Anda di halaman 1dari 7

No Judul Metode Hasil penelitian

1 Hubungan Desain penelitian Berdasarkan hasil


pengetahuan, sikap, yang digunakan yaitu statistik bahwa sebagian
dukungan secara .observasional besar responden
keluarga,ketersediaan yang bersifat analatik berpengetahuan baik
sumber bahan dengan pendekatan 58,8%, sikap tidak
makanan diet atau rancangan mendukung 56,9%,
hipertensi dengan penelitian cross dukungan keluarga
perilaku diet sectional, karena mendukung 66,7%,
hipertensi di wilaya tidak ada perlakuan ketersediaan sumber
kerja puskesmas balai terhadap sampel yang bahan makanan diet
sepuak (Sinus Recky, diteliti dan dilakukan kurang tersedia 54,9%
Abdul Haris Jauhari, pada saat yang sama dan perilaku diet
Abduh Ridha, 2016). (candra, 2005) hipertensi patuh 56,9%.
Ada hubungan antara
pengetahuan dengan
perilaku diet hipertensi
(p value = 0,004), ada
hubungan dukungan
keluarga dengan
perilaku diet hipertensi
(p value = 0,012), tidak
terdapat hubungan
antara ketersediaan
sumber bahan makanan
diet hipertensi dengan
perilaku diet hipertensi
(p value = 0,811) pada
pasien hipertensi di
wilaya kerja puskesmas
balai sepuak.
2 Hubungan Penelitian ini adalah Hasil analisis bivariat
pengetahuan dan jenis penelitian terdapat hubungan
riwayat hipertensi kuantitatif dengan antara riwayat hipertensi
dengan tindakan metode observasional dengan tindakan
pengendalian tekanan dengan pendekatan pengendalian (p =
darah pada lansia cross sektional 0,019). Kesimpulan
(Destiara Hesriantica yang dapat ditarik
Zaenurrohmah, Riris adalah tidak ada
Diana Rachmayanti, hubungan antara
2017). tindakan pengendalian
dan pengetahuan lansia.

