LAPORAN PRAKTIKUM PEMROGRAMAN DASAR

PROGRAM-PROGRAM DENGAN KONDISI

Disusun oleh :

Nama : Agus Hariono

NIM : 105090600111045
Asisten 1 : Leo Tiofan Justicia Silalahi
Asisten 2 : Husnul Anwari
Asisten 3 : Yunastria Christine Irwanti
Dosen Pengampu : Ahmad Afif Supianto, S.Si
M.Kom

LABORATORIUM KOMPUTER DASAR

PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2013

Pengesahan

Tanggal:
Asisten
A. Definisi Masalah
Buatlah program yang dapat menggenerate NIM mahasiswa dengan
format TTTTLLFFFDDKKK dimana TTTT=tahun masuk, LL =00
jika mahasiswa berumur genap dan LL=01 jika mahaisiswa
berumur ganjil, FFF kode fakultas dengan aturan:
"FISIP"="150","PTIIK"="160","FIA"="170","FP"="180","FTP"="
190","FT"="200","FEB"="210","FIB"="220","FKH"="230","FH"
="240","FAPET" ="250";"FK" :="260". DD merupakan kode
daerah asal dengan aturan: DIB"="10","DIT"="20",
"DITA"="30".Dan KK axalah kode jenis kelamin dimana jika
laki-laki= “001” dan jika perempuan =”002”

B. Source Code
Generate NIM mahasiswa

1 import java.util.Scanner;

public class gennim{

public static void main(String[] args) {

2 String nama, jenis_kelamin, das, fak,nim;

3 short umur, thnmask;

4 String codethnmsk=null,codelahir=null,codefak = null,codekel=

null, kodedaerah = null;
 Scanner masukkan=new Scanner(System.in);
5

System.out.print("masukkan nama: ");

6

nama=masukkan.nextLine();
7

System.out.println(" ");

System.out.print("masukkan jenis kelamin (LK/PR): ");

8

jenis_kelamin=masukkan.nextLine();
9

jenis_kelamin=jenis_kelamin.toUpperCase();
10
 //System.out.println(jenis_kelamin);

if (jenis_kelamin.equals("LK")||jenis_kelamin.equals("PR")){
11

~
System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai
~ yang benar");

11

else{

12

System.out.println("inputan anda salah mohon masukkan

kembali (LK/PR): ");
~

~
jenis_kelamin=masukkan.nextLine();

13
jenis_kelamin=jenis_kelamin.toUpperCase();

~
if (jenis_kelamin.equals("LK")||jenis_kelamin.equals("pr")){

14
System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai
 yang benar");

~ }

~ else{

15 System.out.println("ma'af inputan salah keluar dari program");

~ System.exit(0);

~ }

15 }

11 System.out.println("");
 System.out.print("masukkan umur: ");

16 umur=masukkan.nextShort();

17 System.out.println("");

System.out.print("masukkan tahun masuk: ");

18 thnmask=masukkan.nextShort();

19 System.out.println("");

System.out.print("masukkan daerah asal (DIB, DIT, DITA): ");

20 das=masukkan.next();
21 das=das.toUpperCase();

22

if (das.equals("DIB")||das.equals("DIT")||das.equals("DITA")){

23 System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai

yang benar");

~
}

else{
23

System.out.print("inputan anda salah mohon masukkan

24 kembali (DIB, DIT, DITA): ");

~ das=masukkan.nextLine();

das=das.toUpperCase();

25
 if
(das.equals("DIB")||das.equals("DIT")||das.equals("DITA")){
26

System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai

27 yang benar");

~ else{

27 System.exit(0);

28 }

~ }

~ System.out.println("");

28
 System.out.print("Masukkan Fakultas
(FISIP,PTIIK,FIA,FP,FTP,FT,FEB,FIB,FKH,FH,FAPET,FK): ");

fak=masukkan.next();

