Pendahuluan

Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi mempunyai dampak yang signifikan

dalam setiap bagian kehidupan sehari-hari dan telah mendukung aplikasi teknologi infromasi
dan komunikasi dalam bidang kesehatan. Keperawatan sebagai profesi dituntut
mengembangkan keilmuanya sebagai wujud kepeduliannya dalam meningkatkan
kesejahteraan umat manusia baik dalam tingkatan preklinik maupun klinik. Dengan adanya
teknologi informasi dalam bidang keperawatan sehingga muncul metode baru dalam
memberikan asuhan keperawatan yang dikenal dengan telenursing. Telenursing adalah
penggunaan teknologi untuk memberikan asuhan keperawatan dan praktek keperawatan jarak
jauh kepada pasien yang bertujuan untuk memperbaiki perawatan kesehatan (Asin et al,
2016). Berbagai layanan dan teknologi yang dicakup oleh telenursing termasuk konsultasi
jarak jauh, pengawasan perawatan diri oleh pasien di tempat tinggal mereka, transfer data
yang relevan.

Sebagai bagian dari tenaga kesehatan yang bersinggungan langsung dengan kemajuan
teknologi informasi kesehatan, maka sebagai seorang perawat untuk mumpuni dalam
pemanfaatan trend dan isu dari teknologi informasi. Seorang perawat yang profesional harus
mampu menyikapi berbagai trend isu perkembangan teknologi informasi dalam keperawatan
karena sebagai perawat kita dapat menjadi agen pembaharu (change agent) yang dapat
mempengaruhi cara berfikir, bertingkah laku dan meningkatkan keterampilan klien atau
keluarga agar menjadi sehat melalui pemanfaat teknologi informasi kesehatan secara benar.
Layanan kesehatan khususnya keperawatan jarak jauh dengan mengunakan media teknologi
informatika memberikan kemudahan bagi masyarakat. Masyarakat atau pasien tidak perlu
datang ke rumah sakit, dokter atan perawat mendapatkan layanan kesehatan. Pasien dari
rumah dapat melakukan kontak melalui internet atau telepon video untuk mendapatkan ,
informasi kesehatan, perawatan dan bahkan sampai pengobatan.