3 Hubungan Jenis penelitian ini Berdasarkan hasil uji


dukungan keluarga adalah penelitian statistik dengan chi
dengan kepatuhan kuantitatif dengan squaretest, maka
diet pasien pendekatan studi diperoleh nilai p-
hipertensi di kolerasi. value adalah 0,002
puskesmas payung (p<0,05), yang berarti
sekaki pekanbaru ada hubungan
tahun 2017 dukungan keluarga
(Yureya Nita, terhadap kepatuhan
Dina Oktavia, diet pasien hipertensi
2019). di puskesmas payung
sekaki pekanbaru
tahun 2017
4 Faktor-faktor yang Penelitian ini Hasil analisi bivariat
mempengaruhi merupakan penelitian menunjukan adanya
perilaku deskriptif kuantitatif hubungan antara
penatalaksanaan dengan pendekatan presepsi sakit ( p-
hipertensi oleh desain penelitian cros value=0,001) dan
penderita di wilayah sectional, jumlah dukungan keluarga (p-
kerja puskesmas sampel dalam value=0,605) dengan
sekernan ilir penelitian ini perilaku
kabupaten muaro sebanyak 68 penatalaksanaan
jambi tahun 2016 responden. hipertensi oleh
(Netha Damayantie, penderita
Erna Heryani,
Muazir, 2018)
5 Hubungan tingkat Penelitian ini Hasil penelitian ini
pengetahuan dan menggunakan metde sesuai dengan teori
sikap perilaku penelitian deskriptif Gren yang menyatakan
pencegahan korelasional dengan bahwa perilaku
komplikasi pada pendekatan cross seseorang dipengaruhi
penderita hipertensi sectional oleh penggetahuan
(Taukhit,2017). sebagai faktor
predisposisi.
Pengetahuan
merupakan hasil tahu
yang terjadi setelah
seseorang melakukan
pengindraan terhadap
objek tertentu.ketika
seseorang mempunyai
pengetahuan yang
benar dan mengetahui
manfaat suatu tindakan
makan hal ini akan
mempengaruhi dirinya
sehingga tindakan yang
dilakukan akan lebih
langgeng.
(Notoadmodjo, 2007)
6 Hubungan tingkat Metode penelitian Hasil penelitian di
pengetahuan dan yang digunakan dapatkan bahwa ada
gaya hidup dengan adalah metode hubungan antara tinkat
upaya pencegahan deskriptif dengan pengetahuan dengan
stroke pada penderita pendekatan studi upaya pencegahan
hipertensi di ruang korelasi stroke pada penderita
rawat jalan RSU hipertensi
HAJI MAKSSAR
(Dyah
Ekowatningsih,
Arifuddin, 2016)
7 Hubungan Desain penelitian Dari hasil penelitian
pengetahuan yang digunakan terhadap 50
dengan perilaku adalah responden
penderita korelasional. menunjukan
hipertensi dalam Populasi penelitian sebanyak 29
pencegahan adalah semua responden (58%)
stroke di penderita mempunyai
puskesmas hipertensi di pengetahuan baik,
ponorogo utara puskesmas sebanyak 21
kabupaten ponorogo utara. responden (42%)
ponorogo Besar sampel mempunyai
(Khoirul Mustofa, adalah 50 pengetahuan buruk.
2017). responden. Sedangkan 26
responden (56%),
mempunyai perilaku
positif dan sebanyak
24 responden (48%),
perilaku negatif.
Berdasarkan uji chi
square maka H0 di
terima yang berarti
tidak ada hubungan
antara pengetahuan
dengan perilaku
penderita hipertensi
dengan pencegahan
stroke. Dari hasil
diatas bahwa
diperlukan dan
perilaku yang baik
untuk mencegah
terjadinya penyakit
stroke.
8 Hubungan tingkat Penelitian ini Hasil penelitian ini
pengetahuan menggunakan adalah tingkat
keluarga dengan rancangan deskriptif pengetahuan keluarga
sikap pencegahan koleratif dengan teknik tentang pencegahan
komplikasi pada sampling adalah komplikasi hipertensi
pasien hipertensi di proportional random sebagian besar adalah
wilaya kerja sampling. cukup (51%), sikap
puskesmas sangkrah Pengumpulan keluarga terhadap
surakarta (Bayu menggunakan pencegahan komplikasi
Krisna Ari Nugraha, kuesioner. Analisa hipertensi sebagian
2017) data menggunakan uji besar adalah positif
Rank Spearman (63%), dan ada
hubungan
pengetahuan dengan
sikap keluarga
terhadap pencegahan
komplikasi hipertensi
di puskesmas sangkrah
surakarta (p-value)
0,000
9 Faktor-faktor resiko Penelitian ini Hasil penelitian
dan angka kejadian menggunakan Didapatkan angka kejadian
hipertensi pada survey analitik hipertensi sebesar 22,9%.
penduduk dengan Terdapat hubungan yang
palembang rancangan cross signifikan antara umur
(Sartik,2016) sectional pada (p=0,000; OR=6,55; 95%
bulan April-Mei CI=3,17-13,52), riwayat
2016, sampel keluarga (p=0,000;
diambil dari OR=4,60; 95% CI=2,70-
populasi yang 7,83), kebiasaan merokok
memenuhi (OR=1,76; 95% CI=1,06-
kriteria inklusi 2,95); kebiasaan berolahraga
sebanyak 397. (p=0,020; OR=1,77; 95%
Pengambilan CI=1,09-2,88) dan Indeks
sampel dengan Massa Tubuh (p=0,002;
teknik multistage OR=2,52; 95% CI=1,40-
random 4,53) dengan kejadian
sampling. Data di hipertensi
analisis dengan
menggunakan uji
chi square dan
regresi logistik
ganda.
10 Pengaruh Penelitian ini Hasil penelitian
pengetahuan, merupakan menunjukan bahwa
sikap dan penelitian secara statistik
dukungan cross- pengetahuan (hipertensi
keluarga terhadap sectional diet, hipertensi asupan
diet hipertensi di dengan makanan ) dan sikap
desa hulu pendekatan terhadap ( hipertensi diet,
kecamatan pancur explanatory. diet hipertensi diet ) dan
batu pada tahun Penelitian ini dukungan keluarga
2016 (Almina dilakukan meliputi ( dukungan
Rospitari Tarigan, antara bulan harapan,dukungan nyata,
2018) april dan juni dukungan informasi,
2016 dengan dukungan emosional)
populasi pengaruh yang signifikan
dalam terhadap pelaksanaan dari
penelitian ini diet hipertensi di desa
adalah semua hulu kecamatan batu
pasien pancur. Pengaruh variabel
hipertensi di pengetahuan lebih besar
desa pada pelaksanaan diet
kecamatan hipertensi.
batu pancur
hulu
berjumlah 108
orang dan
seluruh
populasi
dijadikan
sampel.

Anda mungkin juga menyukai