Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

IMPLEMENTASI KELUARGA DENGAN HIPERTENSI

PADA DEWASA

Hari : Kamis
Tanggal : 25 Juni 2020

I. Latar Belakang
1. Latar Belakang
Tahap usia dewasa diartikan sebagai tahapan untuk mencari dan mendapatkan
pasangan, belajar dan melatih ketrampilan untuk digunakan dalam peran bekerja.
Bekerja diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan oleh seseorang baik secara langsung
maupun tidak langsung untuk mendapat penghasilan dalam bentuk uang atau barang,
mengeluarkan energi dan mempunyai nilai waktu. Dalam aktivitasnya bekerja,
populasi dewasa memiliki risiko masalah kesehatan meliputi kecelakaan/ cidera, stress
kerja, gangguan makan, depresi, penggunaan atau konsumsi rokok dan alkohol sebagai
perubahan sosial yang negative di lingkungan kerjanya (Allender, 2010)
Berdasarkan hasil pengkajian keluarga Ny. N (29 th) merupakan keluarga inti
yang beranggotakan Suami Bapak S (31 th), An. L (8 th), An. Z (4 th). Keluarga Ny. N
merupakan keluarga dengan tahap perkembangan anak usia sekolah. Sehari-hari Ny. N
bekerja sebagai ibu rumah tangga dan suaminya Tn. S belerja sebagai karyawan.
Hasil pengkajian yang telah dilakukan pada kunjungan sebelumnya (tgl 19 Juni
2020) teridentifikasi bahwa Ibu. N mengalami Hipertensi (darah tinggi). Hipertensi atau
yang biasa disebut tekanan darah tinggi merupakan peningkatan tekanan darah sistolik di
atas batas normal yaitu lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90
mmHg (WHO, 2013).
Ibu N mengatakan mudah lelah, sakit kepala, rasa berat pada tengkuk dan sulit
tidur. Hasil pemeriksaan fisik TD : 140/90 mmHg, Nadi : 85 x/ mnt, RR : 20 x/ mnt.
Aktivitas sehari – hari mencuci, memasak, menyeterika,dan kegiatan ibu rumah tangga
lainnya. Setiap hari Ibu N melakukan pekerjaan yang sama dan berulang – ulang. Jika
sudah terlalu lelah, Ibu N merasa pusing dan terasa tegang. Ibu N mempunyai Riwayat
hipertensi. Ketika keluhan muncul Ibu N beristirahat dan minum air putih. Ibu N
mengkonsumsi obat untuk hipertensi yaitu amilodipine 5 mg, akan tetapi diminum saat
kepala sakit saja. Ibu N rutin memeriksakan tekanan darahnya setiap bulan di Klinik.
Hasil pengkajian terkait pengetahuan keluarga tentang hipertensi, Ibu N
mengatakan sakit kepala dan ketegangan karena terlalu capek bekerja dan banyak
pikiran, biasanya akan hilang jika sudah beristirahat.
Pada kunjungan sebelumnya (Sabtu, 20 Juni 2020) mahasiswa telah menjelaskan
tentang pengertian, jenis, penyebab, faktor risiko, tanda dan gejala dari hipertensi.
Mahasiswa juga telah menjelaskan secara kognitif cara pencegahan dan perawatan yang
bisa dilakukan keluarga apabila tekanan darah Ibu Kembali naik. Pada kunjungan kali ini
telah disepakati dengan keluarga bahwa mahasiswa bersama keluarga akan memberikan
jus buah semangka untuk menurunkan tekanan darah.
2. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
- Identifikasi secara mandiri oleh keluarga tanda – tanda tekanan darah tinggi yang
dirasakan oleh Ibu N
- Upaya keluarga yang telah dilakukan untuk mengatasi hipertensi
3. Masalah Keperawatan
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada Ibu N

II. Rencana Keperawatan


1. Diagnosis Keperawatan
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada Ibu N
2. Tujuan Umum
Setelah dilakukan kunjungan selama 5 x 45 menit, pemeliharaan kesehatan pada Ibu N
menjadi efektif
3. Tujuan Khusus
Selama kunjungan 1x45 menit,keluarga mampu:
 Menjelaskan kembali pengertian hipertensi
 Menjelaskan kembali manfaat dari jus buah semangka
 Menjelaskan kembali cara membuat jus buah semangka
 Menyepakati waktu dan tujuan kunjungan selanjutnya

III. Rancangan Kegiatan


1. Metode
Metode yang digunakan adalah diskusi, tanya jawab, demonstrasi relaksasi otot
progresif
2. Media dan Alat
Alat tulis, blender, baki, gelas, tissue dan potongan buah semangka
3. Waktu dan Tempat
Waktu : Kamis, 25 Juni 2020
Tempat : Rumah Ibu N, RT 03 rw 02
4. Rencana Kegiatan
No Kegiatan Waktu

1 Fase Orientasi 5 Menit


 Mengucapkan salam
 Menanyakan keadaan klien hari ini
 Menjelaskan tujuan kunjungan
2 Fase Kerja 35 menit
 Menjelaskan kepada keluarga tentang
pengertian, gejala dan akibat dari hipertensi
 Menjelaskan kepada keluarga tentang
manfaat dan cara membuat jus semangka
untuk penurunan tekanan darah
 Memberikan reinforcement positif atas
kemampuan yang dicapai keluarga
3 Fase Terminasi 5 Menit
 Melakukan evaluasi hasil kunjungan
 Menyepakati waktu dan tujuan kunjungan
berikutya

5. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
 Laporan pendahuluan telah siap dan dikonsulkan kepada pembimbing
 Mahasiswa telah memahami dan menguasai materi hipertensi
 Keluarga siap dan menyepakati waktu kunjungan yaitu tanggal 25 Juni 2020
 Media dan alat telah dibuat dan siap digunakan yaitu alat tulis, blender, baki,
gelas, tissue dan potongan buah semangka

b. Proses
 Mahasiswa menjelaskan tujuan dari buah semangka
 Mahasiswa melakukan kunjungan sesuai dengan waktu yang telah disepakati
dengan keluarga tanggal 25 Juni 2020
 Keluarga menerima kunjungan mahasiswa
 Keluarga aktif selama proses implementasi kunjungan dan interaksi dengan
mahasiswa
 Keluarga menyepakati kontrak kunjungan berikutnya
 Alat dan media dapat digunakan

c. Hasil
 85% mampu menjelaskan kembali pengertian relaksasi otot progresif
 100% menjelaskan kembali minimal 4 manfaat dilakukan relaksasi otot progresif
 85% menjelaskan kembali waktu dilakukan relaksasi otot progresif
 85% mendemontrasikan kembali minimal 3 gerakan relaksasi otot progresif
 100% menyepakati waktu dan tujuan kunjungan selanjutnya

Pembimbing Mahasiswa

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai