100 gr Rp. 4000 Rp. 4000

Total Rp. 63. 000


Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : DHF

7. Seorang pasien perempuan usia 16 tahun, TB=152 cm, BB=42 kg. MRS dengan
keluhan demam mendadak 2 hari sebelum MRS, kulit bercak-bercak bintik merah,
sakit kepala, nyeri perut dan otot linu-linu, kadang muntah dan diare. Pasien tersebut
mempunyai kebiasaan kurang menyukai sayur.
Hasil recall sebelum MRS RS E = 840 kkal, P = 30 g, L = 20 g, sisanya KH.
Hasil pemeriksaan klinis:
- Kulit dingin
- Suhu tubuh 39o C
- TD = 100/70 mmHg
Hasil lab:
- Hemotokrit 20%
- Trombosit = 100.000 / mm2
- Albumin serum = 2,8 g%
- Virus dengue (+)
Hasil diagnosa dokter pasien tersebut (+) DHF
Pertanyaan:
1. Buat asuhan gizi px tersebut dengan metode NCP secara lengkap
2. Buat menu sehari dan rekap belanja

Penyelesaian:
1. Asuhan Gizi
BB
BBI = (TB-100) – 10% (TB-100) IMT = TB mm
4
= (152-100) – 10% (152-100) = t
= 52 – 5,2 =
4
t3 04
= 46,8 kg = 18,178
-3SD -2SD -1SD Median +SD +SD +SD
14,6 16,2 18,2 20,7 24,1 28,9 36,1
祴t 瑡 0t 瑡 th
Z score = 0t 瑡 祴t
= t
= 瑡 t04 ̳䂦 ᅀ䂙W
PERHITUNGAN KEBUTUHAN
BEE = (10xBB) + (6,25 x TB) – (5 x usia) – 161
= (10x42) + (6,25 x 152) – (5 x 16) – 161
= 420 + 950 – 80 – 161
= 1129 kkal
TEE = BEE x FA x FS
= 1129 x 1,2 x 1,4
= 1896,72 kkal
Karena dalam keadaan demam maka penambahan energi terhadap kenaikan suhu
tubuh 2oC = 13% x 2oC = 26%
= 26% x BEE
= 26% x 1129 kkal
= 293,54 kkal
Jadi kebutuhan energi total = 1896,72 + 239,54
E = 2190,26 kkal
P = 2g/kg BB
= 2 x 42 = 84 gram
= 84 x 4 = 336 kkal
L = 15% x 2190,26 = 328,53 kkal
3 祴t 3
= 9
= 3ht gr
KH = Tot. Energi – (P+L)
= 2190,26 – (336+328,53)
t 3
= 4
= 3 祴t4 gr
Karena pasien mengalami nyeri perut, kadang muntah dan diare maka pemberian
makanan dilakukan secara bertahap yaitu ¾ dari total kebutuhan.
E = ¾ x 2190,26 = 1642,6 kkal
P = ¾ x 84 = 63 gr
L = ¾ x 36,5 = 27,37 gr
KH= ¾ x 381,4 = 286,05 gr
Kebutuhan vit.C usia 16-18 tahun berdasarkan Angka Kecukupan Vitamin untuk
orang Indonesia adalah 75 mg.

Kebutuhan cairan tubuh 1 hari (anak)


10 kg pertama = 4 x 10 = 40
10 kg kedua = 2 x 10 = 20
Sisa berat = 1 x 22 = 祴 ml/jam
1 hari = 82 ml x 24 jam
= 1968 ml/hari
Pembagian Waktu Makan Satu Hari
Makan pagi dan malam (20%)
E = 20% x 1642,6 = 328,52 kkal
P = 20% x 63 = 12,6 gr
L = 20% x 27,37 = 5,4 gr
KH = 20% x 286,05 = 57,21 gr
Makan siang (30%)
E = 30% x 1642,6 = 492,7 kkal
P = 30% x 63 = 18,9 gr
L = 30% x 27,37 = 8,2 gr
KH = 30% x 286,05 = 85,81 gr
Selingan pagi, sore, dan malam (10%)
E = 10% x 1642,6 = 164,2 kkal
P = 10% x 63 = 6,3 gr
L = 10% x 27,37 = 2,7 gr
KH =10% x 286,05 = 28,6 gr

