PENGGUNAAN

PERALATAN
KANTOR
Kegunaan
1. Mendukung aktivitas 2. Memperlancar &
pekerjaan kantor Mempermudah proses
pelaksanaan kantor

3. Sebagai aset dan pelengkap kantor

Jenis Peralatan kantor

▹ Berdasarkan bentuk
▹ Berdasarkan penggunaannya 3
▹ Mesin Kantor
▹ Perabot Kantor
 “
Memilih Perlengkapan Kantor

1. Tentukan tujuan penggunaan alat

2. Menganalisis peralatan yang akan
dibeli
3. Memperhatikan dari segi efektivitas
4. peralatan disesuaikan dengan
pekerjaan dan kemampuan prgawai
5. memperhatikan penempatan
peralatan

4
PENATAAN
RUANG
KERJA
KANTOR
 “
Tata Ruang Kerja
merupakan
penyiapan/penggunaan
secara terperinci
terhadap peralatan
yang ada di dalam
suatu kantor

6
PERENCANAAN TATA
RUANG

1. Pekerjaan yang harus dilaksanakan

2. Proses yang digunakan
3. Peralatan mesin yang digunakan 8

4. Ruangan yang tersedia

5. Penerangan yang tersedia
6. Pegawai yang melaksanakan
TUJUAN TATA RUANG
1. Memudahkan arus komunikasi dan arus kerja
2. aktivitas kantor dilakukan dalam jarak yang pendek
3. Memudahkan dalam pengawasan
4. Seluruh ruang digunakan secara efisien
9
5. Menyediakan pelayanan yang baik
MANFAAT TATA
RUANG
1. Mengoptimalkan penggunaan
ruangan
2. mengembangkan lingkungan
yang nyaman 10
3. menjamin efisiensi arus kerja
4. meningkatkan produktivitas
para pegawai
5. memberikan kesan positif dan
kenyamanan ke pelanggan
6. mengantisipasi
pengembangan organisasi
1. bagian/fungsi kerja yang berhubungan ditempatkan
berdekatan
2. Pekerjaan dilakukan secara berkesinambungan
3. alur kerja pegawai harus sederhana
4. Perlengkapan kantor diletakan dekat dengan pegawai
5. jika tugas dan pekerjaan berhubungan dengan
masyarakat,ruang kerja ditempatkan di depan
6. jika pekerjaan sifatnya ada kebisingan,maka dijauhkan dari
bagian lain,dan dekat jendela
PRINSIP TATA 12
RUANG KERJA
 1. Asas jarak terpendek
Memungkinkan proses penyelesaian pekerjaan dan
penempatan alat harus menempuh jarak sependek-
pendeknya.
1. Asas rangkaian kerja
Menempatkan pegawai dan alat kantor menurut rangkaian
ASAS TATA kerja.
RUANG 1. Asas penggunaan seluruh ruangan
mempergunakan seluruh ruangan yang ada,secara
KERJA vertikal.maupun horizontal 13
1. Asas integrasi Kegiatan
tata ruang dan peralatan kantor sesuai dengan fungsi ruang.
1. Asas perubahan susunan tempat kerja
dapat diubah/disusun kembali dengan pengeluaran yang
minim
1. Asas keamanan dan kepuasan pegawai
 JENIS JENIS TATA
RUANG
1. TATA RUANG KANTOR TERTUTUP
2. TATA RUANG KANTOR TERBUKA
3. TATA RUANG KANTOR BERPARONAMA
4. TATA RUANG KANTOR GABUNGAN

14
TATA RUANG KANTOR
TERTUTUP

15
Kelebihan Tata Kantor Tertutup
1. Menjamin konsentrasi kerja.
2. Menjamin pekerjaan yang bersifat rahasia.
3. Aktivitas antar pegawai tidak terganggu karena terhindar dari
kebisingan.
4. Menimbulkan kesan positif pada relasi.
5. Memudahkan pemeliharaan peralatan dan perabotan.

16

Kelemahan Tata Kerja

Tertutup
1. Membutuhkan biaya yang lebih besar untuk
pemeliharaan.
2. Hubungan pribadi antarpegawai kurang erat.
3. Pengawasan kerja pegawai relatif lebih sulit.
4. Pemakaian ruangan kurang luwes/fleksibel.
Tata Ruang Kantor Terbuka

17
Kelebihan Tata Ruang
Kantor Terbuka
1. Mudah dalam pengawasan.
2. Luwes atau fleksibel apabila diperlukan perubahan ruangan.
3. Mudah untuk mengadakan hubungan langsung, pengawasan,
penyeragaman kerja dan pembagian peralatan kerja.
4. Biaya untuk pemeliharaan ruang kerja lebih hemat.

Kelemahan Tata Ruang 18

Kantor Terbuka
1. Kebisingan.
2. Batas kedudukan antara pimpinan dan bawahan tidak
jelas.
3. Pekerjaan yang bersifat rahasia sulit dilakukan.
4. Kemungkinan adanya tumpukan berkas yang
berserakan.
Tata Ruang Kantor
Berparonama

19
Kelebihan Tata Ruang
Kantor Berparonama
1. Pegawai akan merasa nyaman dan betah.
2. Ketegangan syaraf dapat berkurang/terhindar.
3. Kebisingan dan kegadungan dapat dihindari.
4. Pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih efisien, produktivitas kerja
dapat meningkat.
20
Kekurangan Tata Ruang
Kantor Berparonama
1. Biaya cukup tinggi untuk membuat taman dan dekorasi.
2. Biaya pemeliharaan ruang kerja tinggi.
3. Memerlukan tenaga ahli yang tidak mudah dan tidak
murah.
Faktor Penempatan Ruang
Kantor
1. Divisi pekerjaan yang penting dekat dengan
pimpinan.
2. Divisi pelayan publik di bagian depan.
3. Divisi yang saling berkaitan berada di tempat
yang sama. 21
4. Divisi ketatausahaan berada di tengah divisi-
divisi lainnya.
5. Divisi yang menggunakan mesin berat dan
bising diletakan di lantai bawah atau dijauhkan
dari divisi lain.
Penataan Ruang
Kantor
1.Ringkas
2.Rapi 22

3.Rawat
4.Resik
5.Rileks