Nim : 17010010
Makul : Sistem Komunikasi Satelite dan Teresteriall
Dosen : Bpk. Catur Budi Waluyo , S.T. , M.T
Tugas Pertemuan 7 kisi-kisi UTS
1. Sebutkan 3 hukum Kepler tentang orbit satelit?
Jawab :
a. Hukum I Kepler menjelaskan bahwa semua planet bergerak dalam sebuah orbit
yang berbentuk elips dan matahari sebagai titik fokusnya. Hal tersebut
menunjukkan bahwa jarak planet dengan matahari tidak selalu tetap. Pada suatu
saat dititik terdekat (perihelion) serta disaat lain berada pada titik terjauh
(aphelion).
Lihat pada gambar 2.25, apabila M serta N titik fokus elips maka jarak tiap titik
pada elips ke M serta N tetap sehingga berlaku PM + Pn = Dn + Dm = BN + BM
dan seterusnya.
MB = a (1 + e)
b. Hukum kepler II dikenal juga dengan nama hukum petak. Hal tersebut
dikarenakan menurut hukum kepler II garis hubung matahari dengan planet dalam
waktu yang sama menyapu luas petak yang sama.
Garis hubung matahari – planet dalam selang waktu yang sama menyapu luas
daerah yang sama. Sebagai contohnya suatu planet pada saat tertentu berada di
titik A. Dalam selang waktu tertentu, misalkan saja ∆t, planet menempuh AA’.
Beberapa saat kemudian planet di B. Dalam waktu ∆t, planet menempuh BB’.
Maka berdasarkan hukum kepler II luas MAA’ = luas MBB’ jika ∆t pada
keduanya sama. Akibat dari hal tersebut, planet bergerak cepat apabila jarak
planet tersebut dekat dengan matahari dan lambat apabila jauh dari matahari.
c. Hukum kepler III menjelaskan bahwa T 2 pangkat waktu peredaran tiap – tiap
planet dalam mengelilingi matahari berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak
rata – rata antara planet dan matahari d 3.
Penjelasan dari hukum kepler III ini terkait dengan revolusi planet. Lebih jelasnya
mengenai hal tersebut silahkan simak artikel 3 Macam Gerakan Bumi: Rotasi
Bumi, Revolusi Bumi dan Presesi Bumi.
2. Jelaskan yang dimaksud dengan trajektori benda bergerak dalam medan gravitasi berupa
keluarga konik?
Jawab :
a. Gerakan orbit = gerak benda yang memiliki kecepatan horisontal sedemikian
sehingga efek gerak vertikal akibat gravitasi (jatuh ke bawah) terkompensasi oleh
lengkungan bumi, sehingga jarak efektif benda ke bumi tidak berubah. Setiap 8
km jarak mendatar, bumi melengkung sedalam 5 m. Jadi bila benda mempunyai
kecepatan Vhorz= 8 km/s benda akan Jatuh tanpa pernah menyentuh tanah