A. Pengkajian Gizi
CLIENT HISTORY (CH)
CH1. DATA PERSONAL
o Mrs.X
o Usia : 16 tahun
o Jenis kelamin : perempuam
o Diagnosa medis (+) DHF
CH 2. RIWAYAT MEDIS
o Keluhan utama: demam mendadak, kulit bercak-bercak bintik merah, sakit kepala,
nyeri perut dan otot linu – linu, kadang muntah dan diare.
o Riwayat penyakit terdahulu: tidak diketahui
o Riwayat penyakit sekarang: DHF
o Riwayat penyakit keluarga: -
o Riwayat pola makan: kurang menyukai sayuran.
CH 3. RIWAYAT SOSIAL
-
FH. RIWAYAT GIZI
ASUPAN MAKANAN ZAT GIZI
HASIL RECALL KEBUTUHAN %ASUPAN

E= 840 kkal E= 2190,26 kkal E= 38,35%


P= 30 g P= 84 g P= 35,71 %
L= 20 g L= 36,5 g L= 54,79 %
KH= 135 g KH= 381,4 g KH= 35,39 %

AD. ANTROPOMETRI
BB : 42 kg Status gizi : Normal
TB : 152 cm
IMT : 18,178
BD. DATA BIOKIMIA
DATA BIOKIMIA NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI
Hematokrit 20% 40 – 48 % Dibawah nilai normal
2
Trombosit 100.000/mm 4,5 – 5,5 juta/ml Dibawah nilai normal
Albumin serum 2,8% 2 – 6,5% Normal
Virus dengue + - DHF

B. DIAGNOSIS GIZI
DOMAIN INTAKE
1. Peningkatan energi ekspenditure berkaitan dengan peningkatan kebutuhan gizi untuk
pemeliharaan suhu tubuh ditandai dengan adanya kenaikan suhu tubuh menjadi 39o C
(demam). (NI.1.2)
2. Intake cairan yang inadekuat berkaitan dengan adanya demam yang menyebabkan
peningkatan kehilangan cairan dibuktikan dengan muntah dan diare. (NI.3.1)
DOMAIN KLINIS
1. Perubahan fungsi gastrointestinal yang berkaitan dengan perubahan motilitas GIT
dibuktikan dengan gejala klinis nyeri perut, muntah, diare. (NC.1.4)
2. Berat badan kurang berkaitan dengan intake energi kurang dibuktikan dengan hasil recall
yang asupan E : 38,35%, P : 35,71%, L : 54,79%, KH : 35,39%.
DOMAIN PERILAKU LINGKUNGAN
1. Perilaku yang salah terkait dengan makanan dan zat gizi berkaitan dengan kebiasaan
mengkonsmsi makanan yang tidak memenuhi kebutuhan zat gizi dibuktikan
denganpasien mempunyai kebiasaan kurang menyukai sayur. (NB.1.2)

C. INTERVENSI GIZI
A. Perencanaan
Tujuan 1. Memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat
untuk mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan tubuh.
2. Memberikan informasi mengenai makanan sehat dan pola
makan yang baik untuk mencapai BB ideal.
Edukasi Gizi Masalah gizi : pengaturan pola makan dan kualitas, kuantitas
bahan makanan.
Konsultasi gizi :
 Menjelaskan tentang BM yang dibatasi
 Menjelaskan tentang BM yang dianjurkan
 Mencegah defisiensi gizi, mempertahankan dan
memperbaiki gizi.
Rencana monitoring dan Antropometri : berat badan
evaluasi Biokimia : hematokrit, trombosit, albumin serum
Fisik dan klinis: tekanan darah dan suhu tubuh
Dietary : asupan E, P, L, KH, vitamin, serat, dan mineral

