Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL PENGGALANGAN DANA

Mendapatkan pendidikan yang baik dan layak adalah hak warga negara.
Pemerintah telah membuat undang-undang dan peraturan, agar bisa menjadi
pedoman dalam memberikan kewajibannya di bidang pendidikan.

Sesuai amanat UU 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, di


samping pemerintah pusat dan pemerintah daerah sebenarnya masyarakat
memiliki kewajiban sama dalam bidang pendidikan. Baik buruknya sektor ini
sebagaimana klausul regulasi tersebut, tak hanya menjadi tanggung jawab
pemerintah.

Masyarakat juga memiliki kewajiban dalam memajukan pendidikan. Baik itu


dalam hal pengawalan proses belajar mengajar, maupun membantu membiayai
pendidikan. Oleh sebab itu pula Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) mengeluarkan Permen Dikbud Nomor 75 tahun 2016 tentang
Komite Sekolah.

Peraturan menteri tersebut, diantaranya, mengatur tentang keterlibatan


masyarakat dalam bidang pendidikan dalam wadah Komite Sekolah. Tujuannya
agar keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan dana pendidikan, bisa
dilakukan secara transparan, akuntable, dan bisa dipertanggungjawabkan
kepada publik.

Pemerintah sepertinya menyadari memiliki keterbatasan dalam pendanaan


pendidikan. Apalagi untuk sekolah-sekolah berstandar bagus, seperti Sekolah
Rujukan Nasional, dengan tingkat kualitas produk (lulusan) yang tidak perlu lagi
diragukan. Penerapan pembelajarannya juga menggunakan Sistem Kredit
Semester (SKS).

Tingginya biaya operasional pendidikan di sekolah kita ini, patut mendapatkan


dukungan dari warga masyarakat. Termasuk di dalamnya adalah para orang tua
siswa atau wali murid.

Sesuai amanat dari UU 20 tahun 2003 dan Permen Dikbud 75 Tahun 2016, kami
dari Komite Sekolah SMAN 1 Tuban menyusun proposal tentang permintaan
dana partisipasi masyarakat, untuk menutup kekurangan kebutuhan anggaran
tersebut.

Partisipasi dari orang tua siswa tersebut, akan dipergunaan untuk membiayai
kegiatan belajar mengajar, dan kegiatan lain terkait pembelajaran yang telah
disusun dalam Rencana Anggaran dan Kegiatan Sekolah (RAKS) tahun
pelajaran 2020/2021.

Tuban, 15 Juli 2020


Komite Sekolah SMAN 1 Tuban

Dr. MARDI WIDODO, M.Pd


Ketua Komite

1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Melihat sejarah perjalanan SMAN 1 Tuban, sekolah ini merupakan
lembaga pendidikan negeri terfavorit di Kabupaten Tuban. Sangat
beralasan jika pola pembelajaran dari waktu ke waktu menjadi rujukan
dari sekolah setingkat di wilayah setempat.
Rangkaian program pembelajaran, dan kualitas lingkungan pembelajaran
yang baik menjadikan sekolah ini dipercaya pemerintah sebagai Sekolah
Rujukan Nasional. Bahkan satu-satunya di wilayah Kabupaten Tuban.
Pihak sekolah mengakui, tak bisa berbuat banyak tanpa dukungan dari
orang tua siswa. Oleh sebab itu pula di setiap tahun ajaran meminta
partisipasi dari wali murid, untuk memenuhi permintaan agar kualitas
pendidikan tetap bisa dipertahankan.
Sama dengan sekian tahun ajaran sebelumnya, pada tahun pelajaran
2020/2021 ini pihak SMAN 1 Tuban melalui Komite Sekolah juga
meminta dana partisipasi dari wali siswa. Hasil penggalangan dana ini,
akan dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar yang telah
dimasukan dalam RAKS. (dokumen RAKS 2020/2021, terlampir)

B. Dasar Hukum
Sedangkan dasar hukum permintaan sumbangan kepada orang tua siswa
untuk membiayai kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Tuban ini adalah
sebagai berikut;

1. Undang-undang Nomor: 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor: 48 tahun 2008 tentang Pendanaan
Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Nomor: 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan.
4. Permen Dikbud Nomor: 75 tahun 2016 tentang Komite Sekolah.
5. SK Kepala SMAN 1 Tuban tentang Penetapan Komite Sekolah.

C. Bentuk Penggalangan Dana


Bentuk penggalangan dana yang dilakukan Komite Sekolah
SMAN 1 Tuban berupa;
1. Partisipasi masyarakat bidang pendidikan dari orang tua siswa Kelas
X sebesar Rp. 5.657.643,- per siswa di tahun pelajaran 2020/2021.

2
2. Tahun pelajaran selanjutnya (Kelas XI dan Kelas XII) sebesar
Rp2.400.000 per siswa per tahun.

D. Tujuan Penggalangan Dana


Sedangkan tujuan dari penggalangan dana adalah untuk mencukupi
kekurangan biaya dari kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Tuban yang
telah tersusun di RAKS tahun ajaran 2020/2021.

E. Sasaran Sumber Dana


Sesuai peraturan perundang-undangan sasaran dari penggalangan dana
yang dilakukan oleh Komite Sekolah adalah :
1. Orang tua siswa/wali murid, dan masyarakat.
2. Bantuan dari pihak lain yang tidak mengikat.

