Bentuk dari pemerintahannya pasca rehap konstruksi, pemeliharan keberlanjutannya ada gak dari

pemerintah?. Tidak itu pribadi cuman kalo secara konstruksi belum memenuhi kami membuka klinik
konstruksi DIY jadi silahkan berinteraksi. Itu yang duduk disana dari universitas atau gimana?. Itu Upt
kami tapi kami bekerjasama dengan fakultas teknik sipil arsitek khususnya. Itu apakah free?. Iya free dan
juga bekerjasama dengan pak dekan.

Efektifitas program? Biasanya berapa tahun gitu ada evaluasi kemudian yang perlu diperbaiki bukan
hanya rumahnya kan, tapi kesiapan, jadi juga ada simulasi.

Sama ketika merapi, mengungsi itu kan belum meletup, diungsikan tapi kan letusan kemaren hebat
sekali yang kita duga gak sampe jadi sampe 20 km, tapi mengungsi gitu kan otomatis kalo diyogya ini
kan ada komunitas air, paguyuban yang ngusrusin air gitu, itu cuman datang dan membantu
dipengungsian.

Menyinggung terutama dibantul itu, terkait dengan isu tsunami dan sebagainya, dan itu uda ada
beberapa shelter yang terbangun ,itu dalam suatu yang tidak terjadi bencana itu kan sesuatu yang tidak
berfungsi gitu, itu pengelolaan atau pertanggungjawabannya operasionalnya itu di pemda provinsi atau
gimana?. Gak tau pak ya, itu mungkin kalo gak APBD ya pemda. Itu sama seperti bandara baru kami kan
mesjidnya digunakan untuk evakuasi kalo ada bencana, jadi desainnya ya kalo gak ada tsunami ya
digunakan untuk mesjid, sekarang kan orientasinya harus kesana. Jadi bisa jadi mungkin digunakan
untuk keseharian yang digunakan untuk pariwisata atau sebagainya dan pada saat bencana emang
harus mengarah kesitu, seperti itu. Yang paling perlu dipantau kan sanitasi disitu. Itu pemda kabupaten
kota saya kira yang harus siap.

Salah satu yang kita hadapi di sumbar yang menjadi benang merah, ada persoalan yang spesifik
mengenai rekonstruksi khususnya yang relokasi itu kan karakternya akan berbeda ketika membangun
ditanah sendiri dan harus dipindahkan, kita lihat ada relokasi di mentawai setelah tsunami 2010 dan itu
tidak dimanfaatkan. Saya menangkap apa ada dimerapi atau ini ada mungkin kunci sifatnya adalah dari
situ ada bicara dulu gitu ya.

Kalo kita bicara waktu prosesnya mungkin agak lama dengan yang dari atas, itu bagaimana menyikapi,
sementara kan mungkin yang normal itu kan januari sampek desember, itu gimana titik tumbuhnya kira
kira bagusnya kalo relokasi gitu?. Kalo saya menganggap itu kondisi darurat, jadi berpikir cepat bertindak
cepat, kita siap konsep, tawarkan kemereka trus mereka kan akan berdiskusi dengan warganya. Tapi kita
harus siap konsep dulu, konsep kasar saja. Ada yang misalnya kita lihat dari peta, ini ada lahan yang
memungkinkan mereka untuk relokasi, kemudian kita tawarkan, ketika mereka bilang aku gak tau mau
kemana, kita bilang ini ada lo lahan kosong untuk kamu, tapi kalo yang ini mungkin tanahnya lebih
lembek gitu yang penting diajak ngomong itu kuncinya.