Anda di halaman 1dari 1

Peran Farmakognosi

Penggunaan tumbuhan obat sebagai obat di Indonesia telah meningkat, akan


tetapi dalam penggunaannya masih banyak hanya sebatas pengalaman yang
diturunkan dari nenek moyang bangsa Indonesia. Disini peran ilmu
farmakognosi yang memilah tanaman yang berkhasiat obat atau tidaknya
dengan berbagai tes yang dilakukan terhadap tumbuhan tersebut seperti
kromatografi, spektrofotometrik dan lain-lain.

Alam memberikan kepada kita bahan alam darat dan laut berupa tumbuhan,
hewan dan mineral yang jika diadakan identifikasi dan menentukan
sistematikanya maka diperoleh bahan alam berkhasiat obat. Jika bahan alam
yang berkhasiat obat ini dikoleksi, dikeringkan, diolah, diawetkan dan
disimpan, akan di peroleh bahan yang siap pakai atau yang disebut dengan
simplisia disinilah keterkaitannya dengan farmakognosi.

Anda mungkin juga menyukai