F. Jumlah Dana yang Diperlukan


Sesuai kebutuhan yang tertera dalam skema RAKS tahun pelajaran
2020/2021, jumlah dana partisipasi masyarakat yang diperlukan sebesar
Rp. 3.530.486.214,- Rinciannya tertera di bawah ini;

Bantuan Pemerintah :

1. SMAN 1 Tuban menerima dana Bantuan Operasional Pendidikan


(BOS) dari pemerintah pusat (APBN) untuk 1.107 siswa sebesar
Rp.1.500.000,- per siswa per tahun sebanyak Rp.1.660.500.000,-
2. Bantuan dana Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan
Pendidikan (BPOPP) dari Pemprov Jatim (APBD Provinsi) untuk
1.107 siswa sebesar Rp.85.000,- per siswa per bulan, sehingga
setahun sebanyak Rp1.129.140.000. Tahun ini terima BPOPP
sebesar 50 persen sehingga nilainya sebesar Rp. 564.570.000,-
3. Saldo anggaran keuangan sekolah (RAKS) tahun pelajaran
2019/2020 sebanyak Rp.136.386.214,-

Total modal dari bantuan pemerintah, dan saldo tahun lalu


(1+2+3) sebanyak Rp. 2.361.456.214,-

Jika dikalkulasi kebutuhan operasional pendidikan yang belum tercukupi


Rp. 5.755.556.214 – Rp. 2.361.456.214 = Rp. 3.394.100.000,-

Kekurangan biaya tersebut diharapkan ditutup dari partisipasi masyarakat


(orangtua dan wali siswa);

3
1. Kelas X sebanyak 349 siswa dikurangi (-) 35 siswa dari Jalur Afirmasi
= 314 siswa. Rinciannya penerimaan dari Kelas X
(314 x Rp. 5.657.643,-) sebanyak Rp. 1.776.500.000,-
2. Kelas XI sebanyak 342 siswa dikurangi (-)33 siswa Afirmasi = 309
siswa. Penerimaan dari Kelas XI (309 x Rp. 2.400.000,- ) sebanyak
Rp.741.600.000,-
3. Kelas XII sebanyak 405 siswa dikurangi (-) 40 siswa Afirmasi = 365
siswa. Penerimaan dari Kelas XII (365 x Rp. 2.400.000,-) sebanyak
Rp. 876.000.000,-

Jika dikalkulasi penerimaan dari partisipasi masyarakat (1+2+3) sebanyak


Rp. 3.394.100.000,-

G. Peruntukan Dana Partisipasi


Sesuai dokumen RAKS tahun pelajaran 2020/2021 yang telah disusun
oleh Komite Sekolah bersama tim pengembang SMAN 1 Tuban, dana
partisipasi masyarakat bidang pendidikan melalui penggalangan dana
bisa dilihat dalam tabel berikut ;

Tabel 1 :
Peruntukan Dana Partisipasi Masyarakat

Partisipasi
No Uraian Kegiatan BOS BPOPP
Masyarakat
Pengembangan
1 63.350.000 15.100.000 18.750.000
standar isi
Pengembangan
2 117.700.000 35.000.000 170.747.000
standar proses
Pengembangan
3 38.220.000 25.000.000 861.587.750
kompetensi lulusan
Pengembangan
4 pendidik dan tenaga 313.800.000 5.000.000 1.294.391.464
kependidikan
Pengembangan
5 sarana dan prasarana 975.275.000 430.160.000 364.750.000
sekolah
Pengembangan
6 8.500.000 18.900.000 437.910.000
standar pengelolaan
Pengembangan
7 2.055.000 10.000.000 133.200.000
standar pembiayaan
Pengembangan dan
8 implementasi sistem 141.600.000 25.000.000 249.150.000
penilaian
Jumlah 1.660.500.000 564.570.000 3.530.486.214
Sumber : Diolah dari RAKS SMAN 1 Tuban 2020/2021 .

H. Mekanisme Penggalangan Dana

4
1. Pemberian dana partisipasi masyarakat diharapkan dengan teknis,
tunai di awal tahun pelajaran 2020/2021 sebanyak 100 persen melalui
petugas bendahara Komite Sekolah, atau transfer ke rekening bank
yang ditunjuk.
2. Pemberian dana partisipasi masyarakat dengan teknis 50 persen di
awal tahun pelajaran 2020/2021, dan sisanya diberikan selama 10
bulan mulai bulan Juli 2020 hingga terakhir pada bulan Mei tahun
2021 melalui petugas bendahara Komite Sekolah, atau transfer ke
rekening bank yang ditunjuk.
3. Pemberian dana partisipasi masyarakat secara tunai kepada petugas
bendahara Komite Sekolah atau rekening bank yang ditunjuk, selama
10 bulan sejak bulan Juli 2020 hingga bulan Mei 2021 setiap tanggal
1 sampai 10 setiap bulan berjalan.

I. Penutup
Demikian proposal penggalangan dana kami susun sesuai dengan
peraturan perundang-undangan. Hasil dari penggalangan dana tersebut
akan dipergunakan sepenuhnya untuk mendukung kegiatan belajar
mengajar di SMAN 1 Tuban pada tahun pelajaran 2020/2021.

Atas segala dukungan dan partisipasi orang tua siswa, dan wali murid
dalam program penggalangan dana kami sampaikan banyak terima kasih.

Tuban, 15 Juli 2020

Ketua Komite Sekretaris Komite

Dr. MARDI WIDODO M.Pd. Drs. TEGUH BUDI UTOMO

Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Tuban

Drs. SUPARLIN, M.Pd


Pembina Tk. 1
NIP. 19620610 198703 1 010

Anda mungkin juga menyukai