Anda di halaman 1dari 9

PESAN UNTUK KELUARGA BESAR PUPR

BERSATU
MENGATASI COVID-19

Jakarta, 21 April 2020

Assalamu’alaikum Wr. Wb.,

Kepada seluruh keluarga besar PUPR


yang saya cintai dan banggakan,

Dalam kondisi yang sangat luar biasa saat ini,


Kementerian PUPR tetap dituntut untuk
menyelesaikan amanah yang diberikan dalam
penyediaan infrastruktur di Indonesia, bahkan
ditambah tugas untuk menyediakan fasilitas
kesehatan dalam mengatasi wabah COVID-19 ini.

1
Saudara-saudara adalah asset terbaik dalam
mengemban amanah rakyat tersebut.

Saya ingin menyampaikan terima kasih yang


setulus-tulusnya atas kerja keras dan dedikasi
Saudara-saudara semua dalam memenuhi tugas-
tugas yang diberikan kepada Kementerian PUPR.

Bagi yang berada di Balai-Balai di seluruh


Indonesia, Saudara-saudara adalah ujung tombak
Kementerian PUPR. Kami semua sangat bangga
dengan Saudara sekalian.

Saat ini tidak mudah bagi kita semua untuk


menjalankan tugas tersebut. Terlebih bila kita
merujuk laporan Satgas Penanganan COVID-19
tanggal 17 April 2020 lalu, dari sekitar 44.828
orang staf Kementerian PUPR, maka 2 orang telah
meninggal dunia (dimana 1 orang telah
terkonfirmasi positif COVID-19), lalu 115 staf
berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan 4

2
orang berstatus Pasien Dalam Pemantauan (PDP).
Kita semua berduka atas kehilangan staf terbaik
yang kita miliki, dan ke depan kita berharap bahwa
angka-angka staf terpapar tersebut dapat terus
kita kurangi.

Untuk itu, dalam mengatasi Pandemi COVID-19 ini,


saya ingin menyampaikan beberapa hal sebagai
berikut:

Pertama, bagi Saudara-saudara yang dapat


melaksanakan tugas dari rumah (Work From
Home/WFH) agar dapat melaksanakannya sesuai
Protokol WFH yang berlaku, serta mengikuti
arahan dari atasan langsungnya. Namun saya tahu
pasti, masih ada yang harus bekerja di luar rumah.

Untuk itu Saudara-saudara harus membentengi diri


dengan asupan gizi yang memadai dan daya tahan
tubuh yang baik serta menjalankan social dan
physical distancing dengan menghindari

3
kerumunan karena kita tahu penyebaran COVID-
19 ini sangat cepat. Sekali lagi hati-hati, terapkan
social dan physical distancing dengan disiplin.
Jagalah kebersihan dengan cuci tangan pakai
sabun dan sanitizer dengan cara-cara yang benar.
Gunakan masker pada saat berada di luar rumah

Kedua, Pelaksanaan konstruksi saat ini memasuki


kondisi kahar karena bencana. Untuk itu
diberlakukan aturan-aturan terkait kahar bencana
non-alam.

Bapak Presiden Jokowi telah menginstruksikan 3


(tiga) hal untuk pelaksanaan anggaran tahun 2020
ini;

Pertama, diutamakan untuk membantu sektor


kesehatan dalam rangka melindungi masyarakat
dari wabah COVID-19;

4
Kedua, menyiapkan Social Safety Net untuk
masyarakat miskin, seperti bantuan sosial sebagai
bentuk solidaritas kita;

Ketiga, membantu industri konstruksi terutama


UMKM untuk mencegah terjadinya PHK dan tetap
menjaga daya beli masyarakat;

Sejalan dengan itu, pelaksanaan anggaran PUPR


bisa digunakan untuk membantu peningkatan
kesehatan dan daya tahan tubuh seluruh staf
Kementerian PUPR.

Untuk itu, saya meminta kepada seluruh pimpinan


Unit Organisasi Kementerian PUPR untuk :

1. Mempercepat pelaksanaan kegiatan Padat


Karya Tunai (PKT) seperti P3TGAI, KOTAKU,
Pamsimas, Sanimas, PISEW dan Rumah
Swadaya agar uang dapat didistribusikan ke
desa-desa untuk menjaga daya beli masyarakat
dan mengurangi angka pengangguran, dimana

5
pelaksanaannya tetap mengikuti Protokol
kesehatan COVID-19, seperti social dan
physical distancing.

2. Dalam situasi Kahar, sesuai SE Kepala LKPP No.


3 Tahun 2020 tentang Penjelasan atas
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa dalam
rangka Penanganan COVID-19 dan Instruksi
Menteri (Inmen) PUPR No. 02/IN/M/2020
tentang Protokol Pencegahan Penyebaran
COVID-19 dalam Penyelenggaraan Jasa
Konstruksi, maka dapat diakomodasi
penghentian sementara pekerjaan fisik yang
diusulkan oleh penyedia jasa dengan tetap
memberikan gaji kepada para tenaga kerja
konstruksi yang dipekerjakan di rumah.

3. Kepada seluruh Unit Organisasi (Unor) agar


memperhatikan seluruh staf/anggotanya untuk

6
mendapatkan layanan medis, vitamin dan
penambah daya tahan tubuh lainnya.

4. Kepada seluruh pegawai dan keluarga


Kementerian PUPR, untuk mematuhi hal-hal
yang sudah diputuskan oleh Pemerintah
mengenai larangan untuk cuti dan mudik pada
saat Idul Fitri tahun 2020 ini.

Selain itu, Saya menghimbau kepada keluarga


besar Kementerian PUPR di seluruh Indonesia
bersama unsur Dharma Wanita dan unsur KORPRI
Kementerian PUPR untuk dapat menyalurkan
bantuan sosial dalam rangka PUPR Peduli
COVID-19 berupa beberapa bahan pokok bagi
masyarakat berpenghasilan rendah pada daerah-
daerah terisolir/tertinggal/miskin yang sangat
terdampak Pandemi COVID-19.

7
Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih atas
dedikasi dan perjuangan yang gigih Saudara-
saudara sekalian dalam melaksanakan program
TA. 2020.

Demi kecintaan saya kepada keluarga besar PUPR,


dalam masa wabah COVID-19, Saya mengingatkan
kita semua agar menghindarkan diri untuk berpikir,
berniat atau melakukan perbuatan tercela berupa
penyelewengan dalam membelanjakan uang
negara, karena konsekuensinya akan jauh lebih
berat seperti yang ditegaskan oleh Ketua KPK.

Saya senantiasa berdoa agar kita semua beserta


seluruh keluarga PUPR diberikan kekuatan,
kesehatan dan keselamatan dalam melalui masa
Pandemi COVID-19 ini.

8
Akhirnya memasuki bulan Suci Ramadhan ini, saya
ucapkan “Mohon maaf lahir dan bathin, serta
Selamat menjalankan ibadah puasa dengan
khusyuk, semoga amal ibadah kita diterima oleh
Allah SWT”. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa
melindungi kita semua. Aamiin Ya Robbal Aalamin.

Wassalamualaikum wr. wb

Jakarta, 21 April 2020

MENTERI PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT

M. BASUKI HADIMULJONO

Anda mungkin juga menyukai