Anda di halaman 1dari 4

CIRI-CIRI KOMUNIKASI

Komunikasi verbal (verbal communication)


a.       Komunikasi lisan (oral communication)
b.      Komunikasi tulisan (written communication)
Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan simbol yang menggunakan
satu kata atau lebih. Hampir semua rangsangan bicara yang kita sadari termasuk
kedalam kategori pesan verbal disengaja, yaitu usaha-usaha yang dilakukan secara
sadar untuk berhubungan dengan orang lain secara verbal.
Komunikasi verbal ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut :
         Disampaikan secara lisan/bicara atau tulisan.
         Proses komunikasi eksplisit dan cenderung dua arah.
         Kualitas proses komunikasi seringkali ditentukan oleh komunikasi non verbal.
Ada beberapa unsur penting dalam komunikasi verbal, yaitu :
         Bahasa
Pada dasarnya bahasa adalah suatu sistem lambang yang memungkinkan orang
berbagi makna. Dalam komunikasi verbal, lambang bahasa yang dipergunakan adalah
lisan atau tulisan.
         Kata
Kata merupakan unit lambang terkecil dalam bahasa
           

Fungsi bahasa sebagai bentuk komuniakasi verbal.


Menurut Larry L Barker (Mulyna,243) bahsa memiliki 3 fungsi, yaitu :
1.      Penamaan (naming/labelling)
2.      Interaksi
3.      Transmisi informasi
Sumber : repository.usu.ac.id
File.upi.edu

Komunikasi non-verbal
 
Komunikasi non verbal adalh proses penyampaian pesan-pesan oleh seseorang yang
dilakukan tidak dengan kata-kata atau bahasa verbal, melainkan melalui petunjuj-
petunjuk atau tanda-tanda lain yang terjadi pada tubuh seseorang.
Komunikasi non verbal terbagi atas 2, yaitu :
a.       Komunikasi kial (gesture communication)
b.      Komunikasi gambar ( pictorial communcation)
Jenis-jenis komunikasi non verbal
Ada banyak petunjuk yang bisa diperhatikan pada seseorang untuk memahami emosi,
pesan yang ingin disampaikan, atau bahkan karakter orang tersebut. Beberapa
petunjuk itu antara lain :
         Ekspresi wajah
Banyak informasi yang bisa disampaikan oleh wajah. Wajah manusia merupakan
bagian tubuh yang memiliki paling banyak gerakan otot. Ekspresi wajah berfungsi
dalam proses interaksi sosial spesial manusia.
         Ekspresi mikro
Ekspresi mikro adalah wajah yang muncul hanya sepersekian detik, diakibatkan oleh
emosi yang disembunyikan.
         Gestur
Gestur adalah sinyal-sinyal yang disampaikan melalui tindakan dan gerakan bagian
tubuh tertentu baik secara sadar ataupun tidak.
         Paralinguistik
Paralinguistik merupakan aspek komunikasi yang diucapkan, namun bukan dari
bahasa yang diucapkan. Faktor yang dinilai disini adalah nada suara, keras kecilnya
suara, perubahan suara, dan pitch.
         Postur
Postur merupakan sikap tubuh ketika berada dalam situasi tertentu seperti ketika
sedang menunggu, berbicara, duduk, mengamati, dll.
         Respon fisiologis
Respon fisiologis merupakan tanda non verbal yang muncul karena respon alami tubuh
terhadap situasi tertentu.
         Proksemika
Proksemika berbicara tentang jarak antarpribadi dalam percakapan, semakin dekat
posisi anda maka anda semakin memasuki wilayah privat orang lain.
         Tatapan mata
Matamerupakan bagian yanglumayan sering kita puji ketika melihat keindahan
seseorang. Kita bisa melihat perasaan orang lain dari tatapan matanya saja.
         Haptik
Haptik adalah proses komuikasi yag terjadi melalui sentuhan kepada lawan bicara.
         Penampilan
Ketika kita memilih baju tertentu untuk dipakai, warna rambut tertentu, kita
sebenarnya secara tidak sadar memilih sesuai kepribadian kita.
Komunikasi non verbal dapat berupa bahasa tubuh, tanda (sign), tindakan/prbuatan
(action) atau objek (object).

