Anda di halaman 1dari 3

Penghasilan yang didapat selama berada dalam wilayah Indonesia tentu dikenai pajak yang

disebut dengan pajak penghasilan. Baik tenaga kerja dalam negeri atau tenaga kerja asing, pajak
ini telah menjadi kewajiban setiap orang yang memiliki penghasilan. Tentunya sebagai HRD,
Anda tidak bisa acuh dengan hal ini. Meskipun penghitungan ini sudah dapat dilakukan lebih
praktis, namun terdapat ketentuan baku yang mengatur penghitungan pajak. Salah satu hal yang
penting untuk diketahui adalah mengenai Penghasilan Tidak Kena Pajak, kemudian disebut
dengan PTKP.

Ketentuan mengenai PTKP telah dituliskan secara jelas pada laman Dirjen Pajak Kementerian
Keuangan dan memuat besaran serta kondisi yang memengaruhinya. Besaran PTKP ini juga
beragam karena disesuaikan dengan tanggungan wajib pajak serta status perkawinannya. PTKP
sendiri diberlakukan dengan dasar bahwa penghasilan ini merupakan jumlah Rupiah yang
diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pokok setiap warga negara atau wajib pajak. Baru
kemudian jika penghasilan yang didapatkan karyawan Anda melebihi PTKP yang berlaku, maka
perusahaan wajib memotong dengan dasar perhitungan PPh 21.

1.
1. Tabel Pembagian Besaran PTKP 2019
a. Besaran PTKP satu NPWP

PTKP Tunggal Besaran PTKP


TK/0 Rp54.000.000
K/0 atau TK/1 Rp58.500.000
K/1 atau TK/2 Rp63.000.000
K/2 atau TK/3 Rp67.500.000
K/3 Rp72.000.000

b. Besaran PTKP Digabung Suami dan Istri

Status PTKP Digabung Besaran PTKP


K/I/0 Rp112.500.000
K/I/1 Rp117.000.000
K/I/2 Rp121.500.000
K/I/3 Rp126.000.000

1. PTKP Tunggal/Individu
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, PTKP didasarkan pada jumlah tanggungan dan
status perkawinan. Untuk wajib pajak dengan status lajang, PTKP 2018 adalah sejumlah
Rp54.000.000 setahun. Jadi artinya ketika Anda memiliki karyawan yang belum menikah
dan tidak memiiki tanggungan, karyawan tidak memiliki beban potongan pajak
berdasarkan PPh 21 (penghasilan kurang dari angkat tersebut). Dalam perhitungan
karyawan ini termasuk golongan TK/0.

2. PTKP Tunggal dengan Tanggungan


Berbeda cerita ketika karyawan tersebut memiliki tanggungan, baik anak dari hasil
perkawinan, atau objek tanggungan orang lain, setiap tanggungan akan menaikkan batas
PTKP sebesar Rp4.500.000. Kenaikan sesuai jumlah tanggungan ini berlaku hingga
maksimal tiga orang tanggungan dan jika lebih, diberlakukan batas maksimal tersebut.
Golongan karyawan ini adalah TK/1, TK/2 atau TK/3 tergantung pada jumlah
tanggungan.

3. PTKP Tunggal untuk Satu Keluarga


Untuk karyawan yang berstatus menikah, perhitungannya sedikit berbeda. Istri atau
suami yang menjadi wajib pajak utama memiliki angka PTKP sebesar Rp58.500.000.
Setiap anak yang kemudian dimiliki, akan menambah jumlah PTKP sebesar Rp4.500.000
hingga maksimal tiga anak. Perhitungan ini diberlakukan karena Dirjen Pajak
menghitung satu keluarga sebagai satu kesatuan ekonomi dengan satu NPWP. Kondisi ini
masuk dalam Golongan K/0, dengan status perkawinan tidak/belum memiliki anak, dan
K/1, K/2, K/3 sesuai anak yang dimiliki.

4. PTKP Digabung
Berbeda kasus untuk suami istri yang keduanya memiliki pekerjaan dan memiliki NPWP
masing-masing. Status K/… yang menjadi golongan wajib pajak bertatus kawin
dibebankan pada suami dan disesuaikan dengan tanggungan anak yang dimiliki.
Sementara si istri masuk kedalam golongan TK/0 atau dianggap tanpa tanggungan di
mata hukum yang berlaku. Untuk kondisi ini, golongan yang diberikan adalah K/I/0
untuk yang tidak/belum memiliki anak, dan K/I/1, K/I/2, atau K/I/3 sesuai dengan anak
yang dimiliki. Besaran PTKP kemudian digabung antara PTKP suami dan PTKP istri
sesuai dengan tanggungan.

Penghitungan PTPK sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dilakukan karena telah tertera
pada peraturan yang berlaku di Indonesia dengan angka yang pasti. Biasanya yang menjadi
sedikit kendala untuk perusahaan atau HRD adalah untuk menghitung besaran jumlah pajak yang
dipotong berdasarkan PPh 21 pada gaji karyawan yang berada di atas batas PTKP tersebut. Anda
bisa dengan mudah memanfaatkan layanan HR seperti Sleekr untuk menghitung besaran pajak
penghasilan karyawan di perusahaan Anda. Selain itu, perhitungan lain seperti payroll juga bisa
dilakukan dengan cepat dan mudah dengan bantuan

Anda mungkin juga menyukai