29
fak=fak.toUpperCase();
~

30

if
31 (fak.equals("FISIP")||fak.equals("PTIIK")||fak.equals("FIA")||fak.equals(
"FP")||fak.equals("FTP")||fak.equals("FT")||fak.equals("FEB")||fak.equal
s("FIB")||fak.equals("FKH")||fak.equals("FH")||fak.equals("FAPET")||fa
k.equals("FK")){

System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai

32 yang benar");

~ }

else{

~ System.out.print("inputan anda salah mohon masukkan

 kembali (DIB, DIT, DITA): ");

32
das=masukkan.nextLine();

33
das=das.toUpperCase();

~
if
~ (fak.equals("FISIP")||fak.equals("PTIIK")||fak.equals("FIA")||fak.equals(
"FP")||fak.equals("FTP")||fak.equals("FT")||fak.equals("FEB")||fak.equal
s("FIB")||fak.equals("FKH")||fak.equals("FH")||fak.equals("FAPET")||fa
k.equals("FK")){
34

System.out.println("Terima Kasih telah memasukkan nilai

35 yang benar");

36 }

~ else{

~ System.exit(0);

~ }
~

36

37

short thnlahir=(short) (2013-umur);

codethnmsk=String.valueOf(thnmask);

37

32 if (thnlahir%2==0){

codelahir="00";

38 }

39 else{

codelahir="01";

40
 }

40

if(jenis_kelamin.equals("LK")){

41

codekel="001";

~ }

41 else{

codekel="002";

42 }

42

switch (fak) {

43
 case "FISIP" : codefak="150";break;

case "PTIIK" : codefak="160";break;

43

case "FIA" : codefak="170";break;

case "FP" : codefak="180";break;

44

case "FTP" : codefak="190";break;

case "FT" : codefak="200";break;

case "FEB" : codefak="210";break;

case "FIB" : codefak="220";break;

case "FKH" : codefak="230";break;

case "FH" : codefak="240";break;

~
 case "FAPET" : codefak="250";break;

case "FK" : codefak="260";

switch (das) {

case "DIB" : kodedaerah="10";break;

case "DIT" : kodedaerah="20";break;

case "DITA" : kodedaerah="30";

44

45

~ System.out.println("nama: "+ nama);

~ System.out.println("nim: "+codethnmsk+codelahir+codefak+
kodedaerah+codekel);

}
~

45

46

47

C. Pembahaasan
1. Mencari Luas dan Keliling Lingkaran
1. Melakukan import dari package java.util.Scanner

2. Dekrarasi variable nama, jenis_kelamin, das, fak,nim dengan type data

String

Dekrarasi variable umur, thnmask; dengan type data short

3.
Deklarasi dan inisialisasi awal codethnmsk=null, codelahir=null,
4. codefak = null, codekel= null, kodedaerah = null; dengan type data
String

Deklarasi object Scanner

perintah memasukkan nama

5
memasukkan inputan user ke variable nama
6
perintah memasukkan jenis kelamin
7
memasukkan inputan user ke variable jenis_kelamin
8
Mengubah nilai variable jenis_kelamin menjadi huruf besar semua
9
Jika nilai jenis_kelamin sama dengan”LK” atau “PR”
10
cetak pemberitauan masukkan benar

jika tidak sama dengan ”LK” atau “PR”

