Anda di halaman 1dari 2

NAMA: JUSMITHA NOVI HARYANTI

TINGKAT: II KEPERAWATAN
NIM: P07220119128

KUIS PETEMUAN KE I2:


1. Bagaimana menurut pendapat anda, apakah hukuman yang selama ini dijatuhkan kepada
terdakwa memberikan efek jera? Apakah anda mempunyai keberanian untuk melaporkan
adanya tindak pidana korupsi di lingkungan Anda?
Ada sebagian hukuman yg membuat seorang pidana korupsi jera dan ada juga yang tidak.
Karena setiap seorang tindak pindana korupsi memiliki tingkat kesadaran masing-masing
dalam menanggapi korupsinya sendiri. Jika untuk melaporkan, saya berani karna korupsi
adalah hal yang sangat keji. Yang merupakan tindakan untuk kesenangan pribadi semata.

2. Jelaskan 3 strategi KPK dalam pemberantasan korupsi !


Pertama, strategi jangka pendek dengan memberikan arahan dalam upaya
pencegahan. Kedua, strategi menengah berupa perbaikan sistem untuk menutup celah
korupsi. Ketiga, strategi jangka panjang dengan mengubah budaya.

3. Mengapa upaya pencegahan korupsi dapat mempersempit peluang terjadinya tindakan


pidana korupsi pada tatanan kepemerintahan dan masyarakat?
Karena, peningkatan efektifitas sistem pengawasan dan partisipasi masyarakat dalam
penyelenggaraan pemerintahan & keuangan negara akan mempersulit tatanan
kepemerintahan untuk berkorupsi serta memasukkan nilai integritas dalam sistem penilaian
kinerjanya. sehingga masyarakatpun yang diberikan transparansi tentang keuangan negara
akan merasa tercontoh dan masyarakat juga akan sadar bahwa tindakan korupsi adalah
tindakan tidak benar.

4. Sebutkan 5 langkah dalam upaya penindakan korupsi!


 Mendukung KPK dalam melaksanakan tugas-tugasnya
 Memperkuat penegakan hukum dalam memberantas tindak pidana korupsi
 Revolusi mental agar masyarakat dapat mengenali karakter orsinalitas bangsa ini
dalam persoalan korupsi
 Inpres pemberantasan korupsi, Inpres ini merupakan pelaksanaan atas Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 55 Tahun 2015 tentang Strategi Nasional Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi Jangka Panjang Tahun 2012-2025 dna Jangka Menengah
2012-2014 yang ditetapkan pada 23 Mei 2012.
 Reformasi birokasi, reformasi birokrasi merupakan langkah yang strategis untuk
membangun aparatur negara dalam mengelola pemerintahan yang lebih baik .

5. Bagaimana dan prestasi apa yang telah ditunjukan Indonesia Corruption Watch (ICW)
dalam pemberantasan korupsi?
 Berhasil menjerat tiga menteri aktif.
 Berhasil menjerat penegak hukum aktif (Jenderal Polisi, Ketua MK, dan Hakim Adhoc
Tipikor).
 Menjerat pimpinan partai politik aktif.
 Penyelamatan keuangan atas kerugian negara yang fantastis.
 Pelopor dan aktif dalam OTT terhadap pelaku korupsi.
 Pelopor tuntutan pencabutan hak politik untuk pelaku korupsi.
 Melakukan terobosan hukum dengan menuntut pelaku korupsi dengan undang-undang
korupsi dan undang-undang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
 Audit keuangan KPK selalu mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Anda mungkin juga menyukai