B. Implementasi
Terapi diet Jenis diet : Tinggi Energi Tinggi Protein (TETP)
Bentuk diet : makanan saring
Cara pemberian : oral
Syarat diet  Energi tinggi yaitu 2190,26 kkal
 Protein tinggi yaitu 2g/kg BB = 84 g
 Lemak cukup yaitu 15% dari kebutuhan energi total = 36,5 g
 Karbohidrat cukup, yaitu sisa dari kebutuhan energi total =
381,4 g
 Vitamin C untuk meningkatkan trombosit dan mineral
cukup,sesuai kebutuhan.
 Makanan diberikan dalam bentuk mudah dicerna
 Cairan diberikan tinggi untuk menghindari hipovolemik darah
 Memberikan sumber protein yang mudah diabsorbsi seperti
ikan dan telur
 Serat rendah < 25 g/hari
Monitoring dan evaluasi a) Monitoring
 BB
 Nilai hematokrit, trombosit, dan albumin serum
 Tekanan darah dan suhu
 Asupan makanan dan pola makan
b) Evaluasi
 BB mengalami peningkatan mendekati BBI
 Nilai hematokrit, trombosit, dan albumin serum normal
 Tekanan darah normal dan suhu tubuh normal
 Asupan makanan (zat gizi) terpenuhi dan pola makan
membaik.
MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Makanan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat

(gr) (Kkal) (gr) (gr) (gr)

Nasi tim Beras giling 30 108,3 2 0,2 23,9

Soto ayam Daging ayam 50 142,4 13,4 9,4 -

Makan Tauge 70 42,7 4,6 2,4 3,4


pagi
Mie soun 20 76,2 0,1 - 18,3

Kool putih 70 15,4 0,7 0,3 3,2

Buah Pepaya 100 39 0,6 0,1 9,8

Total 423,9 21,4 12,4 58,4

Kool isi ayam Daging ayam giling 50 142,4 13,4 9,4 -

Wortel 20 8,4 0,24 0,06 1,92

Selingan Telur 30 46,5 3,8 3,2 0,3


pagi
Kool putih 100 22 1 0,4 4,5

Total 219,3 18,44 13,06 6,72

Nasi tim Beras giling 50 180,4 3,3 0,3 39,8

Makan Ayam goreng mentega Ayam fillet 80 227,9 21,5 15,5 -


siang
Mentega 5 35,5 - 4 -

Kecap 5 0,5 - 0.3 1

Tumis sawi putih Sawi putih 200 30,1 4,6 0,4 4,2

Telur 30 46,5 3,8 3,2 0,3

Minyak kelapa 5 43,1 - 5 -

Buah Mangga 100 65,5 0,5 0,3 17


Total 629,5 33,7 29 62,3

Ommelete makaroni Makaroni 30 105,9 3,6 0,5 21,2

Selingan Telur ayam 30 46,5 3,8 3,2 0,3


sore
Keju 10 32,6 2,28 2,03 1,31

Minyak kelapa 5 43,1 - 5 -

Total 228,1 9,68 10,73 22,81

Nasi tim Beras giling 30 108,3 2 0,2 23,9

Ikan bakar Ikan mujair 80 67,1 14,6 0,6 -

Kecap 10 6 1 - 0,6

Makan Mentega 5 35,5 - 4 -


malam
Tahu goreng Tahu 100 76 8,1 4,8 1,9

Minyak kelapa 5 43,1 - 5 -

Sayur bening bayam Bayam 150 55,6 5,6 0,3 11

Wortel 100 42 1,2 0,3 9,3

Total 433,6 32,5 15,2 46,7

Pisang karamel Pisang ambon 120 110,4 1,2 0,6 28,1

Selingan Gula pasir 10 38,7 - - 10


malam
Gula merah 10 37,6 - - 9,7

Total 186,7 1,2 0,6 47,8

Total seluruh 2121,1 80,99 80.63 244,73


REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 120 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Daging ayam 180 gr Per 100 gr Rp. 5000 Rp. 500

3. Tauge 70 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 1500

4. Mie soun 20 gr Per bks Rp. 2000 Rp. 500

5. Kol putih 170 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 1500

6. Pepaya 100 gr Per 100 gr Rp. 10000 Rp. 1000

7. Wortel 120 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

8. Telur 100 gr Kg Rp. 25000 Rp. 3000

9. Sawi 200 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 4000

10. Mangga 100 gr Per 100 gr Rp. 4500 Rp. 4500

11. Makaroni 30 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 500

12. Keju 10 gr Per bks Rp. 5000 Rp. 1000

13. Ikan mujaer 80 gr Kg Rp. 10000 Rp. 10000

14. Tahu 100 gr Per ptg Rp. 2000 Rp. 2000

15. Bayam 150 gr Per ikat Rp. 3000 Rp. 3000

16. Pisang ambon 120 gr Per sisir Rp. 7000 Rp. 1500
Total Rp. 37000
Nama : Diana

NIM : PO.71.31.1.18.013

Kelas/Semester : 2A D3 GIZI / SEMESTER IV

Kasus : HIV

8. Seorang laki-laki 50 tahun, TB 170 cm, BB 69 kg, positif HIV sejak 8 tahun yang
lalu. Total kolesterol: 200 mg/dl, trigliserida: 320 mg/dl, HDL: 23 mg/dl, LDL: 95 mg/dl,
datang ke Rumah Sakit dengan keluhan merasa tidak nyaman di perut (mulas).
Pasien sejak satu tahun terakhir tidak berolahraga, mengalami penurunan BB yang
cepat pada 6 bulan terakhir dan terpusat pada bagian perut, merasa mulas pada
beberapa minggu terakhir. Pola makan 3 kali makan utama dan 2 kali snack, suka
makan berlemak, kopi 3 gelas perhari, cola 3 kaleng perhari, rata-rata asupan zat gizi
sehari: 2900 kkal, lemak 90 gram, protein 12 gram, sisanya karbohidrat. Buat rencana
asuhan gizi untuk pasien tersebut, susun menu sehari dan rekap belanja.
 Hasil lab :
-Hb = 10 gr/dl (anemia)
-HIV = Positif

 Pemeriksaan klinis :
-TD = 150/90 mmHg (diatas normal)
-Suhu : 38°C (demam)

Hasil Recall : tidak diketahui

Pertanyaan :
1. Kaji kondisi pasien dengan NCP!
2. Buat menu dan daftar belanja!
3. Buat rencana konsultasi dan penyuluhan!

Penyelesaian
Perhitungan Kebutuhan
BBI : (TB-100)-10%(TB-100) IMT : BB/TB(m2)
: (170-100)-10%(170-100) : 69/(1,70 x 1,70)
: 70-7 : 69/2,8
: 63 kg : 23,8 (berat bdan berlebih)
Kebutuhan Energi
BEE : 10 (BB) + 6,25 (TB) - 5 (U) + 5 TEE: BEE x FA x FS
: 10 (69) + 6,25 (170) - 5 (50) + 5 : 1507,5 kkal x 1,3 x 1,4
: 690 + 1062,5 - 250 + 5 : 2743,65 kkal
: 1507,5 kkal
Penambahan energi terhadap kenaikan suhu 1 ° C (13%) = 1507,5 kkal x 13% =
195,97 kkal. Maka total energi sebesar = 2743,65 kkal + 195,97 kkal = 2939,62 kkal.
Protein = 1,5gr/kgBB
= 1,5gr x 69 kg
= 103,5 x 4gr
= 414 kkal
Lemak =20% x 2939,62 kkal
= 587,92 : 9
= 65,32gr
Karbohidrat = Energi total - (P+L)
= 2939,62 kkal - (414 + 587,92 kkal)
= 2939,62 kkal - 1001,92
= 1937,7 : 4
= 484,42 gr
Karena pasien mengalami keluhan merasa tidak nyaman di perut (mulas) maka
kebutuhan gizi diberikan ¾ dari energi total :
 Energi = ¾ x 2939,62 kkal = 2204,71 kkal
 Protein = ¾ x 103,5 gr = 77,625 gr
 Lemak = ¾ x 65,32 gr = 48,99 gr
 Karbohidrat = ¾ x 484,42 gr = 363,3 gr

Pembagian Waktu Makan


Sarapan Pagi dan Makan Malam

 Energi : 20% x2204,71 = 440,94 kkal


 Protein : 20% x77,625 = 15,52 gr
 Lemak : 20% x48,99 = 9,79 gr
 Karbohidrat : 20% x363,3 = 72,66 gr

Selingan Pagi, Sore dan Malam

 Energi : 10% x2204,71 = 220,47 kkal


 Protein : 10% x77,625 = 7,76 gr
 Lemak : 10% x48,99 = 4,89 gr
 Karbohidrat : 10% x363,3 = 36,33