Gestur
 KAKI SETENGAH SILA MENENDANG
Ciri-ciri: Kaki yang satu diangkat ke kaki yang lainnya, kemudian digoyang-goyangkan.
Makna: (1) bosan, (2) sedang menunggu
 Komunikasi tatap muka

Komunikasi tatap muka adalah suatu bentuk komunikasi yang mempertemukan secara
tatap muka pihak komunikator dan komunikan. Pesan disampaikan secara langsung
dari komunikator, dan secara langsung menerima umpan balik/feedback ddari
komunikan. Komunikasi tatap muka, juga disebut dengan komunikasi antarpribadi
(cangara, 2004: 31)
Keuntungan menggunakan komunikasi interpersonal tatap muka adalah kita dapat
melihat respon balik atau umpan balik komunikan saat melakukan proses interksi. Jika
umpan balik yang diberikan bersifat positif, maka pesan kita diterima dengan baik oleh
komunikan, dan sebaliknya. Kelemahannya adalah ketidakefektifan waktu.
Komunikasi ini dapat dilakukan dalam tiga bentuk, yaitu : percakapan, dialog, dan
wawancara.

Tujuan komunikasitatap muka


Adapun fungsi dari komunikasi antarpribadi ( tatap muka) adalah berusaha
meningkatkan hubungan insani (human relation), menghindari dan mengatasi konflik-
konflik pribadi, mengurani ketidakpastian sesuatu, serta berbagi pengetahuan dan
pengalaman dengan orang lain (cangara,2004:33)

Ciri komunikasi tatap muka.


Menurut Everet M.Rogers ada beberapa ciri komunikasi yang menggunakan saluran
komunikasi tersebut :
         Arus pesan yang cenderung dua arah
         Konteks komunikasinya dua arah
         Tingkat umpan balik yang terjadi tinggi
         Kemampuan mengatasi tingkat selektivitas yang tinggi.
         Kecepatan jangkauan terhadap audience yang besar relatif lambat.
         Efek yang mungkin terjadi adalah perubahan sikap.

Kelebihan
         Komunikasi lebih efektif dalam hal membujuk lawan bicara karena tanpa
menggunakan media dalam penyampaian pesannya serta dapat langsung melihat reaksi
dari lawan bicara.
         Komunikasi sering dilakukan oleh semua orang dalam berhubungan dengan
masyarakat luas.
         Komunikator dapat mengetahui diri komunikan selengkap-lengkapnya. Komunikator
dapat mengetahui secara psikologis komunikan yang sedang dihadapinya.
Kekurangan
         Ketidakefektifan waktu karena komunikator dan komunikan harus bertemu dalam
proses komunikasi dan menghabiskan waktu bersama disebuah tempat.
         Selain itu tidak ada karena komunikasi tatap muka merupakan tahap-tahap yang
kemudian harus dilalui sehingga antara komunikan kemudian memiliki rasa
keterbukaan satu sama lain yang nantinya dapat mengembangkan atau memperluas
komunikasinya.
Sumber : Repository.usu.ac.id
Enjourn/komunikasi-tatap-muka-vs-komunikasi-bermedia/

Komunikasi bermedia

Komunikasi yang menggunakan peralatan atau kegiatan yang menciptakan suatu


kondisi sehingga memungkinkan seseorang memperoleh keterampilan, pengetahuan,
dan sikap.

Menurut jenisnya:
 Media Komunikasi Audio
Alat komunikasi yang dapat melalui alat pendengaran.
Contohnya : radio, telephone, tape recorder.
 Media komunikasi Visual
Alat komunikasi yang ditangkap melalui alat penglihatan
Contohnya : surat, transparansi, chart, atau grafik.
 Media komunikasi Audio Visual 
Alat komunikasi yang dapat dilihat dan dapat didengar 
Contohnya : televisi, VCD, layar lebar, internet, wawancara (face to face), kunjungan. 

Anda mungkin juga menyukai