Tahun 2018 merupakan tahun ketiga pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal
(SPMI) melalui Sekolah Model yang ditetapkan dan dibina oleh LPMP Bali untuk
menjadi sekolah acuan bagi sekolah lain di sekitarnya dalam penerapan penjaminan
mutu pendidikan secara mandiri. Menindaklanjuti hasil evaluasi pelaksanaan SPMI
tahun 2017 yang lalu, pada tanggal 23 April 2018 dilaksanakan kegiatan Asistensi
Persiapan Pendampingan Sekolah Model yang dibuka oleh Kepala LPMP Bali, I
Made Alit Dwitama, ST.,M.Pd. bertempat di ruang Graha Sarwa Guna II, LPMP
Bali, Jl. Letda Tantular No. 14 Denpasar.
Melalui kegiatan Asistensi SPMI selama dua hari ini diharapkan adanya persamaan
persepsi antara LPMP Bali dengan para kepala sekolah model dalam memahami
penerapan sistem penjaminan mutu dan mengetahui pencapaian terkini dalam
pengembangan pengembangan sekolah model. Sekolah dapat memahami tentang
pengelolaan Dana Bantuan Pemerintah dan menyusun rencana tindak lanjut berupa
proposal kegiatan, Rencana Anggaran Biaya (RAB), yang dikuatkan dengan
penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara LPMP Bali dengan Kepala Sekolah
Model.
RESUME KEGIATAN
RESUME KEGIATAN
Dalam kegiatan ini juga diberikan penghargaan “SPMI Award” kepada sekolah-
sekolah di seluruh Jawa Tengah yang sudah berhasil melaksanakan SPMI dengan
baik. 35 SMP, 35 SD, 1 SMA, dan 1 SMK, menerima penghargaan SPMI Award dari
Kepala LPMP.
Selanjutnya, kegiatan diisi dengan Diskusi Panel dengan materi sebagai berikut:
2. Implementasi SPME melalui Akreditasi oleh Ketua BAN S/M Provinsi Bali.
5. Best Practice SPMI di Sekolah Model Jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK Provinsi
Bali.
6. Hasil Implementasi Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2018 oleh
Tim SPMI dan SPME LPMP Bali
7. Hasil Supervisi Kurikulum 2013 di Sekolah Model dan Imbas SPMI 2018 oleh Tim
Supervisi K13 LPMP Jawa Tengah.
9. Penyusunan Rekomendasi dan Program Tindak Lanjut oleh Tim Bidang Pemetaan
dan Supervisi Mutu Pendidikan LPMP Bali.