Makan Siang

 Energi : 30% x2204,71 = 661,41 kkal


 Protein : 30% x77,625 = 23,28 gr
 Lemak : 30% x48,99 = 14,69 gr
 Karbohidrat : 30% x363,3 = 108,99 gr

A. PENGKAJIAN GIZI
CLIENT HISTORY (CH)
CH 1. DATA PERSONAL :
Nama : Tn X
Umur : 50 tahun
Gender : laki laki
Diagnosa : HIV/AIDS
CH 2. RIWAYAT MEDIS :
Keluhan utama : merasa tidak nyaman di perut (mulas)
Riwayat penyakit sekarang : HIV/AIDS
Riwayat penyakit terdahulu : tidak diketahui
Riwayat penyakit keluarga : tidak diketahui
CH 3. RIWAYAT SOSIAL :
Pekerjaan : tidak diketahui

AD. ANTROPOMETRI
BB : 50 kg STATUS GIZI : Cenderung obesitas (berat
TB : 169 cm badan berlebih)
IMT : 23,8
PERUBAHAN BERAT BADAN :
BD. DATA BIOKIMIA
DATA BIOKIMIA : NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI
Hb 10 gr/dl 3,0 gr/dl Anemia
HIV + - +
FISIK KLINIS NILAI NORMAL INTERPRETASI
Suhu 38°5 C 37°C Demam
Tekanan darah 150/90 mmhg 120/70 mmhg Diatas normal

B. DIAGNOSIS GIZI
DOMAIIN INTAKE
1. Peningkatan energi ekspenditut berkaitan dengan pemeliharaan suhu tubuh
dengan kenaikan suhu tubuh (NI.1.1)
2 Peningkatan kebutuhan zat gizi spesifik berkaitan dengan infeksi kronik HIV/AIDS
ditandai dengan kadar hb 10 gr/dl (anemia) (NC.1.1)
DOMAIN KLINIS
1. Kesulitan menelan dengan keluhan merasa tidak nyama diperut (mulas) (NC.1.1)
2. Perubahan fungsi gastrointestinal berkaitan dengan perubahan fungsi fisk/mekanis
organ pencernaan ditandai dengan pasien mengalami keluhan tidak nyaan diperut
(mulas) (NC.1.4)

C. INTERVESI GIZI
A. PERENCANAAN
 Memenuhi kebutuhan energi dan protein untuk
mencegah dan menurunkan kerusakan jaringan
tubuh
1. Tujuan
 Meningkatkan kadar HB
 Menaikan BB hingga menjadi BBI
 Meningkatkan selera makan
 Menjelaskan tentang bahan makan yang
dianjurkan
2. Edukasi Gizi  Menjelaskan tentang bahan makanan yang di
batasi
 Menjelaskan pola makan sehat
 BB meningkat
3. Rencana Monitoring
 Meningkat kadar HB
dan Evaluasi
 Pemantaun suhu tubuh dan tekanan darah

B. IMPLEMENTASI
1. Terapi diet  Diet ETPT
 Bentuk makanan : saring
 Cara pemberian : oral
 Energi tinggi yaitu 2204,71 kkal
 Protein tinggi yaitu 2,5 gr/kgBB/hari
2. Syarat diet  Lemak cukup yaitu 48,99 gr
 Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan
normal
 Porsi kecil tapi sering
Monitoring
1. Monitoring berat badan
2. Suhu tubuh kadar hb
3. Monitoring dan 3. Tekanan darah
Evaluasi Evaluasi
1. Kenaikan berat badan mendekati BBI/setara
2. Suhu tubuh dan tekanan darah normal
3. Kadar hb normal
MENU SEHARI

Waktu Menu Bahan Makanan Berat Energi Protein Lemak Karbohidrat

(gr) (Kkal) (gr) (gr) (gr)

