Anda di halaman 1dari 2

REDESAIN PASAR INDUK TIPE A KABUPATEN WONOSOBO

Pendekatan Insertion
Yekti Pragustin, Dita Ayu Rani Natalia
Program Studi Arsitektur, Fakultas Sains Dan Teknologi
Universitas Teknologi Yogyakarta
ykpragustin@gmail.com, ditayurani@gmail.com

ABSTRAK
Wonosobo adalah kabupaten di Jawa Tengah yang menjadikan pasar sebagai tempat
tumbuh dan berkembangnya ekonomi. Menurut Pemerintah Kabupaten Wonosobo, pertumbuhan
ekonomi suatu daerah dapat diukur dari banyaknya jumlah pasar, dimana pasar merupakan
media tempat bertemunya pedagang dan pembeli, sehingga semakin ramai transaksi yang terjadi
berarti semakin tinggi pula potensi sektor perdagangan. Perekonomian Kabupaten Wonosobo
dalam beberapa tahun terakhir mengalami penurunan karena terjadi kebakaran di Pasar Induk
Wonosobo pada tahun 1994, 2004 dan 2014. Sejak kebakaran tahun 2014, pasar induk
Wonosobo menjadi tidak kondusif sehingga pedagang pasar mengalami kerugian. Selain itu
muncul permasalahan baru seperti tempat yang kumuh, parkir kendaraan yang tidak tertata dan
kemacetan. Pasar wonosobo terdiri dari 2 blok yaitu blok barat dan timur. Akibat dari kebakaran
tersebut gedung Pasar Blok Barat dihancurkan karena terkena dampak yang paling parah dan
direncanakan untuk dibangun ulang.
Pendekatan Insertion adalah pendekatan yang membangun tanpa merobohkan bangunan
eksistingnya. Pendekatan ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan bagaimana
meningkatkan kenyamanan pengguna serta bagaimana meningkatkan potensi potensi pasar
sebagai aset vital daerah dan pusat perkembangan ekonomi daerah. Oleh karena itu maka
perancangan redesain Pasar Induk Wonosobo menggunakan pendekatan insertion yang sesuai
dengan konsep pembangunan pasar induk Wonosobo yang akan membangun ulang bangunan
blok barat dan mempertahankan bangunan pasar Blok Timur.
Metode yang dilakukan adalah mencari data primer maupun sekunder yang berkaitan
dengan objek rancangan yaitu pengumpulan data berupa pengamatan dan dokumentasi, studi
literature, analisis, sintesis, dan penelitian terkait konsep yang di gunakan. Data keseluruhan
yang sudah di dapatkan kemudian diterapkan pada analisis tapak, program ruang, fungsi dan
bentuk bangunan dan menghasilkan perancangan Redesain Pasar Induk Wonosobo sebagai
wadah aktivitas perdagangan untuk pengguna dan meningkatkan potensi-potensi yang ditemukan
di Pasar Induk Wonosobo dalam perkembangan ekonomi daerah. Selain itu bangunan
mendukung beberapa aspek dan fungsi pasar, seperti kebutuhan parkir, tatanan zonasi yang lebih
teratur, dan tampak bangunan baru dari analisis elemen-elemen visual pendekatan Insertion.

Kata kunci : redesain, Pasar Induk Wonosobo, insertion

Nama Jabatan Tanda Tangan Tanggal

Dita Ayu Rani Natalia, S.T., M.Sc Dosen Pembimbing

Ketua Program Studi


Desrina Ratriningsih, S.T., M.Sc.
Arsitektur
RE-DESIGN MARKET TYPE A WONOSOBO REGENCY
Insertion Approaches
Yekti Pragustin, Dita Ayu Rani Natalia
Architectural Studies Program, Faculty Of Science And Technology
Technology University Of Yogyakarta
ykpragustin@gmail.com, ditayurani@gmail.com

ABSTRACT
Wonosobo is a Regency in Central Java that makes the market as a place to grow and
development of economy. According to Wonosobo Regency Government, economic growth of a
region can be measured from a large number of markets, in which market is the meeting place of
the media merchants and buyers, so the more crowded the transaction happened means
increasingly higher the potential trade sector. Wonosobo Regency economy in recent years has
decreased due to a fire at a Market in Wonosobo 1994, 2004 and 2014. Since fires the year
2014, a market master Wonosobo be not conducive so that market traders suffered a loss. In
addition new issues emerged as a seedy places, parking a vehicle is not well and congestion.
Wonosobo market consists of two blocks i.e. block of East and West. The result of the fire the
building market of the West Block were destroyed due to the most severely affected and planned
for the rebuilt.
Insertion approach is the approach the building without knocking down the existing
building. This approach is expected to resolve the problem of how to increase the user comfort
as well as how to enhance the potential of the market potential as vital assets of the area and the
center of economic development of the region. Therefore then re-design of the Market Wonosobo
using appropriate insertion approach to the concept of development of the market who will
rebuild the West Block building and maintaining market Building Blocks East.
The method does is look for a secondary or primary data relating to the object of the
draft, namely data collection form of observation and documentation, study literature, analysis,
synthesis, and research related concepts that are in use. Overall the data already obtained is
then applied to the analysis of footprint, program space, function and shape of the building and
design of Re-generate design Market Wonosobo as a container of commercial activity for the
user and increases the potential-potential that is found in Market economic development area in
Wonosobo. In addition it supports building several aspects and functions of the market, such as
parking, zoning order needs a more regular, and it appears the new building from the analysis
of the elements of the visual approach of Insertion.

Key words: re-design,Wonosobo Central Market, insertion

Nama Jabatan Tanda Tangan Tanggal

Dita Ayu Rani Natalia, S.T., M.Sc Dosen Pembimbing

Ketua Program Studi


Desrina Ratriningsih, S.T., M.Sc.
Arsitektur

Anda mungkin juga menyukai