11
pemberitauan masukkan salah & perintah memasukkan kembali
~
memasukkan inputan user ke variable jenis_kelamin
12
mengubah isi jenis_kelamin menjadi huruf besar semua
~
Jika nilai jenis_kelamin sama dengan”LK” atau “PR”
13
cetak pemberitauan masukkan benar
~
 jika tidak sama dengan ”LK” atau “PR”
14
exit program
~
perintah memasukkan umur
15
memasukkan inputan user ke dalam variable umur
~
perintah memasukkan tahun masukk
16
memasukkan inputan user ke dalam variable thnmask
17
perintah memasukkan daerah asal
18
memasukkan inputan user ke dalam variable das
19
mengubah nilai variable das ke huruf besar semua
20
jika nilai das (yang merupakan inputan user) sesuai
21
pemberitauan masukkan benar
22
jika tidak
23
pemberitauan masukkan salah dan perintah memasukkan kembali
~
memasukkan inputan user ke dalam variable das
24
mengubah nilai variable das ke huruf besar semua
~
jika nilai das (yang merupakan inputan user) sesuai
~
pemberitauan masukkan benar
25
jika tidak
26
exit program
27
perintah memasukkan fakultas
~
memasukkan inputan user ke variable fak
28
Mengubah nilai variable fak menjadi huruf besar semua
~
jika nilai fak sesuai
29
cetak pemberitauan masukkan benar
30
jika tidak
31
cetak inputan salah dan perintah memasukkan kembali
32
memasukkan inputan user ke variable fak
~
Mengubah nilai variable fak menjadi huruf besar semua
33
jika nilai fak sesuai
~
cetak pemberitauan masukkan benar
34
jika tidak
35
exit program
36
mencari tahun lahir dan dimasukkan ke variable thnlahir
~
memasukkan nilai codethnmsk dengan nilai dari thnmask
37
jika tahun lahir genap maka codelahir=00
~
jika tidak maka codelahir=01
38
jika isi variable jenis_kelamin adalah “LK” maka codekel=001
39
jika tidak maka codekel=002
40
memeriksa isi variable fak . Jika isi fak adalah “FISIP” kodefak=”150”,
41 jila “PTIIK” kodefak=”160” dan seterusnya
42 memeriksa isi fariable das jika isinya adalah “DIB” maka
codedaerah=”10” jika “DIT” codedaerah=”20”, dan DITA
43 codedaerah=30

44 cetak nama mahasiswa

~ cetak nim yakni codethnmsk+codelahir+codefak+kodedaerah+codekel

45

46

47

D. Screenshoot Program
E. Kesimpulan
Jenis-jenis percabangan yakni:
1. if
If dipakai jika menginginkan suatu pernyataan itu, dilakukan dengan syarat
tertentu yang bernilai benar. Sintax dari if adalah :

If (ekspresi_boolean) {
Pernyataan;
}
Pernyataan 1 akan dilakukan kalau ekspresi_boolean bernilai
true.
2. if – else
Digunakan apabila kita ingin mengeksekusi beberapa pernyataan
dengan kondisi true dan pernyataan lain yang dengan kondisi false.
Dengan kata lain merupakan percabangan untuk memilih salah satu
dari dua kemungkinan. Sintax dari if – else adalah :
If (ekspresi_boolean) {
Pernyataan1;
} else {
Pernyataan2;
}
 3. else-if
dipakai untuk memberikan kondisi tertentu pada bagian else. Sintaks dari
else-if adalah sebagai berikut:
if (ekspresi_boolean1) {
Pernyataan1;
} else if (ekspresi_boolean2) {
Pernyataan2;
}
Ketika ekspresi_boolean bernilai false, maka alur program akan
menuju ke bagian else.
Selanjutnya Pernyataan2 diatas akan dikerjakan kalau
ekspresi_boolean2 bernilai true.

4. switch
dipakai pada saat kita ingin memberikan kondisi dengan beberapa syarat
yang identik yang masing-masing mempunyai pernyataan yang
berbeda-beda. Pada Java, nilai yang dilewatkan pada switch harus bertipe
int, short, byte atau char. Sintaks dari switch adalah sebagai berikut:

switch (ekspresi) {
case nilai1: Pernyataan1;
break;
case nilai2: Pernyataan2;
break;
default: Pernyataan3;
}
Ketika ekspresi bernilai nilai1, maka alur program akan
mengeksekusi Pernyataan1. Selanjutnya
break menyebabkan alur program keluar dari daerah switch. Kalau
ekspresi bernilai nilai2, maka
alur program akan mengeksekusi Pernyataan2. Apabila ekspresi
mempunya nilai yang tidak sama
dengan nilai1 dan nilai2, maka alur program akan menuju ke
bagian default dan kemudian mengeksekusi Pernyataan3.