Nasi Tim Beras giling 30 108,3 2 0,2 23,9

Semur daging tahu Daging sapi 50 134,4 12,4 9 -

Tahu 60 45,6 4,9 2,9 1,1

Makan pagi Kecap 30 18 3,2 - 1,7

Sayur rebus Bayam 100 37 3,7 0,2 7,3

Buah Semangka 200 64,1 1,2 0,8 14,4

Total 407,4 27,4 13,1 48,4

Potato chease balls Kentang 50 46,5 1 0,1 10,8

Selingan Minyak kelapa 5 43,1 - 5 -


Pagi
Tepung maizena 15 57,1 - - 13,7

Keju 20 65,2 4,56 4,06 2,62

Total 206,8 5,56 9,16 27,12

Nasi tim Beras giling 50 180,4 3,3 0,3 39,8

Makan Ayam tempe bakar madu Ayam fillet 50 142,4 13,4 9,4 -
siang
Tempe 50 99,5 9,5 3,8 8,5

Madu 20 60,8 0,1 - 16,5

Kecap 10 6 1 - 0,6

Sayur bening oyong Oyong 200 40,2 1,8 0,6 8,6

Jeruk peras Jeruk manis 100 47,1 0,9 0,1 11,8

Gula pasir 10 38,7 - - 10


Total 615,2 30,1 14,3 95,7

Roti gulung sosis Roti tawar 40 109,6 3,5 1,2 20,8

Selingan Sosis ayam 25 49 5,05 2,83 0,43


sore champ

Mentega 5 35,5 - 4 -

Total 194,1 8,55 8,03 21,23

Nasi tim Beras gilimg 30 108,3 2 0,2 23,9

Pindang ikan gabus Ikan gabus 100 83,9 18,2 0,7 -

Daun kemangi 50 10,5 0,6 0,3 2,5

Makan Sayur Terong ungu 100 28 0,8 0,2 6,6


Malam
Tepung terigu 20 72,5 2,1 0,2 15,3

Minyak kelapa 5 43,1 - 5 -

Pisang ambon 70 64 0,7 0,3 16,4

Total 411 24,4 7 64,6

Selingan Agar-agar buah Agar-agar 100 - - - -


malam

Anggur 100 50 0,5 0,2 12,8

Semangka 100 28 0,5 0,2 6,9

Mangga 100 46 0,4 0,2 11,9


harumanis

Gula pasir 10 77,4 - - 20

Total 201,4 1,4 0,6 51,6

Total seluruh 2035,9 2,8 52. 19 308. 65


REKAP BAHAN MAKANAN

NO Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga


Satuan Total

1. Beras 120 gr Kg Rp. 11000 Rp. 1500

2. Daging sapi 50 gr Per 100 gr Rp. 15000 Rp. 7500

3. Tahu 60 gr Per ptg Rp. 2000 Rp. 1000

4. Bayam 100 gr Per ikat Rp. 3000 Rp. 3000

5. Semangka 300 gr Kg Rp. 6000 Rp. 1500

6. Kentang 50 gr Per 100 gr Rp. 3000 Rp. 1500

7. Tepung maizena 15 gr Per bks Rp. 5000 Rp. 1000

8. Keju 20 gr Per bks Rp. 5000 Rp. 1500

9. Ayam 50 gr Kg Rp. 25000 Rp. 1500

10. Tempe 50 gr Per bks Rp. 2000 Rp. 1000

11. Madu 20 gr Per 100 ml Rp. 35000 Rp. 2000

12. Oyong 200 gr Per 100 gr Rp. 4000 Rp. 8000

13. Jeruk 100 gr Per 100 gr Rp. 4000 Rp. 4000

14. Roti tawar 40 gr Per bks Rp. 20000 Rp. 3000

15. Sosis ayam 25 gr Per bks Rp. 2000 Rp. 2000

16. Ikan gabus 100 gr Kg Rp. 80000 Rp. 10000


17. Daun kemangi 50 gr Per ikat Rp. 2000 Rp. 2000

18. Terong ungu 100 gr Per 100 gr Rp. 2500 Rp. 2500

19. Tepung terigu 20 gr Per bks/500 Rp. 6000 Rp. 500


gr

20. Pisang ambon 70 gr Per sisir Rp. 5000 Rp. 5000

21. Agar agar 100 gr Per 100 gr Rp. 22000 Rp. 22000

22. Anggur 100 gr Per 100 gr Rp. 10000 Rp. 10000

23. Mangga 100 gr Per 100 gr Rp. 2000 Rp. 2000

Total Rp. 94000

Anda mungkin juga menyukai