TUGAS PARASITOLOGI

Dosen Pengampu : Siti Hapsah Amd AK

Nama : Desy Lianti
NIM : P17334119409
Kelas : DIV-1A
1.Siklus Hidup Echinococcus granulosus

Echinococcus granulosus dewasa hidup dalam lumen usus halus anjing → telur keluark bersama
tinja → tertelan hospes perantara (domba, kambing, babi, sapi, kuda, unta) atau manusia → telur
menetas di usus halus dan melepaskan onkosfer → menembus dinding usus dan bermigrasi melalui
sistem peredaran darah ke berbagai organ, terutama hati dan paru-paru → onkosfer berkembang
menjadi kista hidatid → kista hidatid membesar secara bertahap menghasilkan protoscolices →
hospes definitif menjadi terinfeksi dengan menelan organ yang mengandung kista hidatid →
menempel pada mukosa usus → berkembang menjadi dewasa dalam waktu 32 – 80 hari.

2.Siklus Hidup Echinococcus Multilocularis

Siklus hidup E. multilocularis melibatkan inang primer atau definitif dan inang sekunder atau

menengah, masing-masing mengandung tahap kehidupan yang berbeda dari parasit.
Rubah, coyote, anjing domestik, dan canids lainnya adalah inang definitif untuk tahap dewasa
parasit. Kucing juga mungkin terlibat.  The kepala dari atase cacing pita pada usus mukosa oleh
kait dan pengisap. Ini kemudian menghasilkan ratusan telur mikroskopis, yang tersebar melalui
kotoran.
Tikus liar seperti tikus berfungsi sebagai inang perantara. Berang-berang juga dapat
terpengaruh; dan reintroduksi berang-berang dari daerah yang terkena dampak menjadi
perhatian.  Telur yang dicerna oleh tikus berkembang di hati, paru-paru dan organ lain untuk
membentuk kista multilokular. Siklus hidup selesai setelah rubah atau anjing mengkonsumsi
hewan pengerat yang terinfeksi kista. Larva di dalam kista berkembang menjadi cacing pita dewasa
di saluran usus inang definitif.
Manusia dapat menjadi inang perantara yang menyimpang dengan secara tidak sengaja menelan
telur E. multilocularis ketika menangani hewan yang terinfeksi atau mengonsumsi makanan,
sayuran, dan air yang terkontaminasi.
Kecuali dalam kasus yang jarang terjadi di mana manusia yang terinfeksi dimakan oleh anjing,
manusia adalah inang buntu atau insidental (inang perantara yang menyimpang yang tidak
memungkinkan penularan ke inang definitif) untuk E. multilocularis .

Identifikasi kedua cacing

E.granulosus E.multilocularis

Pertanyaan

acing pita termasuk dalam kelompok Cestoda. Cacing ini bersifat endoparasit dalam saluran

pencernaan vertebrata. Urutan dari fase-fase yang dialami cacing tersebut setelah dari telur adalah