Anda di halaman 1dari 5

Inilah 5 Cara Budidaya Ikan Nila Di

Kolam Terpal. Siap Jadi Jutawan?


By Mukhammad Iqbal  29 Maret 2019  5043

 33
 0
 0
 15
 1
 53SHARES

3menit
Budidaya ikan nila memang merupakan salah satu usaha yang diminati oleh banyak
orang.
Bisnis ini tidak ada matinya mengingat kebutuhan ikan di Indonesia yang tidak
pernah surut.

Selain itu, teknologi yang semakin maju semakin memudahkan bisnis yang satu ini
untuk dilakukan di rumah.
Namun, bisnis ini tidak bisa dilakukan dengan sembarangan.

Kamu perlu memerhatikan beberapa poin penting yang bisa melancarkan bisnis ini.

Inilah beberapa hal yang harus diperhatikan agar usaha budidaya ikan nila berhasil.

1. Pemilihan Lokasi Budidaya Ikan Nila

Ikan nila sebenarnya bisa dibudidayakan di berbagi media seperti kolam tanah,
kolam semen, hingga akuarium.

Namun, budidaya di kolam terpal adalah pililhan yang paling aman.

Lokasi kolam terpal juga bisa menentukan kemudahan dan hasil panen.

Inilah beberapa poin yang harus diperhatikan ketika memilih tempat:

 Pilih lokasi yang memudahakan kamu untuk mengawasi kolam setiap saat;
 Pastikan lokasi yang dipilih tidak ditumbuhi rumput liat atau pohon besar
yang bisa menghambat pembuatan kolam terpal; dan
 Usahakan agar lokasi yang dipilih memiliki penyinaran yang baik.
2. Pembuatan Media Budidaya Ikan Nila
Setelah memilih lokasi yang sesuai, saatnya untuk membuat kolam terpal.

Berikut adalah langkah sederhana untuk membuat kolam terpal:

 Galilah tanah sedalam kurang lebih 70 cm dan ratakan dasar tanah yang
telah digali.
 Pakailah batu bata di dasar galian untuk mempermudah pengecekan tinggi
dan pengisian air (susun secara merata dengan ketinggian yang sama);
 Buatlah tanggul agar terpal tetap kuat dan tidak mudah rusak;
 Taburkan sekam di dasar kolam secara merata;
 Mulai memasang terpal dengan memasang pemberat yang berfungsi agar
terpal tidak mudah bergeser; dan
 Buatlah sanitasi air untuk mempermudah pembersihan kolam terpal.

Setelah semua langkah dilakukan, kamu bisa mulai mengisi kolam terpal dengan air.

3. Pemilihan Bibit untuk Budidaya Ikan Nila

Langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah memilih bibit.


Baca Juga:
Aquoponik, Cara Budidaya Ikan & Tanaman di Rumah
Sebenarnya ada 2 cara untuk mendapatkan bibit ikan nila.

Pertama adalah dengan mendapatkannya langsung dari indukan ikan nila dan yang
kedua adalah dengan membelinya langsung di pasar atau koperasi perikanan.

Cara kedua adalah pilihan terbaik jika kamu ingin cara yang lebih praktis.

Setelah memilih cara mendapatkan bibit, saatnya untuk memilih bibit terbaik.

Inilah ciri-ciri bibit ikan nila yang berkualitas:

 Bibit denganwarna belang yang jelas dengan ukuran kurang lebih 12 cm;
 Bibit yang lincah dan fisiknya nya tidak ada yang cacat; dan
 Pastikan bibit memiliki warna yang sama dan setiap bibit memiliki berat
kurang lebih 30 gram.

4. Penyebaran Bibit
Penyebaran bibit adalah salah satu tahapan yang penting dalam proses budidaya
ikan nila.

Walaupun ikan nila merupakan ikan yang memiliki daya tahan yang kuat, proses
penebaran benih tetap tidak boleh dilakukan secara sembarangan.

Inilah cara penyebaran benih yang benar:

 Siapkan wadah seperti ember dan masukan air bersih hingga memenuhi
setengah wadahnya;
 Masukan bibit ke dalam wadah dan tunggu hingga kurang lebih 10 menit;
 Penuhi ember dengan air kolam dan tunggu lagi selama 5 menit (proses ini
dilakukan agar ikan nilai tidak stres); dan
 Sebarkan bibit dengan perlahan-lahan ke dalam kolam terpal.
Walaupun kamu bisa menebar bibit sebanyak-banyaknya di sebuah kolam, akan
lebih baik jika kamu memberi batas maksimum 100 ikan untuk setiap kolam.

5. Perawatan serta Panen

Hal yang harus dilakukan dengan baik hingga masa panen tiba adalah memberi
pakan secara teratur serta selalu menjaga kebersihan kolam.

Ikan nila harus diberi makan setidaknya 2 atau 3 kali sehari.

Pilihlah pakan dengan kandungan protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin.

Selain itu, kamu juga bisa memberi makan ikan nila dengan siput sawah atau
sayuran yang sudah dipotong kecil-kecil.

Anda mungkin juga menyukai